Anda di halaman 1dari 52

TUGAS MODUL II PRAKTIKUM DASAR PEMROGRAMAN

Oleh : Taufiqurrohman Nim : 135623001

D3 MANAJEMEN INFORMATIKA UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA TAHUN 2013

1. Dasar Teori

A. Penngertian Netbeans dan Eclipse 1) Netbeans Netbeans merupakan sebuah aplikasi Integrated Development Environment (IDE) yang berbasiskan Java dari Sun Microsystems yang berjalan di atas swing. Swing merupakan sebuah teknologi Java untuk pengembangan aplikasi desktop yang dapat berjalan pada berbagai macam platform seperti windows, linux, Mac OS X dan Solaris. Sebuah IDE merupakan lingkup pemrograman yang di integrasikan ke dalam suatu aplikasi perangkat lunak yang menyediakan Graphic User Interface (GUI), suatu kode editor atau text, suatu compiler dan suatu debugger. Netbeans juga digunakan oleh sang programmer untuk menulis, meng-compile, mencari kesalahan dan menyebarkan program netbeans yang ditulis dalam bahasa pemrograman java namun selain itu dapat juga mendukung bahasa pemrograman lainnya dan program ini pun bebas untuk digunakan dan untuk membuat languages professional seperti desktop, enterprise, web, and dan mobile Ruby. applications dengan Java language, C/C++, dan bahkan dynamic PHP, JavaScript, Groovy, NetBeans merupakan sebuah proyek kode terbuka yang sukses dengan pengguna yang sangat luas, komunitas yang terus tumbuh, dan memiliki hampir 100 mitra (dan terus bertambah!). Sun Microsystems mendirikan proyek kode terbuka NetBeans pada bulan Juni 2000 dan terus menjadi sponsor utama. Dan saat ini pun netbeans memiliki 2 produk yaitu Platform Netbeans dan Netbeans IDE. Platform Netbeans aplikasi merupakan deskto dan framework untuk Platform yang dapat juga digunakan kembali (reusable) menyederhanakan NetBeans

pengembangan

menawarkan layanan-layanan yang umum bagi aplikasi desktop, mengijinkan pengembang untuk fokus ke logika yang spesifik terhadap aplikasi. A.Fitur-fitur dari Platform Netbeans antara lain:

Manajemen antarmuka (misal: menu & toolbar) Manajemen pengaturan pengguna Manajemen penyimpanan (menyimpan dan membuka berbagai macam data)

Manajemen jendela Wizard framework (mendukung dialog langkah demi langkah) Netbeans IDE merupakan sebuah IDE open source yang ditulis

sepenuhnya dengan bahasa pemrograman java menggunakan platform netbeans. NetBeans IDE mendukung pengembangan semua tipe aplikasi Java (J2SE, web, EJB, dan aplikasi mobile). Fitur lainnya adalah sistem proyek berbasis Ant, kontrol versi, dan refactoring. Versi terbaru saat ini adalah NetBeans IDE 5.5.1 yang dirilis Mei 2007 paket mengembangkan tambahannya, fitur-fitur Java EE yang Pack sudah ada (termasuk Java Persistence support, EJB-3 dan JAX-WS). Sementara NetBeans Enterprise mendukung pengembangan aplikasi perusahaan Java EE 5, meliputi alat desain visual SOA, skema XML, web service dan pemodelan UML. NetBeans C/C++ Pack mendukung proyek C/C++. Modularitas: Semua fungsi IDE disediakan oleh modul-modul. Tiap modul menyediakan fungsi yang didefinisikan dengan baik, seperti dukungan untuk bahasa pemrograman Java, editing, atau dukungan bagi CVS. NetBeans memuat semua modul yang diperlukan dalam pengembangan Java dalam sekali download, memungkinkan pengguna untuk mulai bekerja sesegera mungkin. Modul-modul juga mengijinkan NetBeans untuk bisa dikembangkan. Fitur-fitur baru, seperti dukungan untuk bahasa pemrograman lain, dapat ditambahkan dengan menginstal modul tambahan. Sebagai contoh, Sun Studio, Sun Java Studio Enterprise, dan Sun Java Studio Creator dari Sun Microsystem semuanya berbasis NetBeans IDE. B.Fitur fitur yang terdapat dalam netbeans antara lain: 1. Smart Code Completion: untuk mengusulkan nama variabel dari suatu tipe, melengkapi keyword dan mengusulkan tipe parameter dari sebuah method. 2. Bookmarking: fitur yang digunakan untuk menandai baris yang suatu saat hendak kita modifikasi.

3. Go to commands: fitur yang digunakan untuk jump ke deklarasi variabel, source code atau file yang ada pada project yang sama. 4. Code generator: jika kita menggunakan fitur ini kita dapat menggenerate constructor, setter and getter method dan yang lainnya. 5. Error stripe: fitur yang akan menandai baris yang eror dengan memberi highlight merah. C.Paket-Paket Tambahan NetBeans IDE I. NetBeans Mobility Pack NetBeans Mobility Pack adalah alat untuk mengembangkan aplikasi yang berjalan pada perangkat bergerak (mobile), umumnya telepon seluler, tetapi juga mencakup PDA, dan lain-lain. NetBeans Mobility Pack dapat digunakan untuk menulis, menguji, dan debugging aplikasi untuk perangkat bergerak yang menggunakan teknologi berplatform Java Micro Edition (platform Java ME). Paket ini mengintegrasikan dukungan terhadap Mobile Information Device Profile (MIDP) 2.0, Connected Limited Device Configuration (CLDC) 1.1, dan Connected Device Configuration (CDC). Emulator dari pihak ketiga dapat diintegrasikan dengan mudah untuk lingkungan pengujian yang lebih kokoh. NetBeans Mobility Pack saat ini tersedia dalam dua klaster yang berbeda, yang satu memuat CDC dan yang lainnya CLDC. II. NetBeans Profiler NetBeans Profiler adalah alat untuk mengoptimalkan aplikasi Java, membantu menemukan kebocoran memori dan mengoptimalkan kecepatan. Profiler ini berdasarkan sebuah proyek riset Sun Laboratories yang dahulu bernama Jfluid. Riset tersebut mengungkap teknik tertentu yang dapat digunakan untuk menurunkan overhead proses profiling aplikasi Java. Salah satu dari teknik tersebut adalah instrumentas i kode byte dinamis, yang berguna untuk profiling aplikasi Java yang besar. Dengan dan menggunakan instrumentasi kode byte dinamis algoritma-algoritma

