Anda di halaman 1dari 7

Journal Reading

Tanggal : 01 Oktober 2014


Oleh : Indrastiti Pramitasari
NIM : 030.09.121
Pembimbing : dr. Sri Primaati Indrasari! S".##! MM
Insidensi Dermopati Diabetik
$ #als%! S.#. Malhotra! S. Malhotra
&e"artemen Ilm' Pen%akit #'lit! #elamin dan (e"ros%! Sekolah #edokteran Negeri
)mritsar! P'n*ab! India
Journal of Pakistan Association of Dermatologists 2012, 22(4):33133!
Abstrak
Objektif. +nt'k mengka*i insidensi ,kas's bar'- dermo"atti diabeti. ,&&- dan 'nt'k
mengh'b'ngkan kas's terseb't "ada kas's diabeti. dan non diabetik.
Pasien dan metode. Penelitian ini dilak'kan "ada 2/0 "asien %ang berk'n*'ng "ada
raat *alan di r'mah sakit "en'lis. Pemeriksaan 0isik se.ara 'm'm dan "emeriksaan
dermatologik's telah dilak'kan di setia" kas's. Sem'a kas's telah di.atat dan *'ga telah
dilak'kan "erbandingan antara "asien diabetes dan non diabetes.
Hasil. Insidensi dari dermo"ati diabetik di dalam "enelitian kami adalah 21 ,11!23- "ada
kas's diabetes dan 9 kas's ,4!23- "ada kas's non diabetes! %ang se.ara statistik .'k'"
signi0ikan.
Kesimpulan. Setia" orang dengan obesitas dan bebera"a shin s"ot %ang mem"'n%ai g'la
darah "'asa %ang melebihi kadar normal bersamaan dengan adan%a ria%at diabetes
mellit's "ada kel'arga sebaikn%a melak'kan "emeriksaan lebih lan*'t 'nt'k mengetah'i
kem'ngkinan adan%a diabetes se.ara dini dan kem'ngkinan kelainan mikroangio"ati
lainn%a! sebab "enem'an ini mer'"akan k'n.i dari diagnosis dini dan tatalaksana
"en%akit kronik se"erti diabetes.
Kata kunci: &ermo"ati diabetik! shin s"ot! diabetes.
1
Latar Belakang
Pengg'naan istilah dermo"ati diabetik "ertama kali dig'nakan oleh 5inkle% "ada tah'n
191/ 'nt'k karakteristik r'am ke.okelatan melingkar di bagian de"an dan sam"ing
t'ngkai baah "ada "enderita diabetes.
1
6al terseb't mer'"akan ti"e in0lamasi 7ask'ler
%ang mem"engar'hi "emb'l'h darah ke.il "ada k'lit dan "aling sering terlihat "ada
t'ngkai baah ata' di bagian de"an "aha dan *arang terlihat "ada bagian k'lit ke"ala!
lengan ma'"'n batang badan. Terkadang r'am ini terlihat m'n.'l "ada "asien
nondiabetes setelah mengalami tra'ma.
2
6al ini sering diangga" sebagai salah sat'
kelainan k'lit %ang sering m'n.'l "ada diabetes
3
! dan ini ditandai dengan adan%a r'am
berbent'k b'lat %ang ireg'ler ata' o7al! sirk'mskri"! lesi8lesi dangkal dengan berbagai
ma.am 7ariasi *'mlah dari sedikit hingga ban%ak! biasan%a bilateral teta"i tidak
terdistrib'si se.ara simetris dan asimtomatik. 5ebera"a "en'lis mendeskri"sikan sebagai
er'"si kemerahan berbent'k "a"'la %ang b'kan berasal dari tra'ma "ada k'lit
4
! teta"i
(ithner telah berhasil mend'"likasi lesi8lesi se"erti ini dengan tra'ma thermal lokal
/
.
&iabetik dermo"ati m'ngkin menggambarkan atro0i "ost8tra'ma dan hi"er"igmentasi
"ost8in0lamasi "ada k'lit %ang 7ask'larisasin%a b'r'k. (a"oran terbar' men'n*'kkan
baha keban%akan "asien mem"'n%ai "eningkatan dalam hemoglobin glikosilasi dan
ria%at diabetes %ang lama. 6al ini d'a kali li"at sama baik "ada "ria ma'"'n anita.
