Tebu merupakan tumbuhan monokotil dari famili rumput-rumputan (Gramineae), Batang tanaman tebu memiliki memiliki anakan tunas dari pangkal batang yang membentuk rumpun.
Tanaman tebu telah dikenal sejak beberapa abad yang lalu oleh bangsa Persia, Cina , India dan kemudian menyusul Eropa yang memanfaatkan sebagai bahan pangan bernilai tinggi yang dianggap sebagai emas putih, yang secara berangsur mulai bergeser kedudukan bahan pemanis alami seperti madu.
Fase Perkecambahan
Fase Pertumbuhan
Fase Kemasakan
Fase Kematian
Air gula
octanocasol
Kandungan
Karbohidrat
sakaran
Manfaat
Menyembuhkan sakit tenggorokan dan flu Baik dikonsumsi bagi penderita diabetes Membantu melawan kanker payudara dan prostat Menjaga metabolisme tubuh Terhindar dari penyakit stroke Menambah kekuatan jantung, mata, ginjal dan otak Menyembuhkan penyakit kuning Memperlancar jalir air kencing Menggerakkan ginjal bekerja optimal di tubuh
Nilai ekonomis
Tanaman tebu adalah tanaman yang mempunyai nilai ekonomi tinggi artinya dari tanaman tersebut kita dapat mengambil manfaat sebanyak mungkin bukan hanya saripatinya yang akhirnya menjadi gula, melainkan masih banyak hasil samping seperti : tetes, ampas, pucuk tebu yang juga memiliki nilai ekonomi