Analisis Kandungan Boraks pada Tahu Kekalik Ampenan
1. Tujuan : menganalisis dan menghitung kadar boraks pada tahu. 2. Alat dan Bahan a. Alat Blender Pemanas air Cawan porselin Tungku pengabuan Batang pengaduk Kertas saring Erlenmeyer Kertas whattman no 2 Buret Statif Pipet tetes Timbangan analitik Gelas arloji b. Bahan Sampel tahu NaOH 10% Aquades HCl Padatan CaCl 2
Indicator fenolftalein Air kapur H 2 SO 4 1 N Indicator metil orange NaOH 2 N Padatan manitol NaOH 0,2 N
3. Prosedur Kerja a. Sampel diblender hingga halus, lalu ditimbang sebanyak 10 gram, dan dimasukkan ke dalam cawan porselin. b. Ditambahkan larutan NaOH 10%, dipanaskan di atas pemanas air sampai kering untuk selanjutnya dipanaskan ke dalam tungku pengabuan hingga 600 o C dan kemudian didinginkan. c. Setelah dingin, ditambahkan 20 mL aquadest panas sambil diaduk dengan batang gelas ke dalam cawan abu, lalu ditambahkan beberapa tetes larutan HCl sampai larutan bersifat asam. d. Larutan disaring melalui kertas saring tidak berabu ke dalam Erlenmeyer 100 mL (larutan A) e. Kertas saring dibilas dengan aquadest panas, sehingga filtrat bervolume tidak lebih dari 60 ml. f. Kertas saring dipindahkan ke dalam cawan abu semula, dibasahi dengan air kapur sebanyak 80 mL dan kemudian diuapkan di atas pemanas air. g. Setelah kering, sediaan diabukan ke dalam tungku pengabuan sampai diperoleh abu berwarna putih. Abu dilarutkan di dalam beberapa ml HCl (1:3), kemudian dipindahkan ke dalam erlenmeyer pada larutan A. h. Ke dalam larutan A ditambahkan 0,5 mg CaCl 2 dan beberapa tetes indikator fenolftalein, ditambahkan larutan 10% NaOH sampai larutan berwarna merah muda, kemudian ditambahkan air kapur hingga 100 ml, disaring dengan kertas whattman No.2. i. Lima puluh mililiter filtrat dimasukkan ke dalam erlenmeyer 100 ml dan ke dalamnya ditambahkan H 2 SO 4 1N sampai warna merah muda hilang, kemudian ditambah beberapa tetes metil oranye dan selanjutnya penambahan larutan H 2 SO 4 1 N diteruskan sampai larutan berubah dari kuning menjadi merah muda. j. Larutan dididihkan selama 1 menit. Setelah dingin, dititrasi hati-hati dengan larutan NaOH 2 N sampai warna berubah menjadi kuning. k. Ke dalam larutan diatas ditambahkan 1-2 g manitol dan beberapa tetes fenolftalein, dilanjutkan titrasi dengan NaOH 0,2 N sampai larutan berwarna merah muda. l. Ke dalam larutan diatas ditambahkan sedikit mannitol dan jika warna merah muda hilang, diteruskan titrasi sampai warna larutan menjadi merah muda yang tetap.
4. Cara perhitungan Penentuan kadar boraks pada tahu Kadar boraks (%) =