1
(ei8lesi ini *'ga da"at ditem'kan "ada orang lan*'t 'sia %ang normal.
4

Pen%ebab "asti dari dermo"ati diabetik tidak diketah'i! teta"i da"at berh'b'ngan dengan
in0eksi! tra'ma karena "anas9 dingin9 benda t'm"'l ata' mikroangio"ati "ada "asien
dengan diabetes! "asien lan*'t 'sia! ata' mereka %ang s'dah menderita diabetes selama
k'rang lebih 10 sam"ai 20 tah'n.
4
6al ini *'ga m'n.'l berkaitan dengan "eningkatan
hemoglobin glikosilasi! %ang mer'"akan indikator dari b'r'kn%a "engontrolan kadar g'la
darah.
4
Pasien8"asien se"erti ini *'ga mem"'n%ai asosiasi ge*ala klinis dengan "en%akit
aterosklerosis "ada t'ngkai se"erti k'lit mengkilat %ang tidak berb'l'! distro0i k'k'!
sianosis de"enden dan r'bor de"enden! "allor on ele7ation "ada ekstremitas! .old 0eet!
"en'r'nan ata' hilangn%a den%'t nadi "ada "al"asi dan 'lk's ne'rtro"ik. Mikroangio"ati
biasan%a timb'l bersamaan dengan keterlibatan "emb'l'h darah besar.
Se.ara histologis! lesi aal men'n*'kkan adan%a edema "ada "a"iler dermis! ekstra7asasi
eritrosit dan in0iltrasi lim0osit %ang ringan. :arna dari lesi terseb't bergant'ng dari
timb'nan hemosiderin "ada histiosit %ang dekat "ada "emb'l'h darah terseb't.
4
Penelitian terbar' diran.ang 'nt'k menent'kan insidensi dari diabetik dermo"ati "ada
orang diabetes dan "erbandingann%a dengan "asien nondiabetik.
Pasien dan metode
Pada "enelitian ini seban%ak 2/0 "asien die7al'asi "ada k'lit dan "en%akit men'lar
seks'al "ada "asien raat *alan "ada de"artemen k'lit di r'mah sakit terseb't. Pasien
dibagi sama rata men*adi d'a gr'" dari 12/ "asien "er gr'" ,gr'" ) dan gr'" 5- "ada
2
gr'" dengan 'sia 30 ; 10 tah'n. <r'" ) berisikan dengan 12/ "asien diabetes dan gr'" 5
berisikan dengan 12/ "asien nondiabetes %ang di"ilih se.ara a.ak.
Pasien diabetes terseb't di diagnosa dengan menga.' ke"ada kriteria )l7in %ang
dire7isi.
2
Pasien dengan obesitas menga.' ke"ada indeks massa t'b'h %ang menga.'
"ada Tr'sell.
9
=ia%at "asien %ang detail dengan s"esi0ik menga.' ke"ada 'sia! *enis kelamin! latar
belakang di "edesaan ata' "erkotaan! stat's sosioekonomi! obesitas! hi"ertensi! d'rasi
dari diabetes! *enis tatalaksana %ang s'dah "ernah dilak'kan! ria%at kom"likasi dan
ria%at kel'arga "ada diabetes s'dah ditan%akan "ada setia" "asien di ked'a gr'" dan
s'dah di.atat.
Pemeriksaan r'tin s'dah dilak'kan di ked'a gr'" se"erti 6b! T(>! &(>! g'la darah
"'asa! "emeriksaan 'rin lengka"! "emeriksaan kh's's se"erti tes toleransi gl'kosa! ser'm
kolesterol! 'rin 24 *am 'nt'k "rotein dan "emeriksaan 0'nd's telah dilak'kan. Insidensi
dari dermo"ati diabetik telah dika*i "ada diabetes dan non diabetes gr'" dan telah
dibandingkan diantara ked'a gr'" 'nt'k mengetah'i keterkaitan antara diabetes dan shin
s"ot.
