Narasi

KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT sehingga
Penyusunan Suplemen Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (LPPD) Kota Magelang Tahun 2 ! ini dapat diselesaikan dengan "aik# ) tentang dan urusan
$erdasarkan %ndang&%ndang 'omor (2 Tahun 2 Pemerintahan sekaligus Daerah* daerah otonom dan "erhak* mengurus "erke+aji"an dengan mengatur
"er+enang* sendiri
pemerintahan ke,uali urusan pemerintahan Pemerintah* tujuan untuk
yang menjadi urusan kesejahteraan
meningkatkan
masyarakat* menyediakan pelayanan umum* dan meningkatkan daya saing daerah sesuai potensi* kekhasan* dan unggulan daerah yang dikelola se,ara demokratis* transparan dan akunta"el# Pemerintah juga "erke+aji"an menge-aluasi kinerja pemerintahan daerah dengan e-aluasi penyelenggaraan pemerintahan yang "ertujuan untuk menilai kinerja penyelenggaraan pemerintahan daerah dalam upaya peningkatan kinerja untuk mendukung pan,apaian tujuan penyelenggaraan otonomi daerah "erdasarkan prinsip kepemerintahan yang "aik# $erdasarkan Peraturan Pemerintah 'omor . tahun 2 pasal . 2 / tentang
Pedoman 0-aluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah* khususnya yang menye"utkan "ah+a 0KPPD dilaksanakan mulai tahun !# / terhadap penyelenggaraan pemerintahan daerah tahun 2
0-aluasi Kemampuan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (0KPPD) terse"ut dilakukan dengan ,ara menilai kinerja tingkat pengam"ilan keputusan* yaitu Kepala Daerah dan De+an Per+akilan 1akyat daerah (DP1D)* dan tingkat pelaksanaan ke"ijakan daerah yaitu Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD)# Adapun sum"er in2ormasi utama 0KPPD adalah Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (LPPD) yang disampaikan Kepala Daerah kepada Pemerintah# Pemerintah Kota Magelang telah melaksanakan penyusunan LPPD Kota Magelang Tahun 2 ! "erdasar Peraturan Pemerintah 'omor (
Suplemen Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kota Magelang Tahun 2
Tahun 2
! tentang Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah
kepada Pemerintah* Laporan Keterangan Pertanggungja+a"an Kepala Daerah kepada De+an Per+akilan 1akyat Daerah* dan 3n2ormasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah kepada Masyarakat dan telah dikirim kepada Menteri Dalam 'egeri melalui 4u"ernur# 'amun demikian LPPD yang telah disusun "erdasar PP 'omor ( tahun 2 ! terse"ut "elum menggunakan indikator kinerja kun,i se"agai aki"at "elum adanya indikator kinerja kun,i yang ditetapkan oleh Tim 'asional# Dengan adanya e-aluasi kemampuan penyelenggaraan
pemerintahan daerah yang menilai kinerja
dengan menggunakan
indikator kinerja kun,i* yaitu pada tataran pengam"il ke"ijakan dengan 5( (tiga "elas) aspek serta tataran pelaksana ke"ijakan dengan / (delapan) aspek "ersi2at umum6generik dan 5 (satu) aspek tingkat ,apaian kinerja urusan +aji"* maka Pemerintah Kota Magelang menyusun Suplemen LPPD Kota Magelang tahun 2 Teknis Pengisian Suplemen LPPD tahun 2 ! ini se"agai data
tam"ahan dalam rangka penilaian dengan "erdasar pada Petunjuk ! dalam rangka 0KPPD yang diter"itkan oleh Departemen Dalam 'egeri melalui Surat Direktur 7enderal 8tonomi Daerah kepada 4u"ernur dan $upati6Walikota se 3ndonesia 'omor 52 65/!968TDA tanggal 9 Septem"er 2 /#
Dalam penyusunan Suplemen LPPD ini Pemerintah Kota Magelang menggunakan sum"er data dari seluruh SKPD maupun instansi terkait di Lingkungan Pemerintah Kota Magelang# Demikian semoga Suplemen LPPD Kota Magelang tahun 2 ! ini
dapat dijadikan se"agai "ahan e-aluasi terhadap kinerja Pemerintah Kota Magelang* dan hasil e-aluasi nantinya dapat "erman2aat "agi peningkatan kinerja penyelenggaraan pemerintahan di Kota Magelang#
WAL3K8TA MA40LA'4
H. FAHRIYANTO
ii
A# 3ndikator Kinerja Kun,i 5# Tataran Pengam"il Ke"ijakan a# Ketentraman dan keterti"an umum daerah Aspek Ketentraman dan Keterti"an %mum Daerah mempunyai . (enam) 2okus) penilaian dan . (enam) indikator kinerja kun,i# Adapun keenam 2okus penilaian terse"ut adalah: 5) Peraturan tentang Keterti"an penataan ruang 2) Peraturan tentang Kependudukan () Personil Sapol PP (Ke"ijakan ketersediaan aparat Tranti"um) )) Aksi Masyarakat terhadap ke"ijakan daerah 9) Ke"ijakan $idang PSK dan PKL .) Peraturan tentang Ke"ersihan Kota ;okus yang pertama dari aspek ketentraman dan keterti"an umum daerah yaitu peraturan tentang keterti"an dan penataan ruang dinilai melalui ( (tiga) indikator kinerja kun,i yaitu: ke"eradaan Perda 3M$* rasio rumah "er 3M$* dan ke"eradaan Perda Tahun 2 1T1W# Terkait dengan 3ndikator kinerja kun,i ke"eradaan 3M$* Kota Magelang telah mempunyai Perda 'o# 9 5 tentang $angunan dan 3M$#
3ndikator yang kedua yaitu rasio rumah "er 3M$ di Kota Magelang pada tahun 2 ! men,apai 5!*2/<* dimana dari seluruh jumlah rumah di Kota Magelang yaitu 2/#/25 "uah* )#=/ "uah diantaranya telah memiliki 3M$# Sedangkan ditinjau dari indikator ke"eradaan Perda 1en,ana Tata 1uang Wilayah (1T1W)* Kota Magelang sudah memiliki Peraturan Daerah yang "erkenaan dengan 1T1W yaitu Peraturan Daerah Kotamadya Daerah Tingkat 33 Magelang 'omor ) tahun 5=== tentang 1en,ana Tata 1uang Wilayah Kotamadya Daerah Tingkat 33 Magelang se"agaimana diu"ah dengan Peraturan Daerah Kota Magelang 'omor 22 tahun 2 5 tentang Peru"ahan atas Peraturan Daerah Kotamadya Daerah
iii
Tingkat 33 Magelang 'omor ) Tahun 5=== tentang 1en,ana Tata 1uang Wilayah Kotamadya Daerah Tingkat 33 Magelang# ;okus selanjutnya dari aspek ketentraman dan keterti"an umum daerah yaitu Peraturan tentang Kependudukan dinilai melalui 2 (dua) indikator kun,i yaitu pengurusan KTP dan "iaya KTP dalam Perda# Lama +aktu pengurusan KTP di Kota Magelang telah sesuai dengan yang telah ditetapkan dalam Peraturan Menteri PA' 'o# P0162 6M#PA'6 )62 April 2 . yaitu selama 2 hari# . tanggal 2
$egitu pula dengan indikator "iaya KTP dalam Perda telah sesuai dengan Peraturan Daerah Kota Magelang 'o# 52 Tahun 2 tentang 1etri"usi Penggantian $eaya >etak Kartu Tanda *&# Penduduk dan Akte >atatan Sipil yaitu se"esar 1p (#
;okus ketiga dari aspek ketentraman dan keterti"an umum daerah yaitu Personil Satpol PP (Ke"ijakan Ketersediaan Aparat Tranti"um) dinilai "erdasarkan rasio personil Satpol PP terhadap jumlah penduduk# Sedangkan indikator kinerjanya adalah jumlah personil satpol PP per /# 2 penduduk# Apa"ila diper"andingkan antara jumlah penduduk pada akhir tahun ! yaitu 52 #/)= dengan jumlah personil satpol PP .2 orang* penduduk dilayani oleh ) personil Satpol PP# maka per /#
;okus keempat dari aspek ketentraman dan keterti"an umum daerah yaitu Aksi Masyarakat terhadap ke"ijakan daerah dengan dinilai "erdasarkan Walikota# demo6protes dari terhadap aksi Perda6Peraturan Ditinjau indikator
masyarakat* jumlah demo yang "erijin dari +arga masyarakat terhadap layanan pu"lik yang di"erikan pemerintah Kota Magelang pada tahun 2 ! hanya terjadi ( (tiga) kali* dimana ketiga&tiganya telah terselesaikan dengan "aik# ?al ini terkait dengan indikator prosentase protes terselesaikan* sehingga ,apaian kinerja dari indikator ini adalah 5 <#
i-
;okus kelima dari aspek ketentraman dan keterti"an umum daerah yaitu ke"ijakan "idang PSK dan PKL dinilai "erdasarkan indikator ke"eradaan Perda tentang PSK dan PKL* dimana Kota Magelang telah memiliki Perda 'o# ( tahun 2 . tentang PKL# Adapun 2okus keenam dari aspek ketentraman dan keterti"an umum daerah yaitu ke"eradaan peraturan tentang ke"ersihan kota dinilai "erdasarkan indikator ke"eradaan peraturan tentang ke"ersihan kota# Kota Magelang telah memiliki Perda yang mengatur tentang ke"ersihan kota melalui Perda 'o# ! tahun 2 . tentang Ke"ersihan#
"# Keselarasan dan e2ekti2itas hu"ungan antara pemerintahan daerah dan Pemerintah serta antar pemerintahan daerah dalam rangka pengem"angan otonomi daerah Aspek ini mempunyai 9 (lima) 2okus penilaian yaitu: 5) Penyampaian laporan kepada pemerintah 2) Penyampaian Laporan Keuangan dan Kinerja () 3mplementasi Standar Pelayanan Minimal (SPM) )) Konsultasi antara pemerintahan kota dengan pemerintah 9) Konsultasi antara pemerintahan kota dengan 4u"ernur selaku Wakil Pemerintah .) ?u"ungan antar daerah# ;okus penyampaian laporan kepada pemerintah dinilai 2 !
"erdasarkan indikator ketepatan +aktu penyampaian LPPD "erdasarkan Peraturan Pemerintah 'omor ( tahun dimana "atas +aktu pengirimannya adalah ( "ulan setelah tahun anggaran "erakhir# Pengiriman LPPD Kota Magelang tahun 2 ! kepada Pemerintah pada tanggal 52 Mei 2 /. ;okus penyampaian laporan keuangan dan kinerja dinilai "erdasarkan indikator ketepatan +aktu penyampaian laporan keuangan Tahun 2 dan kinerja "erdasarkan Peraturan Pemerintah / 'omor / Tahun 2 . dimana Laporan Keuangan Kota Magelang
! kepada $PK dikirimkan tanggal . Maret 2
Pengiriman
LPPD
Kota
Magelang
tahun
kepada
Pemerintah pada tanggal 52 Mei 2 AP$D Tahun 2 2
/. Setelah dilaksanakan
audit oleh $PK* 1aperda Pertanggungja+a"an Pelaksanaan ! dikirim kepada DP1D pada tanggal 2. 7uni ! se"agai salah satu lampiran dari !* /# $egitu pula dengan Laporan Kinerja Pemerintah Kota
Magelang Tahun 2
1aperda Pertanggungja+a"an Pelaksanaan AP$D Tahun 2 dikirim "ersamaan dengan raperda terse"ut#
;okus 3mplementasi Standar Pelayanan Minimal (SPM) dinilai melalui SPMnya indikator jumlah urusan +aji" yang sudah ditetapkan oleh "erdasarkan pedoman diter"itkan
pemerintah# Pemerintah Kota Magelang telah menerapkan SPM pada 2 (dua) urusan +aji" yaitu urusan pendidikan dan urusan kesehatan# Kedua urusan ini sangat strategis dilaksanakan utamanya dalam rangka mendukung dan me+ujudkan -isi Kota Magelang se"agai kota jasa yang maju* mandiri dan sejahtera yang tidak hanya melayani penduduk Kota Magelang saja (skala lokal) tetapi juga melayani penduduk dari +ilayah sekitarnya (hinterland)# ;okus ketiga dari aspek ini adalah konsultasi konsultasi Kota antara antara Magelang 2(dua)
pemerintahan kota dengan pemerintah dinilai "erdasarkan indikator Pertemuan Tugas 2rekuensi konsultasi penyelenggaraan antara pemerintahan kota dengan 4u"ernur selaku Wakil Pemerintah# Pemerintah dengan Pemerintah Pusat yang dilakanakan dengan Surat Sekretaris Daerah dilaksanakan se"anyak kegiatan sedangkan dengan 4u"ernur dengan Surat Tugas dari Sekda dilaksanakan se"anyak 5) kali# ;okus yang terakhir dari aspek keselarasan dan e2ekti2itas hu"ungan antara pemerintahan daerah dan Pemerintah serta antar pemerintahan daerah dalam rangka pengem"angan otonomi daerah adalah hu"ungan antar daerah# >apaian kinerja dari 2okus ini dinilai "erdasarkan indikator kinerja kun,i
-i
2rekuensi kerjasama dengan daerah lain# Pemerintah Kota Magelang pada tahun 2 dengan Ka"upaten ! melakukan kerjasama khususnya terkait dengan pengelolaan Magelang
ka+asan per"atasan# Adapun jumlah M8% yang "erhasil disepakati adalah se"anyak 9 (lima) yaitu: 5) Kerja Sama $atas Daerah 2) Kerja Sama Ketransmigrasian () Kerja Sama Angkutan Per"atasan )) Kerja Sama Lingkungan ?idup 9) Kerja Sama Ka+asan Per"atasan# ,# Keselarasan antara ke"ijakan pemerintahan daerah dengan ke"ijakan Pemerintah Pemerintah telah "anyak mengeluarkan ke"ijakan "erupa pedoman dan aturan dalam hal peningkatan penyelenggaraan pemerintahan yang "aik* diantaranya %% 'omor (2 Tahun 2 ) tentang Pemerintah Daerah# %ndang&undang terse"ut mengatur masalah pem"erian keleluasaan pemerintah daerah untuk mengatur rumah tangganya sendiri sesuai dengan asas otonomi daerah dan tugas pem"antuan# %ntuk me+ujudkan suatu pemerintahan yang "aik (good governance)* e2ekti2* e2isien dan akunta"el dalam penyelenggaraan pemerintah maka perlu dilakukan "er"agai pem"enahan dalam "er"agai hal* tidak hanya dari sisi pemerintah saja "aik aparaturnya* sistemnya* maupun sarana prasarana pendukungnya* akan tetapi keterli"atan masyarakat (pu"lik) dan s+asta sangatlah penting untuk di"enahi# 'amun demikian dengan melihat dan men,ermati kondisi saat ini masih ada "e"erapa permasalahan dan dalam rangka dalam meningkatkan sistem pemerintahan yang "aik* antara lain : Kurangnya responsi"ilitas transparansi penyelenggaraan pemerintahan#
-ii
Adanya "irokrasi dan regulasi yang tidak e2ekti2 dan e2isien dalam pelayanan kepada masyarakat# $elum adanya standar pelayanan minimum (SPM) yang dapat dijadikan tolok ukur (parameter) untuk melayani masyarakat# Kurangnya partisipasi masyarakat dalam pem"angunan* yaitu mulai dari peren,anaan* 29 Tahun 2 pelaksanaan ) tentang dan penga+asan program & program pem"angunan daerah# %ndang&%ndang "ah+a 'omor Sistem guna Peren,anaan Pem"angungan 'asional (SPP') mengamanatkan peren,anaan pem"angunan dilaksanakan menjamin adanya sinkronisasi* integrasi dan sinergi antar ruang* antar +aktu* antar 2ungsi pemerintah serta antar pemerintah antara pusat dan pemerintah daerah# %ntuk dapat me+ujudkan hal terse"ut maka diperlukan adanya keselarasan ke"ijakan pemerintahan daerah dengan ke"ijakan Pemerintah mengingat ke"ijakan merupakan implementasi dari suatu peren,anaan# Penilaian terhadap tataran pengam"ilan ke"ijakan aspek keselarasan antara ke"ijakan pemerintahan daerah dengan ke"ijakan pemerintah mempunyai enam 2okus penilaian yang meliputi: 5# sinkronisasi pelaksanaan pem"angunan nasional dan daerah# 3ndikator Kinerja Kun,i (3KK) dari 2okus ini adalah kesesuaian prioritas pem"angunan@ 2# ke+enangan* dengan indikator kinerja kun,i adalah urusan +aji" yang diselenggarakan daerah@ (# keuangan* dengan 3KK adalah ketepatan +aktu penetapan Perda AP$D* ke"eradaan perda tentang pengelolaan 9* keuangan daerah "erdasarkan PP 'omor 9/ Tahun 2 pendidikan dan kesehatan@
"elanja untuk pelayanan dasar*dan "elanja untuk urusan
-iii
)# pelayanan pu"lik* dengan indikator kinerja kun,i adalah ke"eradaan perda tentang standar pelayanan pu"lik sesuai dengan peraturan perundang&undangan@ 9# kepega+aian* indikator kinerja kun,i adalah adanya Standar Kompetense 7a"atan dan Sistem 3n2ormasi Kepega+aian@ .# kelem"agaan* indikator kinerja kun,i adalah kesesuaian SKPD "erdasarkan dengan PP nomor )562 !#
Sikronisasi pelaksanaan pem"angunan nasional dan daerah mempunyai ,apaian kinerja se"esar !!*!!<# ?al ini didasarkan dari sem"ilan prioritas pem"angunan dalam 1en,ana Kerja 'asional (1KP)* terdapat tujuh prioritas pem"angunan yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kota Magelang# Adapun tujuh prioritas pem"angunan terse"ut yaitu : 5# Penanggulangan Kemiskinan@ 2# Peningkatan Kesempatan Kerja* 3n-estasi* dan 0kspor@ (# 1e-italisasi Pertanian dalam arti luas dan Pem"angunan Perdesaan@ )# Peningkatan Kesehatan@ 9# Penegakan ?ukum dan ?AM* Pem"erantasan Korupsi* dan 1e2ormasi $irokrasi@ .# Penguatan Kemampuan Pertahanan* Pemantapan Keamanan dan Keterti"an* serta Penyelesaian Kon2lik@ serta !# Per,epatan Pem"angunan 3n2rastruktur# Sedang dua prioritas pem"angunan nasional yang tidak Aksesi"ilitas dan Kualitas Pendidikan dan
dilaksanakan oleh Pemerintah Kota Magelang dikarenakan tidak adanya permasalahan di daerah yaitu: 5# Mitigasi dan Penanggulangan $en,ana@ 2# Pem"angunan Daerah Per"atasan dan Wilayah Terisolir# >apaian kinerja pemerintah daerah untuk 2okus ke+enangan di Kota Magelang diperoleh angka 52.*=2<# $erdasarkan PP (/62 ! tentang Pem"agian %rusan Pemerintahan Antara Pemerintah Daerah Propinsi dan Pemerintah Pemerintah*
iA
Daerah Ka"upaten6Kota* urusan di"agi kedalam 2. (dua puluh enam) urusan +aji" dan / (delapan) urusan pilihan# Menurut data dari AP$D Tahun 2 ! urusan +aji" yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kota Magelang terdiri dari 2. (dua puluh enam) urusan# Apa"ila dilihat dan di"andingkan dengan urusan +aji" sesuai PP (/62 ! Pemerintah Kota Magelang maka <# Pemerintah Kota Magelang telah melaksanakan urusan +aji" terse"ut dengan ,apaian kinerja 5
3ndikator pertama dari 2okus Keuangan adalah ketepatan +aktu penetapan perda AP$D# Perda tentang AP$D Kota Magelang ditetapkan tanggal 52 April 2 'omor 2 Tahun 2 ! melalui Peraturan Daerah ! tentang AP$D Kota Magelang# Sehingga .#
penetapan perda ini tidak tepat karena "atas +aktu penetapan perda AP$D adalah tanggal (5 Desem"er 2
3ndikator yang ke tiga dari 2okus keuangan adalah persentase dari "elanja pelayanan dasar# Pelayanan umum (public service) merupakan salah satu tugas dan 2ungsi Pemerintah dalam rangka mem"erikan pelayanan kepada masyarakat "aik di"idang penyelenggaraan pemerintahan maupun pelayanan dasar masyarakat yaitu: Kesehatan* Pendidikan* Sosial dan se"againya# Peningkatan kualitas pelayanan umum kepada masyarakat saat ini merupakan tuntutan dan ke"utuhan yang harus mendapatkan perhatian dan penanganan yang le"ih "aik dari Pemerintah# 8leh karena itu penyempurnaan sistem dan penyederhanaan regulasi serta kemudahan akses merupakan hal mendasar yang perlu segera untuk di+ujudkan# $erdasarkan perhitungan yang diperoleh dengan mem"agi jumlah "elanja untuk *&) layanan dasar persen (se"esar maka 1p#5=5#5)2#))2# 1p#(95#9(5# !5# diperoleh Dinas ,apaian *&) dengan jumlah total "elanja (se"esar dikalikan seratus kinerja se"esar se"esar 9)*(!<# Sementara *&) dan
persentase "elanja untuk urusan pendidikan (total "elanja Pendidikan 1p#55.#!)(#/))#
kesehatan (total "elanja Dinas Kesehatan dan 1S% Kota Magelang se"esar 1p#)2#/ /#) # *&) terhadap total "elanja menunjukkan ,apaian kinerja se"esar )9*(=<# 3ndikator yang keempat dari 2okus keuangan adalah "elanja untuk dari urusan SKPD pendidikan kesehatan *&) dan dan kesehatan# pendidikan seratus persen $erdasarkan (se"esar maka perhitungan yang diperoleh dengan mem"agi jumlah "elanja 1p#59=#99(#2))# 1p#(95#9(5# !5# *&) dengan jumlah total "elanja (se"esar dikalikan
diperoleh ,apaian kinerja se"esar )9*(=<# ;okus ketiga terkait dengan aspek keterkaitan ke"ijakan pemerintah daerah dengan pemerintah adalah Pelayanan pu"lik# ;okus ini mempunyai dua indikator# 3ndikator yang pertama dari 2okus pelayanan pu"lik adalah ke"eradaan perda tentang Standar pelayanan Pu"lik sesuai dengan peraturan perundang&undangan >apaian kinerja dari indikator ini adalah ada tidaknya standar pelayanan pu"lik# Tahun 2 Pemerintah Kota Magelang telah menetapkan Peraturan Walikota 'omor 2( . tentang Standar Pelayanan Pu"lik di Lingkungan Pemerintah Kota Magelang# Terkait dengan 2okus kepega+aian diukur dengan 2 (indikator) yaitu tentang ada6tidaknya Standar Kompetensi 7a"atan dan Sistem 3n2ormasi Kepega+aian# Kedua indikator terse"ut dapat dipenuhi oleh Pemerintah Kota Magelang yaitu ditunjukkan dengan adanya dokumen tentang Standar Kompetensi 7a"atan dan adanya Sistem 3n2ormasi Kepega+aian# Kompetensi 7a"atan adalah kemampuan dan karakteristik yang dimiliki oleh seorang Pega+ai 'egeri Sipil "erupa pengetahuan* keterampilan tugasnya dan sikap perilaku yang dan diperlukan e2isien# dalam Adapun pelaksanaan tugas ja"atannya* sehingga dapat melaksanakan se,ara pro2esional* e2ekti2 Standar Kompetensi 7a"atan Struktural adalah persyaratan
Ai
kompetensi minimal yang harus dimiliki seorang P'S dalam pelaksanaan tugas ja"atan struktural# Sehingga dengan tersedianya Standar Komptensi 7a"atan diharapkan dapat dijadikan pedoman di dalam penempatan P'S dalam ja"atan struktural agar ter+ujud the right man on the right place. Pada Tahun 2 9 Pemerintah Kota Magelang telah
melaksanakan kegiatan $im"ingan Teknis Penyusunan Standar Komptensi 7a"atan yang diselenggarakan $adan Kepega+aian Daerah dengan narasum"er dari $adan Kepega+aian 'egara Pusat# Materi yang di"erikan dalam "intek terse"ut adalah Keputusan Kepala $adan Kepega+aian 'egara 'omor ).A Tahun 2 ( tanggal 25 'opem"er 2 ( tentang Pedoman Penyusunan Standar Kompetensi 7a"atan Struktural Pega+ai 'egeri Sipil# Peserta $intek terdiri dari para peja"at struktural dan sta2 yang mem"idangi kepega+aian# Kemudian se"agai tindak lanjut kegiatan "intek dilaksanakan penyusunan standar kompetensi ja"atan struktural# Adapun hasil dari kegiatan terse"ut "erupa tersusunnya Peraturan Walikota Magelang 'omor 5 Tahun 2 9 tentang Pedoman Standar Komptensi 9# Sistem 3n2ormasi 7a"atan Struktural Perangkat Daerah Kota Magelang yang ditetapkan pada tanggal 59 8kto"er 2 Sehu"ungan dengan indikator
kinerja
Kepega+aian pada tahun 2
! Pemerintah Kota Magelang telah mengenai
mempunyai Sistem 3n2ormasi Kepega+aian se"agai tindak lanjut dari Permendagri 'omor 5! Tahun 2 S3MP04# 'amum sampai dengan tahun 2 ! Pemerintah Kota
Magelang "elum mempunyai SK Walikota terkait dengan S3K# ;okus yang terakhir dari aspek ini adalah kelem"agaaan dengan indikator kinerja kun,inya adalah kesesuaian SKPD "erdasarkan PP )5 Tahun 2 Daerah# Peraturan Pemerintah terse"ut ter"it pada tanggal 2( 7uli 2 dengan "atas +aktu pelaksanaan satu tahun ! ! tentang 8rganisasi Perangkat
setelah
Aii
diter"itkannya peraturan terse"ut# Adapun pada tahun 2 kelem"agaan perangkat daerah Kota Magelang "erdasarkan pada PP 'omor /) Tahun 2
masih
tentang Pedoman
8rganisasi Perangkat Daerah* yang diimplementasikan dalam Peraturan Daerah tentang Susunan 8rganisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah* se"agai "erikut: 5# 2 2# 2 Peraturan Daerah Kota Magelang 'omor ) Tahun ( tentang Susunan 8rganisasi dan Tata Kerja Sekretariat Peraturan Daerah Kota Magelang 'omor 9 Tahun ( tentang Susunan 8rganisasi dan Tata Kerja Dinas ! tentang Peru"ahan Peraturan Daerah ( tentang Susunan 8rganisasi dan Tata Daerah se"agaimana telah diu"ah dengan Peraturan Daerah 'omor 5 Tahun 2 'omor 9 Tahun 2 Kerja Dinas Daerah@ (# 2 )# 2 ( Peraturan Daerah Kota Magelang 'omor . Tahun ( tentang Susunan 8rganisasi dan Tata Kerja Lem"aga Peraturan Daerah Kota Magelang 'omor ! Tahun tentang Susunan 8rganisasi dan Tata Kerja Pemerintah Ke,amatan dan Pemerintah Kelurahan@ Apa"ila umum "entuk sesuai kelem"agaan namun SKPD pada tahun ,atatan 2 ! Teknis Kota Magelang@ Daerah dan Sekretariat De+an Per+akilan 1akyat Daerah@
dihadapkan dengan ketentuan PP )5 Tahun 2 demikian sesuai terdapat beberapa SKPD belum
! maka secara pada perumpunan !* adapun data
dengan
se"agaimana dalam ketentuan PP )5 Tahun 2 tersaji di "a+ah ini:
Ta"el5#5 Kesesuaian Perumpunan Kelem"agaan dengan PP#)5 Tahun 2

