IBU MEROKOK DAN PENGEMBANGAN

NECROTIZING ENTEROCOLITIS

LATAR BELAKANG
Variabel ibu yang mempengaruhi
perkembangan janin dan necrotizing
enterocolitis berkorelasi dengan (NEC), yang
paling umum darurat pencernaan pada bayi
prematur, tidak didefinisikan dengan baik.
Kami berhipotesis bahwa faktor risiko ibu
adalah penentu utama pembangunan masa
depan NEC.

METODE
Pasien dengan NEC diidentifikasi dari NICU
didirikan Database dan kontrol dicocokkan
dengan 2 neonatus yang dirawat di lembaga
yang sama. Catatan medis setiap pasien
selama NICU masuk serta catatan prenatal
dan pengiriman pasien Ibu ditinjau. Data
perinatal, termasuk ibu merokok, hipertensi
ibu, BMI ibu, gestational diabetes ibu,
melakukan kerja dan jenis pengiriman, skor
Apgar, jenis menyusui, dan plasenta patologi.
HASIL
Sebanyak 73 neonatus didiagnosis dengan
NEC dan 146 cocok kontrol diidentifikasi.
Catatan medis untuk setiap mata pelajaran
dan mereka ibu yang terakhir (438 catatan
total). Merokok ibu secara bermakna
dikaitkan dengan perkembangan masa depan
NEC (P = .02). Gestational diabetes maternal,
hipertensi ibu, susu formula makan, dan
patologis insufisiensi korioamnionitis atau
uteroplasenta tidak berkorelasi dengan NEC.
KESIMPULAN
Data ini mengidentifikasi merokok ibu
sebagai satu-satunya faktor risiko yang
berhubungan dengan perkembangan NEC
pada bayi prematur. Data kami menunjukkan
bahwa merokok memberikan racun dan
nikotin ke lingkungan mikro uterus yang
dapat mempengaruhi mikrovaskuler
pembangunan dan dapat mempengaruhi
janin ke masa NEC.

LATAR BELAKANG
Necrotizing enterocolitis (NEC) adalah
darurat gastrointestinal paling umum pada
neonatus dan siap untuk menjadi penyebab
utama kematian.
Pencarian untuk risiko faktor pengembangan
NEC memiliki berfokus terutama pada
peristiwa postnatal seperti infeksi,
hipotermia, dan hipoksia. Untuk tujuan ini,
telah ditetapkan bahwa NEC terjadi hampir
merata di bayi prematur, tetapi faktor-faktor
lain seperti menyusui susu formula, infeksi
bakteri patogen tertentu, berkepanjangan
ventilasi, dan prenatal glukokortikoid
eksposur telah variabel terkait dengan NEC.
Kami hipotesis bahwa variabel ibu adalah
faktor utama yang mempengaruhi
perkembangan janin dan bahwa hal ini
berhubungan dengan pembangunan masa
depan NEC. Kami khusus berpikir bahwa
risiko ibu faktor seperti merokok, usia,
hipertensi, BMI tinggi, dan diabetes
gestasional mungkin mempengaruhi bayi
untuk mengembangkan NEC.
METODE
Database yang berisi prospektif dikumpulkan
informasi dari semua bayi yang dirawat di
rumah sakit di NICU di sebuah institusi
tunggal 2004-2009 yang dipertanyakan.
Pasien NEC dan peninjauan kembali rekam
medis atau tanda-tanda radiografi NEC
(yaitu, berdarah tinja, distensi abdomen,
trombositopenia, pneumatosis intestinalis,
Portal vena udara, pneumoperitoneum).
Catatan ibu untuk setiap kasus dan kontrol
diperoleh dan terakhir, dengan perhatian
khusus diberikan kepada faktor risiko yang
diketahui dan dicurigai untuk perkembangan
selanjutnya dari NEC (yaitu,status merokok,
usia, hipertensi, BMI,dan diabetes
gestasional).
HASIL
73 bayi ditemukan dengan NEC, dan 146
dipilih setelah mengendalikan tanggal lahir,
diperkirakan usia kehamilan, dan berat lahir.
Catatan ibu untuk semua kasus dan kontrol
ditinjau juga.
Tabel 1 demografis NEC
Tabel 2 ibu dan janin mungkinterkait
dengan perkembangan NEC
Tabel 3 evaluasi
PEMBAHASAN
Penelitian ini adalah yang pertama untuk
secara definitif menentukan asosiasi ibu
merokok dengan pengembangan masa
depan NEC. Dengan desain penelitian ini,
beberapa faktor-faktor yang sebelumnya
telah dikaitkan dengan pengembangan masa
depan NEC, seperti berat lahir dan kehamilan
usia.
Penelitian ini merupakan evaluasi baru faktor
risiko NEC dalam faktor ibu adalah utama
penentu hasil dalam penelitian ini. Kami
menggunakan desain studi kasus-kontrol
untuk memaksimalkan kemungkinan bahwa
ibu faktor satu-satunya yang berbeda
variabel pada pasien dan oleh karena itu
harus menjadi faktor penentu penting oleh
yang bayi terus mengembangkan NEC.
KESIMPULAN
Dengan penelitian ini menghubungkan
merokok ibu untuk pengembangan NEC, dan
pengetahuan kita memiliki efek tembakau
dan nikotin pada vaskularisasi plasenta, di
masa depan akan bermanfaat untuk
mengevaluasi perkembangan pembuluh
darah di saluran pencernaan bayi yang
terkena.
Counseling her on the negative effects
smoking can have on her developing baby
.