Anda di halaman 1dari 4

Kitab Allh (Arab: , Kitabullh) adalah catatan-catatan yang difirmankan oleh Allah kepada para nabi dan rasul.

. Umat Islam diwajibkan meyakininya, karena mempercayai kitab-kitab selain Al-Qur'an sesuai dengan salah satu Rukun Iman. Jumlah kitab yang telah diturunkan sebanyak 104 kitab suci. Taurat
Taurat yang diturunkan kepada Nabi Musa AS. didalamnnya terdapat bermacam-macam hukum syariat yang dibawanya dan disesuaikan dengan tempat serta kondisi masyarakat pada masanya. Taurat menerangkan akidah-akidah yang benar , janji dan ancaman Allah SWT kepada umat masa itu , juga terdapat penjelasan tentang akan datangnya seorang nabi akhir zaman Muhammad SAWsebagi penutup dari segala nabi-nabi , dan tidak ada nabi lagi selain beliau . Dialah juga sebagai pembawa risalah yang menyempurnakan seluruh ajaran kitabkitab yang telah diturunkan sebelum Al-Quran. Kitab suci taurat adalah kitab suci yang diturunkan oleh Allah SWT kepada nabi Musa a.s. ketika sedang bermunajat di bukit thursina gurun sinai. Taurat berdasarkan bahasa ibrani memiliki pengertian atau arti definisi undang-undang, syariat atau peraturan. Menurut buku "pelajaran agama islam" yang ditulis oleh Prof. Dr. Hamka mantan ketua MUI / majelis ulama indonesia, Kitab taurat memiliki 10 hukum pokok atau the ten commandments yaitu berisi point-point sebagai berikut : 1.Mengakui keesaan Allah SWT, 2.Larangan menyembah patung dan berhala, karena Allah tidak dapat diserupai dengan makhluk-makhluknya, 3.Larangan menyebut Allah dengan sia-sia, 4.Memuliakan hari sabtu, 5.Menghormati ayah dan ibu, 6.Larangan membunuh sesama manusia, 7 Larangan berzina, 8.Larangan mencuri, 9.Larangan menjadi saksi yang berdusta, dan 10.Larangan memiliki keinginan untuk menguasai hak orang lain.

Zabur (Mazmur)
Zabur diturunkan kepada nabi Daud AS. Isinya berupa doa-doa dan zikir kepada Allah SWT, juga ajaran tentang nikah dan pelajaran-pelajaran lainnnya. Namun hukum-hukum agama tidak ditemukan dalam Zabur, karena dalam sejarah kenabian Nabi Daud AS, dia hanya mengikuti hukum yang terdapat di dalam Taurat. Zabur berisi mazmur (nyanyian pujian bagi Allah) yang dibawakan melalui Daud yang berbahasa Qibti. Kitab ini tidak mengandung syariat, karena Daud diperintahkan untuk meneruskan syariat yang telah dibawa oleh Musa. Dan kami telah memberi kitab zabur kepada Nabi Dawud. (An-Nisa; 163)

Injil
Injil diturunkan kepada Nabi Isa AS yang bertujuan untuk menerangkan berbagai macam hukum Allah SWT dan mengajak umat pada masa itu agar kembali kepada ajaran yang benar yaitu ajaran tauhid untuk menegaskan AllahSWT. Misi Injil yang diwahyukan Allah SWT kepada Isa AS adalah untuk mengadakan perbaikan akidah Bani Israil. Injil pula yang memberikan penjelasan akan datangnya seorang nabi terakhir yaitu Muhammad SAW setelah Nabi Isa AS. Injil pertama kali ditulis menggunakan bahasa Suryani melalui murid-murid Isa untuk bangsa Israel sebagai penggenap ajaran Musa. Kata Injil sendiri berasal dari bahasa Yunani yaitu euangelion yang berarti "kabar gembira". Injil-injil tidak mempunyai pembahasan sistematis mengenai satu tema atau tema-tema tertentu, meskipun di dalamnya banyak membahas hal kerajaan Surga. Injil yang ada saat ini mengandung firman Allah dan riwayat Isa, yang semuanya ditulis oleh generasi setelah Isa. Dan Kami iringkan jejak mereka (nabi nabi Bani Israil) dengan 'Isa putera Maryam, membenarkan Kitab yang sebelumnya, yaitu: Taurat. Dan Kami telah memberikan kepadanya Kitab Injil sedang di dalamnya (ada) petunjuk dan dan cahaya (yang menerangi), dan membenarkan kitab yang sebelumnya, yaitu Kitab Taurat. Dan menjadi petunjuk serta pengajaran untuk orang-orang yang bertakwa. (AlMaa`idah 5:46)