tambahan, Netbeans Profiler mampu mendapatkan informasi

runtime aplikasi yang terlalu besar atau kompleks bagi profiler lain. NetBeans IDE 6.0 akan mendukung Profiling Point yang memungkinkan kita memprofilkan titik yang tepat dari eksekusi dan mengukur waktu eksekusi. III. NetBeans C/C++ Pack NetBeans C/C++ Pack menambahkan dukungan terhadap pengembang C/C++ ke NetBeans IDE 5.5. Paket ini memperbolehkan pengembang menggunakan sekumpulan

kompiler dan alat sendiri bersama dengan NetBeans IDE untuk membangun aplikasi native untuk MS Windows, Linux, dan Solaris. Paket ini membuat editor mengenali bahasa C/C++ dan menyediakan project template, browser kelas yang dinamis, dukungan pembuatan file dan fungsionalitas debugger. Para pengembang juga dapat mengembangkan paket tersebut dengan fungsionalitas tambahan mereka sendiri. IV. NetBeans Enterprise Pack NetBeans Enterprise Pack memperluas dukungan terhadap pengembangan aplikasi perusahaan dan web service di NetBeans IDE 5.5. Enterprise Pack ini mengembangkan kemampuan untuk menulis, menguji, dan debug aplikasi dengan arsitektur berorientasi layanan (Service-Oriented Architecture) menggunakan XML, BPEL, dan Java web service. Paket ini menambahkan alat desain visual untuk pemodelan UML, skema XML, dan web service orchestration, juga dukungan untuk web service dengan menggunakan identitas yang aman. Paket ini juga menginstal dan mengkonfigurasi runtime yang diperlukan, termasuk mesin BPEL dan server manajemen identitas yang terintegrasi dengan Sun Java System Application Server. V. NetBeans Ruby Pack Versi NetBeans 6.0 mendatang akan mengijinkan pengembangan IDE menggunakan Ruby dan Jruby, sebagaimana Rails untuk dua implementasi Ruby yang lain. Preview NetBeans Ruby Pack tersedia sejak rilis Milestone 7 NetBeans 6.

Ruby Pack memasukkan fungsionalitas editor seperti:


pengeditan dasar pewarnaan sintaks untuk Ruby pelengkapan kode occurence highlighting pop-up dokumentasi yang terintegrasi untuk pemanggilan Ruby API analisis semantik dengan highlighting parameter dan variabel lokal yang tidak terpakai

D.

NetBeans JavaScript Editor NetBeans JavaScript Editor menyediakan perluasan dukungan

terhadap JavaScript dan CSS. Fitur-fiturnya antara lain: 1. Editor JavaScript


syntax highlighting pelengkapan kode untuk objek dan fungsi native semua fitur dalam editor NetBeans pembuatan kerangka kelas JavaScript secara otomatis pembuatan pemanggilan AJAX dari template pelengkapan kode untuk nama-nama style navigasi cepat melalui panel navigator penampilan deklarasi aturan CSS di List View penampilan struktur file di Tree View mengurutkan outline view berdasarkan nama, tipe, atau urutan deklarasi (List & Tree) pembuatan deklarasi aturan (hanya Tree) pemfaktoran kembali sebagian nama rule (hanya Tree) merupakan spesifikasi standar dari JavaSoft API

2. Ekstensi editor CSS


3. Database yang didukung oleh Netbeans antara lain: 1. JDBC (Aplication Programming Interface) yang memungkinkan

program Java untuk mengakses sistem database manajemen. JDBC API terdiri dari satu set interface dan kelas yang ditulis dalam bahasa pemrograman Java. JDBC API Menggunakan interface standar dan kelas, programmer dapat menulis aplikasi yang terhubung ke database, mengirimkan

pertanyaan ditulis SQL (Structured Query Language), dan memproses hasilnya. 2. ORACLE merupakan sebuah aplikasi basisdata yang didukung oleh NetBeans, Oracle secara umum hampir sama dengan MySQL namun yang membedakan adalah oracle dapat digunakan dan dihubungkan dengan netbeans dan harus menggunakan drivers untuk menyimpan data-data yang telah dibuat. Oracle merupakan salah satu dari beberapa aplikasi basisdata yang sering digunakan untuk koneksi ke basisdata pada NetBeans karena relatif mudah dan cepat. 3. MySQL merupakan sebuah aplikasi basisdata yang didukung oleh NetBeans, MySQL memilki Fitur Yang ada sudah lumayan lengkap, dari input, update, delete serta Search. Sebuah antarmuka ODBC memanggil MyODBC yang memungkinkan setiap bahasa pemrograman yang mendukung ODBC untuk berkomunikasi dengan basis data MySQL. Kebanyakan kode sumber MySQL dalam ANSI C.

Berikut sekilas mengenai beberapa syntaks SQL yang digunakan pada NetBeans: 1. Interface :

java.sql.Statement

Interface

yang

digunakan

untuk

mengirim laporan statis SQL ke server database dan memperoleh hasilnya.

javax.sql.ConnectionEventListener

Menerima

event

atau

kejadian bahwa obyek PooledConnection digeneralisasi. 2. Classes :

java.sql.Date Subclass dari java.util.Date digunakan untuk tipe data SQL DATE. java.lang.DriverManager Class yang digunakan untuk

mengelola satu set JDBC drivers. 3. Exception Classes:

java.sql.SQLException Eksepsi yang menyediakan informasi tentang Database error

java.sql.SQLWarning Eksepsi yang menyediakan informasi tentang peringatan Database.

4. DataBase Access (Microsoft Access) merupakan sebuah aplikasi basis data yang didukung oleh NetBeans, data dapat disimpan di dalam format Microsoft Access, Microsoft Jet Database Engine, Microsoft SQL Server, Oracle Database, atau semua kontainer basis data yang mendukung standar ODBC. Access juga mendukung teknikteknik pemrograman berorientasi objek. Kelebihan dan Kekurangan Netbeans Kelebihan NetBeans GUI Builder :

Salah satu yang menjadi kelebihan NetBeans GUI Builder adalah yang telah disebutkan diatas, yaitu GRATIS. Selain itu NetBeans GUI Builder sangat Swing. kompetebel dengan Swing karena memang langsung dikembangkan oleh Sun yang notabenenya sebagai pengembang

Kekurangan NetBeans GUI Builder :

NetBeans hanya mensupport 1 pengembangan Java GUI, yaitu Swing, yang padahal ada Java GUI yang dikembangkan oleh eclipse yang bernama SWT dan JFace yang sudah cukup populer.