K0S0S%A3A' P01%MP%'A' PADA PP )56 ! sesuai tidak sesuai ( )
'8 5 3
'AMA SKPD 2 S0K10TA13AT DA01A? 5 AS3ST0' ADM3'3ST1AS3
>atatan 9
sesuai
&&&
Aiii
'8 5
'AMA SKPD 2 P0M013'TA?A' $A43A' TATA P0M013'TA?A' $A43A' ?%K%M $A43A' 814A'3SAS3 AS3ST0' ADM3'3ST1AS3 0K8'8M3* K0%A'4A' DA' K0S1A $A43A' P010K8'8M3A' $A43A' %M%M $A43A' K0%A'4A'
K0S0S%A3A' P01%MP%'A' PADA PP )56 ! sesuai tidak sesuai ( ) sesuai sesuai sesuai sesuai sesuai sesuai &&& &&& &&& &&& &&& &&& &&& tidak sesuai
>atatan 9
diga"ung dengan rumpun dinas pengelolaan keuangan
$A43A' K0S07A?T01AA' 1AKBAT 33 S0K10TA13AT D0WA'
sesuai
&&&
sesuai
&&&
333
L0M$A4A T0K'3S DA01A? (LTD) 5 $ADA' P010'>A'AA' sesuai &&& Su" $ag# Anggaran pada Sekretariat $apeko (karena tupoksi penyusun AP$D) maka Su" $ag# Anggaran diga"ung dengan rumpun dinas pengelolaan keuangan
2 ( ) 9 . ! / = 5 55 52 5( 3D
$ADA' P0'4AWASA' $ADA' K0P04AWA3A' DA01A? $PK 1S% T3DA1 KA'T81 SATP8L PP KA'T81 3';8 C K0?%MASA' KA'T81 MASB# KA'T81 KA'T81 DA01A? KA'T81 S8S3AL P0M$01DABAA' K0S$A'4 L3'MAS PD0 C A1S3P K0S07A?T01AA'
sesuai sesuai sesuai sesuai &&& sesuai sesuai sesuai sesuai &&& &&& sesuai
&&& &&& &&& &&& tidak sesuai &&& &&& &&& &&& tidak sesuai tidak sesuai &&& Kesos ke rumpun dinas Ke"udpar ke rumpun dinas Koperasi ke rumpun dinas
in2ormasi ke rumpun dinas
KA'T81 K0$%DABAA' PA13W3SATA KA'T81 P0LABA'A' K8P01AS3 C PKM KA'T81 K$ C KS
D3'AS DA01A? 5 D3'AS P013'DA4 sesuai &&&
Ai-
'8 5 2 ( 5 ) 9 . ! / =
'AMA SKPD 2 D3'AS 'AK01T1A'S D3'AS K0S0?ATA' 2 D3'AS P0'D3D3KA' D3'AS P0'40L8LAA' K0% C K0KABAA' DA0 D3'AS P0'40'DAL3A' L3'4K%'4A' ?3D%P D3'AS P0K017AA' %M%M D3'AS P01?%$%'4A' D3'AS P01TA'3A'
K0S0S%A3A' P01%MP%'A' PADA PP )56 ! sesuai tidak sesuai ( ) sesuai &&& sesuai &&& ( sesuai sesuai &&& sesuai sesuai sesuai ) &&& &&& tidak sesuai &&& &&& &&&
>atatan 9
L? ke rumpun LTD
%PTD Ketahanan Pangan ke rumpun LTD
5 55
D3'AS K0P0'D%D%KA' DA' >AP3L D3'AS P0LABA'A' T01PAD% DA' P0'A'AMA' M8DAL
sesuai &&&
&&& tidak sesuai PM ke rumpun LTD* perijinan terpadu "erpedoman pada Permendagri 2 6 / "entuk $PPT
D D3
K0>AMATA' (( Ke,amatan) K0L%1A?A' (5! Kelurahan)
sesuai sesuai
&&& &&&
Diamanatkan dalam PP )5 Tahun 2 "esaran organisasi perangkat "esaran mempertim"angkan -aria"el
! dalam penentuan daerah* organisasi# perlu Apa"ila !
dilakukan pengukuran skor Kota Magelang adalah (( atau termasuk dalam ketentuan Pasal 25 ayat (5) PP )5 Tahun 2 dengan nilai kurang dari ) (Type Ke,il)* sehingga Perangkat
Daerah terdiri dari : a) Sekretariat Daerah maksimal ( Asisten@ ") Sekretariat DP1D maksimal ) $agian* $agian terdiri dari ( Su" $agian@ ,) Dinas maksimal 52 Dinas* diluar pengelolaan keuangan@ d) Lem"aga Teknis Daerah maksimal / LTD* diluar kepega+aian* penga+asan* rumah sakit* Satpol PP@ e) Ke,amatan* dan 2) Kelurahan#
A-
Adapun "esaran organisasi perangkat daerah Kota Magelan pada Tahun 2 !* terdiri dari: a) Sekretariat Daerah terdiri dari 2 (dua) asisten dan ! (tujuh) "agian@ ") Sekretariat DP1D@ ,) ) (empat) $adan dan = (sem"ilan) Kantor@ d) 55 (se"elas) Dinas@ e) ( (tiga) Ke,amatan dan 2) 5! (tujuh "elas) Kelurahan# Sehingga dapat disimpulkan "ah+a "esaran ! organisasi perangkat daerah Kota Magelang pada tahun 2 telah mendekati kesesuaian# Adapun implementasi PP )5 Tahun 2 ! telah dilaksanakan
Pemerintah Kota Magelang melalui $agian 8rganisasi Setda Kota Magelang dengan mengajukan 1aperda tentang Susunan Kedudukan Tugas Pokok 8rganisasi Perangkat Daerah kepada DP1D Kota Magelang pada "ulan Desem"er Tahun 2 !#
d# 02ekti2itas hu"ungan antara pemerintah daerah dan DP1D 0-aluasi Kinerja Penyelenggaraan Pemerintah Daerah pada tataran pengam"il ke"ijakan seperti terse"ut pada pasal 5! Peraturan Pemerintah nomor . Tahun 2 dalam pem"entukan DP1D* Peraturan Daerah* / adalah Kepala Peraturan Kepala $ersama "esar daerah dan DP1D "aik se,ara "ersama maupun sendiri & sendiri Daerah* Keputusan Kepala Daerah* Keputusan Pimpinan DP1D* Keputusan antara dengan atau Persetujuan6Kesepakatan dan untuk Pimpinan DP1D# mengukur Kepala hal Daerah terse"ut Sehu"ungan
se"erapa
e2ekti-itas hu"ungan antara pemerintah daerah dan DP1D dapat dilihat dengan dua 2okus penilaian yaitu: 5# 2# 2okus produk peraturan perundangan* dengan indikator kinerja kun,i (3KK) adalah jumlah perda per tahun@ 1aperda yang diajukan !# tahun "erjalan* dengan indikator kinerja kun,i (3KK) adalah jumlah 1aperda yang disetujui DP1D tahun 2
A-i
Terkait dengan Produk peraturan perundangan* pada tahun 2 5# ! terdapat sem"ilan Perda yang ditetapkan oleh Legislati2 Perda nomor 5 Tahun 2 ! mengenai Peru"ahan ( yaitu : atas Peraturan Daerah Kota Magelang 'omor 9 Tahun 2 Perda terse"ut ditetapkan tanggal 59 Pe"ruari 2 2# Perda nomor 2 tahun 2 Pendapatan dan $elanja Daerah !@ ditetapkan tanggal 52 April 2 (# Perda nomor ( tahun 2 ditetapkan tanggal = 7uli 2 )# Perda nomor ) tahun 2 !@ 9 Tahun 2 !@ !* yang
tentang Susunan 8rganisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah# ! mengenai Anggaran
! mengenai Pajak 1eklame* yang ! mengenai Peru"ahan Ketiga atas
Peraturan Daerah Kota Magelang 'omor 5 Tahun 2
tentang Kedudukan Protokoler dan Keuangan Pimpinan dan Anggota De+an Per+akilan 1akyat Daerah# Perda terse"ut ditetapkan tanggal = 7uli 2 9# Perda nomor 9 tahun 2 Tahun 2 .# Perda Tahun 2 !@ ! mengenai Pertanggungja+a"an !@
Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan $elanja Daerah .* yang ditetapkan tanggal 5/ Septem"er 2 nomor . tahun 2 ! mengenai Peru"ahan !@
Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan $elanja Daerah !* ditetapkan tanggal 2. 8kto"er 2 !# Perda nomor ! tahun 2 8kto"er 2 !@ ! mengenai 1etri"usi Parkir di Tepi !@ 2 ini ! mengenai Peru"ahan atas Khusus !# Parkir# Perda ! mengenai Pengelolaan Tempat
Parkir# Perda ini ditetapkan oleh Legislati2 pada tanggal 2= /# Perda nomor / tahun 2
7alan %mum# Perda ini ditetapkan tanggal 2= 8kto"er 2 =# Perda nomor = tahun 2 tentang 1etri"usi Tempat Peraturan Daerah Kota Magelang 'omor 5) Tahun 2 ditetapkan tanggal 2= 8kto"er 2
! A-ii
Adapun 1aperda yang disetujui Legislati2 pada tahun "erjalan 2 5# ! se"anyak = 1aperda yang meliputi : 1aperda tentang 1etri"usi atas Perda Kota Magelang 'o# 9 Tahun 2 2# (# )# 2 9# .# !# /# %mum =# 1aperda tentang Peru"ahan atas Peraturan Daerah 'o#5) Tahun 2 2 tentang 1etri"usi Tempat Khusus Parkir# ( tentang Susunan 8rganisasi
dan Tata Kerja Dinas Daerah# 1aperda tentang Anggaran dan Pendapatan $elanja Daerah Kota Magelang Tahun Anggaran 2 1aperda tentang Pajak 1eklame 1aperda tentang Peru"ahan Perda 'o# 5 Tahun 9 tentang Kedudukan Protokoler dan Keuangan Pimpinan 1aperda tentang Peranggung 7a+a"an Pelaksanaan AP$D Tahun 2 . ! 1aperda tentang Peru"ahan AP$D Kota Magelang Tahun Anggaran 2 1aperda tentang Pengelolaan Tempat Parkir 1aperda tentang 1etri"usi Parkir di Tepi 7alan dan Anggota DP1D# !
e# 02ekti2itas proses pengam"ilan keputusan oleh DP1D "eserta tindak lanjut pelaksanaan keputusan untuk mengukur se"erapa dapat "esar dilihat e2ekti-itas dengan dua proses 2okus pengam"ilan keputusan oleh DP1D "eserta tindak lanjut pelaksanaan 5) 2) keputusan penilaian yaitu: Pengam"ilan keputusan DP1D Keputusan DP1D yang ditindaklanjuti oleh Pemda
Pengam"ilan keputusan DP1D dengan indikator kinerja kun,i Doting yang dilakukan oleh DP1D dalam sidang paripurna selama satu tahun# De+an Per+akilan 1akyat Daerah se"agai $adan Legislati2 Daerah melaksanakan sidang paripurna
! A-iii
"ersama Kepala
kepala Daerah
daerah atau
untuk
mem"erikan DP1D#
persetujuan Pengam"ilan
"ersama atas 1an,angan Peraturan Daerah yang disiapkan yang disiapkan keputusan dalam sidang paripurna yang dilaksanakan DP1D "ersama Kepala Daerah merupakan proses pem"ahasan dalam pengam"ilan ke"ijakan yang tidak "ertentangan dengan kepentingan umum* mengutamakan kepentingan umum dan dilakukan se,ara musya+arah dan mu2akat ataupun dengan pengam"ilan suara ter"anyak (Doting)# DP1D kota Magelang dalam tahun 2 ! telah melakukan 5
kali sidang paripurna dalam pem"ahasan 1an,angan Peraturan Daerah (1aperda) yang diajukan Pemerintah Kota Magelang# Pengam"ilan Keputusan dalam sidang Paripurna Pem"ahasan 1aperda yang diajukan Pemerintah Kota Magelang didasarkan pada pengam"ilan keputusan se,ara Musya+arah dan mu2akat se"anyak = kali sidang paripurna dan ditetapkan6ditindaklanjuti oleh Pemda se"agai Perda Kota Magelang Tahun 2 yang -oting# Keputusan DP1D yang ditindaklanjuti oleh Pemda dengan ijdikator kinerja kun,i Keputusan DP1D yang ditindaklanjuti oleh Pemda# Dari = (sem"ilan) Keputusan yang ditetapkan kesemuanya ditindaklanjuti oleh Pemda sehingga ,apaian kinerjanya 5 <# ditetapkan !# Dan 5 (satu) "uah 1aperda "elum 1aperda yang di"ahas tidak ada pengam"ilan keputusan dengan ditetapkan* sehingga dari 5 dengan
2# 02ekti2itas proses pengam"ilan keputusan oleh kepala daerah "eserta tindak lanjut pelaksanaan keputusan untuk mengukur se"erapa "esar e2ekti-itas proses pengam"ilan keputusan oleh kepala daerah "eserta tindak lanjut pelaksanaan keputusan dapat dilihat dengan dua 2okus penilaian yaitu:
AiA
5) 2)
Tidak lanjut keputusan Walikota Tidak lanjut peraturan Walikota Daerah merupakan pelaksanan peraturan
Pemerintah
perundang&undangan yang mengatur tentang penyelenggaraan kepemerintahan "aik peraturan pemerintah pusat maupun peraturan pemerintah daerah# Dalam pelaksanaan Peraturan Perundangan yang "erlaku* Kepala Daerah (Walikota) mem"uat ke"ijakan guna melaksanakan Peraturan Perundang&undangan terse"ut# Kepala Daerah mem"entuk Peraturan Kepala Daerah yang mengatur tentang petunjuk pelaksanaan yang daerah dalam telah yang melaksanakan Daerah* serta peraturan mem"uat perundang&undangan keputusan kepala
ditetapkan oleh pemerintah pusat maupun oleh Pemerintah merupakan penetapan dalam menjalankan peraturan yang telah ditetapkan# Pemerintah menetapkan Sedangkan ditetapkan melaksanakan Kota Magelang dalam tahun 2 ! telah "uah# dalam telah
keputusan peraturan se"anyak peraturan ()
+alikota +alikota
se"anyak
9(. yang
se"agai
pedoman +alikota <#
perundang&undangan peraturan
sehingga
prosentase pelaksanaan Peraturan +alikota dan keputusan Walikota yang telah ditetapkan se"esar 5
g# Ketaatan pelaksanaan penyelenggaraan pemerintahan daerah pada peraturan perundang&undangan untuk mengukur se"erapa "esar e2ekti-itas Ketaatan pada %ntuk pelaksanaan penilaian penyelenggaraan jumlah pemerintahan yang daerah
peraturan perundang&undangan yaitu: perda
dapat dilihat dengan 2okus di"atalkan#
Pemerintah Kota Magelang dalam menindaklanjuti pelaksanaan Perda tidak ada pem"atalan Perda yang telah ditetapkan
AA
selama tahun 2
!# Seluruh Produk Perda tetap dilaksanakan proses konsultasi pu"lik antara
oleh masing&masing instansi terkait# h# 3ntensitas dan e2ekti2itas pemerintahan daerah dengan masyarakat atas penetapan ke"ijakan pu"lik yang strategis dan rele-an untuk Daerah Pada Aspek 3ntensitas dan e2ekti2itas proses konsultasi pu"lik antara pemerintah daerah dengan masyarakat atas penetapan ke"ijakan pu"lik yang strategis dan rele-an untuk Daerah* menga,u pada tiga 2okus yaitu: 5) 2) () Konsultasi pu"lik Perda tentang Konsultasi Pu"lik Media in2ormasi Pemerintah Daerah yang dapat diakses oleh Pu"lik# Pada Tahun 2 ! Pemerintah Kota Magelang telah
mengadakan kegiatan konsultasi pu"lik yang diadakan DP1D dan Pemda dalam rangka penyusunan Perda# Konsultasi pu"lik ini dimaksudkan se"agai pendapat media dan "agi stakeholders serta untuk turut menyampaikan gagasan
menyempurnakan ke"ijakan pu"lik yang akan disusun# Adapun konsultasi pu"lik yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kota Magelang dalam rangka penyusunan ke"ijakan pu"lik yang "ersi2at strategis "agi masyarakat se"agai "erikut: 5) 2) () Konsultasi pu"lik 1en,ana Aksi Daerah ?ak Asasi Manusia (1AD ?AM) Konsultasi Pu"lik 1en,ana Aksi Daerah Pem"erantasan Korupsi (1AD&PK) Konsultasi Pu"lik 7aringan Penelitian* Pengem"angan dan Penerapan 3lmu Pengetahuan dan Teknologi (7arlit"angrap 3PT0K) Dengan adanya konsultasi pu"lik terse"ut diharapkan
penetapan ke"ijakan pu"lik yang strategis dan rele-an untuk daerah dapat dilaksanakan yang tentunya kualitas ke"ijakan pu"lik yang dihasilkan juga mampu mengartikulasi dan
AAi
mengagregasikan stakeholders.
seluruh
kepentingan
dari
"er"agai
Sedangkan perda atau peraturan +alikota tentang konsultasi pu"lik "elum ada# Ke"ijakan pu"lik yang telah ditetapkan oleh pemerintah
terse"ut diharapkan "isa diketahui oleh pu"lik* sehingga perlu diundangkan dalam lem"ar daerah atau "erita daerah* yang kemudian ditetapkan menjadi Peraturan Daerah# Peraturan&peraturan disediakan oleh melalui:
5)
yang
di"uat
oleh
Pemerintah
Kota
Magelang dapat diakses oleh pu"lik melalui media yang oleh Pemerintah Kota Magelang antara lain
We"site Pemerintah Kota Magelang (+++#magelangkota#go#id) Majalah Dinamika 1adio Pemerintah Daerah Mo"il Keliling Media Luar 1uang (Spanduk dan $aliho) ;orum Musren"ang# dalam dalam peman2aatan peman2aatan men,iptakan alokasi* alokasi* good pen,airan pen,airan dan dan dan
2) () )) 9) .)
i# Transparansi Transparansi prasyarat
penyerapan DA%* DAK* dan $agi ?asil penyerapan DA%* DAK* dan $agi ?asil merupakan salah satu untuk governance Pemerintahan yang "ersih dan "e"as korupsi# Transparansi di"angun atas dasar arus in2ormasi yang "e"as* seluruh proses pemerintahan* lem"aga&lem"aga dan in2ormasi perlu diakses oleh pihak&pihak yang "erkepentingan* dan in2ormasi yang tersedia harus memadai agar dapat dimengerti dan dipantau# Transparansi pengelolaan keuangan daerah pada akhirnya akan men,iptakan daerah horizontal accountability sehingga antara ter,ipta pemerintah pemerintah dengan masyarakat
! AAii
daerah yang "ersih* e2ekti2* e2isien* akunta"el* responsi-e dan kepentingan menilai masyarakat# mana Kemudian parameter terhadap di dalam sejauh transparansi peman2aatan
alokasi* pen,airan dan penyerapan DA%*DAK* dan $agi ?asil* dapat diukur dengan : Serapan dana perimbangan dimana akan dilihat dari prosentase ini
Ta"el 5#2 Ta"el Serapan Dana Perim"angan %raian Anggaran (1p#)
271.15 .!"7.!! ! 52#(5(# )!#
(<)
Dana
Perim"angan
yang
terserap
di"anding yang diren,anakan# $erdasarkan data di"a+ah
1ealisasi (1p#)
Le"ih6Kurang (1p#)
5.55!.227.5$# 9#99 #22!#9=.
<
1.2 5#2#5
5#2#2 5#2#(
Dana Perimbangan Dana $agi ?asil Pajak 6 $agi ?asil $ukan Pajak Dana Alokasi %mum Dana Alokasi Khusus
27#.7! .27".5$ # 5!#/.(#2!)#9=.
1!2%!5 5)9* /
2(9#=5!# 22#=2(#
# #
2(9#=5!# 22#=2(#
# #
5 5
Sum"er : Laporan 1ealisasi Anggaran Kota Magelang* 2
Maka dapat dihitung untuk serapan dana perim"angan yang merupakan per"andingan antara dana perim"angan yang terserap yaitu se"esar 1p#2!.#! (#2!)#9=.* perim"angan 2!5#59(# )!# * yang diren,anakan dengan dana se"esar 1p#
dengan demikian prosentase (<) untuk
serapan dan perim"angan adalah se"esar 5 9* 9 <# Dari hasil penyerapan dana perim"angan mele"ihi target yang telah diren,anakan tentunya mem"a+a di dampak pada Kota keleluasaan pengalokasian "elanja Pemerintah
Magelang* 'amun demikian kele"ihan penyerapan dana perim"angan terse"ut sudah diikuti dengan ren,ana&ren,ana strategis agar kele"ihan dana terse"ut dapat dipergunakan dengan optimal# %ntuk melihat gam"aran serapan dana perim"angan dapat dilihat dari gra2ik "erikut ini:
! AAiii
4ra2ik 5#5 4ra2ik Serapan Dana Perim"angan
A&'(a)i be&an*a pada AP+D dari DA, merupakan per"andingan antara jumlah "elanja pu"lik dengan Dana Alokasi %mum# Sesuai dengan Peraturan Menteri Dalam 'egeri 'omor 5( Tahun 2 . tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah untuk struktur "elanja telah mengalami peru"ahan dimana tidak terdapat lagi kelompok "elanja aparatur dan "elanja pu"lik* namun menjadi "elanja langsung dan tidak langsung* oleh karena itu didalam laporan ini perlu dilakukan proxy 6 pendekatan terhadap "elanja AP$D# Selanjutnya untuk perhitungan Alokasi "elanja pada AP$D Tahun 2
Ta"el 5#( Ta"el Alokasi $elanja pada AP$D Tahun 2 'o
2
! dari
DA% se"elum proAy se"agaimana ta"el di "a+ah ini :