Al-Qur`an
Al-Quran diturunkan kepada Nabi Muhammad SAWsebagai penyempurna dan pelengkap dari kitab-kitab yang telah diturunkan sebelumnya. Al-Quran juga adalah sebagaipembeda antara hak dan yang batil dan petunjuk bagi orang-orang yang bertakwa (Q.S.Al-Maidah :3) Al-Qur`an merupakan kumpulan firman yang diberikan Allah sebagai satu kesatuan kitab sebagai pedoman hidup bagi seluruh umat muslim. Menurut syariat Islam, kitab ini dinyatakan sebagai kitab yang tidak ada keraguan di dalamnya, selalu terjaga dari kesalahan, dan merupakan tuntunan membentuk ketaqwaan manusia. Pada bulan Ramadan yang di dalamnya diturunkan Al-Quran sebagai petunjuk bagi manusia.

(Al-Baqarah: 185) Tampilan Al-Qur`an dianggap unik, karena berupa prosa berirama, puisi epik, dan simfoni dalam keterpaduan teks yang indah. Isi Al-Qur`an juga dianggap unik, berupa paduan filsafat semesta, catatan sejarah, peringatan-peringatan dan hiburan, dasar-dasar hukum, serta doa-doa. Bagi umat Islam, tidak disyariatkan untuk mempelajari isi Taurat, Zabur, dan Injil yang ada saat ini, karena menurut ajaran Islam, dianggap telah mengandung berbagai tafsiran yang tidak benar[4] dan karena isi kesemua kitab yang masih diperlukan, telah dimasukkan ke dalam kitab Al-Qur`an. Namun tidak diperlukan juga upaya untuk menyerang atau menyalah-nyalahkan isi Taurat, Zabur, atau Injil, karena terdapat ayat-ayat Allah di dalamnya.

Penjelasan di dalam al-Qur`an Dalam firman Allah ayat Al Imraan 3 ayat 4: Sebelum (Al Quran), menjadi petunjuk bagi manusia, dan Dia menurunkan Al Furqaan. Sesungguhnya orang-orang yang kafir terhadap ayat-ayat Allah akan memperoleh siksa yang berat; dan Allah Maha Perkasa lagi mempunyai balasan (siksa).

(Al Imran 3:4) Kemudian An Nissa 4 ayat 136 dan 163: Wahai orang-orang yang beriman, tetaplah beriman kepada Allah dan Rasul-Nya dan kepada kitab yang Allah turunkan kepada Rasul-Nya serta kitab yang Allah turunkan sebelumnya. Barangsiapa yang kafir kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, rasul-rasul-Nya, dan hari kemudian, maka sesungguhnya orang itu telah sesat sejauh-jauhnya.

(An Nissa 4:136) Sesungguhnya Kami telah memberikan wahyu kepadamu sebagaimana Kami telah memberikan wahyu kepada Nuh dan nabi-nabi yang kemudiannya, dan Kami telah memberikan wahyu (pula) kepada Ibrahim, Isma'il, Ishak, Ya'qub dan anak cucunya, Isa, Ayyub, Yunus, Harun dan Sulaiman. Dan Kami berikan Zabur kepada Daud.

(An Nissa 4:163) Semua kitab turun pada bulan Ramadan Menurut sumber berdasarkan hadits shahih dari Imam Ahmad, kesemua kitab-kitab suci tersebut turun pada bulan Ramadan, shuhuf Ibrahim turun pada awal malam pertama bulan Ramadan, Taurat turun pada hari keenam bulan Ramadan dan Injil pada hari ketiga belas dari Ramadan.[6] Al-Quran diturunkan pada bulan Ramadan berdasarkan pada salah satu surah di dalam Al Qur'an yang berbunyi, Bulan Ramadan yang diturunkan di dalamnya Al-Quran, sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan atas petunjuk itu, serta pemisah antara haq dan batil.

(Al Baqarah 2:185)

Anda mungkin juga menyukai