Anda di halaman 1dari 33

STATUS ILMU PENYAKIT DALAM

SMF PENYAKIT DALAM


RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KOJA
Nama Mahasiswa : Meliana Tanda Tangan :
NIM : ! "##$%#&#
IDENTITAS PASIEN
Nama lengkap : Ny. Y Jenis kelamin : Perempuan
Tempat / tanggal lahir : 39 tahun Suku bangsa : Padang
Status perkawinan : Sudah menikah Agama : slam
Peker!aan : Tidak beker!a Pendidikan : S"#A
Alamat : $ilin%ing
A' ANAMNESIS
&iambil dari: Aut' dan all'anamnesa Tanggal: () April (**9 Jam: +*.** ,-
Kel(han U)ama:
&emam + hari S".S.
Riwa*a) Pen*a+i) Se+a,ang:
+ bulan S".S timbul ber%ak/ber%ak merah tidak terasa gatal dan tidak sakit di
wa!ah dan tubuh 's0 ber%ak tersebut pertama kali mun%ul di wa!ah. $epat lelah dan
demam yang tiba/tiba tinggi sering dialami0 tidak naik turun dan tidak menggigil.
1usi 's berdarah0 bibir dan mulut dipenuhi sariawan yang kadang/kadang !uga
berdarah. Adanya perdarahan di tempat lain seperti mimisan disangkal. 2arena rasa sakit
akibat sariawannya 's men!adi kurang makan dan minum0 selain itu na3su makan !uga
menurun. Adanya nyeri ulu hati0 mual dan muntah disangkal.
+ hari S".S 's menderita demam tinggi dan tidak naik turun0 tidak menggigil0
adanya ke!ang dan penurunan kesadaran disangkal. 4s !uga mengeluh sakit kepala.
-A- 's k'nsistensi padat dengan 3rekuensi + kali sehari0 adanya darah dan lendir
disangkal. -A2 berwarna kuning muda0 adanya darah dan rasa sakit saat berkemih !uga
disangkal 'leh 's.
.ambut berkurang karena r'nt'k !uga dikeluhkan. Adanya nyeri pada persendian
terutama kaki0 namun keluhan tidak tahan terhadap paparan sinar matahari disangkal. 4s
!uga menyangkal mengk'nsumsi 'bat/'batan seperti 'bat 3lek0 asma0 asam urat dan darah
tinggi.
Adanya riwayat keguguran ( kali0 riwayat penyakit darah tinggi0 ken%ing manis0
!antung disangkal.
+
Pen*a+i) Dah(l( -Tah(n.
5/6 $a%ar 5/6 "alaria 5/6 -atu gin!al/saluran kemih
5/6 $a%ar air 5/6 &isentri 5/6 -urut 5hernia6
5/6 &i3teri 5/6 7epatitis 5/6 Penyakit pr'stat
5/6 -atuk re!an 5/6 Ti3us abd'minalis 5/6 ,asir
586$ampak 5/6 Skr'3ula 5/6 &iabetes
586 n3luensa 5/6 Si3ilis 5/6 Alergi
5/6 T'nsilitis 5/6 1'n're 5/6 Tum'r
5/6 2'rea 5/6 7ipertensi 5/6 Penyakit pembuluh darah
5/6 &emam rematik akut 5/6 9lkus :entrikuli 5/6 Perdarahan 'tak
5/6 Pneum'nia 5/6 9lkus du'deni 5/6 Psik'sis
5/6 Pleuritis 586 1astritis 5/6Neur'sis
5/6 Tuberkul'sis 5/6 -atu empedu 5/6 ;ain/lain : 5/6 4perasi
5/6 2e%elakaan
Riwa*a) Kel(a,ga
7ubungan
9mur
5tahun6
Jenis
2elamin
2eadaan 2esehatan Penyebab "eninggal
2akek ;aki/laki "eninggal 9sia tua
Nenek Perempuan "eninggal 9sia tua
Ayah )* ;aki/laki "eninggal 9sia tua
bu <* Perempuan "eninggal 9sia tua
Saudara
=3
=(
Perempuan
;aki/laki
Sehat
Sehat
/
/
Anak +>
+3
;aki/laki
Perempuan
Sehat
Sehat
/
/
Ada+ah Ke,a/a) Yang Mende,i)a:
Penyakit Ya Tidak 7ubungan
Alergi 8
Asma 8
Tuberkul'sis 8
Arthritis 8
.ematisme 8
7ipertensi 8
Jantung 8
1in!al 8
;ambung 8
ANAMNESIS SISTEM
$atatan keluhan tambahan p'siti3 disamping !udul/!udul yang bersangkutan
K(li)
5 6 -isul 586 .ambut kepala r'nt'k 5 6 2eringat malam
5 6 2uku 5 6 2uning / kterus 5 6 Sian'sis
(
586 ;ain/lain :
-ent'l/bent'l merah
di wa!ah0 dada0
punggung0 kedua
paha
Ke0ala
5 6 Trauma 586 Sakit kepala
5 6 Sink'p 5 6 Nyeri pada sinus
Ma)a
5 6 Nyeri 5 6 .adang
5 6 Sekret 5 6 1angguan penglihatan
5 6 2uning / kterus 5 6 2eta!aman penglihatan
Telinga
5 6 Nyeri 5 6 1angguan pendengaran
5 6 Sekret 5 6 2ehilangan pendengaran
5 6 Tinitus
Hid(ng
5 6 Trauma 5 6 1e!ala penyumbatan
5 6 Nyeri 5 6 1angguan pen%iuman
5 6 Sekret 5 6 Pilek
5 6 #pistaksis
M(l()
586 -ibir : berdarah 5 6 ;idah k't'r
586 1usi : berdarah 5 6 1angguan penge%ap
5 6 Selaput 586 St'matitis
Tengg1,1+an
5 6 Nyeri tengg'r'kan 5 6 Perubahan suara
Lehe,
5 6 -en!'lan 5 6 Nyeri leher
Dada -Jan)(ng 2 Pa,(.
