maksud si pembicara atau penulis. Ciri-ciri kalimat efektif: 1. kesepadanan 2. kesejajaran bentuk 3. penekanan 4. kehematan dalam mempergunakan kata . ke!ariasian dalam struktur kalimat 1. Kesepadanan dan Kesatuan a. "ubjek dan predikat "ubjek dapat berupa kata atau kel#mp#k kata $rang yang duduk di p#j#k itu tetangga saya. %ada malam hari suhu udara terbuka menurun dengan cepat. Kami semua bekerja keras, sedangkan dia hanya bersenangsenang. &ia sudah berkali-kali tidak menepati janjinya padaku. Karena itu, aku tidak dapat mempercayainya lagi. c. 'agasan p#k#k 'agasan p#k#k biasanya diletakkan di depan (ika kalimat majemuk )) ide p#k#k harus berada pada *sebagai+ induk kalimat. C#nt#h: ,a ditembak mati ketika masih dalam tugas militer. ,a masih dalam tugas militer ketika ditembak mati.
&ua klausa atau dua kalimat digabung dengan -yang. )) kalimat majemuk bertingkat &ua kalimat digabung dengan kata -dan. )) kalimat majemuk setara. C#nt#h: *1+ a. /asyarakat merasakan bah0a mutu pendidikan kita masih rendah. b. %erbaikan mutu pendidikan adalah tugas utama perguruan tinggi. *2+ a. K#ngres lingkungan hidup diadakan di Kanada b. K#ngres itu membicarakan beberapa masalah. e. %enggabungan yang menyatakan -sebab1 dan -0aktu. )) karena 2 ketika *1+ Ketika banjir besar melanda kampung itu, penduduk3. *2+ Karena banjir besar melanda kampung itu, penduduk3. f. %enggabungan kalimat yang menyatakan hubungan akibat dan hubungan tujuan. sehingga )) hubungan -akibat. agar4supaya )) hubungan -tujuan.
*1+ "emua peraturan telah ditentukan. *2+ %ara mahasis0a tidak bertindak sendiri-sendiri. 2. Kesejajaran 5entuk *paralelisme+ Kesejajaran akan membantu memberi kejelasan kalimat secara keseluruhan. C#nt#h: %enyakit pikun adalah satu segi usia tua yang paling mengerikan dan berbahaya sebab pencegahan dan cara peng#batannya tidak ada yang tahu. 3. %enekanan dalam Kalimat ,nti pikiran4 ide p#k#k dit#nj#lkan le0at beberapa cara. *1+ p#sisi dalam kalimat
/engedepankan bagian yang penting )) subjek, predikat, #bjek, keterangan. *2+ urutan yang l#gis "ecara kr#n#l#gis, urutan makin lama makin penting, menggambarkan sesuatu pr#ses. *3+ pengulangan kata &alam pembiayaan harus ada keseimbangan antara pemerintah dengan s0asta, keseimbangan d#mestik dengan luar negeri, keseimbangan3.. 4. Kehematan dalam mempergunakan kata *1+ %engulangan subjek %emuda itu segera mengubah rencananya setelah dia bertemu dengan pemimpin perusahaan. *2+ 6ip#nimi %residen "57 menghadiri rapim 859, hari "enin, bulan $kt#ber, tahun 2::;. *3+ %emakaian kata depan -dari. dan -daripada. 8nak dari tetangga saya hari ini akan dilantik. "ejarah daripada perjuangan bangsa ikut memberi3.
. Ke!ariasian dalam struktur kalimat *1+ Cara memulai subjek pada a0al kalimat predikat pada a0al kalimat *infersi+ kata m#dal pada a0al kalimat frase pada a0al kalimat
Kata-kata m#dal: tentu, barangkali, mungkin, memang, jarang, sebetulnya, dsb. *1+ %anjang pendek kalimat *2+ (enis kalimat
*1+ Kalimat aktif-pasif *2+ Kalimat langsung-tak langsung 5erapa p#la kesalahan yang umum terjadi dalam penulisan serta perbaikannya agar menjadi kalimat yang efektif: 1. %enggunaan dua kata yang sama artinya dalam sebuah kalimat. "ejak dari usia delapan tahun ia telah ditinggalkan ayahnya. *"ejak usia delapan tahun ia telah ditinggalkan ayahnya.+ 2. %enggunaan kata berlebih yang <mengganggu< struktur kalimat. /enurut berita yang saya dengar mengabarkan bah0a kurikulum akan segera diubah. *5erita yang saya dengar mengabarkan bah0a kurikulum akan segera diubah4 5erdasarkan berita yang saya dengar, kurikulum akan segera diubah.+ 3. %enggunaan imbuhan yang kacau 7ang meminjam buku di perpustakaan harap dikembalikan. *7ang meminjam buku di perpustakaan harap mengembalikan4 5uku yang dipinjam dari perpustakaan harap dikembalikan.+ 4. Kalimat tak selesai /anusia yang secara k#drati merupakan makhluk s#sial yang selalu ingin berinteraksi. */anusia yang secara k#drati merupakan mahluk s#sial, selalu ingin berinteraksi.+ . %enggunaan kata dengan struktur dan ejaan yang tidak baku Kita harus bisa merubah kebiasaan yang buruk. *Kita harus bisa mengubah kebiasaan yang buruk.+ ;. %enggunaan tidak tepat kata <di mana< dan <yang mana< "aya menyukainya di mana sifat-sifatnya sangat baik. *"aya menyukainya karena sifat-sifatnya sangat baik.+