Hasil
Pada gr'" )! ada sekitar 23 ,11!43- kas's "ada anita dan 42 ,33!13- kas's "ada "ria
sementara "ada gr'" 5 terda"at sekitar 94 kas's anita ,44!13- dan 22 kas's "ria
,22!43-. Pada "enelitian ini ma%oritas kas's "ada gr'" ) mer'"akan orang dengan 'sia
/0810 tah'n ,44!23- sementara "ada gr'" 5 mer'"akan orang dengan rentang 'sia 30840
tah'n ,/2!23- ,Tabel 1-.
3
Insidensi dari dermo"ati "ada "enelitian ini sekitar 21 ,11!23- kas's "ada gr'" diabetes
dan 9 ,4!23- kas's "ada gr'" non diabetes ,Tabel 2-. Perbedaann%a se.ara statistik .'k'"
signi0ikan. &iantara gr'" diabetes ,gr'" )- ma%oritas kas's mem"'n%ai diabetes mellit's
%ang tidak terkontrol! ria%at kel'arga dengan diabetes mellit's! dan laman%a menderita
diabetes k'rang dari / tah'n. Sedikit dari mereka *'ga mem"'n%ai "en%akit 7ask'lar
"eri0er. &iantara kas's non diabetes mellit's ,gr'" 5-! keban%akan kas's "ernah
mem"'n%ai kadar g'la darah %ang melebihi normal! ria%at diabetes mellit's "ada
kel'arga! dan "ernah mengalami obesitas ata' o7ereight.
Diskusi
&iabetes mellit's mer'"akan "en%akit endokrin %ang "aling sering diderita man'sia!
dimana "ada tah'n 202/ di"erkirakan akan mengenai /!43 dari "o"'lasi d'nia.
10
Insidensi dari mani0estasi k'lit di"erkirakan men.a"ai 303 "ada "asien diabetes selama
"engobatan dari "en%akit kronikn%a.
11
5ebera"a keadaan k'lit %ang timb'l mer'"akan
keadaan k'lit %ang kh's's terkait kondisi diabetes! teta"i keban%akan keadaan k'lit
terseb't *'ga da"at timb'l "ada "o"'lasi nondiabetes.
12
6i"er"igmentasi atro0i mak'la
"ada t'ngkai baah! %ang sering diseb't sebagai dermo"ati diabetik! telah diidenti0ikasi
sebagai kelainan k'lit %ang la?im ditem'kan "ada "enderita diabetes.
3
#ondisi k'lit
terseb't biasan%a dit'n*'kkan dengan bent'k b'lat %ang ireg'ler ata' o7al! lesi dangkal
sirk'mskri" %ang ber7ariasi dalam *'mlah dari sedikit hingga ban%ak! dimana biasan%a
terda"at dalam "osisi bilateral nam'n tidak terdistrib'si se.ara simetris. #elainan ini
timb'l tan"a ge*ala dan sering diabaikan. :ala'"'n lesi ini da"at timb'l "ada sia"a sa*a!
ter'tama a"abila setelah terkena "erl'kaan ata' tra'ma "ada area terseb't! hal ini
mer'"akan masalah k'lit %ang "aling sering ter*adi "ada "asien dengan diabetes mellit's.
6al ini men*elaskan dermo"ati diabetik sebagai sat' ata' lebih shin s"ot sebagai hasil
dari sensiti0itas %ang tinggi! s"esi0isitas %ang rendah "ada diagnosis diabetes.
13
Insidensi dermo"ati diabetes "ada "enelitian kami adalah 21 kas's ,11!23- "ada diabetes
dan 9 kas's ,4!23- "ada "asien nondiabetes! %ang mer'"akan "erbedaan %ang signi0ikan
,Tabel 1 dan Tabel 2-. Pada "enelitian %ang ser'"a insidensi dari dermo"ati diabetes telah
4
ditem'kan sekitar 143 "ada "asien diabetes dimana hal ini da"at sebanding dengan
"enelitian kami teta"i "enelitian terseb't tidak men.atat kas's ser'"a "ada "asien
nondiabetes. Sedangkan "ada "enelitian lainn%a ditem'kan 203 insidensi dermo"ati
diabetes "ada "asien dengan tes toleransi gl'kosa %ang normal! dimana hasil terseb't
bertolak belakang dengan hasil "enelitian kami.