5 6 Nyeri dada 56 Sesak napas0 tidak disertai mengi dan nyeri dada
5 6 -erdebar 56 -atuk darah
5 6 4rt'pn'e 56 -atuk : -erdahak
A/d1men -Lam/(ng 2 Us(s.
5 6 .asa kembung 5 6 ,asir
5 6 "ual 5 6 "en%ret
5 6 "untah 5 6 Tin!a darah
5 6 "untah darah 5 6 Tin!a berwarna dempul
3
5 6 Sukar menelan : Sakit 5 6 Tin!a berwarna ter
5 6 Nyeri perut 5 6 -en!'lan
5 6 Perut membesar
Sal(,an Kemih 2 Ala) +elamin
5 6 &isuria 5 6 2en%ing nanah
5 6 Stranguria 5 6 2'lik
5 6 P'liuria 5 6 4liguria
5 6 P'lakisuria 5 6 Anuria
5 6 7ematuria 5 6 .etensi urin
5 6 2en%ing batu 5 6 2en%ing menetes
5 6 Ng'mp'l 5tidak disadari6 5 6 Penyakit Pr'stat
Ka)amenia
5 6 ;euk're 5 6 Perdarahan
5 6 ;ain/lain
Haid
5 6 7aid terakhir 5 6 Jumlah dan lamanya 5 6 "enar%he
586 Teratur 5 6 Nyeri 5 6 1e!ala 2limakterium
5 6 1angguan haid 5 6 Pas%a "en'pause
Sa,a3 dan O)1)
5 6 Anestesi 5 6 Sukar mengingat
5 6 Parestesi 5 6 Ataksia
5 6 4t't lemah 5 6 7ip' / hiper ? esthesi
5 6 2e!ang 5 6 Pingsan
5 6 A3asia 5 6 2edutan 5@Ti%kA6
5 6 Amnesia 5 6 Pusing 5:ertig'6
5 6 ;ain/lain 5 6 1angguan bi%ara 5&isartri6
E+s),emi)as
56 -engkak : 5 6 &e3'rmitas
58 6 Nyeri sendi terutama !ari/!ari kaki 5 6 Sian'sis
4ERAT 4ADAN
-erat badan rata/rata 52g6 : Tidak diketahui
-erat tertinggi kapan 52g6 : <>2g
-erat badan sekarang 52g6 : >>2g
Turun/naik/tetap : Turun
RI5AYAT HIDUP
=
Riwa*a) Kelahi,an
Tempat lahir : 56 &i rumah 58 6 .umah -ersalin 5 6 .S -ersalin
&it'l'ng 'leh : 5 6 &'kter 58 6 -idan 56 &ukun
5 6 ;ain/lain
Riwa*a) Im(nisasi
5/6 7epatitis 5/6 -$1 5/6 $ampak 5/6 &PT
5/6 P'li' 5/6 Tetanus
Riwa*a) Ma+anan
Brekuensi / 7ari : 3 C sehari
Jumlah / 7ari : 2urang
Dariasi / 7ari : 2urang
Na3su makan : "enurun
Pendidi+an
5 6 S& 56 S;TP 5 86 S;TA 5 6 Sek'lah 2e!uruan 5 6 Akademi
5 6 9ni:ersits 5 6 2ursus 5 6 Tidak sek'lah
Kes(li)an
2euangan : /
Peker!aan : Tidak beker!a
2eluarga : /
;ain/lain : /
A' PEMERIKSAAN JASMANI
Peme,i+saan Um(m
Tinggi badan : +>> %m
-erat badan : >> 2g
Tekanan darah : +(*/E* mm7g
Nadi : E* F/menit
Suhu : 3<
'
$
Pernapasan 5Brekuensi dan tipe6 : (( F/menit0 abd'min't'rakal
2eadaan giGi : $ukup
2esadaran : $'mp's mentis
Sian'sis : /
9dema umum : /
7abitus : Atletikus
$ara ber!alan : Akti3
"'bilitas 5Akti3 / Pasi36 : Akti3
9mur menurut taksiran pemeriksa : Sesuai
As0e+ Ke6iwaan
Tingkah laku : wa6a, / gelisah / tenang / hip'akti3 / hiperakti3.
Alam perasaan : /iasa / sedih / gembira / %emas / takut / marah.
Pr'ses pikir : wa6a, / %epat / gangguan waham / 3'bia / 'bsesi.
>
K(li)
,arna : kuning langsat
#33l'resensi :,a!ah0 dada0 punggung0 ekstremitas bawah H makul'papular
eritemat'sus
Jaringan parut : / Pigmentasi : /
Pertumbuhan rambut : "erata Pembuluh darah : /
Suhu raba : 7angat ;embab / kering : 2ering
2eringat : 9mum: 8 Turg'r : N'rmal
Setempat: kterus : /
;apisan lemak : "erata #dema : /
;ain/lain : /
Kelen6a, 7e)ah 4ening
Submandibula : Tidak teraba membesar ;eher : Tidak teraba membesar
Suprakla:ikula : Tidak teraba membesar 2etiak : Tidak teraba membesar
;ipat paha : Tidak teraba membesar
Ke0ala
#kspresi wa!ah : Tenang Simetri muka : Simetris
.ambut : .'nt'k0 merata0 hitam Pembuluh darah temp'ral: Teraba
Ma)a
#F'phthalmus : / #n'pthalmus : /
2el'pak : N'rmal ;ensa : Jernih
2'n!ungti:a : Anemis 8/8 Disus : N'rmal
Sklera : kterik 8/8 1erakan mata : N'rmal
;apangan penglihatan : N'rmal Tekanan b'la mata : Tidak dilakukan
&e:iati' k'n!ungae : / Nystagmus : /
Telinga
Tuli : /// Selaput pendengaran : 9tuh
;ubang : 8/8 Penyumbatan : ///
Serumen : 8/8 Perdarahan : ///
$airan : ///
M(l()
-ibir : #r'si T'nsil : T+ ? T+0 tidak hiperemis
;angit/langit : 9tuh -au pernapasan: Tidak khas
1igi geligi : 2aries dentis
"(
"3 "+03
Baring : Tidak hiperemis Trismus : /
;idah : k't'r Selaput lendir : /
<
Lehe,
Tekanan :ena Jugularis 5JDP6: >/( %m 7(4
2elen!ar Tir'id : Tidak teraba membesar
2elen!ar ;im3e : Tidak teraba membesar
Dada
-entuk : N'rmal
Pembuluh darah : Tidak tampak
-uah dada : Simetris
;ain/lain : Spider ne:i 5/6
Pa,(%0a,(
&epan -elakang
nspeksi 2iri Simetris saat statis
dan dinamis
Simetris saat statis
dan dinamis
2anan Simetris saat statis
dan dinamis
Simetris saat statis
dan dinamis
Palpasi 2iri Bremitus taktil
simetris
Bremitus taktil
simetris
2anan Bremitus taktil
simetris
Bremitus taktil
simetris
Perkusi 2iri S'n'r S'n'r
2anan S'n'r S'n'r
Auskultasi 2iri Desikuler0
.h 5/6,h 5/6
Desikuler0
.h 5/60 ,h 5/6
2anan Desikuler0
.h 5/60
,h 5/6
Desikuler0
.h 5/60
,h 5/6
Jan)(ng
nspeksi -entuk dada simetris0 tidak tampak i%tus %'rdis.