! dan DA% se"elum ProAy 1ealiasi (1p#)
17%!2$%"""%$/ .! ! 15 %$#7%1/1%5!/.! ! 5)2* )/*...*)!/# # # # =*2)5*)5 */.5# 2*.( *555*5.=#
%raian
+E-AN.A DAERAH +e&an*a Tida( -ang)0ng $elanja Pega+ai $elanja $unga $elanja Su"sidi $elanja ?i"ah $elanja $antuan Sosial $elanja $agi hasil Kepada Pro-insi6Ka"6Kota dan Pemdes $elanja $antuan Keuangan Kepada
Anggaran (1p#)
51%5 1%/71%!!!.! ! 17 %51/% #!%!!!.! ! 59 *92=*)=/* # # # # 5 *.!=*.99* # 2*/ *9(/* #
<
$!.1$
2.1 2#5#5 2#5#2 2#5#( 2#5#) 2#5#9 2#5#.
//.7 =)#(!
/.#9( =(#=5
2#5#!
! AAi-
2#5#/ 2.2 2#2#5 2#2#2 2#2#(
Pro-insi6Ka"upaten6Kot a dan Pemdes $elanja TidakTerduga
=*9 /*..=*
).*==(*
#)= $1.#! /!#/( /=#)5 =)#/)
+e&an*a -ang)0ng $elanja Pega+ai $elanja $arang dan 7asa $elanja Modal
17/%!1 %511%!!!.! ! 2(* //*29 * # !.*2/9*(2/* # !/*.(=*=((* #
1# %!#2%2# %"75.! ! 2 *2!/*5!/*)(.# ./*2 9* (!*===# !)*9!=* )!* ) #
Kemudian ta"el di"a+ah ini* merupakan proAy dari "elanja tidak langsung dan "elanja langsung ke "elanja pu"lik dimana "elanja yang diasumsikan untuk "elanja pu"lik adalah "elanja yang man2aat dan kegunaanya langsung diterima oleh masyarakat# Adapun prosentase (<) jumlah "elanja pu"lik di"agi Dana Alokasi %mum setelah diadakan proAy adalah se"agai "erikut :
Ta"el 5#) Ta"el Prosentase $elanja Pu"lik 'o
1
%raian
Dana A&'(a)i ,m0m
Anggaran (1p#)
2 5%$17%!!!%!!!%! ! 177%$1"%12 %!!!.! ! 5 *.!=*.99* # 2*/ *9(/* =*9 /*..=* !.*2/9*(2/* !/*.(=*=((* # # # #
<
2 2#5 2#2 2#( 2#) 2#9
+e&an*a P0b&i( $elanja $antuan Sosial $elanja $agi hasil Kepada Pro-insi6Ka"6Kota dan Pemdes $elanja TidakTerduga $elanja $arang dan 7asa $elanja Modal
75."1
! (diolah)
"erdasarkan ta"el diatas maka prosentase (<) jumlah "elanja pu"lik terhadap Dana Alokasi %mum adalah !9*)5<* dalam hal ini dapat dilihat "ah+a keperpihakan Pemerintah Kota Magelang kepada penyediaan "arang pu"lik dari sum"er dana yang diterima dari dana perim"angan# Di Pemerintah Kota Magelang dengan jumlah "elanja pu"lik yang "esar maka penyediaan terhadap ke"utuhan pelayanan dasar masyarakat di "idang pendidikan* kesehatan dan in2rastruktur dapat dipenuhi dengan optimal# Tentu saja "ukan hanya pada kuantitas yang dialokasikan namun yang le"ih penting adalah dengan adanya penyediaan "arang pu"lik terse"ut dapat meningkatkan kesejahteraan
! AA-
masyarakat# Selanjutnya "erdasar gra2ik di"a+ah ini dapat dilihat prosentase "elanja pu"lik terhadap Dana Alokasi %mum
4ra2ik 5#2 4ra2ik Alokasi $elanja terhadap DA%
A&'(a)i be&an*a pada AP+D* merupakan prosentase (<) per"andingan antara jumlah "elanja pu"lik di"agi AP$D* se"agaimana data di"a+ah ini
Ta"el 5#9 Ta"el Prosentase $elanja Pu"lik terhadap AP$D TAH,N 2 ! +E-AN.A P,+-IK 5!!*=5)*52(* # AP+D (=2*9( */!5* # 1 )9#(2 ! (diolah)
"erdasarkan ta"el diatas maka prosentasenya (<) adalah se"esar )9*(2<* Memang kalau di"andingkan dengan AP$D* alokasi "elanja pu"lik masih di"a+ah 9 <# ?al ini dikarenakan proporsi alokasi "elanja se"agian "esar sudah terserap kedalam "elanja untuk gaji dan pega+ai yaitu se"esar (/*(9<* "elanja ini harus dianggarkan karena "erhu"ungan dengan ke+aji"an kepada pega+ai di Pemerintah Kota Magelang# Selanjutnya "erdasar gra2ik di"a+ah ini dapat dilihat prosentase jumlah "elanja pu"lik terhadap AP$D
! AA-i
4ra2ik 5#( 4ra2ik Alokasi $elanja Pu"lik terhadap AP$D
j# 3ntensitas* e2ekti2itas* dan transparansi pemungutan sum"er& sum"er pendapatan asli daerah dan pinjaman 6 o"ligasi daerah 3ntensitas* e2ekti2itas* dan transparansi pemungutan sum"er& sum"er pendapatan asli daerah dan pinjaman 6 o"ligasi daerah* pada dasarnya sum"er&sum"er pendapatan asli daerah dan pinjaman6o"ligasi kegiatan&kegiatan pelayanan pu"lik* daerah yang oleh digunakan "erorientasi karena itu untuk pada mem"iayai peningkatan dengan
dikaitkan
transparansi anggaran* tentu saja tidak hanya dilihat dari transparansi terhadap pengeluaran namun juga pada saat pemungutan sum"er&sum"er pendapatan asli daerah dan pinjaman6o"ligasi daerah# Terdapat dua 2okus se"agai tolok ukur untuk mengetahui 3ntensitas* e2ekti2itas* dan transparansi pemungutan sum"er&sum"er pendapatan asli daerah dan pinjaman 6 o"ligasi daerah yaitu: +e)aran Pendapa2an A)&i Daera3 4PAD5 dimana mengukur "erikut ini:
Ta"el 5# 9
prosentase
(<)
PAD
terhadap
seluruh
pendapatan dalam AP$D maka dapat dilihat dalam data
! AA-ii
Ta"el Prosentase PAD terhadap seluruh Pendapatan dalam AP$D T8TAL P0'DAPATA' < (1p#) 2 ! ( *=.=*=5.* (59#/!9#( )# =*/ Sum"er : Laporan 1ealisasi Anggaran Kota Magelang* 2 ! (diolah) TA?%' PAD (1p#)
dengan demikian dapat diketahui "ah+a prosentase PAD terhadap total AP$D yaitu se"esar =*/ <# ?al ini disadari sepenuhnya oleh Pemerintah Kota Magelang "ah+a kontri"usi PAD terhadap Total Pendapatan masih relati2 ke,il* namun demikian mengingat "ah+a -isi Kota Magelang adalah se"agai Kota 7asa yang Mandiri* maka telah dilakukan langkah&langkah untuk meningkatkan peran PAD* salah satunya yaitu dengan penggalian potensi PAD yang "erhu"ungan dengan Kota 7asa* melalui pem"ukaan simpul& simpul ekonomi yang "erada di Kota Magelang* untuk menarik in-estor yang nantinya diharapkan akan mem"erikan multiplier effect yang "esar# +e)aran rea&i)a)i pin*aman daera3* Pemerintah Kota Magelang dalam tahun 2 !* tidak melakukan realisasi pinjaman "aik yang "erasal dari dalam negeri maupun luar negeri* hal ini dikarenakan selain ada resiko yang "esar terhadap likuiditas keuangan daerah ( cash flow) apa"ila ternyata pinjaman terse"ut daerah sudah tidak jatuh dapat tempo dan pemerintah memenuhi
ke+aji"an untuk mem"ayar "unga pinjaman6o"ligasi dan pokoknya# Disamping pada tahun 2 !* seluruh kegiatan yang diren,anakan dapat dipenuhi alokasi anggarannya tanpa melalui pinjaman6pener"itan o"ligasi daerah# k# 02ekti2itas peren,anaan* penyusunan* pelaksanaan tata usaha* pertanggungja+a"an* dan penga+asan AP$D Didalam pengelolaan keuangan daerah terdapat siklus dan mekanisme keuangan daerah yang terdiri dari "e"erapa tahapan yaitu mulai dari peren,anaan dan penganggaran*
AA-iii
pelaksanaan tidak dapat
dan
penatausahaan dalam pu"lik#
anggaran* rangka
serta
pertanggungja+a"an dan penga+asan AP$D# Tahapan terse"ut dipisah&pisahkan dan akunta"ilitas me+ujudkan "e"erapa transparansi Terdapat
kriteria untuk mengukur sejauhmana 02ekti2itas peren,anaan* penyusunan* pelaksanaan tata usaha* pertanggungja+a"an* dan penga+asan AP$D yaitu : Ke6a*aran -ap'ran Ke0angan 4-ap(e05% "erdasarkan audit $adan Pemeriksa Keuangan 1epu"lik 3ndonesia terhadap laporan keuangan Pemerintah Kota Magelang tahun 2 ! maka diperoleh hasil opini yaitu +ajar dengan penge,ualian (WDP)# Penge,ulian ini dikarenakan adanya Dinas Pendidikan "elum menyajikan asset yang "erasal dari "antuan Pemerintah Pusat dan Pemerintah Propinsi* sehingga asset Dinas Pendidikan dapat realisasi S3LPA se"esar diyakini di"agi 1p#22.#).!#! /#9.5 ke+ajarannya# +e)aran SI-PA% merupakan jumlah pendapatan dikalikan 5 terlihat dalam ta"el "erikut ini:
Ta"el 5# . Ta"el 1ealisasi S3LPA terhadap 7umlah Pendapatan TA?%' 2 ! S3LPA (1p#) !9*.99*9.!* T8TAL P0'DAPATA'(1p#) (59*/!9*( )* < 2(#=9
kurang
prosen (<)* seperti
! (diolah)
"erdasarkan ta"el terse"ut maka prosentase (<) S3LPA terhadap total pendapatan adalah 2(*=9 <# Se"agai salah satu upaya untuk menjaga kesinam"ungan 2iskal (sustainable datang fiscal) pem"iayaan dimasa yang akan telah maka Pemerintah Kota Magelang
melakukan e2isiensi pengeluaran "elanja yang kemudian disimpan dalam Sisa Le"ih Perhitungan Anggaran Daerah
! AAiA
Tahun se"elumnya (S3LPA)# Se,ara gra2ik dapat dilihat di"a+ah ini:
4ra2ik 5#) 4ra2ik $esaran S3LPA terhadap Total Pendapatan
Pr'p'r)i +e&an*a% merupakan prosentase per"andingan antara jumlah "elanja langsung di"agi dengan jumlah AP$D dikalikan 5 prosen (<)# Dalam Tahun 2 !* sesuai dengan ta"el di"a+ah ini :
Ta"el 5# ! Ta"el $elanja Langsung terhadap 7umlah AP$D 'o
2
%raian
+E-AN.A DAERAH
Anggaran (1p#)
51%5 1%/71%!!!.! ! 17 %51/% #!%!!!.! ! 59 *92=*)=/* # # # # 5 *.!=*.99* # 2*/ *9(/* #
1ealiasi (1p#)
17%!2$%"""%$/ .! ! 15 %$#7%1/1%5!/.! ! 5)2* )/*...*)!/# # # # =*2)5*)5 */.5# 2*.( *555*5.=#
<
$!.1$
2.1 2#5#5 2#5#2 2#5#( 2#5#) 2#5#9 2#5#.
2#5#!
2#5#/ 2.2 2#2#5 2#2#2 2#2#(
+e&an*a Tida( -ang)0ng $elanja Pega+ai $elanja $unga $elanja Su"sidi $elanja ?i"ah $elanja $antuan Sosial $elanja $agi hasil Kepada Pro-insi6Ka"6Kota dan Pemdes $elanja $antuan Keuangan Kepada Pro-insi6Ka"upaten6Kot a dan Pemdes $elanja TidakTerduga +e&an*a -ang)0ng $elanja Pega+ai $elanja $arang dan 7asa $elanja Modal
//.7 =)#(!
/.#9( =(#=5
=*9 /*..=*
).*==(*
#)= $1.#! /!#/( /=#)5 =)#/)
17/%!1 %511%!!!.! ! 2(* //*29 * # !.*2/9*(2/* # !/*.(=*=((* #
1# %!#2%2# %"75.! ! 2 *2!/*5!/*)(.# ./*2 9* (!*===# !)*9!=* )!* ) #
! AAA
Proporsi "elanja untuk 3ndikator dimana 1p# jumlah "elanja *&
Kinerja Kun,i (3KK) se"esar < 1p#
proporsi "elanja langsung se"agaimana ta"el di atas langsung 5 5.(# .2#2.(#)!9 di"agi dengan "elanja AP$D se"esar (95#9(5#/!5# dikalikan dihasilkan ,apaian kinerja se"esar ).*(/<# Rea&i)a)i Pendapa2an% merupakan prosentase
per"andingan antara realisasi pendapatan di"agi dengan total pendapatan AP$D dikalikan 5 Tahun 2 ini :
Ta"el 5# / Ta"el 1ealisasi Pendapatan terhadap AP$D 'o 1 %raian PENDAPATA N DAERAH Pendapa2an A)&i Daera3 Pajak Daerah 1etri"usi Daerah ?asil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan Lain&lain Pendapatan Asli Daerah yang Sah Dana Perimbangan Dana $agi ?asil Pajak 6 $agi ?asil $ukan Pajak Dana Alokasi %mum Dana Alokasi Khusus Anggaran (1p#) 15%/75% !"%!!!.!! 1ealisasi (1p#) 25%/2$%#$1%$27.1$ < 1! .15
prosen (<)# Dalam
!* prosentasenya sesuai dengan ta"el di"a+ah
1.1 5#5# 5 5#5# 2 5#5# (
!%$#$%$1#%!!!.!! )*2/5*2/.* 5=*/2 *)!!* 5*== *22=* # # #
5%/1"%/""%$$#.1$ 9* 92*92)*==5# 25*929*/!!*9=!# 2* .2*2.9*25)#
115.#" 55/# 5 5 /#. 5 (#.2
5#5# )
)*/!!*=2)*
!*5!)*5!!*5=)#5=
5)!# !
1.2 5#2# 5 5#2# 2 5#2# (
271%15 %!"7%!!!.!! 52*(5(* )!* #
27#%7! %27"%5$#.!! 5!*/.(*2!)*9=.#
1!2.!5 5)9# /
2(9*=5!* 22*=2(*
* *
# #
2(9*=5!* 22*=2(*
* *
# #
5 5
# #
! AAAi
'o 1.
%raian -ain7&ain Pendapa2an Daera3 8ang Sa3 ?i"ah Dana Darurat
Anggaran (1p#) 1 %752% "1%!!!.!!
1ealisasi (1p#) 1 % 11%572% 5.!!
< $#.7$
Dana $agi 5 *../*9(5* # 5 *2)9*2.2*((9# ?asil Pajak dari Pro-insi dan Pemerintah Daerah Lainnya 5#(# Dana # # ) Penyesuaian dan 8tonomi Khusus 5#(# $antuan (* /(*/5 * # (* ..*(5 * # 9 Keuangan dari Pro-insi atau Pemerintah Daerah Lainnya Sum"er : Laporan 1ealisasi Anggaran Kota Magelang* 2 !
5#(# 5 5#(# 2 5#(# (
# #
# # =.# (
==#)(
1asio realisasi Pendapatan di"andingkan dengan Total Pendapatan adalah se"esar 5 (*59 <# ?al ini dapat diartikan "ah+a terdapat kele"ihan dari target pendapatan yang telah diren,anakan# Pemenuhan target terse"ut tentu saja merupakan hasil dari pemaksimalan potensi pendapatan yang terdapat di Kota Magelang selain upaya yang terus menerus dan tidak mengenal lelah dari unsur&unsur pemungut pajak dan usaha yang keras untuk me+ujudkan e2isiensi dan e2ekti2itas pemungutan pajak# Selanjutnya dapat dilihat "esarnya realisasi anggaran pendapatan di"andingkan dengan pendapatan yang diren,anakan dalam AP$D seperti gra2ik "erikut ini :
4ra2ik 5#9 4ra2ik 1ealisasi pendapatan terhadap Pendapatan yang diren,anakan
! AAAii
Rea&i)a)i +e&an*a% merupakan prosentase (<) realisasi "elanja terhadap total "elanja AP$D# Pada tahun 2 !* prosentasenya (<) seperti terlihat dalam ta"el 2okus Proporsi $elanja,diatas* maka 1asio realisasi "elanja terhadap anggaran "elanja adalah se"esar = *5= <* artinya terdapat penghematan "elanja "erupa e2isiensi "iaya pada kegiatan&kegiatan ,apaian yang dilaksanakan# yang sudah 02isiensi "iaya yang dilakukan terse"ut dengan tetap memperhatikan di,apai# Penga6a)an In)pe(2'ra2 K'2a dalam siklus pengelolaan keuangan daerah maka tahapan terakhir yang harus dilaksanakan adalah penga+asan anggaran* se"agai +ujud akunta"ilitas# Salah satu tolok ukur yang dapat dipakai adalah dengan melihat 2rekuensi kunjungan 3nspektorat Daerah ke setiap SKPD* adapun perhitungannya adalah dengan mem"andingkan temuan $PK 13 yang ditindaklanjuti dengan temuan $PK 13 tahun 2 .# Adapun jumlah temuan $PK 13 yang ditindaklanjuti ! se"anyak 2 temuan* sedangkan . se"anyak 55 temuan* sehingga rasio pada tahun 2 temuan tahun 2 kinerja diren,anakan* sehingga konsep value for money dapat
temuan $PK 13 yang ditindaklanjuti se"esar 5/5*/2<#
AAAiii
l# Pengelolaan potensi daerah kriteria untuk mengukur Kinerja Pengelolaan potensi daerah ada dua 2okus yaitu : 5) Pe2a P'2en)i Daera3% 8tonomi daerah harus ditopang dengan kemandirian yang memadai agar dapat menjalankan roda pem"angunan daerahnya "erdasarkan peta potensi yang dimiliki oleh setiap daerah# %ntuk mengetahui ,apian kinerja untuk 3ndikator Kinerja Kun,i 1asio realisasi PAD 2 ! terhadap potensi PAD dengan mem"andingkan jumlah ! se"esar 1p# realisasi PAD Kota Magelang Tahun 2 2 ! se"esar 1p# ( #=.=#=5.#
(9#/5)#/))#==.*& dengan perkiraan potensi PAD Tahun *& yaitu se"esar 559*.)<# %ntuk le"ih meningkatkan PAD* Pemerintah Daerah telah melakukan upaya dengan memperluas "asis penerimaan* memperkuat penga+asan* menekan "iaya proses pemungutan* e2isiensi meningkatkan administrasi dan kapasitas meningkatkan
pemungutan*
meningkatkan
penerimaan melalui peren,anaan yang le"ih "aik# 25Pening(a2an PAD* 3ndikator Kinerja Kun,i (3KK) 2okus ini yaitu peningkatan PAD merupakan kenaikan atau penurunan PAD di"agi dengan PAD tahun lalu# Seperti terlihat dalam ta"el "erikut ini:
Ta"el 5# = Ta"el Peningkatan AP$D %raian PAD 2 . 2 ! Le"ih Kurang (1p#) 5*9/ *(2(* ! (diolah) < 9#(/
2=*(/=*9=(*
( *=.=*=5.* . dan AP$D 2
Sum"er : Perda Peru"ahan AP$D 2
>apaian kinerja dari 3ndikator Kinerja Kun,i (3KK) Peningkatan PAD yaitu dengan mem"andingkan kenaikan atau penurunan PAD Kota Magelang Tahun 2 dengan PAD Tahun 2 . ! se"esar 1p# 5#9/ #(2(# yaitu se"esar 9*(/<* hal *& ini
menunjukkan masih relati2 ke,il kenaikan prosentasenya* oleh karena itu upaya yang ditempuh di Pemerintah Kota Magelang
AAAi-
adalah dengan menggali potensi PAD yang telah dipetakan diatas* disamping Asli dengan Daerah# menekan Se,ara distorsi gra2ik penerimaan dilihat !:
!
Pendapatan
dapat
perkem"angan PAD dari Tahun 2
. ke Tahun 2
4ra2ik 5#9 4ra2ik Per"andingan PAD Tahun 2
. dan Tahun 2
m# Tero"osan 6 ino-asi "aru dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah Aspek ini mempunyai tiga 2okus yang dipergunakan se"agai indikator penilaian yaitu : 5) ino-asi "aru* dengan indikator kinerja kun,i yaitu jumlah ino-asi yang dikem"angkan dalam rangka peningkatan pelayanan pu"lik dan kesejahteraan mayarakat# 2) pengadaan "arang dan jasa* dengan indikator kinerja kun,i yaitu ke"eradaan 0 & pro,urement# () daya saing daerah* indikator kinerja kun,inya adalah jumlah persetujuan in-estasi yang merupakan jumlah realisasi ijin in-estasi dalam tahun 2 !# Terkait dengan aspek ino-asi "aru ada "e"erapa ino-asi yang dikem"angkan oleh Pemerintah Kota Magelang dalam rangka peningkatan pelayanan pu"lik dan kesejahteraan masyarakat diantaranya adalah : Desa $uku Taman Kyai Langgeng Desa $uku Taman yang Kyai Langgeng Kota merupakan aset pari+isata dimiliki Magelang mengingat
! AAA-
ke"eradaannya se"agai satu & satunya desa "uku yang ada di 3ndonesia* dan desa "uku ke enam yang ada di Asia Tenggara# Ke"eradaan Desa $uku Taman Kyai Langgeng dengan sehingga didukung manajemen akan pengelolaan mampu yang "aik diharapkan mendongkrak
ke"eradaan pari+isata Kota Magelang# Lem"aga Keuangan Kelurahan (LKK) Pem"entukan LKK ini se"agai se"agai salah satu kegiatan dalam tujuan rangka untuk pelaksanaan dapat sentra program pengentasan pelayanan dan kemiskinan# Ke"eradaan Lem"aga ini di"entuk dengan mem"erikan masyarakat* & sentra 2asilitasi keuangan kepada meningkatkan industri
menum"uhkan
kelem"agaan*
program* permodalan dan akses sum"er daya pengusaha mikro# Selain itu juga untuk menum"uhkan kemampuan dalam pengelolaan dana "ergulir terpadu dan pro2esional dengan pem"ukuan yang dapat dipertanggung&ja+a"kan serta "ertujuan untuk meningkatkan pendapatan pengusaha mikro# Kreno-a Penyelenggaraan kreno-a oleh Pemerintah Kota Magelang dengan tujuan untuk menjaring dan memoti-asi masyarakat Kota Magelang di "idang pengem"angan ino-asi dan kreasi ilmu pengetahuan dan tehnologi# tujuan yang untuk Kreno-a ini diselenggarakan penemuan dengan meningkatkan mampu
kreati-itas dan ino-asi masyarakat guna penggalian dan tehnologi "aru diharapkan memperkuat struktur ekonomi kerakyatan dan industri# Pengem"angan sarana dan prasarana rumah sederhana sehat Kegiatan ini dilaksanakan dengan sasaran kegiatan guna ter,apainya peningkatan kualitas dn derajad kesehatan masyarakat yang mempunyai rumah yang kurang layak huni
AAA-i
menjadi memadai# 1AD& PK
layak
huni
dengan
derajad
kesehatan
yang
1en,ana Aksi Daerah Pem"erantasan Korupsi (1AD E PK) merupakan program 'asional yang mana Kota Magelang se"agai salah satu pilot proje,t dari kegiatan terse"ut# Adapun tujuan diselenggarakannya kegiatan 1AD&PK di Kota Magelang adalah untuk mensosialisasikan dokumen 1AD&PK kepada seluruh stakeholders# $e"erapa 2 a# "# ,# d# 2 dokumen peren,anaan dan ino-asi yang dikem"angkan oleh Pemerintah Kota Magelang pada tahun ! dalam rangka peningkatan pelayanan pu"lik dan Dokumen masterplan penanggulangan kemiskinan di Kota Magelang@ Dokumen masterplan pendidikan@ Dokumen peren,anaan Pengem"angan Sistem ! Kesehatan Daerah# Dokumen Pro2il 3n-estasi Kota Magelang Tahun 2 Terkait dengan 2okus pengadaaan "arang dan jasa* pada tahun ! Pemerintah Kota Magelang "elum mem"erlakukan 0& pro,urement sehingga ,apaian kinerjanya se"esar nol# ;okus selanjutnya dari aspek ini adalah daya saing daerah# $erdasarkan data pada PD1$ Tahun 2 dilihat pada ta"el "erikut :
Ta"el 5# 5 Ta"el 'ilai 3n-estasi Kota Magelang 3n-estasi di Kota Magelang Pem"entukan Modal Tetap $ruto Penam"ahan Sto,k T'2a& In9e)2a)i 'ilai 3n-estasi ("erdasarkan harga "erlaku) 2 . 2 ! )9)#)=(#9= # 9 /#.9(#() # 5 #2!!#2/ # 52 #2/.#5..# #2/.$ $.5!!.!!!
kesejahteraan masyarakat diantaranya :
! (harga "erlaku)# 'ilai . dan 2 ! dapat
in-estasi Kota Magelang pada tahun 2
55".77!./7!.!!!
$erdasarkan ta"el terse"ut di atas dapat diketahui "ah+a nilai in-estasi di Kota Magelang pada tahun 2 ! mengalami
AAA-ii
kenaikan se"esar 1p#!)#5./#.( # $erdasarkan ,atatan dari Dinas Penanaman Modal pada tahun 2
*& atau se"esar 5(*(!<# Pelayanan Terpadu dan ! ini* tidak ada realisasi ijin ! adalah nol#
in-estasi di Kota Magelang# Dengan demikian ,apaian kinerja jumlah persetujuan in-estasi dalam tahun 2 2# Tataran Pelaksana Ke"ijakan a# Ke"ijakan teknis penyelenggaraan urusan pemerintahan 1en,ana Kerja Pemerintah (1KP) Tahun 2 Menengah 'asional (1P7M') Tahun 2 kelanjutan 1KP Tahun 2 (AP$')# Penetapan )E2 ! merupakan pelaksanaan tahun ketiga dari 1en,ana Pem"angunan 7angka = dan merupakan .* serta digunakan se"agai pedoman AP$' dilaksanakan se,ara
"agi penyusunan Anggaran Pendapatan dan $elanja 'egara ke"ijakan "ersama&sama antara De+an Per+akilan 1akyat (DP1) dan Pemerintah# Dengan ,akupan dan ,ara penetapan terse"ut* 1KP mempunyai 2ungsi pokok se"agai "erikut: & Menjadi a,uan "agi seluruh komponen "angsa* karena memuat seluruh ke"ijakan pu"lik@ & Menjadi pedoman dalam menyusun AP$'* karena memuat arah ke"ijakan pem"angunan nasional satu tahun@ dan & Men,iptakan kepastian ke"ijakan* karena merupakan Tahun 2 ) komitmen Pemerintah# $ah+a sesuai Peraturan Pemerintah 'o# 2 tentang 1en,ana Kerja Pemerintah* 1KP menjadi a,uan "agi Pemerintah Daerah dalam penyusunan 1KP Daerah (1KPD)# $erkaitan hal terse"ut* Pemerintah Kota Magelang telah menyusun 1en,ana Kerja Pemerintah Kota Magelang dengan Peraturan Walikota Magelang 'omor ! tahun 2 1KPD Kota Magelang tahun 2 1en,ana Pem"angunan Magelang tahun 2 9&2 5 . tentang !# Kota 1en,ana Kerja Pemerintah Daerah Kota Magelang Tahun 2 7angka Menengah Daerah
! merupakan penja"aran dari atau Peraturan Daerah (Perda) 9# Dalam Perda ini memuat
Kota Magelang 'omor = tahun 2
AAA-iii
sasaran kerangka
pem"angunan* ekonomi maupun
prioritas dan
pem"angunan* ren,ana kerja
ke"ijakan "eserta
pem"angunan dan program pem"angunan serta ran,angan daerah yang pendanaan indikati2 "aik yang langsung dilaksanakan oleh pemerintah ditempuh dengan mendorong partisipasi masyarakat dan menga,u pada 1en,ana Kerja Pemerintah (1KP)# Dalam hal pelaksanaan program yang menga,u pada 1en,ana Kerja Pemerintah* untuk masing&masing Satuan Kerja Perangkat daerah (SKPD) di Lingkungan Pemerintah Kota Magelang dapat dilihat dalam ta"el se"agai "erikut :
Ta"el 5# =
Tabel Pelaksanaan Program SKPD yang Mengacu pada RKP