14
(ebih ban%ak lagi *'mlah "asien %ang o7ereight ata' obesitas "ada "asien non diabetes
,gr'" 5-! 12 ,/4!/3- dibandingkan dengan "asien diabetes ,gr'" )-! /2 ,41!13- %ang
.'k'" signi0ikan se.ara statistik. Obesitas s'dah lama diterima sebagai 0aktor resiko
'nt'k diabetes nonins'lin8de"endent dan resiko terseb't *'ga bergant'ng ke"ada d'rasi
dan dera*at obesitas terseb't.
1/
Obesitas *'ga berkaitan dengan tergangg'n%a 0'ngsi
mikro7ask'lar baik sebagai keb't'han basalis dan selama ter*adin%a hi"erins'linemia
0isiologis dan dis0'ngsi ini *'ga terkait dengan meningkatn%a tekanan darah dan
resistensi ins'lin.
11
Pen%akit 7ask'lar "eri0er timb'l se.ara ber'lang kali berkaitan dengan diabetes mellit's!
sebagian karena hasil dari "en%akit terseb't dan sebagian mer'"akan re0leksi dari
kelom"ok 'sia. 6al ini m'n.'l se"'l'h tah'n lebih aal "ada orang dengan diabetes
dibandingkan dengan "o"'lasi se.ara 'm'm.
14
Pada "enelitian kami insidensi "en%akit
7ask'lar "eri0er adalah 14 kas's ,11!23- "ada gr'" diabetes dan tidak ditem'kan "ada
gr'" non diabetes. Ma%oritas kas's diatas mer'"akan 'sia /0810 tah'n dengan laman%a
diabetes lebih dari / tah'n. #e.'ali sat' kas's sem'an%a mem"'n%ai kadar g'la darah
"'asa berkisar antara 1228312 mg@dl! 4 kas's berh'b'ngan dengan hi"ertensi.
Pada sat' "enelitian insidensi dari "en%akit 7ask'lar "eri0er ditem'kan men.a"ai 1!33
"ada diabetes dan 2!43 "ada non diabetes! mer'"akan "enem'an %ang lebih rendah
dibanding "enelitian kami.
12
Pada "enelitian lain 113 "asien mem"'n%ai dermo"ati
diabetes dimana sebanding dengan hasil kami teta"i "resentasen%a .'k'" tinggi "ada
"enelitian di negara 5arat! %ait' berkisar antara 223 sam"ai dengan 4/3.
19
Kesimpulan
&ari "engamatan di atas sangat *elas baha .'k'" sering kondisi k'lit berh'b'ngan
dengan diabetes dan lebih d'l' dialami oleh "o"'lasi "enderita diabetes dibandingkan
oleh "o"'lasi se.ara 'm'm. (esi dermo"ati diabetik ata' shin s"ot tidak berbaha%a. 6al
ini biasan%a tidak memb't'hkan "eraatan a"a"'n dan .ender'ng 'nt'k menghilang
setelah bebera"a tah'n! mengik'ti "erbaikan kadar g'la darah "ada "enderita. :ala'"'n
begit'! setia" "asien dengan obesitas dengan kadar g'la darah "'asa lebih dari normal
dan memiliki bebera"a shin s"ot serta memiliki ria%at diabetes mellit's "ositi0 "ada
kel'argan%a har's melak'kan "emeriksaan lebih lan*'t 'nt'k mengetah'i kem'ngkinan
adan%a diabetes dan mikroangio"ati lainn%a! karena "enem'an ini mer'"akan k'n.i dari
diagnosis dini dan "en.egahan dari "en%akit kronik se"erti diabetes dan mikroangio"ati.
5
Daftar Pustaka
1" 5inkle% <:. &ermo"ath% in the diabeti. s%ndrome. Arc# Dermatol. 191/9!:12/8
34.