Palpasi Teraba i%tus %'rdis di sela iga D linea aFillaries
anteri'r kiri dan tidak kuat angkat.
Perkusi -atas atas: $S linea parasternal kiri.
-atas kiri: $S D linea mid%la:i%ula kiri.
-atas kanan: $S D linea sternal kanan.
Auskultasi -J / reguler0 murmur 5/60 gall'p 5/6
Pem/(l(h da,ah
Arteri Temp'ralis : Teraba pulsasi.
Arteri 2ar'tis : Teraba pulsasi.
Arteri -rakhialis : Teraba pulsasi.
Arteri .adialis : Teraba pulsasi.
Arteri Bem'ralis : Teraba pulsasi.
Arteri P'plitea : Teraba pulsasi.
)
Arteri Tibialis P'steri'r : Teraba pulsasi.
Arteri &'rsalis Pedis : Teraba pulsasi.
Pe,()
Ins0e+si &atar0 simetris0 sikatriks 5/60 ben!'lan 5/60
:ena k'lateral 5/6
Pal0asi &inding perut Supel0 nyeri tekan epigastrium 5/6
7ati Pembesaran ( !ari di bawah ar%us %'stae0
tepi tumpul0 permukaan rata0 k'nsistensi
lunak0 nyeri tekan 5/6
;impa Tidak teraba pembesaran
1in!al -all'tement 5/6
;ain/ lain
Pe,+(si Timpani
A(s+(l)asi -ising usus 586
Re3le+s dinding 0e,() N'rmal
Ala) +elamin -a)as indi+asi. : Tidak dilakukan
Angg1)a ge,a+
2anan 2iri
Lengan
4t't T'nus N'rm't'nus N'rm't'nus
"assa N'rmal N'rmal
Sendi Tidak bengkak Tidak bengkak
1erakan Akti3 Akti3
2ekuatan N'rmal 58>6 N'rmal 58>6
;ain?lain "akul'papular
.umple leed 586
Palmar eritem 5/6
"akul'papular
.umple leed 586
Palmar eritem 5/6
T(ng+ai dan +a+i
;uka Tidak ada Tidak ada
Darises Tidak ada Tidak ada
4t't T'nus N'rm't'nus N'rm't'nus
"assa N'rmal N'rmal
Sendi Tidak bengkak Tidak bengkak
1erakan Akti3 Akti3
2ekuatan N'rmal 58>6 N'rmal 58>6
#dema / /
;ain?lain "akul'papular
#ritemat'sus
"akul'papular
#ritemat'sus
Re3le+s
.e3leks -isep 8 8
E
tend'n Trisep 8 8
Patella 8 8
Ar%hilles 8 8
2remaster I Tidak dilakukan Tidak dilakukan
.e3leks kulit 8 8
.e3leks pat'l'gis: / /
81l1+ d(/(, -a)as indi+asi.
Tidak dilakukan
LA4ORATORIUM RUTIN
Tanggal "" A0,il "##9
Nilai n'rmal
7b #'9 g2dL +( / += g/d;
;euk'sit "'&##2 :L >*** / +*.***/ J;
Tr'mb'sit #'###2 :L (**.*** / >**.***/ J;
7t ;"< 3) / =3K
Tanggal "; A0,il "##9
Nilai n'rmal
7b #'; g2dL +( / += g/d;
;euk'sit '=##2 :L >*** / +*.***/ J;
Tr'mb'sit #'###2 :L (**.*** / >**.***/ J;
7t ;< 3) / =3K
9reum +9 mg/d; (* ? =* mg/d;
2reatinin *09 mg/d; *0) ? +0> mg/d;
Na +3= mm'l/; +3> / +=) mm'l/;
2 ;'#" mm1l2L 30> / >0* mm'l/;
$l +*E mm'l/; 9) ? +*E mm'l/;
7asil pemeriksaan darah tepi :
#ritr'sit mikr'sitik hip'kr'm0 anis'p'ikil'sit'sis0 tr'mb'sit'penia
Tanggal "> A0,il "##9
Nilai n'rmal
7b 9'; g2dL +( / += g/d;
;euk'sit &"##2 :L >*** / +*.***/ J;
Tr'mb'sit ;'###2 :L (**.*** / >**.***/ J;
7t "9< 3) / =3K
9
Tanggal "? A0,il "##9
Nilai n'rmal
7b 9'> g2dL +( / += g/d;
;euk'sit ?';##2 :L >*** / +*.***/ J;
Tr'mb'sit $"'###2 :L (**.*** / >**.***/ J;
7t "$< 3) / =3K
1 1 dengue Negati3
1 " dengue Negati3
Tanggal "= A0,il "##9
Nilai n'rmal
7b $'= g2dL +( / += g/d;
;euk'sit &'$##2 :L >*** / +*.***/ J;
Tr'mb'sit 9&'###2 :L (**.*** / >**.***/ J;
7t "=< 3) / =3K
Ring+asan
Se'rang wanita0 39 tahun datang dengan keluhan utama + hari S".S demam
tinggi0 tidak naik turun0 tidak disertai menggigil0 adanya ke!ang dan penurunan kesadaran
disangkal. + bulan S".S ber%ak/ber%ak merah tidak gatal di wa!ah dan tubuh0 rambut
r'nt'k0 nyeri persendian0 gusi berdarah0 bibir dan mulut dipenuhi sariawan yang kadang
berdarah0 na3su makan menurun dan %epat lelah.