Pengertian Eclipse Menurut Nasruddin Safaat h (Pemrograman aplikasi mobeli smartphone dan tablet PC berbasis android 2012:16) Eclipse adalah sebuah IDE (Integrated Development Environment) untuk mengembangkan perangkat lunak dan dapat dijalankan di semua platform (platformndependent). Berikut ini adalah sifat dari Eclipse: a. Multi-platform: Target sistem operasi Eclipse adalah Microsoft Windows, Linux, Solaris, AIX, HP-UX dan Mac OS X. b. Mulit-language: Eclipse dikembangkan dengan bahasa pemrograman Java, akan tetapi Eclipse mendukung pengembangan aplikasi berbasis bahasa pemrograman lainnya, seperti C/C++, Cobol, Python, Perl, PHP, dan lain sebagainya. c. Multi-role: Selain sebagai IDE untuk pengembangan aplikasi, Eclipse pun bisa digunakan untuk aktivitas dalam siklus pengembangan

perangkat lunak, seperti dokumentasi, test perangkat lunak, pengembangan web, dan lain sebagainya. Eclipse pada saat ini merupakan salah satu IDE favorit dikarenakan gratis dan open source, yang berarti setiap orang boleh melihat kode pemrograman perangkat lunak ini. Selain itu, kelebihan dari Eclipse yang membuatnya populer adalah kemampuannya untuk dapat dikembangkan oleh pengguna dengan komponen yang dinamakan plug-in. Eclipse dibuat dari kerja sama antara perusahaan-perusahaan anggota 'Eclipse Foundation' (beserta individu-individu lain). Banyak nama besar yang ikut dalam 'Eclipse Foundation', termasuk IBM, BEA, Intel, Nokia, Borland. Eclipse bersaing langsung dengan Netbeans IDE. Plugin tambahan pada Eclipse jauh lebih banyak dan bervariasi dibandingkan IDE lainnya. 1. 2. 3. IntelliJ IDEA (commercial, free 30-day trial) Oracle JDeveloper (free) Xinox JCreator (ada versi berbayar maupun free) Eclipse awalnya dikembangkan oleh IBM untuk menggantikan perangkat lunak IBM Visual Age for Java 4.0. Produk ini diluncurkan oleh IBM pada tanggal 5 November 2001, yang menginvestasikan sebanyak US$ 40 juta untuk pengembangannya. Semenjak itu konsursium Eclipse Foundation mengambil alih untuk pengembangan Eclipse lebih lanjut dan pengaturan organisasinya. Sejak versi 3.0, Eclipse pada dasarnya merupakan sebuah kernel, yang mengangkat plug-in. Apa yang dapat digunakan di dalam Eclipse sebenarnya adalah fungsi dari plug-in yang sudah diinstal. Ini merupakan basis dari Eclipse yang dinamakan Rich Client Platform (RCP).

Berikut ini adalah komponen yang membentuk RCP: 1. Core platform 2. OSGi 3. SWT (Standard Widget Toolkit) 4. 5. JFace Eclipse Workbench Secara standar Eclipse selalu dilengkapi dengan JDT (Java Development Tools), plug-in yang membuat Eclipse kompatibel untuk mengembangkan program Java, dan PDE (Plug-in baru. evelopment Eclipse Environment) beserta untuk mengembangkan plug-in plug-in-nya

diimplementasikan dalam bahasa pemrograman Java. Konsep Eclipse adalah IDE yang terbuka (open), mudah iperluas (extensible) untuk apa saja, dan tidak untuk sesuatu yang spesifik. Jadi, Eclipse tidak saja plug-in untuk yang mengembangkan program dibutuhkan. Apabila ingin mengembangkan program C/C++ terdapat plug-in CDT (C/C++ Development Tools). Selain itu, pengembangan secara visual bukan hal yang tidak mungkin oleh Eclipse, plug-in UML2 tersedia untuk membuat Diagram UML. Dengan menggunakan PDE setiap orang bisa membuat plugin sesuai dengan keinginannya. Salah satu situs yang menawarkan plug-in secara gratis seperti Eclipse downloads by project. Sejak tahun 2006, Eclipse Foundation mengkoordinasikan peluncuran Eclipse secara rutin dan simultan yang dikenal dengan nama Simultaneous Release. Setiap versi peluncuran terdiri dari Eclipse Platform dan juga sejUMLah proyek yang terlibat dalam proyek Eclipse. Tujuan dari sistem ini adalah untuk menyediakan distribusi Eclipse dengan fitur-fitur dan versi yang terstandarisasi. Hal ini juga dimaksudkan untuk mempermudah Deployment dan maintenance untuk sistem enterprise, serta untuk kenyamanan.Peluncuran simultan dijadwalkan pada bulan Juni setiap tahunnya. Pedoman Penulisan Program: 1. Program Java yang anda buat harus selalu diakhiri dengan ekstensi file .java. 2. Nama File seharusnya sesuai/sama dengan nama class public nya. Sebagai contoh, jika nama class public anda adalah Hello, anda harus menyimpan file tersebut dengan nama Hello.java. 3. Anda harus menulis komentar sebagai penjelasan pada kode yang anda tulis, yaitu komentar yang berisi keterangan mengenai baris perintah pada class atau apa yang dijalankan oleh method yang anda tulis tersebut. Untuk menampilkan data ke layar mirip dengan C/C++, sedikit beda sintaks. Code: java 1. System.out.println ("Hi, Informatika!\nSelamat datang di rumahku."); Java, akan tetapi dapat digunakan untuk

berbagai macam keperluan, cukup dengan menginstal

atau Code: java 1. private String nama; 2. nama="Informatika"; 3. 4. System.out.printf("Hi, %s!\nSelamat datang di rumahku.", nama); Outputnya: Hi Informatika! Selamat datang di rumahku. Untuk menerima input, salah satu caranya adalah dengan memanfaatkan package yang disediakan oleh Java, yaitu: java.util.Scanner; Sehingga dalam kode, harus kita sertakan (impor). Code: java 1. import java.util.Scanner; Dalam kode (class) utama, jangan lupa untuk disisipkan: Code: java 1. Scanner input = new Scanner( System.in ); Kemudian kita gunakan misalnya variabel nama sebagai penerima inputan. Code: java 1. String nama = input.nextLine(); untuk tipe data string, atau: Code: java 1. double bilangan1 = input.nextDouble(); Code: java 1. int bilangan2 = input.nextInt(); secara berturut-turut untuk float (data real) dan integer. Baiklah, berikutnya contoh lengkap source code-nya: Code: java 1. import java.util.Scanner; 2. 3. public class test { 4.