'8 'AMA SKPD 7M? P1841AM D3 SKPD 1AS38 T?D P1841AM 'AS38'AL (<) !*95 5*!( 2*(5 5*!( )* ) 9*!/ )* ) 2*(5 (*)! *9/ 2*(5 5*59 2*/= /*.! 5*!( (*)!
5 2 ( ) 9 . ! / = 5 55 52 5( 5) 59 5.
$ADA' P010'>A'AA' K8TA $ADA' P0'4AWASA' K8TA $ADA' K0P04AWA3A' DA01A? $ADA' P0LABA'A' K0S0?ATA' 1S% T3DA1 D3'AS P0'D3D3KA' D3'AS K0S0?ATA' D3'AS P0K017AA' %M%M D3'AS P01?%$%'4A' D3'AS P0'40'DAL3A' L3'4K%'4A' ?3D%P D3'AS K0P0'D%D%KA' DA' >ATATA' S3P3L D3'AS T0'A4A K017A DA' T1A'SM341AS3 D3'AS P0'40L8LAA' K0%A'4A' DA' K0KABAA' DA01A? D3'AS P0LABA'A' T01PAD% DA' P0'A'AMA' M8DAL D3'AS P01TA'3A' D3'AS P013'D%ST13A' DA' P01DA4A'4A' KA'T81 K0L%A14A $010'>A'A DA' K0L%A14A S07A?T01A
5( ( ) ( ! 5 ! ) . 5 ) 2 9 59 ( .
AAAiA
'8
'AMA SKPD
7M? P1841AM D3 SKPD
1AS38 T?D P1841AM 'AS38'AL (<) (*)! 2*(5 )*.2 *9/ 9*2 5*59 5*59 5*!( 5*!( 5*59 )*.2 )* ) )*.2 = * =
5! 5/ 5= 2 25 22 2( 2) 29 2. 2! 2/ 2=
KA'T81 K0S07A?T01AA' S8S3AL KA'T81 P0LABA'A' K8P01AS3 DA' %KM KA'T81 K0SAT%A' $A'4SA DA' P01L3'D%'4A' MASBA1AKAT KA'T81 SAT%A' P8L3S3 PAM8'4 P1A7A KA'T81 P0M$01DABAA' MASBA1AKAT KA'T81 3';81MAS3 DA' K0?%MASA' KA'T81 P0'48LA?A' DATA 0L0KT18'3K DA' A1S3P KA'T81 K0$%DABAA' DA' PA13W3SATA S0K10TA13AT DA01A? S0K10TA13AT DP1D K0>AMATA' MA40LA'4 %TA1A K0>AMATA' MA40LA'4 S0LATA' K0>AMATA' MA40LA'4 T0'4A?
. ) / 5 = 2 2 ( ( 2 / ! / 59.
$erdasarkan ta"el diatas dapat diketahui "ah+a semua SKPD di Lingkungan Pemerintah Kota Magelang telah menindaklanjuti Program prosentase yang dilaksanakan oleh Pemerintah Prosentase dengan terse"ut yang "er-ariati2#
diperhitungkan dengan mem"andingkan
*0m&a3 pr'gram
8ang di&a()ana(an '&e3 ma)ing7ma)ing SKPD dengan *0m&a3 pr'gram na)i'na& da&am RKP# 'amun prosentase terse"ut tidak menunjukkan "anyaknya kegiatan pendukung yang dilaksanakan karena perhitungan menggunakan kegiatan pendekatan program# Sehingga "esar ke,ilnya prosentase tidak menggam"arkan "anyak sedikitnya pelaksanaan se"agai tindak lanjut dari pelaksanaan program nasional# Se,ara akumulati2* Program 'asional se"anyak 5!( program* dan telah dilaksanakan6ditindaklanjuti oleh Pemerintah Kota Magelang se"anyak 59. program sehingga Ni&ai :apaian Kiner*a Pe&a()anaan Pr'gram Na)i'na& '&e3 SKPD se"esar
Al
$!%!$1. ?al ini menunjukkan "ah+a Program 'asional yang telah ditetapkan Pemerintah telah ditindaklanjuti6dilaksanakan oleh Pemerintah Kota Magelang hampir 5 "# <#
Ketaatan terhadap peraturan perundang&undangan Dalam rangka oleh pelaksanaan Pemerintah* ke"ijakan teknis yang telah ditetapkan Pemerintah Kota Magelang
menindaklanjuti dengan Peraturan Walikota dan dilaksanakan oleh ! (tujuh) Satuan Kerja Perangkat Daerah# Adapun SKPD Pelaksana dan Peraturan Walikota yang telah ditetapkan yaitu : 5# Dinas Pendidikan Peraturan Walikota Magelang 'omor 52 Tahun 2 Taman Kanak&Kanak* Sekolah !62 dan / Madrasah ! tentang di Kota
Petunjuk Teknis Penerimaan Peserta Didik "aru (PPD$) pada Magelang tahun Pelajaran 2
2# Dinas Pengelolaan Keuangan dan Kekayaan Daerah Peraturan Walikota Magelang 'omor 2) tahun 2 tentang Pedoman Teknis 1etri"usi Ke"ersihan Kota Magelang Peraturan Walikota Magelang 'omor ( Daerah Tahun Anggaran 2 / ! Tahun 2 ! tentang Sistem dan Prosedur Pengelolaan Keuangan Peraturan Walikota Magelang 'omor 9 Tahun 2 'omor 2. tahun 2 !
Pengelolaan
tentang Peru"ahan atas Peraturan Walikota Magelang . tentang Sistem dan Prosedur ! ! dan Pengelolaan Keuangan Daerah Tahun Anggaran 2 tentang 2 ! Petunjuk Pelaksanaan Penyaluran
Peraturan Walikota Magelang 'omor ! Tahun 2
Penggunaan Alokasi Dana di Tingkat Kelurahan Tahun
Ali
Peraturan Walikota Magelang 'omor 59 Tahun 2
Pedoman Pengelolaan Keuangan Tunjangan Komunikasi 3ntensi2 "agi Pimpinan dan Anggota DP1D serta $elanja Penunjang 8perasional Pimpinan DP1D Kota Magelang# (# Dinas Pelayanan Terpadu dan Penanaman Modal Peraturan Walikota Magelang 'omor . tahun 2 Dinas pada DPTPM Kota Magelang )# Dinas Pertanian Peraturan Walikota Magelang 'omor 2 Pedoman Penye"aran dan Pemerintah Kota Magelang 9# Kantor Kesatuan $angsa dan Perlindungan Masyarakat Peraturan Walikota magelang 'omor 5) Tahun 2 Pedoman $antuan Keuangan Kepada menempatkan Kursi di DP1D Kota Magelang ! tentang yang Tahun 2 ! tentang Ternak ! tentang
Pengaturan ?ari Kerja dan Penggunaan Pakaian Seragam
Pengem"angan
Partai
.# Kantor pelayanan Koperasi dan %KM Peraturan Walikota Magelang 'omor ( tahun 2 Magelang 'omor 5/ tahun 2 Pengelolaan Pinjaman dana Pelayanan Koperasi* %saha Ke,il Peraturan Walikota Magelang 'omor 5= tahun 2 KSP6%SP Koperasi Kota Magelang tahun 2 ! ! ! tentang Petunjuk Teknis $antuan Modal Penyertaan "agi Peraturan Walikota Magelang 'omor 2/ tahun 2 !
se"agaimana telah diu"ah dengan Peraturan Walikota ! tentang Pedoman $ergulir pada Kantor
tentang Pedoman pengelolaan Pinjaman dana $ergulir melalui Kelompok %saha Mikro* Ke,il dan Menengah Kota Magelang Tahun Anggaran 2 !
Alii
!# Sekretariat Daerah Peraturan Walikota Magelang 'omor 25 tahun 2 !
tentang Pengaturan Waktu* Lokasi $erjualan* Konstruksi Lapak serta 7enis Dagangan $agi Pedagang Kaki Lima Kota Magelang Peraturan Walikota 'omor 22 tahun 2 ! tentang ! Standarisasi sarana dan Prasarana Kerja Peraturan Walikota Magelang 'omor (5 Tahun 2 7asa Pemerintah Kota Magelang $erkaitan dengan pelaksanaan peraturan perundang&undangan yang lain* Pemerintah Kota Magelang juga telah menindaklanjuti Perda yang telah ditetapkan oleh instansi yang "erkaitan yaitu : /# $adan Peren,anaan Perda 'o# 2 Tahun 2 Perda 'o#. Tahun 2 Tahun Anggaran 2 =# !# ! Anggaran dan Pendapatan !# tentang Pedoman Pelaksanaan Pengadaan $arang dan
$elanja Daerah Kota Magelang Tahun Anggaran 2
! Peru"ahan AP$D Kota Magelang
Dinas Perhu"ungan Perda 'o# ! Tahun 2 Perda 'o# / Tahun 2 %mum Perda 'o# = Tahun 2 Daerah 'o#5) Tahun 2 Khusus Parkir ! Peru"ahan atas Peraturan 2 tentang 1etri"usi Tempat ! Pengelolaan Tempat Parkir ! 1etri"usi Parkir di Tepi 7alan
5 #
Sekretaris Daerah Perda 'o# 5 Tahun 2 Magelang 'o# 9 Tahun 2 ! 1etri"usi atas Perda Kota ( tentang Susunan 8rganisasi
dan Tata Kerja Dinas Daerah#
! Aliii
55#
Sekretariat DP1D Perda 'o# ) Tahun 2 2 9 tentang ! Peru"ahan Perda 'o# 5 Tahun Protokoler dan Keuangan
Kedudukan
Pimpinan dan Anggota DP1D# 52# Daerah Perda 'o# ( Tahun 2 Perda 'o# 9 Tahun 2 ! tentang Pajak 1eklame ! tentang Pertanggung 7a+a"an . Dinas Pengelolaan Keuangan dan Kekayaan
Pelaksanaan AP$D Tahun 2 ,#
Penataan kelem"agaan daerah Aspek Penataan Kelem"agaan untuk 2okus kesesuaian struktur ja"atan dengan PP )5 Tahun 2 ! dinilai melalui 2 (dua) 3ndikator Kinerja Kun,i (3KK) yaitu rasio struktur ja"atan dan eselonering yang terisi serta ke"eradaan ja"atan 2ungsional dalam struktur organisasi SKPD# >apaian kinerja untuk aspek terse"ut diatas '3?3L karena Pemerintah Kota Magelang pada tahun 2 2( 7uli 2 7uli 2 Tugas ! "elum melaksanakan PP 'omor )5 Tahun 2 ! dan diamanatkan di dalam PP )5 tahun 2 ! tentang 8rganisasi Perangkat Daerah yang ditetapkan tanggal ! dan Permendagri 'omor 9! Tahun 2 Pokok 8rganisasi ! paling lam"at tanggal 2( Daerah harus sudah !
/ Peraturan Daerah tentang Susunan Kedudukan dan Perangkat ! Pemerintah kota
ditetapkan# 'amun demikian pada tahun 2
Magelang telah menindaklanjuti PP 'omor )5 Tahun 2 tentang 8rganisasi Perangkat Daerah di
terse"ut dengan Penyusunan 1an,angan Peraturan Daerah Lingkungan ! Pemerintah Kota Magelang dan pada $ulan Desem"er 2 DP1D#
telah sampai pada penyampaian 1aperda terse"ut kepada
! Ali-
d#
Pengelolaan kepega+aian daerah Dilihat dari aspek Pengelolaan Kepega+aian maka untuk 2okus tingkat kompetensi Sum"er Daya Manusia dalam menyelenggarakan tugas SKPD yang rele-an dengan urusan terkait dapat dinilai melalui ) (empat) 3ndikator Kinerja Kun,i: Struktur ja"atan yang terisi pada tahun yang "ersangkutan Peja"at yang telah memenuhi persyaratan pendidikan 2ormal sesuai dengan "idang tugasnya@ Peja"at yang telah memenuhi persyaratan pendidikan pelatihan kepemimpinan@ Peja"at yang telah memenuhi persyaratan kepangkatan# Terkait dengan 3ndikator prosentase struktur ja"atan yang terisi pada tahun 2 ! di lingkungan Pemerintah Kota Magelang dapat dilihat pada ta"el di"a+ah ini :
Ta"el 5# 52 Ta"el Struktur 7a"atan di Kota Magelang N' 5# 2# (# )# 9# .# E)e&'n 0selon 33 A 0selon 33 $ 0selon 333 A 0selon 333 $ 0selon 3D A 0selon 3D $ .aba2an I)i & 5/ !! ( 2.2 .! )2! .aba2an K')'ng 5 & 5 & 5= 5 22 .0m&a3 5 5/ !/ ( 2/5 ./ ))=
.0m&a3 Ke)e&0r03an
$erdasarkan ta"el diatas dapat dilihat "ah+a jumlah ja"atan keseluruhan yang ada adalah )2= ja"atan dan yang sudah terisi sejumlah )2! ja"atan# Sehingga struktur ja"atan yang sudah terisi dapat diperoleh ,apaian kinerja )2!6))= A 5 =9* 5 <# Sedangkan 3ndikator yang kedua adalah peja"at yang telah memenuhi persyaratan pendidikan
Ta"el 5# 5(
<F
2ormal
sesuai
dengan
"idang tugasnya dapat dilihat pada ta"el "erikut:
Al-
Ta"el Pendidikan ;ormal Peja"at 'o 5# 2# (# Peja"at60selon 0selon 33 0selon 333 0selon 3D P0'D3D3KA' SMA & & )! D&( & 2 ) D&) & & ! S&5 . 9) 25. S&2 52 2) 5= S&( & & & 7ML 5/ / (2= )2!
7umlah Keseluruhan
Dari gam"aran terse"ut diatas dapat disimpulkan "ah+a syarat pendidikan 2ormal "agi peja"at (eselon 33* 333 dan 3D) di lingkungan Pemerintah Kota Magelang terpenuhi* karena dalam Peraturan Pemerintah 'omor 5( tahun 2 2 tentang Pengangkatan Dalam 7a"atan Struktural tidak menye"utkan ketentuan khusus kuali2ikasi pendidikan 2ormal apa"ila seorang P'S menduduki ja"atan# >apaian Kinerja untuk peja"at yang telah memenuhi persyaratan pendidikan 2ormal sesuai dengan "idang tugasnya adalah )2!6)2= A 5 < F =9*5 < 4una memenuhi syarat kompetensi "agi peja"at struktural adalah dengan memenuhi pendidikan kepemimpinan yang dipersyaratkan# 3ndikator ketiga yaitu peja"at yang telah memenuhi persyaratan pendidikan pelatihan kepemimpinan yang diperoleh dari SKPD yang ada di Lingkungan Pemerintah Kota Magelang terdiri dari Diklat Kepemimpinan Tk 33 (0selon 33) diperoleh ,apaian kinerja se"esar 5!65/ A 5 kinerja se"esar ! 6/5 A 5 < F /!*9< < F =)*))<* dan Diklat Diklat Kepemimpinan Tk 333 (0selon 333)diperoleh ,apaian Kepemimpinan Tk#3D (0selon 3D) diperoleh ,apaian kinerja se"esar (556()= A 5 < F /=*55# Sehingga total keseluruhan peja"at di Kota Magelang yang telah memenuhi persyaratan pendidikan pelatihan kepemimpinan se"esar //*.)< 3ndikator Kinerja Kun,i terakhir adalah peja"at yang telah memenuhi persyaratan kepangkatan di Kota Magelang dapat dilihat pada ta"el "erikut:
Ta"el 5# 5) Ta"el Kepangkatan Peja"at di Kota Magelang
! Al-i
'o 5# 2# (#
7a"atan60selon 0selon 33 0selon 333 0selon 3D
Kepangkatan 333" & & ). 333, & & 52= 333d & 5! 59) 3Da & (( & 3D" 5 ( & 3D, ! & & 3Dd 5 & &
7ml 5/ / (2= )2!
7umlah Keseluruhan
Dari ))= ja"atan yang harus ada* hanya )2! ja"atan yang terisi maka persyaratan kepangkatan untuk peja"at yang telah menduduki ja"atan di lingkungan Pemerintah Kota Magelang selama tahun 2 F =9*5 <# Adapun 2okus yang kedua dari aspek pengelolaan kepega+aian adalah upaya peningkatan kapasitas Sum"er Daya Manusia (SDM)* dapat dilihat pada 3ndikator Kinerja Kun,i (3KK) yaitu anggaran yang digunakan untuk peningkatan kapasitas pega+ai dengan penghitungan alokasi anggaran peningkatan kualitas SDM di"agi nilai AP$D untuk SKPD yang ada# Dari SKPD yang ada di Lingkungan Pemerintah Kota Magelang* pada tahun 2 ! SKPD yang mengalokasikan anggaran untuk program kegiatan pengem"angan kapasitas SDM dapat dilihat pada ta"el di"a+ah ini: ! diperoleh ,apaian kinerja )2!6))= A 5 <
Ta"el 5# 59 Ta"el Alokasi Anggaran untuk Pengem"angan SDM 'o 5# 2# (# )# 9# 3nstansi Diknas DKK 1S% Tidar Kantor K$ dan KS Kantor Satpol PP Alokasi Anggaran peningkatan Kualitas SDM6'ilai AP$D untuk SKPD A 5 < /.# 55#9 / # # # # !) # 25# )!# 655.#!)(#/))# 659# 2)#//!# 62!#!/)#95(# 65#/9!#9! # 62#!59#(/(# A5 A5 A5 A5 A5 < < < < < >apaian Kinerja !%!71 !%!71 !%2$1 !%!"1 !%771
! Al-ii
'o .# !# /# =# 5 # 55#
3nstansi Set+an DPKKD $a+as $KD PD0 Disperindag
Alokasi Anggaran peningkatan Kualitas SDM6'ilai AP$D untuk SKPD A 5 < )/=# /#9!.# 2)#!= # 2#!5/#22 # 55 #=(/# 5#/= # # 69#(9=#95)# 65 #(2.#2.!# 62#59(#.)5# 6!#! =#/= # 65#.5/#25/# 62#.//#5 (# A5 A5 A5 A5 A5 A < < < < < <
>apaian Kinerja $%121 !%!/1 1%151 5%251 #%/51 !%!71
Dari hasil ta"el terse"ut diatas* maka dapat disimpulkan "ah+a masing&masing "ah+a SKPD dalam kualitas mengalokasikan SDM di Kota anggaran Magelang peningkatan kualitas SDM masih rendah# ?al ini dise"a"kan peningkatan diselenggarakan oleh $adan Kepega+aian Daerah* dimana serapan anggarannya hanya (9*29< dari total anggaran $KD se"esar !#! =#/= # (#9))#! 5# e# *& Sedangkan untuk total anggaran A< F 5* 5< peningkatan kualitas SDM di Pemerintah Kota Magelang adalah 6(95#9(5#/!5#
Peren,anaan pem"angunan daerah Pelaksanaan ke"ijakan peren,anaan pem"angunan di Kota Magelang pada prinsipnya telah sesuai dengan %ndang&%ndang Sistem Peren,anaan Pem"angunan 'asional (%% 'o#29 Tahun 2 ))* dimulai dari proses penjaringan aspirasi masyarakat peren,anaan pem"angunan yang sampai dengan implementasinya dalam AP$D# Dokumen&dokumen dipersyaratkan dalam %ndang&%ndang terse"ut telah tersusun* "aik dalam skala Pemerintah Kota maupun SKPD# Dari 2= SKPD hanya Dinas Pendidikan yang pada saat itu "elum mempunyai 1enstra* sedangkan dokumen 1enja SKPD selalu ada pada semua SKPD se"agai syarat dan menjadi dasar dalam penyusunan 1KPD# Se"agai dasar dalam penyusunan 1AP$D* maka setiap SKPD telah menyusun 1KA untuk masing&masing kegiatan se"agaimana tertuang 1enja SKPD#
! Al-iii
Dari 2. tahun 2
program yang mestinya dijalankan oleh SKPD pada ! se"agaimana tertuang dalam 1KPD* ada 5(
program SKPD yang tidak dituangkan dalam 1enja SKPD yang terdiri dari : 2 program pada Dinas Kependudukan dan >atatan Sipil@ ( program pada Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi@ 2 program pada Kantor Pelayanan Koperasi dan %KM@ 5 program pada Kantor Kesatuan $angsa dan Perlindungan Masyarakat@ dan 9 program pada Kantor Pem"erdayaan Masyarakat# ?al terse"ut utamanya dise"a"kan adanya e2isiensi dan keter"atasan AP$D disamping adanya ke"ijakan&ke"ijakan "aru yang menuntut adanya "e"erapa peru"ahan* dalam hal ini penundaan "e"erapa program dan kegiatan# Peru"ahan penting yang "erpengaruh lainnya adalah adanya peme,ahan ke,amatan yang semula dua ke,amatan menjadi tiga ke,amatan dan peru"ahan S8TK yang memun,ulkan SKPD "aru yakni Ke,amatan Magelang Tengah dan DPTPM (Dinas Pelayanan Terpadu dan Penanaman Modal)# Peru"ahan Ke"ijakan terse"ut pla2onisasi memper"esar anggaran jumlah program yang dijalankan oleh SKPD menjadi 2=5 program# telah "anyak mem"antu sinkronisasi antara 1enja dan 1KA untuk 1AP$D* sehingga per"edaan tidak terjadi dalam program* karena masing&masing SKPD telah mempunyai a,uan perkiraan anggaran maksimal untuk men,apai target kinerjanya# Peru"ahan hanya terjadi pada kegiatan yakni dalam hal urgensinya maupun jumlah anggaran yang diperlukan# ?al lain yang mendukung adalah "ah+a proses peren,anaan dari a+al senantiasa juga "erusaha meli"atkan DP1D* sehingga sinkronisasi (DPA)# program juga terlihat hingga ke AP$D dan implementasinya dalam Dokumen Pengeluaran Anggaran
! AliA
Kesimpulannya adalah tidak ada program dalam 1enja yang tidak diakomodir dalam 1KA maupun DPA# 2# yang Pengelolaan keuangan daerah Pengelolaan Keuangan Daerah adalah keseluruhan kegiatan meliputi peren,anaan* pelaksanaan* penatausahaan* pelaporan* pertanggungja+a"an* dan penga+asan keuangan daerah# Pengelolaan keuangan daerah Kota Magelang dilaksanakan dalam suatu sistem yang terintegrasi yang di+ujudkan dalam Anggaran 5# 2 2# 2 Pendapatan dan $elanja Daerah (AP$D) yang ditetapkan dengan peraturan daerah* yaitu: Peraturan Daerah Kota Magelang 'omor 2 Tahun ! tentang Anggaran Pendapatan dan $elanja Daerah !@ Peraturan Daerah Kota Magelang 'omor . Tahun ! tentang Peru"ahan Anggaran Pendapatan dan $elanja !@ Daerah Tahun Anggaran 2 Tahun 2 Tahun 2 Tahun Anggaran 2
! merupakan tahun pertama penerapan pengelolaan 9 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah* yang . tentang Pedoman Pengelolaan ! juga
keuangan daerah "erdasarkan Peraturan Pemerintah 'omor 9/ se,ara operasional diatur dalam Peraturan Menteri Dalam 'egeri 'omor 5( Tahun 2 Keuangan Daerah# Sehingga AP$D Tahun Anggaran 2 ketentuan terse"ut diatas# Selain itu* dalam penyusunan AP$D Tahun Anggaran 2 Tahun 2 2 2 ! ! juga "erpedoman pada 1en,ana Kerja Pemerintah Daerah (1KPD) !* Peraturan Menteri Dalam 'egeri 'omor 2. Tahun Kerangka Makro dan Pokok&Pokok Ke"ijakan . tentang Pedoman Penyusunan AP$D Tahun Anggaran serta !* se"agaimana tertuang dalam
merupakan AP$D pertama yang disusun "erdasarkan pada
Keuangan Daerah Tahun 2
'ota Kesepakatan "ersama antara Pemerintah Kota Magelang
dengan DP1D Kota Magelang tentang dokumen Ke"ijakan %mum AP$D (K%A) Tahun Anggaran 2 Pla2on Anggaran (PPA) Tahun Anggaran 2 $anyaknya penyusunan sinkronisasi ketentuan AP$D* dan yang terkait dimaksudkan sinergitas dalam ! dan Prioritas dan !# mengikat dalam dan untuk me+ujudkan
dan
peren,anaan
penganggaran daerah* sehingga pengelolaan keuangan daerah dapat dipertanggungja+a"kan "aik aspek teknis* prosedur* materiil maupun aspek legalitasnya# Terkait dengan pengelolaan keuangan daerah* pengukuruan indikator kinerja kun,i dalam suplemen LPPD ini di2okuskan pada ) (empat) hal* yaitu: 5# Alokasi anggaran Dengan rumus se"agai "erikut: (alokasi anggaran SKPD : total AP$D) A 5 Bang dimaksud dengan: alokasi anggaran SKPD adalah total anggaran "elanja SKPD total AP$D adalah total anggaran "elanja AP$D 2# "esaran "elanja modal Dengan rumus se"agai "erikut: ("elanja modal : total "elanja SKPD) A 5 Bang dimaksud dengan: "elanja modal adalah realisasi "elanja modal SKPD total "elanja SKPD adalah total anggaran "elanja SKPD (# "esaran "elanja pemeliharaan# Ter"agi dalam 2 (dua) rumus se"agai "erikut: < <
li
(total "elanja pemeliharaan : total "elanja "arang dan jasa SKPD) A 5 <
Bang dimaksud dengan: total "elanja pemeliharaan adalah total realisasi "elanja pada kegiatan pemeliharaan total "elanja "arang dan jasa SKPD adalah total anggaran "elanja "arang dan jasa SKPD (total "elanja pemeliharaan : total "elanja SKPD) A 5 Bang dimaksud dengan: total "elanja pemeliharaan adalah total realisasi "elanja pada kegiatan pemeliharaan total "elanja SKPD adalah total anggaran "elanja SKPD Keuangan SKPD* meliputi ada atau tidaknya <
)# Laporan
dokumen pendukung di dalam laporan keuangan SKPD yang "erupa nera,a* maupun >aLK# Adapun se,ara rin,i perhitungan 3KK masing&masing SKPD se"agaimana terlampir# g# Pengelolaan "arang milik daerah $arang milik daerah se"agai salah satu unsur penting dalam rangka penyelenggaraan pemerintahan dan pelayanan masyarakat harus dikelola dengan "aik dan "enar* yang pada gilirannya dapat me+ujudkan pengelolaan "arang milik daerah dengan memperhatikan aGas&aGas se"agai "erikut:
AGas
2ungsional*
yaitu
pengam"ilan
keputusan
dan
peme,ahan masalah di"idang pengelolaan "arang milik daerah yang dilaksanakan oleh kuasa pengguna "arang*
lii
pengguna "arang* pengelola "arang dan Kepala Daerah sesuai 2ungsi* +e+enang dan tanggung ja+a" masing& masing@ AGas kepastian hukum* yaitu pengelolaan "arang milik daerah AGas harus dilaksanakan yaitu "erdasarkan hukum dan peraturan perundang&undangan@ transparansi* milik penyelenggaraan transparan "arang pengelolaan hak "arang AGas daerah yaitu harus terhadap milik
masyarakat dalam memperoleh in2ormasi yang "enar@ e2isiensi* pengelolaan daerah diarahkan agar "arang milik daerah digunakan sesuai "atasan&"atasan standar ke"utuhan yang diperlukan dalam rangka menunjang penyelenggaraan tugas pokok dan 2ungsi pemerintahan se,ara optimal@ AGas akunta"ilitas* yaitu setiap kegiatan pengelolaan "arang milik daerah harus dapat dipertanggungja+a"kan kepada rakyat@ AGas kepastian nilai* yaitu pengelolaan "arang milik daerah harus didukung oleh adanya ketepatan jumlah dan nilai "arang dalam rangka optimalisasi peman2aatan dan pemindahtanganan "arang milik daerah serta penyusunan nera,a Pemerintah Daerah# $arang milik daerah adalah semua kekayaan daerah "aik yang di"eli atau diperoleh atas "e"an Anggaran Pendapatan dan $elanja Daerah maupun yang "erasal dari perolehan lain yang sah "aik yang "ergerak maupun yang tidak "ergerak "eserta "agian&"agiannya ataupun yang merupakan satuan tertentu yang dapat dinilai* dihitung* diukur atau ditim"ang termasuk he+an dan tum"uh&tum"uhan ke,uali uang dan surat&surat "erharga lainnya# $arang milik daerah se"agaimana terse"ut di atas* terdiri dari:
liii
"arang
yang
dimiliki
oleh
Pemerintah
Daerah
yang
penggunaannya6 pemakaiannya "erada pada Satuan Kerja Perangkat undangan@ "arang yang dimiliki oleh Perusahaan Daerah atau $adan %saha Milik Daerah lainnya yang status "arangnya dipisahkan# $arang milik daerah yang dipisahkan adalah "arang daerah yang pengelolaannya "erada pada Perusahaan Daerah atau $adan %saha Milik Daerah lainnya yang anggarannya di"e"ankan pada anggaran Perusahaan Daerah atau $adan %saha Milik Daerah lainnya# Adapun siklus pengelolaan "arang milik daerah merupakan rangkaian kegiatan dan6atau tindakan yang meliputi: a# peren,anaan ke"utuhan dan penganggaran@ "# pengadaan@ ,# penerimaan* penyimpanan dan penyaluran@ d# penggunaan@ e# penatausahaan@ 2# peman2aatan@ g# pengamanan dan pemeliharaan@ h# penilaian@ i# penghapusan@ j# pemindahtanganan@ k# pem"inaan* penga+asan dan pengendalian@ l# pem"iayaan@ m# tuntutan ganti rugi# Dalam pengelolaan "arang milik daerah Pemerintah Kota Magelang telah "erpedoman pada Peraturan Menteri Dalam 'egeri 'omor 5! Tahun 2 ! tentang Pedoman Teknis Pengelolaan $arang Milik Daerah# Daerah (SKPD)63nstansi6lem"aga Pemerintah Daerah lainnya sesuai ketentuan peraturan perundang&
li-
Pengukuruan indikator kinerja kun,i pengelolaan "arang milik daerah dalam suplemen LPPD ini di2okuskan pada ( hal* yaitu: manajemen aset SKPD* penggunaan tanah oleh SKPD dan penggunaan asset SKPD# Adapun perhitungan 3KK masing& masing SKPD se"agaimana terlampir# h# Pem"erian 2asilitasi terhadap partisipasi masyarakat $ah+a dalam "aik rangka dari pelayanan kepada masyarakat kepada akan Pemerintah Kota Magelang menyediakan 2asilitas6prasarana pelayanan masyarakat Kota pemerintah "agi kota magelang yang maupun ;asilitasi masyarakat partisipasi
menyampaikan pengaduan terhadap pelayanan pemerintah Magelang# terhadap masyarakat terse"ut merupakan upaya pemerintah untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat menuju pelayanan prima# Adapun "entuk&"entuk 2asilitasi6prasarana yang di"erikan oleh Pemerintah Kota Magelang kepada masyarakat antara lain "erupa : Papan Pengumuman* yang hampir di seluruh Satuan Kerja Perangkat SKPD# Lea2let* yang di"uat dalam rangka menyampaikan in2ormasi& in2ormasi tertentu dan yang agar dapat langsung diterima oleh masyarakat Mo"il Keliling* menge2ekti2kan disediakan lain oleh peran6partisipasi Pemerintah Kota Daerah (SKPD) tersedia dan mem"erikan pengumuman sesuai dengan ke"utuhan masing&masing
masyarakat terhadap in2ormasi yang disampaikan# Magelang dalam rangka mendekatkan pelayanan kepada masyarakat* antara adanya mo"il perpustakaan keliling*mo"il puskesmas keliling dan mo"il patroli dari Dinas Perhu"ungan dan Kantor Satpol PP# Pemkot Magelang juga melaksanakan pengelolaan persampahan dengan sistem pengam"ilan sampah dari depo untuk di"a+a ke Tempat
l-
Pem"uangan Sampah Akhir* yaitu dengan mo"il keliling di masing&masing kelurahan dan mo"il keliling untuk pengam"ilan sampah dari masing&masing kelurahan ke TPA# Pengumuman di Mass Media* dilakukan sesuai dengan ke"utuhan* misalnya dalam rangka penyelenggaraan pemerintahan daerah* sesuai dengan amanat peraturan "ah+a pemerintah daerah harus menyampaikan in2ormasi penyelenggaraan pemerintahan kepada masyarakat# Selain penyampaian in2ormasi terse"ut* dalam rangka pelaksanaan kegiatan yang "erhu"ungan dengan pengadaan "arang dan jasa* SKPD menyampaikan in2ormasi melalui media massa# Adapun "entuk 2asilitasi6prasarana yang disediakan oleh Pemerintah Kota Magelang kepada masyarakat yang akan menyampaikan pengaduan "erkaitan dengan penyelenggaraan pemerintahan telah disediakan Pos Pengaduan* "aik di masing& masing SKPD terutama SKPD yang mem"erikan pelayanan langsung kepada masyarakat maupun pos pengaduan yang ditujukan kepada Walikota melalui +e"site www.magelangkota.go.id# Terkait dengan 3ndikator yang kedua yaitu responsi"ilitas terhadap partisipasi masyarakat* dengan indikator kinerja ke"eradaan sur-ey kepuasan masyarakat# Pemerintah Kota Magelang melalui $agian 8rganisasi Setda Kota Magelang pada Tahun 2 terse"ut Magelang "erdasarkan %mum 3ndeks sedikit ! telah melaksanakan sur-ey 3KM* "ahkan sur-ey telah mulai 2 dilaksanakan 9# Sur-ey Menteri oleh Pemerintah Kota Tahun terse"ut dilaksanakan Aparatur %nit !
Keputusan
Pendayagunaan
'egara (PA') 'omor K0P6296M#PA'6262 Penyusunan Kepuasan penurunan 3ndeks Kepuasan (3KM)
) tentang Pedoman Masyarakat
Pelayanan 3nstansi Pemerintah# Adapun pada Tahun 2 Masyarakat dari tahun terhadap ?al
pelayanan ini le"ih
Pemerintah termasuk dalam kategori $A3K* meskipun ada se"elumnya#
l-i
dimungkinkan karena jumlah layanan yang menjadi o"yek penilaian le"ih "anyak dan semakin kritisnya masyarakat yang menjadi responden yang menghendaki pelayanan prima dari pemerintah# $# Tingkat Pen,apaian Standar Pelayanan Minimal 5# a# %rusan Waji" Pendidikan %rusan pendidikan dinilai melalui ,ukup "anyak 3ndikator Kinerja Kun,i (3KK) yaitu "erjumlah 59 (lima"elas) 3KK# Adapun 3ndikator&indikator terse"ut meliputi : 5) Pendidikan Anak %sia Dini (PA%D) 2) Penduduk yang "erusia H59 tahun melek huru2 (tidak "uta aksara) () Angka Partisipasi Murni (APM) SD6M36Paket A )) Angka Partisipasi Murni (APM) SMP6MTs6Paket $ 9) Angka Partisipasi Murni (APM) SMA6SMK6MA6Paket > .) Angka Putus Sekolah (APS) SD6M3 !) Angka Putus Sekolah (APS) SMP6MTs /) Angka Putus Sekolah (APS) SMA6SMK6MA =) Angka Kelulusan (AL) SD6M3 5 ) Angka Kelulusan (AL) SMP6MTs 55) Angka Kelulusan (AL) SMA6SMK6MA 52) Angka Melanjutkan (AM) dari SD6M3 ke SMP6MTs 5() Angka Melanjutkan (AM) dari SMP6MTs ke SMA6SMK6MA 5)) 4uru yang memenuhi kuali2ikasi S&56D&3D Dari sejumlah 9#/=/ anak usia )&. tahun di Kota Magelang terdapat sejumlah 2#! . anak yang "ersekolah pada jenjang Taman Kanak&kanak (TK)* 1A dan Penitipan Anak sehingga ,apaian kinerja untuk indikator Pendidikan Anak %sia Dini (PA%D) di Kota Magelang Tahun 2 ! se"esar )9*/=<# / Sedangkan untuk indikator penduduk yang "erusia H59 tahun melek huru2 (tidak "uta aksara) di Kota Magelang Tahun 2
l-ii
dilihat dari 7umlah penduduk usia 59 tahun ke atas se"anyak =2#( ! orang* sedangkan dari jumlah terse"ut penduduk yang dapat "a,a tulis se"anyak =5#525 orang# $erdasarkan data terse"ut* maka ,apaian kinerja untuk indikator penduduk yang "erusia H59 tahun melek huru2 (tidak "uta aksara) adalah =/*!5<# 3ndikator Angka Partisipasi Murni (APM) dapat dilihat pada ta"el "erikut ini :
Ta"el 5# 5. Ta"el 3ndikator APM NO
5
.eni) AP;
SD6M36Paket A
,raian
7umlah sis+a usia !&52 tahun jenjang SD 7umlah penduduk kelompok usia !&52 tahun 7umlah sis+a usia 5(&59 tahun jenjang SMP 7umlah penduduk kelompok usia !&52 tahun 7umlah sis+a usia 5.&5/ tahun jenjang SMA 7umlah penduduk kelompok usia 5.&5/ tahun
.0m&a3
59#).)
:apaian Kiner*a 415