Pada pemeriksaan !asmani didapatkan e33lu'resensi makul'papular eritemat'sus0
pada wa!ah0 tangan dan kedua paha. .ambut r'nt'k0 k'n!ungti:a anemis 8/80sklera
ikterik 8/80 bibir er'si0 hepar membesar ( !ari di bawah ar%us %'stae0 tepi tumpul0
permukaan rata0 k'nsistensi lunak0 tidak nyeri.
Pada pemeriksaan lab'rat'rium didapatkan 7b E.< g/d;0 7t (<K0 leuk'sit )E**/
J;0 tr'mb'sit 9).***/ J;0 2alium 3.*( mm'l/;. #ritr'sit mikr'sitik hip'kr'm.
Ada riwayat ab'rtus ( kali.
Diagn1sis +e,6a dan dasa, diagn1sis
-erdasarkan anamnesis0 pemeriksaan !asmani dan pemeriksaan lab'rat'rium rutin
+. &iagn'sis ker!a
+.+. ;upus eritemat'sus sistemik
&asar diagn'sa :
2arena memenuhi = dari ++ kriteria untuk klasi3ikasi S;#0 yaitu :
+.+.a. .uam malar
/ Pada pemeriksaan 3isik didapatkan e33lu'resensi makul'papular
eritemat'sus pada wa!ah0 tangan dan kedua paha
+.+.b. Tr'mb'sit'penia e.% lupus 5gangguan hemat'l'gi6
/ Tr'mb'sit 9).***/ J;
+.+.%. St'matitis e.% lupus
/ 1usi berdarah0 bibir dan mulut sariawan
/ Pada pemeriksaan 3isik ditemukan er'si pada bibir
+*
+.+.d. Artritis e.% lupus
/ nyeri sendi terutama persendian kaki
+.+.e. 7epatitis e.% lupus
/ 7epar membesar ( !ari di bawah ar%us %'stae0 tepi ta!am0
permukaan rata0 k'nsistensi lunak
/ Sklera ikterik
+.(. Anemia &e3isiensi besi e.% intake kurang
&asar diagn'sa :
/ Na3su makan menurun
/ Pemeriksaan darah tepi didapatkan eritr'sit mikr'sitik hip'kr'm
+.3. 7ip'kalemia e.% intake kurang
&asar diagn'sa :
/ 2 3.*<mm'l/;
/ 2urang makan dan minum0 na3su makan menurun
Diagn1sis di3e,ensial dan dasa, diagn1sis di3e,ensial
(. &iagn'sis di3erensial
(.+. &ermatitis 3't'k'ntak
&asar diagn'sa :
/ "akul'papular hiperpigmentasi pada tempat yang terkena sinar
matahari 5wa!ah6 dan gatal
(.(. Sindr'm dismiel'p'etik
&asar diagn'sa :
/ Pansit'penia
/ 2eluhan %epat %apai0 gusi berdarah0 demam
(.>. 7epatitis :iral akut
&asar diagn'sa :
/ 7epar membesar ( !ari di bawah ar%us %'stae0 tepi ta!am0
permukaan rata0 k'nsistensi lunak
/ Sklera ikterik
(.<. St'matitis e.% de3isiensi nutrien
&asar diagn'sa :
/ 1usi berdarah0 bibir dan mulut sariawan
/ Pada pemeriksaan 3isik ditemukan er'si pada bibir
/ 2urang makan dan minum0 na3su makan menurun
Peme,i+saan *ang dian6(,+an
a. Periksa ANA
b. Periksa Anti/Sm
%. Periksa urine lengkap
d. Periksa 3ungsi hepar
++
e. Periksa S14T0 S1PT0 PT0 aPTT
3. .'ntgen th'raF PA
g. Periksa gm anti 7AD0 7bsAg0 anti 7$D
h. 9S1 abd'men

Ren@ana 0engel1laan
N'n Barmak'l'gis
/ #dukasi terhadap pasien S;#
/ -ed rest
Barmak'l'gis
/ n3us 2A#N "130 (* tetes/menit
/ "etilprednis'l'n + gr D selama 3 hari 5 untuk men%egah kerusakan neur'n yang
lebih banyak akibat in3lamasi6 lalu dilan!utkan dengan Prednis'n + mg/kg--/hari0
'ral
/ $e3'taFime ( F + gr0 D
/ Para%etam'l 3 F >** mg0 'ral
/ Ditamin $ + F >** mg0 D
Pen@egahan
Primer :
/ Tes &NA bila ada angg'ta keluarga yang menderita S;#
Sekunder :
/ "enambah waktu istirahat dan mengatur !am ker!a
/ 7indari paparan sinar matahari atau gunakan tabir surya
/ 7indari k'ntrasepsi h'rm'nal0 stress em'si'nal dan !angan mer'k'k
/ Pengaturan terhadap kehamilan
/ Skrining keganasan
Tersier
/ 7& bila $2& e.% ne3ritis lupus
/ Transplantasi hati bila ter!adi gagal hati
P,1gn1sis
/ Ad :itam : dubia ad b'nam
/ Ad 3un%ti'nam : dubia ad b'nam
/ Ad sanati'nam : dubia ad malam
+(
B'll'w up
S : Sariawan0 bibir pe%ah/pe%ah
4 : T& +(*/E*mm7g
Nadi )= kali/menit
Suhu 3< L%elsius
.. (* kali/menit
"uk'sa mulut hiperemis0 bibir er'si3
A : ;upus eritemat'sus sistemik
P : Prednis'n 3 F 3 tablet 5 + tab M > mg6 P.4
$e3'taFime ( F + gr P.4
Ditamin $ >** mg + tablet
+3
TNJA9AN P9STA2A
Sistemik ;upus #ritemat'sus 5S;#6

S;# adalah suatu penyakit aut'imun multisistem dengan mani3estasi dan si3at yang
sangat berubah ? ubah 5Pat'l'gi 0.'bbin6. Sebelum mempela!ari penyakit S;#0
sebaiknya kita mempela!ari reaksi hipersensiti:itas. Pada dasarnya hipersensiti:itas dapat
dibagi = yaitu hipersensiti:itas tipe 0 hipersensiti:itas tipe 0 hipersensiti:itas tipe
dan hipersensiti:itas tipe .