5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20. 21. 22. 23. 24. 25.

public static void main(String[] args) { //Menampilkan insialisasi nilai awal Scanner input = new Scanner( System.in ); //Pertanyaan untuk menerima inputan System.out.print ("Masukkan nama Anda: "); String nama = input.nextLine(); System.out.print ("Masukkkan bilangan bulat: "); int bilangan1 = input.nextInt(); System.out.print ("Masukkkan bilangan pecahan: "); double bilangan2 = input.nextDouble(); //Tampilkan isi inputan dalam variabel System.out.printf( "\nNama Anda adalah %s.",nama ); System.out.printf( "\nBilangan pertama adalah System.out.printf( "\nBilangan kedua adalah

%d.",bilangan1 ); %.2f.",bilangan2 ); } }

Setelah dikompilasi dan dieksekusi (run), akan muncul hasil sbb: Masukkan nama Anda: Taufiq Masukkkan bilangan bulat: 56 Masukkkan bilangan pecahan: 45.7357 Nama Anda adalah Taufiq. Bilangan pertama adalah 56. Bilangan kedua adalah 45.74.

Operators Dalam Java, ada beberapa tipe operator. Ada operator arithmatika, operator relasi, operator logika, dan operator kondisi. Operator ini mengikuti macammacam prioritas yang pasti jadi compilernya akan tahu yang mana operator untuk dijalankan lebih dulu dalam kasus beberapa operator yang dipakai bersama-sama dalam satu pernyataan. Operator Assignment ( Penugasan ) Operator assignment dalam Java digunakan untuk memberikan sebuah nilai ke sebuah variabel. Operator assignment hanya berupa =, namun selain itu dalam Java dikenal beberapa shortcut assignment operator yang penting, yang digambarkan dalam tabel berikut : Operator += -= *= /= %= &= = ^= <<= >>= >>>= Penggunaan Op1 += Op2 Op1 -= Op2 Op1 *= Op2 Op1 /= Op2 Op1 %= Op2 Op1 &= Op2 Op1 = Op2 Op1 ^= Op2 Op1 <<= Op2 Op1 >>= Op2 Ekuivalen Dengan Op1 = Op1 + Op2 Op1 = Op1 Op2 Op1 = Op1 * Op2 Op1 = Op1 / Op2 Op1 = Op1 % Op2 Op1 = Op1 & Op2 Op1 = Op1 Op2 Op1 = Op1 ^ Op2 Op1 = Op1 << Op2 Op1 = Op1 >> Op2

Op1 >>>= Op2 Op1 = Op1 >>> Op2

Latihan 6. Assignment.java class Assignment { public static void main(String[] args) { int var = 10; int a,b,c; a = b = c = 100; int d,e,f; f = 200; e = f; d = e; System.out.println("Nilai var : " + var); System.out.println("Nilai a : " + a); System.out.println("Nilai b : " + b); System.out.println("Nilai c : " + c); System.out.println("Nilai f : " + f); System.out.println("Nilai e : " + e); System.out.println("Nilai d : " + d); int z; char Teks1 = 'a'; dengan angka 97 z = Teks1 * 100; // z = 97 * 10; : " + z); System.out.println("Nilai Teks1 : " + Teks1); System.out.println("Nilai z } } // dalam Unicode karakter 'a' direpresentasikan

Operator Aritmatika Sama halnya dengan semua bahasa pemrograman, Java menyediakan operator-operator data numerik. aritmatika untuk manipulasi variabel

Operator-operator tersebut antara lain : OperatorPenggunaa Deskripsi n + Op1 + Op2 Menambahkan Op1 dengan Op2 * / % Op1 Op2 Op1 * Op2 Op1 / Op2 Mengurangkan Op1 dengan Op2 Mengalikan Op1 dengan Op2 Membagi Op1 dengan Op2

Op1 % Op2 Menghasilkan sisa hasil bagi Op1 dengan Op2

Latihan 4. Aritmatika.java class Aritmatika{ public static void main(String[] args) { int a = 20; int b = 10; System.out.println("Penggunaan Operator Aritmatika "); System.out.println("Nilai awal a adalah : "+a); System.out.println("Nilai awal b adalah : "+b); System.out.println("Hasil dari a + b = " +(a + b)); System.out.println("Hasil dari a - b = " +(a - b)); System.out.println("Hasil dari a / b = " +(a / b)); System.out.println("Hasil dari a * b = " +(a * b)); System.out.println("Hasil dari a % b = " +(a % b)); } }

Operator Relasi Operator relasi dalam Java digunakan untuk menghasilkan nilai boolean yang sering digunakan untuk mengatur alur jalannya sebuah program. Operato Pengguna Deskripsi r an > Op1 > Op2 Menghasilkan true jika Op1 lebih besar dari Op2 < Op1 < Op2 Menghasilkan true jika Op1 lebih kecil dari Op2 >= Op1 >= Menghasilkan true jika Op1 lebih besar Op2 atau sama <= == != Op1 <= Op2 dengan Op2 Menghasilkan true jika Op1 lebih kecil atau sama

dengan Op2 Op1 == Menghasilkan true jika Op1 sama dengan Op2 Op2 Op1 != Op2 Menghasilkan true jika Op1 tidak sama dengan Op2

Latihan 7. Relasi.java class Relasi{ public static void main(String[] args) { int x,y,z; x = 100; y = 99; z = 99; System.out.println("Nilai System.out.println("Nilai x y = = "+x); "+y);

System.out.println("Nilai z = "+z); // operator sama dengan if(y == z ){

System.out.println("y sama dengan z"); }else { System.out.println("y tidak sama dengan z"); } // operator tidak sama dengan if(x != y ){ System.out.println("x tidak sama dengan y"); }else { System.out.println("x sama dengan y"); } // operator lebih besar dari if(x > y ) { System.out.println("x lebih besar dari y"); }else { System.out.println("x lebih kecil dari y"); } // operator lebih kecil dari if(y < x ){ System.out.println("y lebih kecil dari x"); }else { System.out.println("y lebih besar dari x"); } // operator lebih besar dari atau sama dengan if(x >= y ){ System.out.println("x lebih besar dari atau sama dengan y"); else { System.out.println("x lebih kecil dari atau sama dengany"); } // operator lebih kecil dari atau sama dengan if(y <= x ){ System.out.println("y lebih kecil dari atau sama dengan x"); }else { System.out.println("y lebih besar dari atau sama dengan x"); } } }

