Anda di halaman 1dari 2

Jenis, Simbol, dan Contoh Saklar JENIS SAKLAR (SWITCH) SPST Saklar On-Off sederhana Saklar Push-On Kedua

terminal akan terhubung selama ditekan Saklar Push-Off Kedua terminal akan terputus selama ditekan Saklar SPDT Terminal sentral (COM) akan terhubung ke salah satu terminal dan akan terputus ke terminal lainnnya dalam satu kondisi. Saklar DPST Dalam kondisi On ("1") dua terminal sentral akan terhubung ke terminal pasangannya dan akan terputus ketika kondisi Off ("0") Saklar DPDT Dua terminal sentral akan terhubung ke salah satu terminal pasangannya dan teputus ke terminal pasangannya yang lain dalam satu kondisi. SIMBOL SAKLAR CONTOH FISIK

Keterangan: 1. 2. 3. 4. 5. 6. On : Posisi Terhubung Off : Posisi Tidak Terhubung Push : Tekan Pole : Jumlah kontaktor Throw : Jumlah Posisi Konduktor (yang terhubung) Open : Terbuka (Posisi Off)

7. Close : Tertutup (Posisi On) 8. Break : Off (Posisi Tidak terhubung) 9. SPST (Single Pole Single Throw) 10. SPDT (Single Pole Double Throw) 11. SPXT (Single Pole X Trow) X=jumlah Throw, misalnya SP6T (Single Pole 16 Throw) 12. DPST (Double Pole Single Throw) 13. DPDT (Double Pole Double Throw) 14. DPXT (Double Pole X Throw) x=jumlah Throw, misalnya DP4T (Double Pole 4 Throw) 15. Push Button Switch 16. Push Break Switch

Simbol Saklar SPDT, SPST, Push-On, dan Push-Off

Simbol DIP Switch

Pengertian saklar tukar Saklar tukar atau terkadang ada yang menyebut dengan istilah saklar hotel. Fungsi dari saklar tukar disamping untuk penerangan juga untuk menghemat pemakaian listrik karena masing-masing saklar bisa meng ON/OFF kan saklar lainnya. Sebagai contoh apabila rumah kita tingkat dimana di tengah-tengah tangga ada lampu,kita dapat menyalakan maupun mematikan lampu penerangan tangga tersebut dari lantai bawah maupun lantai atas. Dari penjelasan tersebut maka saklar tukar sebenarnya terdiri dari 2 buah saklar yang dipasang pada daerah tangga bawah dan daerah tangga atas, sedangkan saklar yang digunakan adalah saklar tukar (saklar 2 arah). Sakelar tukar fisiknya seperti sakelar-sakelar dinding biasa. Namun pada sakelar tukar tunggal (satu tuas) terdapat satu tuas dan 3 terminal kabel dengan kondisi seperti gambar di bawah. Instalasi sakelar tukar ini membutuhkan satu pasang (2 buah) sakelar tukar. Instalasinya ada beberapa versi seperti di bawah ini Sama semuanya juga bisa beroperasi sesuai kebutuhan tetapi biasanya perbedaannya hanya panjang kabelnya saja Keterangan : S1 = saklar 1 S2 = saklar 2 Lp = lampu N = Saluran Fasa Netral/Negatif ( tes menggunakan tespen tidak menyala ) L = Saluran Line/Fasa/Positif ( tes menggunakan tespen menyala ) Untuk yang ini, perhatikan dengan teliti sambungan kabel pada sakelar dan lampu. Sedikit saja salah atau tertukar, kemungkinan terjadi short sangat besar.

Anda mungkin juga menyukai