A.7ipersensiti:itas tipe 5 alergi dan ana3ilaksis6

7ipersensiti:itas tipe merupakan resp'n !aringan yang ter!adi se%ara %epat 5 se%ara
khusus hanya dalam bilangan menit6 setelah interaksi dengan antib'di g# yang
sebelumnya berikatan dengan sel mast dan sel bas'3il pada pen!amu yang tersensitisasi.
+=
-anyak tipe yang terl'kalisasi mempunyai ( tahap yang dapat ditentukan se%ara !elas :
+. .esp'n awal0 ditandai dengan :as'dilatasi0 keb'%'ran :askular0 dan spasme 't't p'l's
yang biasanya mun%ul dalam rentang > hingga 3* menit setelah terpa!an 'leh suatu
alergen dan menghilang setelah <* menit.
(. 2edua 3ase lambat 0 yang mun%ul ( hingga E !am kemudian dan berlangsung selama
beberapa hari. &itandai dengan in3iltrasi e'sin'3il serta sel peradangan akut dan kr'nis
lainnya yang lebih hebat pada !aringan dan !uga ditandai dengan penghan%uran !aringan
dalam bentuk kerusakan epitel muk'sa.
Sel mast 5 dari sum ? sum tulang6 tersebar luas dalam !aringan 0 men'n!'l pada
daerah didekat pembuluh darah dan sara3 serta dalam subepitel.Sit'plasmanya
mengandung granula dilapisi membran yang mempunyai berbagai mediat'r yang akti3
se%ara bi'l'gis. Sel mast dapat diakti:asi dengan adanya g# 5 pertautan silang dan
terikat melalui B% a3initas tinggi60 k'mplemen $>a dan $3a 5 berikatan pada resept'r
membran sel mast spesi3ik6 0 rangsang 3isik 5panas0 dingin0sinar matahari 6 0'bat ? 'batan
5 k'dein 0 m'r3in 0dll...60 dan sit'kin tertentu dari makr'3ag.
Pada reaksi hipersensiti:itas tipe ada dua !enis mediat'r yang dilepaskan yaitu
mediat'r primer dan mediat'r sekunder. "ediat'r primer terdiri dari histamin0
aden'lin0heparin0 3akt'r kem'taksis untuk neutr'3il dan e'sin'3il0 dan pr'tease n'rmal.
7istamin akan meningkatkan permeabilitas :askular0 :as'dilatasi0br'nk'k'nstriksi.
dan meningkatnya sekresi mukus. Adrenalin akan menyebabkan br'nk'k'nstriksi dan
mnghambat agregasi tr'mb'sit dan pr'tease n'rmal akan mempr'duksi kinin dan
meme%ah k'mplemen yang ber3ungsi sebagai 3akt'r kem'taksis dan in3lamasi.
"ediat'r sekunder tediri atas lipid dan sit'kin. "ediat'r lipid berasal dari akti3asi
3's3'lipase A( yang meme%ah 3's3'lipid dari membran sel mast men!adi asam
arakhid'nat dan selan!utnya akan dipe%ah men!adi leuk'trin dan pr'staglandin."ediat'r
sekunder adalah leuk'trin0 pr'staglandin 0 3akt'r pengakti:asi tr'mb'sit dan sit'kin dari
sel mast 5 TNB0;/+0;/=0dll...6.
+>
.ingkasan ker!a mediat'r sel mast pada hipersentisi:itas tipe
2er!a "ediat'r
n3iltrasi sel Sit'kin 5 misalnya TNB6
;euk'trin -=
Bakt'r kem'taksis e'sin'3il pada ana3ilaksis
Bakt'r kem'taksis neutr'3il pada ana3ilaksis
Bakt'r pengakti:asi tr'mb'sit
Das'akti3 5 :as'dilatasi0 7istamin
N pemeabilitas :askular6 Bakt'r pengakti:asi tr'mb'sit
;euk'trin $=0&=0#=
Pr'tease netral yang mengakti:asi k'mplemen dan kinin
Pr'staglandin &(
Spasme 't't p'l's ;euk'trin $=0&=0#=
7istamin
pr'staglandin
Bakt'r pengakti:asi tr'mb'sit
"ani3estasi klinis sistemik dan l'kal.
/ gatal
/ urtikaria
/ eritema kulit
/ kesulitan berna3as 5 br'nk'k'nstriksi dan hipersekresi mukus6
/ edema laring
/ :'mitus
/ kaku perut
/ diare
/ sy'k ana3ilaktik
"4.# NB4 : Ada hubungan dengan gen sit'kin pada kr'm's'm >O yang mengatur
keluarnya g# dalam sirkulasi.