Operator logika Operator logika memiliki satu atau lebih operand boolean yang menghasilkan nilai boolean.Ada enam operator logika yaitu: && (logika AND), & (boolean logika AND), || (logika OR), | (boolean logika inclusive OR), ^ (boolean logika exclusive OR), dan ! (logika NOT). Pernyataan dasar logika adalah, x1 op x2 Dimana x1, x2 dapat menjadi pernyataan boolean.Variabel atau konstanta, dan op adalah salah satu dari operator &&, &, ||, | atau ^. Tabel kebenaran yang akan ditunjukkan selanjutnya, merupakan kesimpulan dari hasil dari setiap operasi untuk semua kombinasi yang mungkin dari x1 dan x2. 4.10.4.1 && (logika AND) dan & (boolean logika AND) Berikut ini adalah tabel kebenaran untuk && dan &, x1 TRUE TRUE FALSE FALSE x2 TRUE FALSE TRUE FALSE Result TRUE FALSE FALSE FALSE Table 6: Truth table for & and && Perbedaan dasar antara operator && dan & adalah bahwa && mensupports short-circuit evaluations (atau evaluasi perbagian), sementara operator & tidak. Apa arti dari pernyataan tersebut? Diberikan suatu pernyataan, exp1 && exp2 && akan mengevaluasi pernyataan exp1, dan segera mengembalikan nilai false dan menyatakan bahwa exp1 bernilai false. Jika exp1 bernilai false, operator tidak akan pernah mengevaluasi exp2 karena hasil operasi operator akan menjadi false tanpa memperhatikan nilai dari exp2. Sebaliknya, operator & selalu mengevaluasi kedua nilai dari exp1 dan exp2 sebelum mengembalikan suatu nilai jawaban. Berikut ini adalah suatu contoh source code yang menggunakan logika dan boolean AND, public class TestAND untuk operasi

{ int int i j = 0; = 10;

public static void main( String[] args ){

boolean test= false; //demonstrasi && test = (i > 10) && (j++ > 9); System.out.println(i); System.out.println(j); System.out.println(test); //demonstrasi & test = (i > 10) & (j++ > 9); System.out.println(i); System.out.println(j); System.out.println(test);

The output of the program is, 0 10 fals e 0 11 false Catatan, Bahwa j++ pada baris yang mengandung operator && tidak dievaluasi sejak pernyataan pertama (i>10) yaitu telah bernilai sama dengan false. 4.10.4.2 || (logika OR) dan | (boolean logika inclusive OR) Berikut ini adalah tabel kebenaran untuk || dan |, x1 TRUE TRUE FALSE FALSE x2 TRUE FALSE TRUE FALSE Result TRUE TRUE TRUE FALSE Table 7: Table Kebenaran untuk | dan || Perbedaan dasar antara operator || dan | adalah bahwa || mendukung short-circuit evaluations (atau proses evaluasi sebagian),sementara | tidak. Apa maksud dari pernyataan tersebut? diberikan suatu pernyataan,

exp1 || exp2 || akan mengevaluasi pernyataan exp1, dan segera mengembalikan nilai true dan menyatakan bahwa exp1 bernilai true. Jika exp1 bernilai true, operator tidak akan pernah mengevaluasi exp2 karena hasil dari operasi operator akan bernilai true tanpa memperhatikan nilai dari exp2. Sebaliknya,operator | selalu mengevaluasi kedua nilai dari exp1 and exp2 sebelum mengembalikan suatu jawaban suatu nilai. Berikut ini sebuah contoh source code yang menggunakan operator logika dan boolean OR, public class TestOR { public static void main( String[] args ){ int int i j = 0; = 10;

boolean test= false; //demonstrasi || test = (i < 10) || (j++ > 9); System.out.println(i); System.out.println(j); System.out.println(test); //demonstrasi | test = (i < 10) | (j++ > 9); System.out.println(i); System.out.println(j); System.out.println(test);

} } Hasil keluaran dari program ini adalah, 0 1 0 tr u e 0 11 true Catatan, bahwa j++ pada baris yang terdiri atas operator || tidak dievaluasi sejak pernyataan pertama (i<10) yaitu telah bernilai sama dengan true. 4.10.4.3 ^ (boolean logika ExclusiveOR ) Berikut ini adalah tabel kebenaran untuk ^, x1 TRUE TRUE x2 TRUE FALSE Result FALSE TRUE

FALSE FALSE

TRUE FALSE

TRUE FALSE Table 8: Tabel kebenaran untuk ^

Hasil operasi operator exclusive OR adalah TRUE, jika dan hanya jika satu operand bernilai TRUE dan yang lain bernilai False. Catatan jika kedua operand harus selalu dievaluasi untuk menjumlahkan hasil dari suatu exclusive OR. Berikut ini adalah contoh source code yang menggunakan operator logika exclusive OR, public class TestXOR { public static void main( String[] args ){ boolean val1 = true; boolean val2 = true; System.out.println(val1 ^ val2); val1 = false; val2 = true; System.out.println(val1 ^ val2); val1 = false; val2 = false; System.out.println(val1 ^ val2); val1 = true; val2 = false; System.out.println(val1 ^ val2); } } Hasil keluaran program tersebut adalah, false true false true 4.10.4.4 ! (logika NOT) logika NOT digunakan dalam satu argumen, dimana argumen tersebut dapat menjadi suatu pernyataan, variabel atau konstanta. Berikut ini adalah tabel kebenaran untukoperator not!, x1 TRUE FALSE Result FALSE TRUE Table 9: Tabel Kebenaran untuk ! Berikut ini adalah contoh source code yang menggunakan operator logika NOT, public class TestNOT { public static void main( String[] args ){ boolean val1 = true;

boolean val2 = false; System.out.println(!val1); System.out.println(!val2);

Hasil keluaran program adalah sebagai berikut, false true

Percabangan
Percabangan adalah suatu pilihan atau opsi dengan kondisi tertentu. Jika kondisi yang menjadi syarat terpenuhi, maka opsi atau pilihan dijalankan, jika tidak maka sebaliknya. Dalam java terdapat 4 macam jenis percabangan, if, if-else, else-if, dan juga switch. Keempat jenis ini memiliki penggunaan masing-masing. Berikut penjelasan mengenai penggunaan tiap-tiap percabangan :

Percabangan IF

if : Percabangan if ini digunakan jika kita hanya memiliki satu pernyaatan yang akan dijalankan dengan syarat tertentu. Sintaks if seperti berikut :

if(kondisi){ pernyataan } Jika kondisi benar, maka pernyataan akan dijalankan. Contoh : public class coba{ public static void main (String [] args){ int a=0; if (a==0) System.out.println("Nilai a = 0"); if (a==1) System.out.println("Nilai a = 1"); } } Output : Program akan menampilkan nilai a = 0 saja, karena pada if yang kedua, kondisi tidak memenuhi atau salah.

