KELOMPOK 3

Mahyuni Nadia Rosselini Hikmah Nur Halimah Prusba Putri Putu Dyah Savitri Raihana Pertiwi Ramadania Puteri Riska Sepfiana Singgih Januar Prabowo

POLTEKKES KEMENKES KALTIM TINGKAT 1B ANALIS KESEHATAN

PENGERTIAN PINGSAN
Pingsan atau sinkop adalah

suatu kondisi kehilangan kesadaran yang mendadak, dan biasanya sementara, plus kelemahan otot penyangga tubuh yang kembali normal secara spontan yang disebabkan oleh kurangnya aliran darah dan oksigen ke otak.

TANDA GEJALA PINGSAN

Kesadaran menurun atau hilang Muka pucat Kulit basah, keringat dingin, dan gelisah Nafas dangkal, nadi cepat Mengeluh mual, kadang

muntah Pusing, haus dan bibir rasa baal

PENYEBAB PINGSAN
1. Reaksi saraf vagus Saraf vagus menghubungkan sistem pencernaan ke otak dan berperan mengelola aliran darah ke otak dan usus. Overstimulasi saraf vagus memperlambat denyut jantung dan menurunkan tekanan darah sehingga mengurangi asupan darah ke otak yang menyebabkan pingsan. Stres berat, ketakutan, kecemasan, panik, dan rasa sakit yang kuat dapat merangsang saraf vagus. 2. Perubahan tekanan darah Kadang-kadang, jantung dan pembuluh darah tidak bereaksi cukup cepat ketika kebutuhan oksigen tubuh Anda berubah. Hal ini sangat umum pada orang tua dan pada orang yang memiliki kondisi kesehatan tertentu, seperti diabetes. Pingsan dapat terjadi bila Anda berdiri terlalu lama atau bekerja lebih keras dari kemampuan.

3. Anemia Anemia dapat menyebabkan pingsan karena tidak cukupnya sel darah merah untuk memasok oksigen ke otak. Anemia dapat disebabkan oleh kurangnya asupan zat besi, penyakit atau perdarahan (misalnya, menstruasi berlebihan). 4. Dehidrasi Dehidrasi dapat disebabkan oleh muntah, diare, demam, berkeringat, luka bakar atau kurang minum. Beberapa penyakit seperti diabetes juga dapat menyebabkan dehidrasi karena terlalu sering buang air kecil. Muntah dan diare, khususnya, juga merangsang saraf vagus sehingga berefek ganda.

5. Hipoglikemi Kekurangan gula darah (hipoglikemi) dapat membuat Anda pingsan. Hipoglikemi tidak hanya disebabkan oleh diabetes, tetapi juga karena Anda tidak makan untuk waktu yang lama.

6. Syok Syok adalah kondisi yang ditandai oleh tekanan darah rendah yang kemudian dapat menyebabkan kehilangan kesadaran. Syok adalah keadaan darurat berbahaya yang biasanya berasal dari perdarahan, tetapi juga bisa berasal dari alergi parah (anafilaksis) atau infeksi parah. Korban syok biasanya terlihat bingung, sebelum kehilangan kesadaran saat kondisinya semakin buruk. 7. Obat Obat-obatan yang dimaksudkan untuk mengendalikan tindakan tekanan darah tinggi dapat terlalu banyak menurunkan tekanan darah sehingga menyebabkan pingsan. Alkohol, kokain dan ganja juga dapat menyebabkan pingsan.

PERTOLONGAN PERTAMA
Apa yang harus dilakukan bila Anda merasa akan pingsan? Sebelum pingsan, Anda biasanya merasa pening, pusing, ruangan seperti berputar, mual, berkeringat dingin, penglihatan kabur atau pendengaran berdesing. Jika Anda merasa seperti akan pingsan, berbaringlah. Jika Anda tidak dapat berbaring, duduk dan berjongkoklah dengan meletakkan kepala Anda di antara lutut Anda. Hal ini membantu mengalirkan darah ke otak Anda. Tunggulah sampai Anda merasa lebih baik sebelum mencoba berdiri. Ketika Anda berdiri, lakukanlah perlahan-lahan.

 Menurut Stanley M. Zildo seperti dikutip dari bukunya

yang berjudul 'First Aid, Cara Benar Pertolongan Pertama dan Penanganan Darurat', pingsan dapat dicegah dengan cara merebahkan korban lalu angkat kaki setinggi 15 - 25 cm. Bisa juga dengan didudukkan dengan posisi kepala membungkuk menyentuh kedua lutut.

Namun apabila pingsan sudah terjadi, maka bisa dilakukan hal-hal sebagai berikut:

Rebahkan korban di lantai atau tempat tidur dengan posisi kepala miring, tempatkan di tempat yang teduh atau ruangan yang sirkulasi udaranya baik. Angkat kaki setinggi 15 - 25 cm meskipun ada kemungkinan kepalanya terluka. Buka jalan pernapasan, lakukan penapasan buatan jika perlu. Pastikan bahwa jalan napasnya terbuka, napasnya lancar, dan denyut nadinya teraba kuat dan teratur. Buka baju, khususnya di sekitar leher korban agar aliran darahnya tak terganggu.

Bila korban muntah, miringkan atau balikkan kepalanya untuk mencegah tersedak. Secara pelan-pelan, usap wajahnya dengan menggunakan air dingin dan jangan disiramkan ke muka korban. Periksa kembali seluruh tubuh untuk melihat apakah terdapat bengkak atau perubahan bentuk yang disebabkan karena jatuh. Jangan diberi minum meskipun korban sudah pulih kembali. Bila pertolongan tidak berhasil dalam beberapa menit, bawa korban ke dokter atau paramedis.

CARA MENCEGAH PINGSAN

Olahraga teratur Olahraga yang teratur seperti joging, bersepeda, berenang dan jenis lainnya yang dimanis akan menguatkan otot-otot tungkai dan mencegah seringnya Anda pingsan Makan gula Penurunan kadar gula darah menjadi salah satu penyebab utama dari pingsan mendadak. Hal ini bisa terjadi saat Anda berpuasa untuk jangka waktu yang panjang atau tidak sarapan.
Garam atau makanan asin Tekanan darah rendah adalah salah satu penyebab umum dari pingsan. Garam dapat meningkatkan tekanan darah dan membuat Anda "hidup" kembali.

Cairan Anda seringkali merasa ingin pingsan, ketika berdiri di bawah terik matahari dalam jangka waktu yang panjang. Hal ini terjadi karena tubuh berkeringat dan kehilangan banyak cairan dan garam. Anda bisa mencampurkan gula dan garam setiap kali merasa ingin pingsan. Pokoknya, selalu sedia minuman selagi Anda di bawah terik matahari. Bernapas dalam-dalam Pakaian yang terlalu ketat dapat menghambat sirkulasi darah sehingga mengurangi suplai oksigen ke otak. Hal ini membuat Anda rentan untuk pingsan. Jadi, hindari terlalu sering menggunakan pakaian ketat.