+<
-. 7ipersensiti:itas tipe 5 bergantung pada antib'di 6
&iperantarai 'leh antib'di yang diarahkan untuk melawan antigen target pada
permukaan sel atau k'mp'nen !aringan lain. 7ipersensiti:itas ada 3 pr'ses yaitu
tergantung k'mplemen0 A&$$0dis3ungsi sel yang diperantarai antib'di.
A.tergantung k'mplemen
antigen ? antib'di akti:asi k'mplemen lisis 'leh k'mpleks penyerang
membran 5lisis langsung6
antigen ? antib'di makr'3ag 53ag'sit'sis6
5'ps'nisasi6 tambah k'mplemen makr'3ag 5 3ag'sit'sis6
-. A&$$0 sit't'ksisitas selular bergantung antib'di
/Pada sel yang membawa resept'r untuk bagian B% g1
/ diperantarai 'leh leuk'sit termasuk neutr'3il 0e'sin'3il0makr'3ag dan sel N2
5natural killer6
$. &is3ungsi sel yang diperantarai antib'di
Seperti pada myastenia gra:is 0 dimana antib'di menduduki resept'r asetilk'lin.
+)
+E
$ 7ipersensiti:itas tipe 5 diperantarai k'mpleks imun6
&iperantarai 'leh pengendapan k'mleks antigen ? antib'di 5imun60 diikuti dengan
akti:asi k'mplemen dan akumulasi leuk'sit p'lim'r3'nuklear. Tempat pengendapan
biasanya gin!al0sendi0 kulit0!antung0permukaan ser'sa dan pembuluh darah ke%il.
Bakt'r yang mempengaruhi apakah dan dimana k'mpleks imun mengendap
+.muatan k'mpleks 5ani'n/ kati'n6
(.ukuran k'mpleks imun
3.Status sistem 3ag'sit m'n'nuklear n'rmalnya menyaring keluar k'mpleks imun 0
makr'3ag PP / dis3ungsi'nal menyebabkan bertahannya k'mpleks imundalam sirkulasi0
dan meningkatkan kemungkinan pengendapan !aringan.
=.:alensi antigen
>. a:iditas antib'di
<.a3initas antigen terhadap berbagai !aringan
). hem'dinamika
E.arsitektur dimensi k'mpleks tersebut.


+9
(*
&.7ipersensiti:itas tipe D 5selular 6
&iperantarai 'leh sel T tersensitisasi se%ara khusus bukan antib'di dan dibagi lebih
lan!ut men!adi ( tipe dasar :
+.hipersensiti:itas tipe lambat diinisiasi 'leh $&=8 5 &T70 &elayed type '3
hipersensiti:ity6.
Antigen ? antib'di akan berikatan dengan sel Th+ "7$ akti:asi k'mplemen
melepaskan sit'kin0 "AB0"Bdll...//P akti:asi makr'3ag makr'3ag akan melepaskan
enGim dan 4( ter'ksidasi dll...
(.sit't'ksisitas sel langsung diperantarai 'leh sel T $&E8 5 A %ell mediated immune 6
antigen luar ? antib'di 5 dibantu 'leh ;/+6 akan berikatan dengan sel Th+ "7$
yang akan mengeluarkan ;(0BN ? Q0"AB0"B. ;( dan BN ? Q akan
mengakti3kan lim3'sit T.
Tabel perbandingan rekasi hipersensiti:itas
karakteristik D
antib'di g# g1/g" g1/g" Tidak ada
antigen eks'gen Permukaan sel larut Jaringan0 'rgan
.esp'n imun +>/3* menit "enit / !am 3/+* !am =E/)( !am
tampilan ,eal dan 3lare
/kemerahan
;isis dan nekr'sis #ritema dan 'dem #ritema
Yang mengakti3kan -as'3il dan e'sin'3il Ab dan k'mplemen 2'mplemen dan
neutr'3il
"'n'sit dan lim3'sit
&itrans3er dengan Ab Ab Ab Sel T
%'nt'h Asma Trans3usi S;# Tes tuberkulin
7ay 3e:er #ritr'blast'sis 3etalis
S;# merupakan penyakit aut'imun 0 maka akan dibahas mekanisme aut'imun
sebelum men!elaskan S;#.Aut'imunitas menun!ukan hilangnya t'leransi diri. T'leransi
imun'l'gi adalah suatu keadaan saat sese'rang tidak mampu mengembangkan suatu
resp'n imun melawan suatu antigen yang spesi3ik.T'leransi diri se%ara khusus
menun!ukkan kurangnya resp'nsi:itas imun terhadap antigen !aringannya sendiri.
"ekanisme penyakit aut'imun
/ kegagalan t'leransi
kegagalan kematian sel yang diinduksi 'leh akti:asi.
/ gangguan anergi sel T
/ pemintasan kebutuhan sel - untuk bantuan sel T
(+
Imengubah epit'p sel T dari suatu antigen sendiri
/ kegagalan supresi yang diperantarai sel T
/ mimikri m'lekular
beberapa agen in3eksius memberikan epit'p kepada antigen diri dan resp'n imun
yang melawan mikr'batersebut akan menghasilkan resp'n yang serupa terhadap antigen
diri yang beraksi silang
/ akti:asi lim3'sit p'likl'nal
aut'imunitas dapat ter!adi !ika kl'n yang sel3 reakti3 terhadap anergik tidak diakti3kan
'leh mekanisme yang tidak tergantung antigen. $'nt'h superantigen yang merangsang
sel T $&=8 sehingga bertambah banyak tetapi tidak terdapat antigen maka ter!adi
penimbunan sel T $&=8 5 aut'imun6.
/ pelepasan antigen terasing
ada antigen yang biasanya disimpan / diasingkan di dalam suatu 'rgan.Pada saat 'rgan
tersebut dibuang maka ter!adilah pelepasan antigen.
/ pa!anan epit'p sendiri yang tersembunyi dan penyebaran epit'p
se!umlah besar determinan sendiri tidak dipr'ses sehingga tidak dikenali 'leh sistem
imun !adi sel T sema%am itu dapat menyebabkan penyakit aut'imun !ika epit'p tersebut
kemudian disa!ikan dalam bentuk suatu imun'genik.