Percabangan IF Else

if else : Percabangan if else digunakan saat kita memiliki dua pernyataan dengan syarat tertentu. Sintaks if-else seperti berikut :

if(kondisi){ pernyataan1 }else{

pernyataan2 } Jika hasil dari if benar, maka pernyataan1 yang dijalankan, sedangkan jika salah, pernyataan dua yang akan dijalankan. Contoh : public class coba{ public static void main (String [] args){ int a=0; if (a==0) System.out.println("Nilai a = 0"); else System.out.println("Nilai a = 1"); } } Output : program akan menampilkan nilai a = 0, karena kondisi if bernilai benar, jika pada inisialisasi nilai a tidak bernilai 0, maka program akan menampilkan nilai a = 1.

Percabangan Else IF

else -if : percabangan yang digunakan saat kita memiliki banyak kondisi (lebih dari 2) dan banyak pernyataan (lebih dari 2). Sintaks dari else-if seperti berikut :

if(kondisi){ pernyataan1 }elseif(kondisi2){ pernyataan2 }else(kondisi3){ pernyataan3 } else { penyataan4 }

jika kondisi1 benar, maka pernyataan1 akan dijalankan, jika kondisi2 benar, maka penyataan2 akan dijalankan, jika semua kondisi salah, maka penyataan4 yang akan dijalankan saja. Contoh : public class coba{ public static void main (String [] args){ int a=2; if (a==0) System.out.println("Nilai a = 0"); else if(a==1) System.out.println("Nilai a = 1"); else if(a==2) System.out.println("Nilai a = 2"); } } Output : Program akan menampilkan nilai a = 2 saja, karena pada else-if yang ketiga atau dengan pernyataan a==2 bernilai benar, sedangkan pernyataan yang lain tidak dijalankan karena kondisi tidak memenuhi.

Percabangan Switch

switch-case : percabangan yang digunakan saat kita memiliki banyak kondisi (lebih dari 2) dan banyak pernyataan (ledbih dari 2). Sebenarnya switch-case ini hampir sama dengan else if, hanya saja sintaksnya yang berbeda. Sintaks dari switch-case seperti berikut :

switch (variabel) { case nilai1: pernyataan1; break; case nilai2: pernyataan2; break; default: pernyataan3; } Jika nilai variabel yang ditunjuk bernilai sesuai nilai1, maka pernyataan1 akan dijalankan, jika nilai variabel yang ditunjuk bernilai sesuai nilai2,

pernyataan2 dijalankan, jika tidak ,maka pernyataan3 yang akan dijalankan. public class coba{ public static void main (String [] args){ int a=3; switch (a) { case 1: System.out.println("Nilai a=1");break; case 2: System.out.println("Nilai a=2"); break; case 3: System.out.println("Nilai a=3");break; default: System.out.println("Nilai a=4"); break } } } Output : Program akan menampilkan nilai a = 2 saja, karena kondisi bernilai benar, perhatika break dibelakang pernyataan, jika break ini dihapus, maka semua pernyataan akan dijalankan. Break digunakan untuk keluar dari switch-case saat 1 pernyataan sudah dijalankan.

PRAKTIKUM DASAR PEMROGRAMAN


1. Tuliskan algoritma untuk mencari sisi miring dari suatu segitiga siku-siku jika diketahui diketahui panjang dua sisi yang membentuk sudut siku-siku. Petunjuk: sisi miring segitiga siku-siku dapat dihitung dengan rumus pythagoras, 2. Tuliskan algoritma untuk menampilkan banyaknya pecahan uang paling efisien dari sejumlah uang yang di inputkan oleh pengguna. Pecahan uang yang digunakan: 100.000, 50.000, 20.000, 10.000, 5.000, 2.000, 1.000, 500, 200, dan 100. Contoh, untuk uang Rp 12.500, diperlukan 1 lembar 10.000, 1 lembar 2.000, dan 1 koin 500. Input : jumlah uang Output : banyaknya pecahan uang 3. Buat algoritma untuk mengkonversi bilangan dalam format desimal menjadi biner. Input : bilangan desimal Output : bilangan biner Ilustrasi:

4. Untuk menentukan bonus pegawai, berdasarkan ketentuan yang diberikan oleh bagian personalia dan keuangan sebagai berikut : Pegawai perusahaan digolongkan menjadi dua golongan, yaitu staf dan non staf. Staf akan mendapatkan bonus sebesar 1 juta rupiah dengan syarat bahwa ia telah bekerja paling tidak 5 tahun dan umurnya sudah mencapai 50 tahun; staf yang bekerja kurang dari 5 tahun dan berapapun umurnya, hanya mendapat bonus sebesar Rp. 500.000. Pegawai non staf yang telah bekerja lebih dari 5 tahun akan mendapat bonus sebesar Rp. 400.000 jika berumur lebih dari 50 tahun sedangkan pegawai non staf yang berumur kurang dari 50 tahun hanya mendapat bonus Rp. 250.000. Pegawai staf yang umurnya kurang dari 50 tahun akan mendapat bonus Rp. 300.000. Buat algoritmanya? 5. Tarif pemasangan iklan baris di sebuah Surat Kabar ditentukan sebagai berikut : - Hari : Minggu, Senin, Selasa, Rabu, Kamis dan Jumat, per baris Rp. 33.000,- Hari : Sabtu, per baris Rp. 40.000,-

