Anda di halaman 1dari 3

Penyusunan Konsensus Penatalaksanaan Prolaps Organ Panggul

Himpunan Uroginekologi Indonesia



I. Lingkup pedoman:
a. Topik: Penatalaksanaan Prolaps Organ Panggul
b. Tinjauan Pustaka Awal: ACOG Guideline
c. Aspek Pelayanan yang terlibat:
diagnosis, tatalaksana non-operatif dan operatif, prognosis
II. Persiapan perencanaan kerja
a. Anggota kelompok:
Prof. dr. Junizaf, SpOG(K) (ketua)
dr. M.S. Nadir Chan, SpOG (K)
Dr. med. M.J. Josoprawiro, SpOG(K)
Dr.dr Budi Iman Santoso, SpOG(K) (editor)
dr. Suskhan Djusad, SpOG(K)
dr. Surahman Hakim, SpOG(K)
dr. Tyas Priyatini, SpOG (K)
dr. Fernandi Moegni, SpOG (K)

b. Metodologi
i. Telaah kritis yang menghasilkan sari pustaka. Sari pustaka
dibicarakan pada panel ahli untuk menyusun panduan
tatalaksana POP.
c. Jadwal

Aktifitas Agustus September Oktober November Desember
Pembentukan
tim
V
Penyusunan
rencana kerja
V
Penyusunan V
Panel expert V
Revisi V
Finalisasi V
Produksi



d. Perkiraan biaya

Keperluan Biaya Total
Konsumsi Rapat
Pembentukan tim
5x5x Rp 30.000 Rp 750.000
Administrasi, fotokopi Rp 250.000 Rp 250.000
Pencarian literatur Rp 400.000 Rp 400.000
Total Rp 1.400.000


III. Pembentukan kelompok penyusunan pedoman
i. Ketua: Prof. dr. Junizaf, SpOG(K)
ii. Anggota tim/penyusun:
Dr.dr Budi Iman Santoso, SpOG(K) (editor)
dr. M.S. Nadir Chan, SpOG (K)
dr. med. M.J. Josoprawiro, SpOG(K)
dr. Suskhan Djusad, SpOG(K)
dr. Surahman Hakim, SpOG(K)
dr. Tyas Priyatini, SpOG (K)
dr. Fernandi Moegni, SpOG (K)

IV. Formulasi pertanyaan klinik
a. Bagaimana epidemiologi, etiologi, faktor risiko POP?
b. Bagaimana menegakkan diagnosis POP berdasarkan anamnesis,
pemeriksaan penunjang, dan klasifikasi yang tepat?
c. Bagaimana penatalaksanaan POP secara konservatif dan operatif?
d. Bagaimana angka keberhasilan berbagai tatalaksana konservatif dan
operatif POP?

V. Identifikasi bukti-bukti
a. Strategi pencarian:
i. Advance search dengan menggunakan database PubMed dan
Cochrane Library, menggunakan berbagai kata kunci, antara
lain pelvic organ prolapse AND epidemiology, pelvic organ
prolapse AND risk factors, pelvic organ prolapse AND
surgery, pelvic organ prolapse AND pessarium, pelvic
organ prolapse AND quality of life,. Pencarian dibatasi pada 5
tahun terakhir dan menggunakan bahasa inggris.


ii. Organisasi profesi, himpunan, SpOG, dan dokter umum
dilibatkan dalam proses review panduan.
VI. Ringkasan dan klasifikasi bukti
a. Klasifikasi bukti ringkasan rekomendasi:
i. Rekomendasi yang didasarkan pada buki ilmiah yang baik dan
konsisten (Tingkat A)
ii. Rekomendasi yang didasarkan pada buki ilmiah yang terbatas
dan inkonsisten (Tingkat B)
iii. Rekomendasi yang didasarkan pada konsensus dan pendapat
ahli (Tingkat C)

b. Kualitas literatur yang terpilih:
50 jurnal dengan mayoritas level of evidence I dan II. Uji klinis
terandomisasi dan studi kohort prospektif dari jurnal yang diakui di
himpunan uroginekologi, seperti International Urogynecology Journal,
American Journal of Obstetrics and Gynecology, European Journal of
Obstetrics and Gynecology, Neurourology and Urodynamic, European
Urology.

VII. Penyusunan draft
Setelah draft disususn, dilakukan review pada panel ahli yang terdiri atas
Organisasi profesi, himpunan, SpOG, dan dokter umum.

Anda mungkin juga menyukai