Setelah di!elaskan diatas mekanisme aut'imun maka sekarang kita akan membahas
S;# lebih dalam.
SLE adalah penyakit kr'nik 0 gangguan aut'imun in3lamasi yang dapat mempengaruhi
kulit0sendi0gin!al0 dan 'rgan ? 'rgan lain.5 sumber : "edline0 www.nlm.nih.g':/ lupus6.
E)i1l1gi
/ aut'imun 5 kegagalan t'leransi diri6
/ %ahaya matahari 5 9D6
/ stress
/ agen in3eksius seperti :irus0 bakteri 5 :irus #pstein -arr0 Strept'k'kus0klebsiella6
/ 'bat ? 'batan : Pr'%ainamid07idralaGin0antipsyk'tik0$hl'rpr'maGine0s'niaGid
((
/ Gat kimia : merkuri dan silik'n
/ perubahan h'rm'n
Sign dan s*m0)1m
/ 3atigue
biasanya merupakan resp'n terhadap ster'id. Penggunaan anti malaria0dan untuk
latihan.
/ perubahan berat badan
S;# biasanya dapat menyebabkan kehilangan berat badan dan kenaikan berat badan.
2ehilangan berat badan / weight l'ss akibat :
I kekurangan na3su makan 5;+6
I e3ek samping 'bat
I penyakit gastr'intestinal
I kehilangan banyak %airan akibat 'bat ? 'batan antidiuretik
2enaikan berat badan akibat :
I retensi air dan garam yang berhubungan dengan penyakit gin!al
I meningkatnya na3su makan dengan adanya penggunaan ster'id.
/ &emam
paling sering pada pasien S;#.
&apat disebabkan 'leh :
I &emam yang berulangkali dapat disebabkan S;# yang akti3 / in3eksi
I &emam berkepan!angan dapat disebabkan 'leh keterlibatan $NS atau e3ek
samping dari 'bat.
&emam untuk meng'bati akti3 S;# biasanya menggunakan NSA&S/ A%etamin'phen.
&emam untuk in3eksi 5 malaria6 menggunakan antimalaria.
Ster'id sangat e3ekti3 tetapi !arang digunakan untuk demam.
/ Arthitis
;im3'sit - sin':ial pr'duksi g1 abn'rmal pr'duksi 3akt'r rheumat'id
pembentukan k'mpleks imun pada sin':ial dan atau kartilag' akti:asi k'mplemen
!alur klasik dan alternati3 resp'n in3lamasi arthitis.
/ ruam dan hipersensiti:itas terhadap %ahaya 5 ph't'sensiti:ity6
(3
%ahaya matahari memiliki sinar ultra:i'let 59D60 sinar 9D merusak sel dari kulit
5keratin'sit6 dan menyebabkan sel men!adi mati.Pada 'rang sehat tanpa lupus 0 sel yang
mati ini akan dibuang dengan %epat dan in3lamasi yang diinduksi 'leh matahari akan
menginduksi kerusakan kulit dengan %epat 5sun burn60 dimana pada pasien lupus 0 sel
kulit lebih sensiti3 terhadap sunburn dan dengan adanya peningkatan ke!adian yang
menyebabkan kematian sel 5ap'pt'sis6 yang tidak dibersihkan se%ara e3isien akibatnya isi
dari sel yang mati dapat dilepaskan dan menyebabkan in3lamasi.Selain itu sel tersebut
memiliki &NA dan m'lekul/ m'lekul termasuk .' yang se%ara n'rmal tidak terpapar
pada sel imun sehingga menyebabkan reaksi imun.Akibatnya 'rang yang menderita lupus
akan mengalami ruam ph't'sensiti:ity.
/ Ben'mena .aynaud
adalah k'ndisi yang menurunkan ke%epatan aliran darah ke ekstremitas pada resp'n
terpapar dingin0 stress0 mer'k'k0dan ka3ein. Ben'mena .aynaud merupakan pr'blem
yang sering pada S;# dan mendahului tampilan penyakit.Akibatnya !ari tangan dan kaki
men!adi pu%at0 biru atau merah. Ben'mena .aynaud dapat terbagi ( yaitu Ben'mena
.aynaud primer yang tidak terkait dengan penyakit lain dan Ben'mena .aynaud
sekunder yang terkait dengan penyakit lain.
/Al'pe%ia 5 keb'takan6
Ada berbagai ma%am al'pe%ia tetapi yang berkaitan dengan k'ndisi aut'imun seperti
;upus dan alergi adalah Al'pe%ia areata. Al'pe%ia areata adalah suatu penyakit aut'imun
5sistem imun yang menyerang 3'likel rambut6 dimana 3'likel men!adi sangat ke%il0
pr'duksi rambut lambat dan kehilangan rambut untuk berbulan/bulan atau bertahun ?
tahun.B'likel biasanya kembali n'rmal dan rambut akan tumbuh dalam satu tahun.Selain
itu0 peng'batan terhadap arthitis !uga dapat menimbulkan ker'nt'kan rambut.$'nt'h
'bat/ 'batan tersebut adalah meth'treFat5.heumatreF60 ara:a/ le3lun'mide0plaOuenil
5hidr'ksikl'r'Ouin60NSA&s.2er'nt'kan rambut pada penyakit arthitis biasanya
sekunder 5 tel'gen e33lu:ium60 dimana akar rambut did'r'ng se%ara prematur pada resting
state5tel'gen6.
/1in!al
agregat k'mpleks imun akan disaring di gin!al dan mengendap di membran basal
gl'merulus.2'mpleks lainnya mungki mengakti3kan k'mplemen dan menarik granul'sit
(=
dan menimbulkan reaksi in3lamasi sebagai gl'merul'ne3ritis.2erusakan gin!al
menimbulkan pr'teinuri dan kadang/ kadang pendarahan.&era!at ge!ala penyakit dapat
berubah ? ubah sesuai dengan kadar k'mpleks imun.2elainan gin!al !uga dapat
menyebabkan kulit gatal0sakit/nyeri dada0susah berpikir0mual dan muntah.