Buatlah algoritma untuk menghitung total biaya iklan baris yang harus dibayar oleh pengiklan. Input : Output - Hari (Minggu, Senin, Selasa, Rabu, Kamis, Jumat atau Sabtu) - Jumlah baris yang dipakai : Total biaya iklan yang harus dibayar pengiklan

Tuliskan algoritma untuk kasus diatas dalam bentuk flowchart. 6. Info Harga Tiket Masuk bioskop Surabaya City adalah sebagai berikut : - Senin Kamis : Rp 15.000,- Jumat s/d Minggu : Rp 35.000,- Hari Libur : Rp 35.000,Input : - Hari (Minggu, Senin, Selasa, Rabu, Kamis, Jumat atau Sabtu) - Libur atau Tidak Libur - Jumlah tiket yang dibeli Output : Total biaya tiket Pertanyaan: Buat algoritma untuk menghitung total biaya tiket . 7. Di sebuah perbelanjaan di Surabaya diadakan Pekan Diskon, dimana perhitungan bonus dihitung bertingkat untuk total belanja senilai : - Rp. 150.000,diskonnya : 10% - Rp. 275.000,diskonnya : 15% - Rp. 300.000,diskonnya : 20% - Rp. 400.000,- ke atas diskonnya : 25% Diskon tidak dihitung sebagai akumulasi dari diskon nilai belanja dibawahnya. Buatlah algoritma untuk menghitung berapa nilai yang harus dibayar oleh pelanggan dengan total nilai belanja tertentu bila disertakan pula perhitungan diskonnya. Input Output : Total nilai belanja. : Nilai Diskon (dalam rupiah/bukan persen), Nilai yang harus dibayar

8. Berikut ini adalah ketentuan untuk menghitung nilai, dan konversi menjadi nilai huruf. Ketentuannya: Nilai=((rata-rata tugas*30%)+(UTC*30%)+(UAC*40%)) Input = tugas1,tugas2,tugas3,UTC,UAC Output = Nilai Akhir dan Nilai Huruf. A AB B BC C D E jika nilai > 80 dan nilai <= 100 jika nilai > 70 dan nilai <= 80 jika nilai > 65 dan nilai <= 70 jika nilai > 60 dan nilai <= 65 jika nilai > 55 dan nilai <= 60 jika nilai > 40 dan nilai <= 55 jika nilai > 0 dan nilai <= 40

9. Berikut ini adalah tarif pemakaian Air PDAM Kota Surabaya Jumlah Pemakaian (m3) Harga/m3 Pemakaian I ( < 50 m3) Rp. 200,Pemakaian II ( 51 150 ) Rp. 500,Pemakaian III ( 151 300 ) Rp. 1.000,Pemakaian I V( > 300 m3 ) Rp.1.500,-

Input : Jumlah Pemakaian Output : Besar biaya yang harus dibayar Jumlah Pemakaian = 500 m3 Pemakaian I ( s/d 50 m3) Pemakaian II ( 51 150 ) Pemakaian III ( 151 300 ) Pemakaian IV( > 300 m3 ) Biaya Total Rp. 200,- * 50 = Rp. 500,- * 100 = Rp. 1.000,-* 150 = Rp.1.500,- * 200 = Rp. 10.000,Rp. 50.000,Rp. 150.000,Rp. 300.000,Rp. 510.000,-

Pertanyaan: Buat algoritma untuk kasus diatas. 10.Sebuah perusahaan kartu kredit memberikan cash back kepada nasabahnya berdasarkan jumlah nilai pemakaian kartu kredit selama sebulan.
Nilai pemakaian cash --------------------- ---------s.d 1.000.000 1.000.000 10.000.000 10.000.000 25.000.0007% Diatas 25.000.000 back 5% 6% 8%

Ilustrasi: seorang nasabah yang total pemakaian selama sebulan 18.000.000, maka cash backnya= 5%x1.000.000+6%x9.000.000+7%x8.000.000 = 160.000

Buat algoritma untuk menghitung cash back yang diterima nasabah berdasarkan nilai pemakaian kartu kredit.

Flowchart dan Psudoucode


1. Algoritma: a. Tentukan nilai a, b
b. Hitung C =

c. Tampilkan C Psuodocode a. Input (a,b)


b. C

c. Output (c) Flowchart

2. Algoritma a. Tentukan uang b. Hitung p100r = uang/100000 Hitung sp100r = uang p100r*100000 Hitung p50r = sp100r/50000 Hitung sp50r = sp100r p50r*50000 Hitung p20r = sp50r/20000 Hitung sp20r = sp50r p20r*20000 Hitung p10r = sp20r/10000 Hitung sp10r = sp20r p10r*10000 Hitung p5r = sp10r/5000 Hitung sp5r = sp10r p5r*5000 Hitung p1r = sp5r/1000 Hitung sp1r = sp5r p1r*1000 Hitung p0,5r = sp1r/500 Hitung sp0,5r = sp1r p0,5r*500 Hitung p0,1r = sp0,5r/100 Hitung sp0,1r = sp0,5r p0,1r*100 c. Tampilkan p100r, p50r, p20r, p10r, p5r, p1r, p0,5r, p0,1r

Pseudocode a. Input (uang) b. p100r uang/100000 sp100r uang p100r*100000 p50r sp100r/50000 sp50r sp100r p50r*50000 p20r sp50r/20000 sp20r sp50r p20r*20000 p10r sp20r/10000

sp10r sp20r p10r*10000 p5r sp10r/5000 sp5r sp10r p5r*5000 p1r sp5r/1000 sp1r sp5r p1r*1000 p0,5r sp1r/500 sp0,5r sp1r p0,5r*500 p0,1r sp0,5r/100 sp0,1 sp0,5r p0,1r*100 c. output (p100r, p50r, p20r, p10r, p5r, p1r, p0,5r, p0,1r) flowchart

3. Algoritma a. Baca des


b. 1. Desimal=des/2 2. Sisa= desimal%2 3. d= d*2

4. biner= biner + sisa * d 5. jika desimal 0 pergi ke c 6. pergi ke 1 c. cetak desimal