5(!*)=
55#2)! 5 #25. 59/*=9 .#)2! 5.# 29 2 .*5( !#!!)
SMP6MTs6Paket $
SMA6SMK6MA6 Paket >
>apaian kinerja untuk 3ndikator Kinerja Kun,i APK dan APM di Kota Magelang untuk semua tingkatan diatas 5 <* kondisi ini terjadi karena jumlah daya tampung sekolahan yang ada di Kota Magelang le"ih "anyak di"andingkan dengan jumlah penduduk usia sekolah di Kota Magelang sehingga 2asilitas pelayanan pendidikan di Kota Magelang "anyak diman2aatkan oleh daerah ?interland seperti +arga Ka"upaten Magelang* Semarang* Temanggung* Wonoso"o* Pur+orejo dan Ke"umen# 3ndikator selanjutnya dalam menilai daerah ,apaian urusan kinerja penyelenggaraan pemerintahan pendidikan
adalah Angka Putus Sekolah (APS)# Adapun APS di Kota Magelang untuk "er"agai tingkatan dapat dilihat pada ta"el "erikut ini :
! l-iii
Ta"el 5# 5! Ta"el 3ndikator APS NO Jenis APS Uraian Jumlah putus sekolah pada tingkat dan jenjang SD 1 SD/MI Jumlah siswa pada tingkat yang sama dan jenjang SD pada tahun ajaran sebelumnya Jumlah putus sekolah pada tingkat dan jenjang SM! 2 SM!/M"s Jumlah siswa pada tingkat yang sama dan jenjang SM! pada tahun ajaran sebelumnya Jumlah putus sekolah pada tingkat dan jenjang SM&/SM'/M& Jumlah siswa pada tingkat yang sama dan jenjang SM&/SM'/M& pada tahun ajaran sebelumnya Jumlah 2 0,01 15.2 5 #$ 0,35 1%.21$ Capaian Kinerja (%)
1(% 0,81 1).22#
SM&/SM'/M&
>apaian kinerja untuk 3ndikator Kinerja Kun,i APS di Kota Magelang untuk semua tingkatan "esarnya di"a+ah 5<* dimana APS terendah SD6M3 se"esar SMA6SMK6MA yaitu se"esar APS SMP6MTs se"esar *()<# Angka kelulusan (AL) juga merupakan salah satu 3ndikator Kinerja Kun,i untuk urusan pendidikan* dimana angka kelulusan ini meliputi AL SD6M3* SMP6MTs dan SMA6SMK6MA# Adapun ,apian kinerja untuk indikator Angka Kelulusan (AL) dapat dilihat pada ta"el "erikut ini :
Ta"el 5# 5/ Ta"el 3ndikator Angka Kelulusan (AL) NO
5
* 5< dan APS tertinggi
*/5<* sedangkan ,apaian kinerja
.eni) ASD6M3
,raian
7umlah lulusan pada jenjang SD6M3 7umlah sis+a tingkat tertinggi pada jenjang SD6M3 pada tahun ajaran se"elumnya 7umlah lulusan pada jenjang SMP6MTs 7umlah sis+a tingkat tertinggi pada jenjang SMP6MTs pada tahun ajaran se"elumnya 7umlah lulusan pada jenjang SMA6SMK6MA
.0m&a3
2#2.5 2#2.5 (#5=) (#(/5 )#!=
:apaian Kiner*a 415

