BAB I PENGANTAR PEMBELAJARAN GIZI OLAHRAGA LANJUT Peran gizi dalam kehidupan manusia sangat banyak, tidak terkecuali

untuk atlet. Gizi dapat menunjang performa atlet saat pertandingan sehingga banyak dari mereka yang berusaha mencari seorang ahli untuk mendampingi dalam pemilihan makanan dan minuman. Meskipun banyak atlet yang menganggap bahwa memenangkan atau berpartisipasi dalam sebuah event menjadi bukti nyata dari kesuksesan pengaturan asupan yang mereka lakukan, ahli gizi olahraga harus mampu mengkombinasikan antara tujuan menjaga kesehatan, meningkatkan kapasitas berlatih, dan performa atlet yang optimal. Dengan demikian, atlet akan sadar bahwa gizi hanyalah salah satu elemen pendukung kesuksesan. Faktor-faktor lain yang terkait pun harus ikut diperhatikan. Peranan ahli gizi olahraga antara lain Melakukan secara menyeluruh aspek pemeriksaan dan konsultasi gizi kepada atlet Memberikan pendidikan dalam pemilihan, pembelian dan juga persiapan makanan Memberikan terapi gizi kepada atlet Mengidentifikasi isu-isu gizi yang mempengaruhi kesehatan dan juga performa atlet saat bertanding Memanajemen keseimbangan dalam pemberian energi dan manajemen berat badan Mengidentifikasi hal-hal yang mengganggu performa (gangguan GI, defisiensi besi, gangguan makan, female athlete triad, alergi makanan, dan penggunaan suplemen) Mendokumentasikan hasil pelayanan gizi secara terukur, meningkatkan pemulihan cedera Mengawasi dan merencanakan menu termasuk sebelum dan setelah pertandingan serta saat dalam perjalanan Mengembangkan dan mengawasi kebijakan serta prosedur asuhan gizi olahraga Mengevaluasi literatur ilmah sehingga mampu mengaplikasikan serta melakukan asesmen yang berbasis ilmiah Tanggung jawab ahli gizi olahraga antara lain Mengaplikasikan gizi olahraga untuk kebugaran dan juga performa atlet Mengembangkan strategi dalam pemenuhan gizi dan juga hidrasi

Bahan Ajar Mata Kuliah Gizi Olahraga Lanjut

Page 1

Menyarankan penggunaan suplemen, ergogenic aids, penggunaan cairan dan makanan pengganti, penggunaan Sport Drink, Bar, dan jelly Mengevaluasi penggunaan suplemen menurut keamaan, kesesuaian dengan hukum, dan kesesuaian bagi atlet Memberikan strategi asupan gizi untuk menunda kelelahan selama berlatih dan juga mempercepat masa pemulihan setelah berlatih Membantu meningkatkan kapasitas latihan dan performa atlet Mengidentifikasi dan menangani gangguan pola makan pada atlet Menyusun strategi gizi untuk menurunkan resiko cedera dan memfasilitasi recovery Meningkatkan keberlangsungan karir kolega dan atlet profesional Mencari dan mengelola praktek klien serta atlet

Dalam melakukan konseling individu kepada atlet, yang dilakukan oleh ahli gizi olahraga adalah

Menilai dan menganalisis asupan sehari-hari, komposisi tubuh, dan keseimbangan energi pada atlet dalam konteks performa dan kesehatan atlet Memberikan konseling kepada atlet mengenai gizi yang optimal bagi latihan (menyesuaikan kebutuhan gizi dengan fase dan tujuan latihan), pemulihan pasca berlatih dan bertanding, manajemen berat badan hidrasi, imunitas, gangguan makan, asupan dalam perjalanan, dan suplementasi Memberikan konseling kepada atlet mengenai bagaimana mencapai dan mempertahankan berat badan, tingkat lemak tubuh, dan massa otot secara yang sesuai bagi kesehatan dan performa atlet Menyediakan menu secara personal dan perencanaan makanan untuk meningkatkan pencapaian tujuan jangka pendek dan jangka panjang bagi performa atlet serta kesehatan Mengembangkan dan memberikan konsultasi mengenai aturan hidrasi Membantu atlet menangani masalah-masalah gizi yang berpengaruh pada performa seperti alergi makanan, gangguan mineral tulang, gangguan pencernaan, deplesi zat besi, dan anemia kekurangan zat besi Melakukan terapi gizi medik sesuai kebutuhan untuk membantu mengatasi problem medis