2" # =on! =osa S! >om"li.ations o0 diabetes. )7ailable at
.medi.allibrar%.net@.ontent@7ie@1494@9@ 8 .ited on 30@1@12 at 4:30 "m.
3" 5ernstein $A. >'taneo's mani0estations o0 diabetes mellit's. $urr $once%ts &kin
Disord" 19209":3.
4" 5a'er M! (e7an NA. &iabeti. dermangio"ath%. ) s"e.tr'm in.l'ding "retibial
"igmented "at.hes and ne.robiosis li"oidi.a diabeti.or'm. 'r J Dermatol.
19409#$:/2283/.
!" (ithner B. >'taneo's rea.tions o0 the eCtremities o0 diabeti.s to lo.al thermal tra'ma.
Acta (ed &cand" 194/9"#:31982/.
)" S'eki 6! B'gisaa =. Pigmented "retibial "at.hes ith s"e.ial re0eren.es to the
.lini.al .lassi0i.ations and the .orrelation to 6b). 1 hi.h ser7es as an indeC to the
diabeti. .ontrol.
*" Dan 6attem S! 5ootsma )6! Thio 65. Skin mani0estations o0 diabetes. >le7e >lin $
Med. 20029%&:422892.
+" )l7in >. Poers. &iabetes Mellit's. In: 5ra'nald A! Ba'.i )S! #as"er &( et al!
editors. ,arrison-s Princi%le of .nternal (edicine" 1!t# ed" Ne Eork: M.<ra86ill9
2001. P. 2109834.
/" Tr'sell )S. N'tritional 0a.tors in disease. In: Adards >=:! 5o'.her )&! 6aslett
>! >hil7ers A=! editors. Da0idson-s Princi%les and Practice of (edicine. 1*t# ed"
(ondon: >h'r.hill (i7ingstone9 1991. ". /42824.
10" M'tairi N). Skin diseases seen in diabetes mellit's. 'ull 1u2ait .nst (ed &%ecial"
20019&:3089.
11" 5ra7erman IM. >'taneo's mani0estations o0 diabetes mellit's. (ed $lin 3ort# Am"
19419&&:1019829.
12" Ma.kool 5T! (oitt M6! &o7er $S. Skin mani0estations o0 diabetes mellit's in #ahn
>=! editor. Ne &elhi: 5I :a7erl%9 1991. P. 900811.
13" &anoski TF! Sabeh <! Sar7er MA et al. Shin s"ots and diabetes mellit's. Am J
(ed &ci. 19119!&":/408/.
14" M'r"h% =). Skin lesions in diabetes "atients. The s"otted leg s%ndrome. 4a#e5 $lin
6ound 'ull. 191/9"':1084.
1!" Park #.. A"idemiolog% o0 .hroni. non .omm'ni.able diseases and .onditions. In:
Park #! editor. Park-s 7e8t9ook of Pre0enti0e and &ocial (edicine 1)t# :d. $abal"'r:
M@S 5anarsi &as 5hanot9 2000. P. 2928/.
1)" $ongh =T! Serne A6! I*?erman =< et al. Im"aired mi.ro7as.'lar 0'n.tion in obesit%:
im"li.ations 0or obesit%asso.iated mi.roangio"ath%! h%"ertension! and ins'lin
resistan.e. $irculation" 20049"(: 2/2983/.
6
1*" $elinek $A: The skin in diabetes mellit's: >'taneo's mani0estations! .om"li.ations
and asso.iations. ;ear 'ook of Dermatolog5. 1940:/83/.
1+" Premlata <! Santhirani S! &ee"a = et al. Pre7alen.e and risk 0a.tors o0 PD& in a
sele.ted So'th Indian "o"'lation: >hennai 'rban "o"'lation st'd%. Dia9etes $are
20009!$:129/8300.
1/" $anaka 6+! Stand A! Mehnert 6. Peri"heral 7as.'lar disease in diabetes mellit's and
its relation to .ardio7as.'lar risk 0a.tors: S.reening ith &o""ler 'ltrasoni.
te.hniG'e. Dia9etes $are 19209 $:204.
7

Anda mungkin juga menyukai