5 *
2 (
SMP6MTs SMA6SMK6MA
=)*). /=*=
liA
7umlah sis+a tingkat tertinggi pada jenjang SMA6SMK6MA pada tahun ajaran se"elumnya
9#(2/
$erdasarkan ta"el di atas dapat diketahui "ah+a Angka Lulusan di Kota Magelang untuk SD6M3 men,apai 5 se"esar /=*= <# Terkait dengan angka kelulusan sekolah* maka indikator selanjutnya adalah Angka Melanjutkan (AM) dari SD6M3 ke SMP6MTs maupun dari SMP6MTs ke SMA6SMK6MA# >apaian kinerja untuk indikator ini dapat dilihat pada ta"el "erikut ini :
Ta"el 5# 5= Ta"el 3ndikator AM NO
5
<*
sedangkan untuk SMP6MTs se"esar =)*).< dan SMA6SMK6MA
.eni) A;
SD6M3 ke SMP6MTs
,raian
7umlah sis+a "aru tingkat 3 pada jenjang SMP6MTs 7umlah lulusan pada jenjang SD6M3 tahun ajaran se"elumnya 7umlah sis+a "aru tingkat 3 pada jenjang SMA6SMK6MA 7umlah lulusan pada jenjang SMP6MTs tahun ajaran se"elumnya
.0m&a3
2#5!9
:apaian Kiner*a 415