=. %enggunaan kata <daripada< yang tidak tepat "e#rang daripada pembatunya pulang ke kampung kemarin. *"e#rang di antara pembantunya pulang ke kampung kemarin.+ >. %ilihan kata yang tidak tepat ?. Kalimat ambigu yang dapat menimbulkan salah arti "#pir 5us "ant#sa yang /asuk (urang /elarikan &iri *5us "ant#s# /asuk (urang, "#pirnya /elarikan &iri+ 1:.%engulangan kata yang tidak perlu &alam setahun ia berhasil menerbitkan 11.Kata <kalau< yang dipakai secara salah &#kter itu mengatakan kalau penyakit 8,&" sangat berbahaya. *&#kter itu mengatakan bah0a penyakit 8,&" sangat berbahaya.+ Diksi &iksi *pilihan kata+: pengertian kata-kata mana yang dipakai untuk menyampaikan suatu gagasan, bagaimana membentuk pengel#mp#kan kata yang tepat atau menggunakan ungkapan-ungkapan yang tepat, dan gaya mana yang paling baik digunakan dalam suatu situasi@ kemampuan membedakan secara tepat nuansa-nuansa makna dari gagasan yang ingin disampaikan dan kemampuan untuk menemukan bentuk yang sesuai *c#c#k+ dengan situasi dan nilai rasa yang dimiliki kel#mp#k masyarakat pendengar@ pilihan kata yang tepat dan sesuai hanya dimungkinkan #leh penguasaan sejumlah besar k#sa kata atau perbendaharaan kata bahasa itu. K#sa kata: keseluruhan kata yang dimiliki #leh sebuah bahasa. %erhatikan c#nt#h kalimat berikut. Kita tahu bah0a mereka yang bekerja di luar negeri itu rentan terhadap perlindungan hukumnya. Antuk mencapai ketepatan pilihan kata, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. 1. /embedakan secara cermat den#tasi dari k#n#tasi. judul buku setahun. *&alam setahun ia berhasil menerbitkan lima judul buku.+
2. /embedakan dengan cermat kata-kata yang hampir bersin#nim. 3. 5edakan kata umum dan kata khusus. 4. 'unakan kata-kata indria yang menunjukkan persepsi yang khusus. . %erhatikan perubahan makna yang terjadi pada kata-kata yang sudah dikenal. ;. 6indari %#la "irkuml#kusi, yaitu definisi yang mengulang kata yang dibatasi atau mengulang gagasan yang sama, yaitu sin#nimnya, dalam definisinya. C#nt#h: "ebab-sebab peperangan adalah fakt#r-fakt#r yang menyebabkank#nflik bersenjata. =. 6indari 9epetisi yang Bidak %erlu. %erhatikan kalimat berikut: Cntah, akankah /asit#h akan kembali sehat dan ceria, seperti dulu. %erbaikan kalimat di atas adalah sebagai berikut: a. Cntah, akankah /asit#h kembali sehat dan ceria, seperti dulu. b. Cntah, apakah /asit#h akan kembali sehat dan ceria, seperti dulu. >. Bidak /enggunakan 5ahasa 8rtifisial *bahasa yang disusun secara seni+. C#nt#h bahasa artifisial: "aat itu, malam bergerak menuju pagi. Dangit baru saja berhenti melepaskan hujannya. Kalimat tersebut bisa diubah seperti berikut: "aat itu menjelang pagi, hujan baru saja reda. ?. 6indari Angkapan Asang. 1:. 6indari 5entuk /ubaEir *ple#nasme+, yakni penggunaan kata-kata yang lebih dari yang diperlukan. C#nt#h: Dembaga ini didirikan hanya untuk mengantisipasi kerusuhan /ei saja. 11. %erhatikan Kata 5aku dan Bidak 5aku. 5erikut beberapa c#nt#h kata tidak baku yang sering kita temui di media massa.
5entuk 5aku pengait pemarkiran penafsiran penyur!ai 5entuk 5enar bilamana acapkali sekaligus apabila am#ral purnabakti n#n-99C n#n-8sia pan-,slamisme antar0arga antarmahasis0a ekstrakurikuler saptakrida n#nbl#k
5entuk Bidak 5aku pengkait pemparkiran pentafsiran pensur!ai 5entuk "alah bila mana acap kali sekali gus apa bila a m#ral purna bakti n#n99C n#n8sia pan ,slamisme antar 0arga antar mahasis0a ekstra kurikuler sapta krida n#n bl#k