Pseudocode a. input (des) b. Desimal des/2 c. Sisa desimal%2 d. D= d*2 e. Biner biner+sisa*d f. If desimal == 0 output (desimal) g. Else kembali ke b Flowchart 4. Algoritma a. Tentukan l,u,s,ns b. Bonus = 1. Jika ns 2. Jika l <= 5 & u <=50 3. cetak bonus 400 4. jika l>= 5 5. cetak bonus 250 6. jika s 7. Jika l <= 5 & u <=50 8. Cetak bonus 1jt 9. jika l<= 5 & u >= 50 10. cetak bonus 500 11. else s u>=50 12. cetak bonus 300

c. tampilkan bonus

pseudocode a. Input (l,u,s,ns) b. Bonus = 1. Jika ns 2. Jika l <= 5 & u <=50 3. cetak bonus 400 4. jika l>= 5 5. cetak bonus 250 6. jika s 7. Jika l <= 5 & u <=50 8. Cetak bonus 1jt 9. jika l<= 5 & u >= 50 10. cetak bonus 500 11. else s u>=50 12. cetak bonus 300 c. Output (bonus) Flowchart

5. Algoritma a. Tentukan hari, jml b. Jika hari minggu- jumat c. Cetak hrg hari = 33000 d. Total = jml*hrghari e. Jika tidak f. Cetak hrghari 40000 g. Total = jml*hrghar

Pseudocode

a. Input (hari,jml) b. Jika hari = minggu, senin, selasa, rabu, kamis, jumat c. Hrghari = 33000 d. Jika tidak e. Hrghari = 40000 f. Total jml*hrghari g. Output (total)

Flowchart

6. Algoritma a. Tentukan hari,jml,libur, tidak libur

b. Jika hari = senin, selasa, rabu,kamis, jumat c. Jika libur harga = 35.000 d. Jika tidak harga = 15.000 e. Jika hari = sabtu& minggu f. Harga = 35.000 g. Total = jml*harga h. Tampilkan total Pseudocode a. Input (hari,jml,libur, tidak libur) b. Jika hari = senin, selasa, rabu,kamis, jumat c. Jika libur harga = 35.000 d. Jika tidak harga = 15.000 e. Jika hari = sabtu& minggu f. Harga = 35.000 g. Total jml*harga h. Output(total) Flowchart

7. Algoritma a. Tentukan harga b. Jika harga<=400000 c. Hitung disc = harga*25/100 d. Jika harga <=300000 e. Hitung disc = harga*20/100 f. Jika harga <= 275000 g. Hitung disc = harga*15/100 h. Hitung disc harga<= 150000*10/100

i. Tampilkan disc

Pseudocode a. Input (harga) b. Jika harga<=400000 c. disc harga*25/100 d. Jika harga <=300000 e. disc harga*20/100 f. Jika harga <= 275000 g. disc harga*15/100 h. disc harga<= 150000*10/100 i. output (disc)

flowchart

8. algoritma a. tentukan tugas1,tugas2,tugas3,UTC,UAC b. hitung nilai = ((tugas1+tugas2+tugas3)/3*30/100) + (UTC*30/100)+(UAC*40/100)


c. jika nilai > 80 dan nilai <= 100 d. cetak A e. jika nilai > 70 dan nilai <= 80 f. cetak AB g. jika nilai > 65 dan nilai <= 70 h. cetak B i. j. jika nilai > 60 dan nilai <= 65 cetak BC

k. jika nilai > 55 dan nilai <= 60 l. cetak C

m. jika nilai > 40 dan nilai <= 55 n. cetak D

o. Cetak E Pseudocode a. Input (tugas1,tugas2,tugas3,UTC,UAC) b. nilai (((tugas1+tugas2+tugas3)/3*30/100) +(UTC*30/100)+ (UAC*40/100)


c. jika nilai > 80 dan nilai <= 100 d. output (A) e. jika nilai > 70 dan nilai <= 80 f. output (AB) g. jika nilai > 65 dan nilai <= 70 h. output (B) i. j. jika nilai > 60 dan nilai <= 65 output (BC)

k. jika nilai > 55 dan nilai <= 60

l.

output (C)

m. jika nilai > 40 dan nilai <= 55 n. output (D)

o. output (E)

flowchart

9. algoritma a. tentukan pemakaian air b. jika pemakaian air <=50 c. hitung biaya = 200* pemakaian air d. jika pemakaian air <50 dan pemakaian air >=150 e. hitung biaya = 50*200 + (pemakaian air-50)*500 f. jika pemakaian air <150 dan pemakaian air >= 300 g. hitung biaya = 50*200 + 100*500+(pemakaian air-150)*1000 h. hitung biaya = 50*200+100*500+150*100(pemakaian air300)*1500

i. tampilkan biaya

pseudocode a. input (pa) b. jika pa<= 50 c. biaya 200* pa d. jika pa <50 dan pa >=150 e. biaya 50*200 + (pa-50)*500 f. jika pa <150 dan pa >= 300 g. biaya 50*200 + 100*500+(pa-150)*1000 h. biaya 50*200+100*500+150*100(pa-300)*1500 i. output(biaya)

flowchart

10.

algoritma

a. tentukan total b. jika total >= 1000000

c. hitung cb = 5/100*total d. jika total <1000000 dan total >= 10000000 e. hitung cb = 5/100*1000000 + 6/100* (total-1000000) f. jika total < 10000000 dan total >= 25000000 g. hitung cb = 5/100*1000000 + 6/100*9.000.000+7/100*(total10000000) h. hitung cb =5/100*1000000 + 6/100*9.000.000+7/100*10000000+8/100*(total-20000000) i. tampilkan cb pseudocode a. input (total) b. jika total >= 1000000 c. cb 5/100*total d. jika total <1000000 dan total >= 10000000 e. cb 5/100*1000000 + 6/100* (total-1000000) f. jika total < 10000000 dan total >= 25000000 g. cb 5/100*1000000 + 6/100*9.000.000+7/100*(total-10000000) h. cb 5/100*1000000 + 6/100*9.000.000+7/100*10000000+8/100*(total-20000000) i. output(cb)

flowchart

Source Code dan Output

Soal No. 1

Soal No. 3

REFERENSI
http://tokotuawonuangku.blogspot.com/2012/04/macam-macam-operatorpemrograman-java.html

http://susi.staff.jak-stik.ac.id/files/pemrograman-java%5B2%5D.pdf http://dosen.narotama.ac.id/wp-content/uploads/2011/12/MasteringJava.pdf http://julio.staff.ipb.ac.id/files/2011/12/JENI-Intro1-Bab04-Dasar-DasarPemrograman.pdf http://csyarah.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/10135/dasar+Pemro graman+Java.pdf http://www.isomwebs.net/2012/09/pengertian-netbeans/

Anda mungkin juga menyukai