=9*./
2#2!( 5#./! =2*5/ 5#/(
SMP6MTs ke SMA6SMK6MA
$erdasarkan ta"el di atas dapat diketahui "ah+a ,apian kinerja untuk indikator Angka Melanjutkan (AM) dari SD6M3 ke SMP6MTs se"esar =9*./<* sedangkan Angka Melanjutkan (AM) dari SMP6MTs ke SMA6SMK6MA se"esar =2*5/<# >apaian kinerja untuk guru yang memenuhi kuali2ikasi S&56D& 3D dapat dihitung dari jumlah guru di Kota Magelang yang "erijaGah S&5 dan D&3D se"anyak 5#952 orang di"andingkan dengan jumlah seluruh guru yang ada di Kota Magelang "aik guru SD6M3* SMP6MTs maupun SMA6SMK6MA se"anyak 5#=!9 orang# $erdasarkan angka terse"ut diketahui "ah+a prosentase guru yang memenuhi kuali2ikasi S&56D&3D se"esar !.*.9<# "# yaitu : Kesehatan 3ndikator Kinerja Kun,i (3KK) untuk urusan Kesehatan ada /
lA
5) 2) () )) 9) .) !) /)
>akupan komplikasi ke"idanan yang ditangani >akupan pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan yang memiliki kompetensi ke"idanan >akupan Desa6kelurahan %ni-ersal >hild 3mmuniGation (%>3) >akupan $alita 4iGi $uruk mendapat pera+atan >akupan penemuan dan penanganan penderita penyakit T$> $TA >akupan penemuan dan penanganan penderita penyakit D$D >akupan pelayanan kesehatan rujukan pasien masyarakat miskin >akupan kunjungan "ayi
%ntuk urusan kesehatan utamanya menekankan pelayanan kesehatan kepada i"u hamil* "alita dan anak&anak serta masyarakat miskin# Pada tahun 2 !* di Kota Magelang terdapat kasus i"u dengan komplikasi ke"idanan se"anyak 2./ kasus* dan semua kasus terse"ut dapat ditangani se,ara de2initi2* sehingga nilai ,apaian kinerja untuk >akupan <# komplikasi ke"idanan yang ditangani adalah se"esar 5
Pada tahun yang sama terdapat 2#)!2 sasaran i"u "ersalin di Kota Magelang sedangkan yang dapat ditolong6ditangani oleh tenaga kesehatan hanya se"esar 2#(92 orang sehingga 'ilai >apaian Kinerja untuk >akupan pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan yang memiliki kompetensi ke"idanan se"esar =9*5) <# Pada tahun 2 (%>3) sehingga <# akan ! semua Kelurahan di Kota Magelang (5! nilai ,apaian kinerja untuk >akupan Kelurahan) sudah melaksanakan Universal Child Immunization Desa6kelurahan Universal Child Immunization (%>3) adalah se"esar 5 Magelang Meskipun demikian pada saat itu masih tetapi semua kasus terse"ut dapat terdapat6ditemukan 5 ( kasus $alita 4iGi $uruk di Kota
lAi
ditangani6mendapat pera+atan di sarana pelayanan kesehatan di Kota Magelang sehingga nilai ,apaian kinerja untuk >akupan $alita 4iGi $uruk mendapat pera+atan adalah se"esar 5 <# 3ndikator Kun,i pelayanan kesehatan yang lain adalah >akupan penemuan dan penanganan penderita penyakit T$> $TA dan penyakit D$D# Di Kota Magelang selama kurun +aktu 2 yang dapat ditemukan dan dio"ati hanya se"esar ! penanganan 5! penderita penyakit T$> $TA hanya ! diperkirakan terdapat 52! penderita "aru T$> $TA (I)* padahal kasus* se"esar sehingga nilai ,apainya kinerja untuk >akupan penemuan dan 99*52<# Pada saat yang sama di Kota Magelang ditemukan orang penderita penyakit D$D* dan semua kasus itu dapat ditangani sesuai S8P sehingga nilai ,apaian kinerja untuk >akupan penemuan dan penanganan penderita penyakit D$D adalah se"esar 5 Di tahun 2 ! <# di Kota Magelang ditemukan 2.# (5
orang6masyarakat miskin* sedangkan jumlah kunjungan pasien masyarakat miskin di sarana kesehatan se"anyak (2# 5)* sehingga kesehatan nilai ,apaian kinerja rujukan pasien untuk >akupan miskin pelayanan se"esar masyarakat
522*=/<# 'ilai terse"ut ,ukup "esar* karena jumlah pasien masyarakat miskin yang "erkunjung di Sarana Kesehatan Stara 5 yang ada di Kota Magelang tidak hanya masyarakat miskin yang "erasal dari Kota Magelang saja tetapi juga masyarakat miskin dari luar Kota Magelang# ?al lain yang penting untuk mendapat pelayanan dasar kesehatan adalah "ayi lahir yang hidup# Selama tahun 2 ! terdapat se"anyak 2#()! "ayi lahir yang hidup di Kota Magelang* akan tetapi tidak semuanya mendapat pelayanan sesuai standar* hanya 2#(5= "ayi# Sehingga nilai ,apainya kinerja untuk >akupan kunjungan "ayi se"esar =/*/5<#
lAii
,#
Lingkungan hidup De2inisi Lingkungan ?idup sesuai dengan %ndang&%ndang 'o# 2( Tahun 5==! tentang Pengelolaan Lingkungan ?idup adalah kesatuan ruang dengan semua "enda* daya* keadaan* dan makhluk hidup* termasuk diantaranya manusia dan perilakunya* yang mempengaruhi kelangsungan perikehidupan dan kesejahteraan manusia serta makhluk hidup lain# De2inisi terse"ut mengandung makna manusia mempunyai peran yang dominan dalam mempengaruhi kualitas lingkungan hidup# Setiap akti2itas kehidupan manusia "erpengaruh terhadap keadaan lingkungan hidup termasuk diantaranya adalah tim"ulnya dampak pen,emaran "aik udara* air maupun tanah# %ntuk menilai kinerja penyelenggaraan pemerintahan urusan lingkungan hidup digunakan ) (empat) indikator kinerja kun,i (3KK) yaitu: Penanganan sampah >akupan penga+asan terhadap pelaksanaan Amdal 1asio tempat pem"uangan sampah (TPS) per satuan penduduk Penegakan hukum lingkungan
Penanganan persampahan merupakan permasalahan krusial yang sering dihadapi kota&kota di seluruh 3ndonesia* tak terke,uali Kota Magelang# Dari total produksi sampah di Kota Magelang pada tahun 2 ! se"esar ( 2*52 m (* -olume sampah yang tertangani se"esar 2/(*.) m(# $erdasarkan data terse"ut maka ,apaian kinerja dari indikator persentase penanganan sampah di Kota Magelang pada tahun 2 =(*//<# >apaian kinerja dari indikator ,akupan penga+asan terhadap pelaksanaan Amdal masih 'ihil# ?al ini dise"a"kan "elum dilaksanakannya Amdal* dimana penga+asan untuk terhadap di perusahaan Magelang +aji" yang kegiatan Kota ! telah men,apai
memenuhi kriteria +aji" Amdal "erdasarkan Peraturan Menteri
! lAiii
'egara Lingkungan ?idup 'omor 55 Tahun 2
. tentang 7enis
1en,ana %saha dan6 Atau Kegiatan yang Waji" Dilengkapi dengan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan ?idup adalah ka+asan Lapangan 4ol2 $oro"udur 3nternational 4ol2 yang "erlokasi di lereng 4unung Tidar# 3ndikator Kinerja Kun,i yang ketiga yaitu 1asio Tempat Pem"uangan Sampah (TPS) per satuan penduduk merupakan per"andingan antara daya tampung Tempat Pem"uangan Sampah (TPS) se"esar 5/!*() m( dengan jumlah penduduk Kota Magelang pada tahun 2 ! se"esar 52 #/)= ji+a# Dengan demikian maka ,apaian kinerja dari indikator rasio tempat pem"uangan sampah (TPS) per satuan jumlah penduduk pada tahun 2 Tahun 2 ! adalah *59# ) tentang Pedoman Pengelolaan Pengaduan Kasus Sesuai dengan Keputusan Menteri Lingkungan ?idup 'omor 5= Pen,emaran dan atau Perusakan Lingkungan ?idup Pemerintah Daerah "erke+aji"an menangani pengaduan kasus pen,emaran dan atau perusakan lingkungan hidup# %ntuk menilai kinerja pemerintah digunakan daerah indikator dalam kun,i penanganan penegakan pengaduan* hukum maka lingkungan#
$erdasarkan jumlah aduan kasus lingkungan yang harus ditangani pada tahun 2 ! yaitu sejumlah 2 kasus telah <# ditangani kesemuanya sehingga ,apaian kinerja dari indikator penegakan hukum lingkungan telah men,apai 5 d# Pekerjaan umum %ntuk mengetahui ,apaian kinerja 3ndikator Kinerja Kun,i (3KK) urusan Pekerjaan %mum dapat diketahui melalui ( (tiga) indikator yaitu: 5) Panjang jalan kota dalam kondisi "aik 2) 1umah Tangga $er Sanitasi () Ka+asan Kumuh
! lAi-
>apaian kinerja untuk 3ndikator Kinerja Kun,i (3KK) jalan kota dalam kondisi "aik diketahui
panjang dengan
mem"andingkan panjang jalan Kota Magelang dalam kondisi "aik untuk status 7alan Kota dan 7alan Propinsi sepanjang =!#9! km* di"anding dengan panjang seluruh jalan yang ada di Kota Magelang "aik status 7alan Kota maupun 7alan Propinsi sepanjang 5 .#)! km# $erdasarkan per"andingan terse"ut dapat diketahui ,apaian kinerja 3ndikator Kinerja Kun,i (3KK) panjang jalan kota dalam kondisi "aik se"esar =5#. <# Sedang untuk 3ndikator Kinerja Kun,i (3KK) 1umah Tangga $er Sanitasi merupakan per"andingan antara jumlah rumah tangga "er sanitasi dengan jumlah total rumah tangga* di mana untuk jumlah rumah tangga yang telah "ersanitasi di Kota Magelang sejumlah 2 #)5! KK dari seluruh rumah tangga yang ada di Kota Magelang yaitu sejumlah 2!#= ) KK# Dari per"andingan terse"ut diketahui ,apaian kinerja 3ndikator Kinerja Kun,i (3KK) rumah tangga "er sanitasi se"esar !(#5. <# 3ndikator Kinerja Kun,i (3KK) ka+asan kumuh yang mem"andingkan antara luas ka+asan kumuh dengan luas +ilayah* di Kota Magelang terdapat ka+asan kumuh yang menye"ar pada ( Ke,amatan di 5! Kelurahan dengan luas 5*=/ km2* sedang luas +ilayah Kota Magelang sendiri adalah 5/*52 km2# Dari per"andingan terse"ut diketahui ,apaian kinerja 3ndikator Kinerja Kun,i (3KK) Prosentase ka+asan kumuh se"esar 5 #= <# e# Tata 1uang %ntuk mengetahui ,apaian kinerja 3ndikator Kinerja Kun,i (3KK) urusan Tata 1uang dapat diketahui melalui 3ndikator Kinerja Kun,i (3KK) 1asio 1uang Ter"uka ?ijau (1T?) per satuan luas +ilayah "er ?PL6?4$# Se"agaimana %ndang&undang 'omor 2. Tahun 2 ! tentang Penataan 1uang* dise"utkan "ah+a Ka+asan 1uang Ter"uka ?ijau (1T?) terdiri 1uang Ter"uka ?ijau (1T?) Pu"lik dan
lA-
Pri-at# %ntuk Kota Magelang ka+asan 1uang Ter"uka ?ijau (1T?) hingga saat ini "aru diketahui 1uang Ter"uka ?ijau (1T?) Pu"lik dengan luas 292#).9 ha* yang terdiri dari :
& 4unung Tidar & Taman Kyai Langgeng & Taman Lain&lain & Sempadan sungai & Tegal* Ladang* ?uma* 0mpang* dll & Pemakaman & 7alur hijau (green belt) : : : : : : : 2/# ?a 5 #9= ?a 9.#/!9 ?a 2 #.( ?a .2#5( ?a #9 ?a
!(#!) ?a
Sedang Ka+asan 1uang Ter"uka ?ijau (1T?) Pri-at di Kota Magelang yang se"agian "esar dimiliki oleh instansi pemerintah datanya "elum tersedia* ren,ana Tahun 2 / akan dilakukan pemetaan 1T? milik Pri-at* di mana luas ka+asan 1T? Pri-at ter"esar dimiliki oleh instansi Pertahanan dan Keamanan (AKM3L* 13'DAM dan se"againya) yang diperkirakan le"ih dari 5 < dari luas +ilayah Kota Magelang# Dari data terse"ut di atas ,apaian kinerja 3ndikator Kinerja Kun,i (3KK) 1asio 1uang Ter"uka ?ijau (1T?) per satuan luas +ilayah "er ?PL6?4$ untuk Kota Magelang yaitu se"esar 5.#!/ < didapat dari per"andingan luas 1uang Ter"uka ?ijau (1T?) Pu"lik (292*).9 ha) dengan luas +ilayah Kota Magelang yang "er ?PL6?4$ ( 5#9 ) ?a)# 2# (3KK) Peren,anaan pem"angunan %ntuk mengetahui ,apaian kinerja 3ndikator Kinerja Kun,i urusan Peren,anaan dokumen Pem"angunan peren,anaan dapat diketahui telah melalui ) (empat) indikator yaitu: 5) Tersedianya 1P7PD yang ditetapkan dengan P01DA# 2) Tersedianya dokumen peren,anaan 1P7MD yang telah ditetapkan dengan P01DA6P01KADA# () Tersedianya dokumen peren,anaan 1KPD yang telah ditetapkan dengan P01KADA#
! lA-i
)) Penja"aran program 1P7MD kedalam 1KPD >apaian kinerja untuk 3ndikator peren,anaan Kinerja 1P7PD Kun,i yang (3KK) telah Tersedianya dokumen
ditetapkan dengan P01DA di Kota Magelang Tidak Ada# 1P7PD Kota Magelang saat ini "aru dalam proses penetapan* dra2t akhir 1P7PD Kota Magelang Tahun 2 9 E 2 29 sudah ada# Kelam"atan penyusunan 1P7PD Kota Magelang dikarenakan 1P7P 'asional yang digunakan se"agai a,uan "aru ditetapkan tahun 2 >apaian ! sedangkan 1P7PD Propinsi ja+a Tengah hingga kinerja untuk 3ndikator peren,anaan Kinerja 1P7MD Kun,i yang (3KK) telah sekarang juga "elum ditetapkan# Tersedianya dokumen
ditetapkan dengan P01DA di Kota Magelang telah ada# 1en,ana Pem"angunan 7angka Menengah Daerah Kota Magelang tahun 2 9&2 5 telah ditetapkan melalui Peraturan Daerah Kota 9 tentang 1en,ana Pem"angunan 9&2 5 # Kun,i yang (3KK) telah 1KPD 3ndikator peren,anaan Kinerja Magelang 'omor = Tahun 2 >apaian kinerja untuk
7angka Menengah Kota Magelang Tahun 2 Tersedianya dokumen
ditetapkan dengan P01KADA di Kota Magelang telah ada# 1en,ana Kerja Pemerintah Daerah (1KPD) Kota Magelang tahun 2 ! telah ditetapkan melalui Peraturan Walikota 'omor . tentang 1en,ana Kerja Pemerintah Daerah Kota !* 1KPD Kota Magelang Tahun 2 ! ! Tahun 2
Magelang Tahun 2 Tahun 2 program
terse"ut merupakan penja"aran dari 1P7MD Kota Magelang 9&2 5 untuk tahun ke 2 (dua)# 1P7MD kedalam 1KPD merupakan per"andingan >apaian kinerja untuk 3ndikator Kinerja Kun,i (3KK) Penja"aran antara jumlah program 1KPD dengan 7umlah program 1P7MD# Di mana jumlah program 1KPD Kota Magelang hingga tahun 2 ! sejumlah 52/ program sedang jumlah program 1P7MD 9 tentang 1en,ana Pem"angunan 9&2 5 ada 5./ Kota Magelang yang ditetapkan dalam Peraturan Daerah Kota Magelang 'omor = Tahun 2 7angka Menengah Kota Magelang Tahun 2
! lA-ii
program# $erdasarkan per"andingan terse"ut dapat diketahui ,apaian kinerja 3ndikator Kinerja Kun,i (3KK) Penja"aran program 1P7MD kedalam 1KPD se"esar !.# 2 < g# Perumahan Kinerja Pemerintah Daerah dalam menyelenggarakan urusan perumahan dinilai "erdasarkan ( (tiga) 3ndikator Kinerja Kun,i (3KK) yaitu 1umah Tangga yang menggunakan air "ersih* luasan lingkungan permukiman kumuh* dan rumah layak huni# %ntuk menilai indikator yang pertama yaitu rumah tangga yang menggunakan air "ersih didapat dengan mem"andingkan antara jumlah rumah tangga pengguna air "ersih dengan jumlah seluruh rumah tangga# Dari total jumlah rumah tangga di Kota Magelang pada tahun 2 ! yaitu se"anyak ((#2(9 rumah tangga* 25#)9. rumah tangga diantaranya merupakan pengguna air "ersih* sehingga ,apaian kinerja dari indikator rumah tangga yang menggunakan air "ersih di Kota Magelang pada tahun 2 ! men,apai .)*9. <# 7umlah 1umah Tangga pengguna air "ersih dimaksud adalah jumlah rumah tangga pelanggan air "ersih dari Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Magelang# Sedangkan rumah tangga pengguna air "ersih selain pelanggan PDAM* yang meman2aatkan air "ersih dari sumur maupun sum"er dalamnya# Apa"ila ditinjau dari indikator luasan lingkungan permukiman kumuh* maka dari total luas +ilayah Kota Magelang seluas 5/*52 km2* di lingkungan +ilayah permukiman Magelang kumuh seluas yang * /59 masih km 2# terdapat Kota lainnya "elum termasuk di
$erdasarkan data terse"ut maka ,apaian kinerja dari indikator luasan lingkungan permukiman kumuh di Kota Magelang adalah *)9 <# Mengingat pada dasarnya hampir seluruh maka yang dimaksud dengan lingkungan +ilayah di Kota Magelang sudah ter,ukupi sarana prasarana dasarnya* permukiman kumuh di Kota Magelang adalah lingkungan yang
! lA-iii
mempunyai
permasalahan
ketidakteraturan
sarana
dan
prasarana dasar# Kondisi ini dise"a"kan tingginya kepadatan penduduk di Kota Magelang yang men,apai .#..= ji+a6 km 2 pada tahun 2 !# ?al yang di"utuhkan dalam penanganan permasalahan ini adalah penataan permukiman# Sedangkan apa"ila ditinjau dari indikator kinerja kun,i yang ketiga yaitu rumah layak huni* dari seluruh rumah di +ilayah Kota Magelang yaitu se"anyak ((#2(9 "uah* se"agian "esar atau se"anyak 25#)9. "uah diantaranya merupakan rumah layak huni# Dengan demikian ,apaian kinerja dari indikator kinerja kun,i rasio rumah layak huni di Kota Magelang adalah se"esar .)*9. <# h# urusan Kepemudaan dan olahraga %rusan kepemudaan dan olahraga merupakan salah satu +aji" pemerintah daerah# %ntuk menilai kinerja dan penyelenggaraan pemerintahan urusan kepemudaan
olahraga digunakan 2 (dua) indikator kinerja kun,i yaitu: jumlah gelanggang6 "alai remaja (selain milik s+asta) dan lapangan olahraga# Dengan jumlah gelanggang6 "alai remaja di +ilayah Kota Magelang se"anyak /9 "uah di"andingkan dengan jumlah penduduk Kota Magelang pada tahun 2 "alai remaja per 5# olahraga per 5# ! se"anyak 52 #/)= ji+a* maka ,apaian kinerja dari indikator jumlah gelanggang6 penduduk adalah se"esar *! ()# dari indikator rasio lapangan penduduk di Kota Magelang diperoleh dari Sedangkan ,apaian kinerja
jumlah lapangan olah raga di Kota Magelang yaitu se"anyak 9 "uah di"andingkan dengan jumlah penduduk Kota Magelang pada tahun 2 ! se"anyak 52 #/)= ji+a* sehingga ,apaian kinerjanya adalah * )5)#
! lAiA
i#
Penanaman modal >apaian kinerja pemerintah daerah untuk urusan penanaman modal di Kota Magelang 'ihil# ?al ini terjadi karena pada Tahun 2 . dan 2 ! tidak ada realisasi Penanaman Modal Dalam 'egeri (PMD') di Kota Magelang#
j#
Koperasi dan usaha ke,il dan menengah >apaian kinerja untuk urusan Koperasi dan usaha ke,il dan menengah dapat dilihat dari dua indikator kun,i kinerja yaitu : 5) jumlah koperasi per jumlah koperasi 2) usaha mikro dan ke,il# Pem"entukan dan pem"inaan koperasi merupakan program nasional yang harus dilaksanakan oleh setiap daerah# Tak terke,uali Koperasi Kota dan Magelang* %KM Kota pem"entukan Magelang# dan pem"inaan keseluruhan koperasi menjadi program +aji" yang dilaksanakan oleh kantor 7umlah koperasi di Kota Magelang adalah se"anyak 5=. koperasi# Adapun jenis koperasi yang menjadi "inaan Kantor Koperasi dan %KM Kota Magelang antara lain : KP13* Kop# Karya+an* Primkopad* Primkopol* Koperasi ser"a usaha (KS%)* Koperasi Pasar (Kopas)* Koperasi Simpan Pinjam (KSP)* Koperasi Wanita (Kop+an)* Koperasi Pensiunan* Koperasi Mahasis+a (Kopma)* Koperasi lainnya dan Koperasi sekunder# Dari 52 jenis koperasi yang menjadi "inaan Kantor Koperasi dan %KM* koperasi ser"a usaha (KS%) yang memiliki jumlah ter"esar# Kemudian diikuti dengan koperasi karya+an* KP13* Primkopad dan koperasi simpan pinjam (KSP)# Tetapi jika dilihat dari prosentase koperasi yang akti2 dari masing&masing jenis koperasi terse"ut maka koperasi primkopad yang memiliki prosentase ter"esar kemudian koperasi kenyataan diikuti ser"a seperti dengan usaha ini* KP13* koperasi dalam simpan pinjam* Dengan ijin dan koperasi karya+an#
diharapkan
pem"erian
pem"entukan koperasi harus di"erlakukan se,ara ketat* "egitu pula dengan pem"inaaanya harus dilakukan se,ara terus menerus*sehingga semakin sedikit koperasi yang tidak akti2#
lAA
Dari 5=. koperasi yang ada di Kota Magelang* koperasi yang akti2 se"anyak 5(= koperasi* sementara koperasi yang tidak akti2 adalah se"anyak 9! koperasi# Ada "e"erapa masalah yang menye"a"kan koperasi terse"ut tidak akti2* diantaranya adalah : karena kantornya pindah* usaha koperasi "erhenti* adanya kredit ma,et atau karena dulu untuk memenuhi target nasional# Kita tahu "ah+a koperasi adalah soko guru perekonomian di 3ndonesia* sehingga pem"entukan koperasi merupakan program nasional# Karena tujuan koperasi yang utama adalah mensejahterakan anggota koperasi# Dengan demikian prosentase jumlah koperasi akti2 per jumlah seluruh koperasi di Kota Magelang ,apaian kinerjanya adalah se"esar ! *=2<# Dengen demikian 2=* /< dari jumlah koperasi di Kota Magelang adalah tidak akti2# Perkem"angan industri di Kota Magelang "erdasarkan nilai in-estasinya sampai dengan Tahun 2 tenaga kerja se"anyak !#5 ( orang# ! adalah se"agai Sedangkan industri "erikut : 3ndustri ke,il se"anyak 5#.!) dengan penyerapan sedang terdapat se"anyak 5. unit usaha dengan penyerapan tenaga kerja se"anyak 5#()/ orang# ?al ini menunjukan "ah+a indistri ke,il mempunyai potensi untuk "isa dikem"angkan# Kenyataan juga menunjukkan "ah+a di saat terjadi krisis ekonomi* usaha&usaha industri ke,il maupun sedang le"ih mampu "ertahan "ila di"andingkan dengan industri yang "erskala "esar# $erdasarkan data dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang* jumlah usaha mikro dan ke,il di Kota Magelang adalah se"anyak 5#.2 usaha# Sedangkan jumlah seluruh %KM adalah 2#59= usaha# Dengan demikian nilai ,apaian kinerja dari prosentase usaha mikro dan ke,il di Kota Magelang adalah se"esar !9<# k# Kependudukan dan ,atatan sipil %rusan Kependudukan dan >atatan Sipil tingkat ,apaian kinerja penyelenggaraan pemerintahannya dinilai dari ( (tiga)
! lAAi
3ndikator Kinerja Kun,i (3KK) yaitu kepemilikan Kartu Tanda Penduduk (KTP)* kepemilikan akte kelahiran per 5 penduduk dan penerapan KTP 'asional# 3ndikator Prosentase Kepemilikan KTP dilihat dari 7umlah Penduduk Kota Magelang yang memiliki KTP yaitu se"anyak =.#(( menikah) se"anyak 52!#!/) orang* orang sedangkan sehingga ,apaian 7umlah penduduk +aji" KTP (H5! dan atau pernah6sudah kinerjanya adalah !9*(=<# Adapun ,apaian kinerja untuk indikator kepemilikan akte kelahiran per 5 orang dilihat dari jumlah penduduk yang memiliki akte kelahiran se"anyak .=#5(/ orang di"agi dengan jumlah penduduk Kota Magelang se"anyak 52!#!/) orang* sehingga ,apaian kinerja untuk indikator ini adalah 9) *5 9# 3ndikator selanjutnya yaitu penerapan KTP 'asional "er"asis 'omor 3nduk Kependudukan ('3K) pada Tahun 2 sudah diimplementasikan sejak Tahun 2 l# Ketenagakerjaan >apaian kinerja untuk urusan Ketenagakerjaan dapat dilihat dari dua indikator kun,i kinerja yaitu : 5) Tingkat partisipasi angkatan kerja 2) Pen,ari kerja yang ditempatkan# Ketersediaan tenaga kerja dan kualitas tenaga kerja yang dimiliki oleh suatu daerah merupakan syarat yang diperlukan oleh suatu daerah untuk "erkem"ang# Dilihat dari tingkat partisipasi angkatan kerja yang merupakan per"andingan antara jumlah penduduk angkatan kerja dengan jumlah penduduk usia produkti2* maka nilai ,apaian kinerja dari tingkat partisipasi angkatan kerja di Kota Magelang adalah se"esar . *.5<# Data diam"il dari data Sakernas tahun 2 pekerjaan sampai dengan tahun 2 !# 7umlah pekerja yang ditempatkan6yang telah mendapatkan ! adalah se"anyak !95 orang dari jumlah pekerja yang menda2tar yaitu se"esar (#)2. 9# ! ini sudah dilaksanakan oleh Pemerintah Kota Magelang* "ahkan hal ini
! lAAii
orang# Dengan demikian nilai ,apaian kinerja dari prosentase pekerja yang telah ditempatkan6mendapatkan pekerjaan adalah se"anyak 25*=2<# ?al ini "erarti "ah+a ada se"anyak !/* /< pekerja yang "elum ditempatkan (pen,ari kerja)# ?al ini menjadi tantangan "agi pemerintah untuk menyiapkan lapangan kerja "agi !/* /< pekerja yang "elum ditempatkan* sehingga "isa menekan angka pengangguran# $erdasarkan data laporan tahunan pro2il ketenagakerjaan dan ketransmigrasian dari Disnakertrans Kota Magelang diperoleh data "ah+a menurut tingkat pendidikan* pen,ari kerja yang "anyak diminati oleh dunia usaha adalah lulusan SLTA yaitu se"anyak 9// orang# Sedangkan lulusan SLTP adalah se"anyak .) orang dan lulusan D( se"anyak ). orang# Sementara pen,ari kerja yang ditempatkan dari pekerja yang "erlatar "elakang pendidikan sarjana hanya se"anyak )) orang# 7ika dilihat dari jumlah pekerja yang menda2tar menurut tingkat pendidikan* pen,ari kerja yang "erlatar "elakang sarjana relati2 "anyak yaitu se"esar 5#5=( orang# Sedangkan dari lulusan SLTA (SM% se"anyak === orang*SMK se"anyak /!/ orang) se"anyak 5#/!! orang# m# Ketahanan pangan %ndang&%ndang Pangan 'o#! Tahun 5==. mem"erikan de2inisi ketahanan pangan se"agai kondisi terpenuhinya ke"utuhan pangan "agi rumah tangga yang ter,ermin dari tersedianya pangan se,ara ,ukup* "aik dari jumlah maupun mutunya* aman* merata dan terjangkau# Penilaian aspek tingkat ,apaian kinerja dari penyelenggaraan urusan ketahanan pangan diukur dengan 2 (dua) indikator kinerja kun,i yaitu: regulasi ketahanan pangan dan ketersediaan pangan utama# 3ndikator regulasi pangan terkait dengan ke"ijakan pemerintah untuk menjaga ke"eradaan dan ketahanan pangan se"agai ke"utuhan dasar manusia# Pangan menyangkut harkat hidup orang "anyak dan menjadi tanggung ja+a" pemerintah* oleh
! lAAiii
karena Mengingat
itu
pemerintah sistem peran strategis
mulai Ketahanan
tahun Pangan
5=!= dan pangan*
telah 4iGi# maka
mengem"angkan
ketahanan
Pemerintah Kota Magelang telah menindak lanjuti ke"ijakan pemerintah di "idang ketahanan pangan dengan mengeluarkan ( (tiga) Surat keputusan Walikota se"agai dasar operasional yaitu: o Surat Keputusan Walikota Magelang 'omor )))62!6 26(5 tahun 2 5 tentang Pem"entukan Tim Teknis Ke+aspadaan Pangan dan 4iGi Kota Magelang o Surat Keputusan Walikota Magelang 'omor 9256(26 2 tahun 2 5 tentang Pem"entukan De+an $im"ingan Massal Ketahanan Pangan o Surat keputusan Walikota magelang 'omor 925#565=#"6552 Tahun 2 ! tentang Pem"entukan Tim Pelaksana 4erakan Program Peningkatan $eras 'asional# Ketersediaan pangan utama merupakan indikator kedua yang digunakan untuk mengukur ,apaian kinerja urusan ketahanan pangan yang diperoleh dengan mem"agi rata&rata jumlah ketersediaan pangan pangan utama per tahun dengan jumlah di penduduk dikalikan 5# dihitung # 1ata&rata jumlah ketersediaan stok pangan ("eras)
"erdasarkan
masyarakat dan pemerintah# Stok yang "erada di masyarakat terdistri"usi atas stok di pedagang* stok di penggilingan* dan stok di rumah tangga konsumen# Sedangkan stok pemerintah didapat dari stok yang "erada di $ulog atau Dolog* dimana untuk Kota Magelang merupakan stok yang "erada di Su" Dolog# Dari perhitungan* didapat total jumlah stok "eras yang "erada di masyarakat kg* yang pangan dan juga utama pemerintah merupakan per tahun# adalah rata&rata Dengan se"esar jumlah jumlah 2/#!(2# (/ ketersediaan
penduduk Kota Magelang pada tahun 2
! se"anyak 52 #/)=
! lAAi-
ji+a* maka ,apaian kinerja dari ketersediaan pangan utama adalah se"esar 2(!#!92 kg#
n#
Pem"erdayaan perempuan dan perlindungan anak 3ndikator Kinerja Kun,i (3KK) untuk urusan Pem"erdayaan perempuan dan perlindungan anak ada ( yaitu : 5) 2) () Partisipasi perempuan di lem"aga pemerintah Angka melek huru2 perempuan usia 59 tahun keatas Partisipasi angkatan kerja perempuan ! yang dilaksanakan oleh $PS* orang pekerja perempuan# orang "ekerja di lem"aga kesehatan* administrasi
$erdasarkan hasil Susenas 2
di Kota Magelang* terdapat 2.#() Dari jumlah itu diperkirakan /#2/ karena meliputi jasa pendidikan*
pemerintahan (dalam hal ini termasuk dalam sektor jasa* pemerintahan* keuangan dan jasa lainnya)# Dengan demikian nilai ,apaian kinerja untuk partisipasi perempuan di lem"aga pemerintah hanya se"esar (5*)(<# Pada saat itu jumlah angkatan kerja perempuan di Kota Magelang hanya 29#/2= orang sedangkan total angkatan kerja di Kota Magelang se"esar .(#929 orang sehingga partisipasi angkatan kerja perempuan hanya se"esar ) *.9<# Masalah pendidikan dasar juga penting dalam pem"erdayaan perempuan* pada tahun 2 !* dari sejumlah )=#2.= anak perempuan usia le"ih dari 59 tahun* hanya ).#/)! orang saja yang sudah mempunyai kemampuan "a,a tulis (data Sakernas 2 !)* sehingga nilai Angka melek huru2 perempuan usia 59 tahun keatas se"esar =9* /<# o# Keluarga "eren,ana dan keluarga sejahtera 3ndikator Kinerja Kun,i (3KK) untuk urusan Keluarga "eren,ana dan keluarga sejahtera ada 9 yaitu : 5) Pre-alensi peserta K$ akti2
! lAA-
2)
Persentase Keluarga Pra Sejahtera dan Keluarga Sejahtera 3 ! terdapat 5/#()9 pasangan
Di Kota Magelang* pada tahun 2 hanya 5)#
usia su"ur* tetapi yang menjadi peserta program K$ akti2 ( orang saja sehingga nilai ,apaian kinerja untuk ! ternyata masih ditemukan Tingkat pre-alensi peserta K$ akti2 adalah !.*((<# Di Kota Magelang* pada tahun 2 !#!9. Keluarga Pra Sejahtera dan Sejahtera 3* sedangkan jumlah seluruh Keluarga di Kota Magelang ada (5#/(5* sehingga nilai ,apaian kinerja untuk Persentase Keluarga Pra Sejahtera dan Keluarga Sejahtera 3 se"esar 2)*(!<# p# Perhu"ungan 3ndikator Kinerja Kun,i untuk urusan perhu"ungan hanya mem"andingkan jumlah angkutan darat di"andingkan dengan jumlah adalah penumpang jumlah angkutan darat# Pendekatan (Angkota) di yang Kota dilakukan dalam perhitungan jumlah angkutan darat disini Angkutan Perkotaan Magelang* dimana sampai saat ini jumlahnya ada ((9 "uah (Angkota jalur 5 sampai jalur 52)# Kapasitas tempat duduk setiap Angkota "erkisar antara 55 sampai 52 tempat duduk# Satu "uah Angkota rata&rata melakukan perputaran dalam rutenya (rit) sehari maAimal 5 kali putaran* sehingga akumulasi perhitungan total jumlah kapasitas tempat duduk adalah se"anyak ) #(/5 per hari# $erdasarkan hasil Survey Load actor yang dilaksanakan oleh ! diperoleh per hari# Dinas Perhu"ungan Kota Magelang pada tahun 2
jumlah penumpang khusus Angkota rata&rata 59#52
7umlah penumpang ini le"ih sedikit di"anding jumlah kapasitas tempat duduk yang ada6disediakan se"a" ada "e"erapa 2aktor yang mempengaruhi kondisi terse"ut misalnya makin "anyak orang yang memilih6menggunakan moda angkutan pri"adi ("aik roda dua maupun roda empat) sehingga mempengaruhi jumlah penumpang angkutan umum# Dengan demikian nilai
! lAA-i
,apaian kinerja untuk 7umlah angkutan darat di"andingkan dengan jumlah penumpang sangat "esar yaitu 2! <#
J#
Komunikasi dan in2ormatika %ntuk %rusan Komunikasi dan 3n2ormasi terdapat dua 3ndikator Kinerja Kun,i (3KK) yaitu We" site milik pemerintah daerah dan 7umlah Pameran60Apo per tahun# Sejak Tahun 2 . Pemerintah daerah Kota Magelang sudah memiliki +e" site* yaitu +++#magelangkota#go#id# Adapun pameran6eApo yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kota Magelang selama tahun 2 5) ! ada hanya 9 (lima) pameran yaitu : KPameran 3n-estasiL yang diselenggarakan oleh Dinas Pelayanan Terpadu dan Penanaman Modal (DPTPM) Kota Magelang 2) KPameran Promosi Pari+isata 'usantara di Dalam dan Diluar 'egeriL yang diselenggarakan oleh Dinas Pari+isata Kota Magelang# () )) 9) KPameran dan $ursa $ukuL yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan Kota Magelang K4rand 0-ent Desa $ukuL yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan Kota Magelang KPameran (Kreati-itas dan ino-asi) 6 K10'8DAL yang diselenggarakan oleh $adan Peren,anaan Pem"angunan Kota Magelang#
r#
Pertanahan %rusan pertanahan di Kota Magelang dilaksanakan dengan selalu "erkoordinasi dengan $adan Pertanahan 'asional ($P') Kota Magelang# >apaian Kinerja untuk urusan pemerintahan dilihat dari ( (tiga) 3ndikator Kinerja Kun,i (3KK) yaitu luas lahan "erserti2ikat* penyelesaian kasus tanah negara dan penyelesaian ijin lokasi# Luas +ilayah Kota Magelang adalah 5/#52 # m2* sedangkan luas lahan yang "erserti2ikat di Kota
lAA-ii
Magelang adalah 59# )(#2 Pada Tahun 2
m2* sehingga ,apaian kinerja
untuk indikator ini adalah se"esar /(* 2 <# ! di Kota Magelang tidak terdapat kasus yang "erkaitan dengan tanah negara* sehingga ,apaian kinerja untuk indikator kedua yaitu prosentase penyelesaian jumlah kasus tanah negara yang terjadi di Kota Magelang adalah 'ihil# 3ndikator ketiga yaitu penyelesaian ijin lokasi di Kota Magelang ,apaian kinerjanya 'ihil* karena tidak adanya permohonan ijin lokasi selama Tahun 2 Tahun 2 Tahun 2 !# Adapun permohonan yang ada pada ! di Kota Magelang adalah Permohonan Penetapan ! se"anyak ) "uah permohonan yaitu Perumahan
Lokasi* dimana 7umlah permohonan penetapan lokasi selama Kejaksaan 'egeri* Kantor Pengadilan Agama* Pasar 4otong 1oyong serta Perpanjangan penetapan lokasi untuk 481 Samapta# Dari keempat permohonan terse"ut* 3jin penetapan lokasi yang dikeluarkan oleh $P' se"anyak ( "uah* dimana permohonan perpanjangan penetapan lokasi untuk 481 Samapta "elum selesai# >apaian kinerja untuk indikator ini yang diasumsikan se"agai prosentase penyelesaian penetapan lokasi adalah se"esar !9<# s# Kesatuan "angsa dan politik %rusan Kesatuan $angsa dan Politik dapat dilihat dari 2 (dua) indikator Kinerja Kun,i (3KK) yaitu kegiatan pem"inaan politik daerah dan kegiatan pem"inaan terhadap LSM* 8rmas dan 8KP# Pemerintah Kota Magelang melalui Kantor Kes"ang dan Linmas selama Tahun 2 ! melaksanakan ) (empat) kegiatan pem"inaan politik daerah yaitu : Penyuluhan Politik kepada masyarakat ;asilitasi penyelesaian perselisihan partai politik Koordinasi 2orum&2orum diskusi politik Penyusunan data "ase politik
lAA-iii
Adapun >apaian Kinerja untuk kegiatan pem"inaan terhadap LSM* 8rmas dan 8KP yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kota Magelang selama Tahun 2 yaitu : ;asilitasi pen,apaian halaJoh dan "er"agai 2orum keagamaan lainnya dalam upaya peningkatan +a+asan ke"angsaan Seminar* talk sho+ dan diskusi peningkatan +a+asan ke"angsaan Pentas seni dan "udaya 2esti-al* lom"a ,ipta dalam upaya peningkatan +a+asan ke"angsaan Penyuluhan pen,egahan peredaran dan penggunaan minuman keras dan narko"a t# 8tonomi daerah %rusan otonomi daerah diukur melalui 2 (dua) 3ndikator Kinerja Kun,i yaitu Sistem 3n2ormasi Manajemen (S3M) Pemda dan 3ndeks Kepuasan Layanan Masyarakat# Sistem 3n2ormasi Manajemen 2 yang di"uat dan diimplementasikan oleh Pemerintah Kota Magelang melalui "er"agai SKPD pada Tahun ! "erjumlah 5= (sem"ilan "elas) S3M se"agaimana dapat
Ta"el 5# 2 Ta"el S3M yang ada di Kota Magelang N O 5 2 ( ) 9 . ! / = 5 NAMA SIM S3M S3M S3M S3M S3M S3M S3M S3M S3M S3M Kearsipan 4aji $arang Daerah (Asset) K%A dan PPAS Anggaran (1KA dan DPA) 1KPD 1enja Keluarga Miskin (4akin) Kependudukan Kepega+aian N O 55 52 5( 5) 59 5. 5! 5/ 5= NAMA SIM S3M 1umah Sakit %mum S3M Askes S3 Akt Dinas (S3AD3'A) So2t+are Program $uku 3nduk Sekolah S3M Terpadu Dinas Pendidikan So2t+are S34 Pendidikan So2t+are Perpustakaan So2t+are Sistem 3n2 Akuntansi So2t+are PS$ online SMP
! se"anyak ) (empat) kegiatan
dilihat pada ta"el "erikut ini :
Terkait dengan 3ndikator yang kedua yaitu ada atau tidaknya sur-ey Kepuasan Layanan Masyarakat* Pemerintah Kota
! lAAiA
Magelang melalui $agian 8rganisasi Setda Kota Magelang pada Tahun 2 terse"ut Magelang "erdasarkan %mum meliputi Tahun 2 ! telah melaksanakan sur-ey 3KM* "ahkan sur-ey telah mulai 2 dilaksanakan 9# Sur-ey Menteri oleh Pemerintah Kota Tahun terse"ut dilaksanakan Aparatur %nit ada
Keputusan
Pendayagunaan
'egara (PA') 'omor K0P6296M#PA'6262 Penyusunan 5) (empat 3ndeks "elas) Kepuasan unsur
) tentang Pedoman Masyarakat yang
Pelayanan 3nstansi Pemerintah# Sur-ey yang dilaksanakan pelayanan dilaksanakan oleh Pemerintah Kota Magelang# Adapun pada ! 3ndeks Kepuasan Masyarakat (3KM) terhadap pelayanan Pemerintah termasuk dalam kategori $A3K# u# Pem"erdayaan masyarakat dan desa %ntuk urusan Pem"erdayaan masyarakat dan desa terdapat dua 3ndikator Kinerja Kun,i (3KK) yaitu 7umlah PKK akti2 dan Posyandu akti2# Pada tahun 2 ! terdapat 2#/.) PKK di Kota Magelang* yang akti2 hanya se"esar 2#/() saja sehingga nilai ,apaian kinerja untuk 7umlah PKK Akti2 se"esar =/*=9<# Adapun jumlah Posyandu yang ada di Kota Magelang 5// "uah dan semuanya akti2 sehingga nilai ,apaian kinerja untuk Posyandu Akti2 se"esar 5 -# yaitu : 5) 2) () Sarana Sosial seperti panti asuhan* panti jompo dan panti reha"ilitasi Penanganan penyandang masalah kesejahteraan sosial PMKS yang memperoleh "antuan sosial Sosial %ntuk urusan sosial terdapat dua 3ndikator Kinerja Kun,i (3KK) <#
Di Kota Magelang jumlah sarana sosial seperti panti asuhan* panti jompo dan panti reha"ilitasi adalah se"anyak = "uah#
! lAAA
Dari data penyandang masalah kesejaheraan sosial (PMKS) Kota Magelang tedapat /#). orang PMKS yang ada# Sementara jumlah PMKS yang tertangani adalah se"anyak 5#2 2 orang# Dengan demikian nilai ,apaian kinerja dari prosentase penanganan penyandang masalah kesejateraan sosial di Kota Magelang adalah se"anyak 5)*2 <# ?al ini "erarti 7umlah ada se"anyak yang /9*/ < orang PMKS yang sosial PMKS "elum adalah yang ditangani# PMKS (29 mendapatkan Sementara "antuan jumlah se"anyak orang#
seharusnya mendapatkan "antuan sosial adalah se"anyak =) orang# Dengan demikian nilai ,apaian kinerja dari prosentase PMKS yang memperoleh "antuan adalah se"esar ()*9!<# ?al ini menunjukkan "ah+a se"anyak .9*)(< PMKS tidak memperoleh "antuan sosial# +# $udaya %ntuk mengetahui ,apaian kinerja 3ndikator Kinerja Kun,i (3KK) urusan "udaya ( (tiga) indikator yaitu: 5) 2) () Penyelenggaraan 2esti2al seni dan "udaya# Sarana penyelenggaraan seni dan "udaya# $enda* situs dan ka+asan ,agar "udaya yang dilestarikan# penyelenggaraan 2esti2al seni "udaya yang ! se"anyak ! (tujuh) kegiatan*
$anyaknya antara lain :
dilaksanakan pada tahun 2
Pentas Kuntulan di Taman Mini 3ndonesia 3ndah Mengisi Anjungan Taman Maeroko,o Semarang Pentas 7atilan mengikuti P1PP dalam rangka ?ari 7adi Pro-insi 7a+a Tengah Pentas Wayang Kulit ?ari 7adi Kota Magelang di Meteseh dan di Aloon&Aloon Kota Magelang# Pentas Wayang Kulit dalam rangka peringatan hari
Kemerdekaan 13
! lAAAi
Kegiatan Seni di masing&masing kelurahan di Aloon&Aloon "erupa jatilan* re"ana* ko"ro sis+o dan seni kuntulan# Kira" Pusaka di Kelurahan Tidar yang dilaksanakan dalam rangka ulang tahun padepokan kedua yang ada di+ilayah sarana kelurahan Tidar#
$erkaitan
indikator
yaitu
jumlah
penyelenggaraan seni dan "udaya* di Kota Magelang terdapat 2 (dua) sarana yaitu : Perangkat 4amelan dan Wayangan di Pemerintah kota Magelang# Panggung Pentas di Aloon&aloon Kota Magelang#
%ntuk indikator ketiga yaitu "enda* situs dan ka+asan ,agar "udaya yang dilestarikan terdapat (. (tiga puluh enam) jenis dengan klasi2ikasi mempunyai nilai sejarah dan umur 9 puluh) tahun# A# Statistik %ntuk mengetahui ,apaian kinerja 3ndikator Kinerja Kun,i (3KK) urusan satatistik ada 2 (dua) indikator yaitu: 5) 2) Adanya "uku KKota dalam AngkaL Adanya "uku KPD1$ KotaL (lima
Ke"utuhan data statistik menjadi sangat mutlak di"utuhkan dalam pem"angunan# Kegiatan pengumpulan data pokok dari "er"agai dinas6instansi 6"adan6perusahaan6yayasan dan se"againya hasil kompilasi yang menjadi tugas +aji" $adan Pusat Statistik ($PS)* di+ujudkan dalam "entuk pu"likasi daerah dalam angka (DDA)# Muatan dalam pu"liaksi terse"ut men,akup Sosial@ Keadaan 4eogra2is@ Pemerintahan@ dan Air Penduduk@ Pos* Pertanian@ 3ndustri* Listrik Minum@
Telekomunikasi dan Pari+isata serta Keuangan dan ?arga# Pu"likasi DDA di Kota Magelang sudah dilakukan se"elum di"erlakukannya 8tonomi Daerah* pad tahun 2 menggunakan dua "ahasa (3ndonesia dan 3nggris)# ! ini sudah
lAAAii
Sementara itu* penghitungan dan analisis produk domestik regional "ruto (PD1$) dipu"likasikan se,ara kerja sama antara $adan Peren,anaan Pem"angunan Daerah ($AP0DA) dan $PS Kota Magelang# dalam PD1$ se"agai dalam salah satu tolok Dana ukur juga ! ke"erhasilan digunakan pem"angunan "idang ekonomi*
perumusan
penghitungan
Alokasi
%mum (DA%)# Pu"likasi PD1$ Kota Magelang tahun 2 latar "elakang* konsep de2inisi* tujuan dan
dalam "entuk analisis yang men,akup Pendahuluan yang "erisi man2aat* penggunaan tahun dasar dan metode penghitungan@ PD1$ Kota Magelang Tahun 2 ! yang memuat PD1$ menurut !* menyajikan struktur dan lapangan usaha* kelompok sektor dan penggunaan@ %lasan 0konomi Kota Magelang Tahun 2 pertum"uhan ekonomi dari kelompok sektor* sektoral dan penggunaan serta dilengkapi dengan per"andingan dengan daerah sekitar dan +ilayah Kota lainnya@ PD1$ Per Ke,amatan@ dan Penutup yang "erisi kesimpulan dan rekomendasi yang mungkin dapat dilakukan untuk pem"angunan perekonomian di Kota Magelang di masa yang akan datang# y# Kearsipan %ntuk mengetahui ,apaian kinerja 3ndikator Kinerja Kun,i (3KK) urusan kearsipan ada 2 (dua) indikator yaitu: 5) 2) Penerapan Pengelolaan arsip se,ara "aku Kegiatan peningkatan SDM Pengelolaan Kearsipan
Dari 2= SKPD yang terdapat di Pemerintah Kota Magelang* kesemuanya telah menerapkan kearsipan se,ara "aku (5 Sepanjang tahun 2 pada petugas pengelola pengarsipan# G# Perpustakaan %ntuk mengetahui ,apaian kinerja 3ndikator Kinerja Kun,i (3KK) urusan kearsipan ada 2 (dua) indikator yaitu: <)# ! juga telah dilakukan 2 kali pem"inaan
lAAAiii
5) 2)
Koleksi "uku yang tersedia di perpustakaan daerah Pengunjung Perpustakaan
Pada perpustakaan daerah Kota Magelang* terdapat 2)#!!9 eksemplar "uku yang terdiri dari 5/#9.. judul* yang "isa di"a,a atau dipinjam oleh 5 #!)( anggota yang ter,atat pada tahun 2 !* dengan ,apaian kinerja se"esar )(*) <# Ter,atat pula (=#522 kunjungan anggota* yang "erarti rata&rata tiap anggota dalam setahun datang ke perpustakaan sekitar ( kali# Dengan demikian nilai ,apaian kinerja untuk Pengunjung Perpustakaan adalah (.)*5.< 2# a# %rusan Pilihan Kelautan dan perikanan >apaian kinerja dari penyelenggaraan urusan pilihan kelautan dan perikanan dinilai "erdasarkan 2 (dua) indikator yaitu jumlah produksi perikanan* dan konsumsi ikan# Mengingat Kota Magelang tidak memiliki laut* maka perikanan yang ! dilaksanakan adalah perikanan darat# Dari target produksi ikan Kota Magelang pada tahun 2 se"esar .5#2)5 ton telah ter,apai jumlah produksi ikan se"esar 9!#./( ton* dengan demikian ,apaian kinerja untuk indikator produksi perikanan Kota Magelang pada tahun 2 =)*5=<# Sedangkan dilihat dari indikator konsumsi ikan* jumlah konsumsi ikan di Kota Magelang pada tahun 2 ! men,apai ! men,apai
5#(=5#(.2 kg dari target se"esar (#5)9#.// kg* sehingga ,apaian kinerja dari indikator konsumsi ikan penduduk Kota Magelang pada tahun 2 "# ka+asan Pertanian Sesuai dengan karakteristik Kota Magelang yang merupakan perkotaan* peruntukan lahannya didominasi pekarangan6 lahan untuk "angunan dan halaman se"esar ! adalah ))*2(<#
lAAAi-
!(* =<# Sedangkan luas areal sa+ah di Kota Magelang yang merupakan sa+ah dengan pengairan teknis hanya seluas 25(* = ?a atau 55*!. dari luas +ilayah# %ntuk mengukur kinerja dari urusan pertanian digunakan 2 (dua) indikator kinerja kun,i yaitu produkti-itas padi atau "ahan pangan utama lokal lainnya per hektar dan kontri"usi sektor pertanian terhadap PD1$# Produksi tanaman padi yang merupakan "ahan pangan utama di Kota Magelang pada tahun 2 ! adalah se"esar 2#!(5 ton dengan luas areal tanaman padi seluas 9 2 ?a# Dengan demikian ,apaian kinerja dari indikator produkti-itas padi per hektar di Kota Magelang pada tahun 2 Magelang pada tahun 2 2 ! adalah se"esar ! adalah 9*)) ton6?a# $esarnya PD1$ sektor pertanian atas dasar harga "erlaku Kota ! adalah 92#.!5#(! * sedangkan 5#)!/#2)2#!! # $erdasarkan data total PD1$ atas dasar harga "erlaku Kota Magelang pada tahun terse"ut* maka ,apaian kinerja dari indikator kontri"usi sektor pertanian terhadap PD1$ (*9/<# ,# lahan "erisi Kehutanan ?utan merupakan suatu kesatuan ekosistem "erupa hamparan sum"er daya alam hayati yang didominasi pepohonan dalam persekutuan alam lingkungannya* yang satu dengan lainnya tidak dapat dipisahkan# Total luas hutan di Kota Magelang adalah seluas ==*9. ?a* didominasi oleh hutan kota yang "erada di ka+asan 4unung Tidar dengan luas ! *5.!) ?a* sedangkan sisanya "erupa hutan rakyat# %ntuk menilai ,apaian kinerja penyelenggaraan urusan kehutanan diukur dengan indikator reha"ilitasi hutan dan lahan kritis serta indikator kerusakan ka+asan hutan# Di +ilayah Kota Magelang tidak terdapat lahan kritis# ?utan kota yang "erada di ka+asan 4unung Tidar kondisinya terjaga dengan "aik demikian pula dengan hutan&hutan lainnya yang Kota Magelang adalah se"esar
lAAA-
"erupa hutan rakyat* sehingga ,apaian kinerja dari indikator reha"ilitasi hutan dan lahan kritis di Kota Magelang adalah 'ihil# Kegiatan yang dilaksanakan di Kota Magelang adalah penghijauan pada lahan&lahan dan pekarangan penduduk# Demikian pula ditinjau dari indikator kerusakan hutan* mengingat tidak adanya ka+asan hutan di Kota Magelang yang mengalami kerusakan* maka ,apaian kinerja dari indikator kerusakan ka+asan hutan adalah 'ihil# d# 0nergi dan sum"er daya mineral %ntuk mengetahui ,apaian kinerja 3ndikator Kinerja Kun,i (3KK) urusan 0nergi dan SDM dapat diketahui melalui 2 (dua) indikator yaitu: 5) 2) Pertam"angan tanpa ijin6Liar# Kontri"usi sektor pertam"angan terhadap PD1$
Dari 2 (dua) indikator terse"ut di atas ,apaian kinerja 3ndikator (3KK) urusan 0nergi dan SDM untuk Kota Magelang 'ihil* dikarenakan pertam"angan Kota dan Magelang juga tidak mempunyai konstri"usi kegiatan sektor tidak ada
pertam"angan untuk PD1$ Kota Magelang# e# Pari+isata %ntuk mengetahui ,apaian kinerja 3ndikator Kinerja Kun,i (3KK) urusan Pari+isata dapat diketahui melalui 2 (dua) indikator yaitu: 5) 2) 7umlah kunjungan +isata# Kontri"usi sektor pari+isata terhadap PD1$ ! ter,atat ada )#/9 #/5 Taman Kyai Langgeng* +isata+an yang museum&museum*
Pada tahun 2 +isata seperti
mengunjungi Kota Magelang# Mereka menuju ke o"yek&o"yek taman&taman ter"uka* serta pusat pertokoan di 7alan Pemuda# Walaupun menjadi salah satu unggulan Kota Magelang* sektor pari+isata dari "idang ?i"uran dan 1ekreasi tidak dapat
lAAA-i
menyum"ang PD1$ yang ,ukup "esar ( *(5<)# Akan tetapi* sektor pendukung pari+isata menyum"ang kontri"usi yang ,ukup "esar "agi PD1$ Kota Magelang# 2# 3ndustri %ntuk mengetahui ,apaian kinerja 3ndikator Kinerja Kun,i (3KK) urusan 3ndustri dapat diketahui melalui 2 (dua) indikator yaitu: 5) 2) Kontri"usi sektor industri terhadap PD1$ Pertum"uhan 3ndustri dari kontri"usi sektor industri terhadap PD1$*
Dilihat
sum"angan sektor industri relati2 ke,il* sehingga ,apaian kinerja kontri"usi sektor industri terhadap PD1$ hanya se"esar (#(9<# Sektor industri di Kota Magelang termasuk sektor yang emerging (artinya memeliki potensi utuk dapat tum"uh)* karena memiliki daya saing (competitive advantage) yang tinggi tetapi "ukan merupakan sektor "asis# Konsentrasi yang rendah dari sektor industri harus ditangkap oleh Pemerintah Kota Magelang se"agai kelemahan ( weakness) yang perlu diketahui dan diantisipasi# Mengingat keter"atasan sum"er daya alam dan luas +ilayah yang relati2 ke,il di Kota Magelang* maka pem"angunan industri diarahkan pada pem"erdayaan usaha mikro* ke,il dan menengah tanpa menutup kemungkinan adanya pengem"angan industri "esar yang "er+a+asan kerakyatan# Sektor industri memiliki potensi untuk tum"uh jika dilihat dari produkti2itasnya# Produkti-ias sektor industri merupakan hasil pem"agian antara output sektor industri dengan total tenaga kerja di sektor industri* dimana output sektor industri merupakan hasil penjumlahan antara nilai tam"ah di sektor industri dengan "iaya antara ("iaya yang digunakan selama proses produksi)# 7ika dilihat dari produkti2itas sektor industri* sektor ini memiliki nilai ,apaian kinerja produkti-itas sektor
lAAA-ii
industri se"esar !#=. (7uta1p) 6orang# Artinya kemampuan 5 orang tenaga kerja di sektor industri "isa menghasilkan output sektor industri se"esar !#=. (7uta1p)# g# Perdagangan %ntuk mengetahui ,apaian kinerja 3ndikator Kinerja Kun,i (3KK) urusan Perdagangan dapat diketahui melalui 2 (dua) indikator yaitu: 5) 2) Kontri"usi sektor perdagangan terhadap PD1$ 0ksport "ersih perdagangan ! menempati urutan keempat setelah : sektor jasa* kinerja dari Kontri"usi sektor perdagangan
Peran sektor perdagangan di Kota Magelang menurut PD1$ Tahun 2 nilai "angunan* pengangkutan dan komunikasi# Dengan demikian ,apaian terhadap PD1$ di Kota Magelang adalah se"esar 9*9.<# $erdasarkan data yang ter,atat dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Magelang* tidak ada importir di Kota Magelang# Dengan demikian ekspor "ersih perdagangan adalah se"esar nilai ekspor yaitu 1p (.# 1p =#( h# (3KK) urusan *&)# Ketransmigrasian %ntuk mengetahui ,apaian kinerja 3ndikator Kinerja Kun,i Ketransmigrasian dapat diketahui melalui indikator Transmigran S+akarsa# Pada tahun 2 5 ! Pemerintah Kota Magelang telah mengirimkan transmigran (5 KK) ke lokasi pemukiman transmigrasi yang nantinya dikem"angakan oleh kesepuluh /# /=#!() (asumsi 5 %M F
Pulau Malan* Ka"upaten Katingan Pro-insi Kalimantan tengah# %saha transmigran yang dikirim antara lain: "ertani* "erdagang* "eternak dan kerajinan anyaman# $erdasarkan data dari Dinas Tenaga kerja dan Transmigrasi Kota Magelang* tidak ada transmigran transmigrasi s+akarsa# yang Transmigrasi atas s+akarsa adalah dari dilakukan inisiati2 sendiri
lAAA-iii
sekelompok orang dengan "iaya sendiri# Dengan demikian ,apaian kinerja untuk jumlah transmigran s+akarsa terhadap jumlah transmigran di Kota Magelang adalah <#
lAAAiA