Bahan Ajar Mata Kuliah Gizi Olahraga Lanjut

Page 2

 Memberikan konseling bagi atlet mengenai gizi yang optimal bagi pemulihan pasca cedera atau sakit Mengkoordinasikan asuhan medis sebagai bagian dari tim multidisiplin yang menangani sports science/sports medical Melakukan pendampingan pada atlet mengenai masalah pola makan Mengevaluasi penggunaan suplemen gizi termasuk suplemen herbal bagi legalitas, keamanan, kualitas, dan kesesuaiannya bagi atlet Mengkolaborasikan kesesuaian asuhan gizi dengan keluarga atlet, pelatih, dan tenaga kesehatan lainnya Mengembangkan sumber-sumber yang dapat mendukung proses edukasi Memberikan edukasi mengenai pemilihan makanan (berbelanja dan menyimpan) serta persiapan makanan (kelas memasak) Mendokumentasikan asuhan gizi dan mengevaluasi keefektifan strategi gizi dalam memenuhi outcome asuhan gizi yang diberikan Mengembangkan dan mengawasi kebijakan serta prosedur pelayanan gizi
Dalam penyelenggaraan makanan dan pengembangan menu bagi atlet, yang dilakukan oleh ahli gizi olahraga adalah Mengkoordinasi dan mengatur produksi dan distribusi makanan seperti mengembangkan dan mengatur menu saat berlatih dan katering Mengkoordinasi asupan gizi atlet dalam perjalanan baik domestik maupun internasional seperti katering, makanan di penginapan, makanan di airlines, dan saat berkompetisi baik bagi atlet secara individu maupun tim. Mengatur anggaran untuk membel dan mendistribusikan suplemen gizi Mengembangkan dan memberikan edukasi gizi bagi personel penyelenggaraan makanan

Dalam memberikan edukasi gizi kepada kelompok, tim, atau program kesehatan, ahli gizi olahraga melakukan

Mengembangkan dan memberikan edukasi dalam bentuk presentasi, demonstrasi, dan praktek pada berbagai topik yang terkait gizi bagi performa atlet Merencanakan menu pada saat latihan, pertandingan, dan bepergian

Bahan Ajar Mata Kuliah Gizi Olahraga Lanjut

Page 3

 Merekomendasikan asupan makanan dan cairan yang sesuai pada saat sebelum dan setelah bertanding/berlatih baik secara individu maupun tim serta saat berkompetisi Memberikan konseling gizi secara individu sesuai dengan kebutuhan Memberikan layanan sumber-sumber informasi gizi bagi para pelatih, guru, personel penyelenggaraan makanan, serta keluarga atlet
Untuk itu, skil dan kemampuan yang harus dimiliki oleh ahli gizi olahraga adalah Kemampuan komunikasi, presentasi, dan memberikan konseling Kemampuan mengukur berat badan dan tinggi badan secara akurat Kemampuan menilai komposisi tubuh (massa lemak tubuh, massa otot) secara akurat Kemampuan menilai dan mengevaluasi keseimbangan energi secara akurat Pengetahuan mengenai gangguan pola makan, termasuk tanda dan gejala Pengetahuan dan aplikasi yang komprehensif mengenai terapi gizi medik termasuk teknik wawancara dan edukasi Motivasi pribadi dan kemampuan bekerja secara mandiri Manajemen waktu yang baik, kemampuan organisasi. serta kemampuan menyimpan data Pengetahuan yang lengkap mengenai medis, ergogenic aids, dan suplemen gizi termasuk suplemen herbal Kompetensi mengenai analisa zat gizi, pengolahan data, dan software presentasi. Pemahaman mengenai Health Insurance Portability and Accountability Act of 1996 (HIPAA). Pengetahuan mengenai aturan dan regulasi mengenai badan olahraga seperti National Collegiate Athletic Association (NCAA), U.S. Anti-Doping Agency (USADA), World AntiDoping Agency (WADA), termasuk pihak-pihak lain yang melarang penggunaan obat, suplemen, serta substansi lainnya Pengetahuan mengenai pengukuran resting metabolic rate, energy expenditure, VO2max, and lactate threshold. Pengetahuan mengenai penyelenggaraan makanan dan prosedur keamanan pangan

Bahan Ajar Mata Kuliah Gizi Olahraga Lanjut

Page 4

Materi Pengayaan :

1. American Dietetic Association. 2009. Position of the American Dietetic Association, Dietitians of Canada, and the American College of Sports Medicine: Nutrition and Athletic Performance. J Am Diet Assoc. 2009;109:509-527 2. Video Peran Ahli Gizi dalam Penanganan Gizi Atlet yang dapat diakses melalui http://www.scandpg.org/sports-nutrition/sports-nutrition-who-delivers/ 3. Materi Peran Nutrisi dalam olahraga dapat diakses melalui http://www.ausport.gov.au/ais/nutrition

Bahan Ajar Mata Kuliah Gizi Olahraga Lanjut

Page 5