Narasi

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Narasi

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT sehingga

pemerintahan ke,uali urusan pemerintahan Pemerintah* tujuan untuk

yang menjadi urusan kesejahteraan

Suplemen Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kota Magelang Tahun 2

! tentang Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah

pemerintahan daerah yang menilai kinerja

Suplemen Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kota Magelang Tahun 2

Suplemen Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kota Magelang Tahun 2

Suplemen Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kota Magelang Tahun 2

! kepada $PK dikirimkan tanggal . Maret 2

Suplemen Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kota Magelang Tahun 2

Pemerintah pada tanggal 52 Mei 2 AP$D Tahun 2 2

Suplemen Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kota Magelang Tahun 2

Suplemen Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kota Magelang Tahun 2

"elanja untuk pelayanan dasar*dan "elanja untuk urusan

Suplemen Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kota Magelang Tahun 2

Suplemen Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kota Magelang Tahun 2

persentase "elanja untuk urusan pendidikan (total "elanja Pendidikan 1p#55.#!)(#/))#

Suplemen Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kota Magelang Tahun 2

Suplemen Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kota Magelang Tahun 2

Kepega+aian pada tahun 2

! Pemerintah Kota Magelang telah mengenai

Suplemen Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kota Magelang Tahun 2

! maka secara pada perumpunan !* adapun data

se"agaimana dalam ketentuan PP )5 Tahun 2 tersaji di "a+ah ini:

Ta"el5#5 Kesesuaian Perumpunan Kelem"agaan dengan PP#)5 Tahun 2

'AMA SKPD 2 S0K10TA13AT DA01A? 5 AS3ST0' ADM3'3ST1AS3

Suplemen Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kota Magelang Tahun 2

diga"ung dengan rumpun dinas pengelolaan keuangan

$A43A' K0S07A?T01AA' 1AKBAT 33 S0K10TA13AT D0WA'

in2ormasi ke rumpun dinas

KA'T81 K0$%DABAA' PA13W3SATA KA'T81 P0LABA'A' K8P01AS3 C PKM KA'T81 K$ C KS

D3'AS DA01A? 5 D3'AS P013'DA4 sesuai &&&

Suplemen Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kota Magelang Tahun 2

%PTD Ketahanan Pangan ke rumpun LTD

K0>AMATA' (( Ke,amatan) K0L%1A?A' (5! Kelurahan)

Diamanatkan dalam PP )5 Tahun 2 "esaran organisasi perangkat "esaran mempertim"angkan -aria"el

! dalam penentuan daerah* organisasi# perlu Apa"ila !

Suplemen Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kota Magelang Tahun 2

Suplemen Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kota Magelang Tahun 2

! mengenai Pajak 1eklame* yang ! mengenai Peru"ahan Ketiga atas

Peraturan Daerah Kota Magelang 'omor 5 Tahun 2

Suplemen Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kota Magelang Tahun 2

Suplemen Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kota Magelang Tahun 2

Suplemen Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kota Magelang Tahun 2

keputusan peraturan se"anyak peraturan ()

pedoman +alikota <#

peraturan perundang&undangan yaitu: perda

dapat dilihat dengan 2okus di"atalkan#

Suplemen Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kota Magelang Tahun 2

!# Seluruh Produk Perda tetap dilaksanakan proses konsultasi pu"lik antara

Suplemen Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kota Magelang Tahun 2

i# Transparansi Transparansi prasyarat

Suplemen Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kota Magelang Tahun 2

di"anding yang diren,anakan# $erdasarkan data di"a+ah

27#.7! .27".5$ # 5!#/.(#2!)#9=.

Sum"er : Laporan 1ealisasi Anggaran Kota Magelang* 2

dengan demikian prosentase (<) untuk

Suplemen Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kota Magelang Tahun 2

4ra2ik 5#5 4ra2ik Serapan Dana Perim"angan

DA% se"elum proAy se"agaimana ta"el di "a+ah ini :

2.1 2#5#5 2#5#2 2#5#( 2#5#) 2#5#9 2#5#.

Suplemen Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kota Magelang Tahun 2

17/%!1 %511%!!!.! ! 2(* //29 # !.2/9(2/* # !/.(==((* #

1# %!#2%2# %"75.! ! 2 2!/5!/)(.# ./2 9* (!===# !)9!=* )!* ) #

17/%!1 %511%!!!.! ! 2(* //29 # !.2/9(2/* # !/.(==((* #

1# %!#2%2# %"75.! ! 2 2!/5!/)(.# ./2 9* (!===# !)9!=* )!* ) #

!%$#$%$1#%!!!.!! )2/52/.* 5=/2 )!!* 5== 22=* # # #

5%/1"%/""%$$#.1$ 9* 9292)==5# 25929/!!9=!# 2 .22.925)#

271%15 %!"7%!!!.!! 52(5( )!* #

27#%7! %27"%5$#.!! 5!/.(2!)*9=.#

( =.==5.* . dan AP$D 2