/1 tra%t0 saluran pen%ernaan
karena penggunaan ster'id dan NSA&s.
/pulm'0 paru/ paru
+.pleuritis
nyeri dada yang diperburuk dengan menarik na3as dalam.Pleuritis dapat berasal dari
in3lamasi saluran pada perna3asan dan didalam dada.
(. na3as pendek
Penumpukan %airan pada ruang di paru ? paru 5e3usi pleura6 dapat turut %ampur tangan
dengan pengembangan paru ? paru.n3lamasi dari kantung udara 5 pneum'nitis6 atau
dis3ungsi dan luka pada !aringan peny'k'ng antara kantung udara 5 penyakit paru ? paru
intersial6 dapat menyebabkan kesulitan berna3as.7ipertensi pulm'nary dapat !uga
menyebabkan na3as pendek yang biasanya ter!adi pada saat pendesakan.
/2ardi':askular
+.sakit / nyeri dada selama latihan
Selain ini !uga penyakit arteri k'r'ner dapat menyebabkan angina pe%t'ris.Penyakit nyeri
dada tiba ? tiba atau tekanan yang tidak ter!adi dlam beberapa menit bisa
mengindenti3ikasikan serangan !antung 5mi'kardia% in3ark6
(.nyeri dada akibat in3lamasi sekeliling !antung 5peri%arditis6
3.na3as pendek akibat penyakit pada katup !antung
kerusakan atau penyempitan katup !antung dapat ter!adi akibat kerusakan lapisan ruang
!antung dan permukaan katup halus5end'kardium6.2'ndisi dikenal dengan end'karditis
:erru%'us 5;ibman/ sa%ks end'%arditis6.
/sistem sara3
%emas0 depresi0bingung0kehilangan ingatan0 halusinasi0ke!ang 0lemah0 dan matirasa
merupakan akibat S;# pada $NS 5$entral Ner:'us Sistem6. ;emah dan matirasa
disebabkan karena rusaknya satu atau lebih sara3 pada tangan atau kaki dan !uga karena
(>
pr'blem di $NS 5sum/ sum tulang dan 'tak6.Akibat S;# yang paling sering adalah
kesulitan untuk k'nsentrasi dan berpikir !ernih.
=."ata
1e!ala paling sering adalah mata kering dengan perasaan seperti berpasir0 tidak adanya
air mata atau penurunan air mata 52erat'%'n!u%ti:itis si%%a6. Jarang ter!adi in3lamasi
pembuluh darah di retina kerusakan penglihatan. S%leritis !uga bisa ter!adi pada pasien
lupus0 dimana s%leritis adalah in3lamasi pada bagian putih mata.
>.&arah
Jumlah darah menurun ter!adi anemia0 leuk'penia0 tr'mb'sit'penia.Anemia
menyebabkan na3as pendek dan 3atigue.;euk'penia menyebabkan mudah terkena
in3eksi.Tr'mb'sit'penia menyebabkan mudah memar dan pendarahan.
(<

()

Pemeriksaan penun!ang pada S;#
/$-$ 5$'mplete -l''d $ell $'unt6
mengukur !umlah sel darah0 maka terdapat anema0 leuk'penia0tr'mb'sit'penia.
/#S.5#rithr'%yte Sedimen .ate60 la!u endap darah
pada lupus akan #S. akan lebih %epat daripada n'rmal.
/3ungsi hati dan gin!al 5bi'psi6
/urinalysis
pengukuran urin kadar pr'tein dan sel darah merah
/ C/ray dada
/#$15#%h'%ardi'gram6
/test Syphilis
3alse p'siti3 bila indikasi antib'di anti3's3'lipid.
/ANA 5antib'di antinuklear6
P'la 3lur'resensi nukleus menun!ukkan !enis antib'di yang terdapat dalam serum pasien
dan dikenal dengan adanya = p'la dasar:
I persamaan h'm'gen atau di3us biasanya men%erminkan antib'di terhadap kr'matin0
hist'n0 dan &NA rantai ganda.
I p'la perwarnaan melingkar atau peri3er paling sering menun!ukkan adanya antib'di
terhadap &NA untai ganda
I p'la ber%ak adalah p'la yang paling umum dan menun!ukkan adanya ber%ak yang
berukuran seragam atau berbeda ? beda.P'la ini menggambarkan adanya antib'di
terhadap unsur nukleus n'n &NA antigen sm0.NP5rib'nukleipr'tein6 serta antigen
SSA dan SSb.
IP'la nukle'lar menggambarkan adanya sedikit bintik/ bintik 3lur'resensi yang terputus
? putus didalam nukleus yang memperlihatkan antib'di.Paling sering pada skler'sis
sistemik.
(E

9!i imun'3lur'resensi ANA pada setiap pasien S;# 8 sehingga u!i tersebut sangat
sensiti3.
/ serum gl'bulin elektr'3'resis
/3akt'r rheumat'id
/urin pr'tein
/serum pr'tein elektr'3'resis
/m'n'nukle'sis sp't test heter'phil antib'dy test
/$ry'gl'bulin
/test $''mb
/$3
/antitir'id mi%r's'mal b'dy
(9
/antithyr'gl'bulin antib'dy
/antimit'k'ndrial antib'dy
/antism''th mus%le antib'dy
/test pitalupus
temuan spesi3ik pada lupus0 menun!ukkan adanya pita ig1 yang khas dan atau di3usi ig"
pada persambungan pita ig1 derm'/epidermis pada kulit yang ada dan yang tidak.
5www.nlm.nih.g':/medline6
Pena)ala+sanaan dan 0en@egahan -e3e+ sam0ing.
%NSA&s menurunkan in3lamasi dan sakit pada 't't 0 sendi0 dan !aringan lain.
$'nt'h aspirin0ibupr'3en0bapr'Fen dan sulinda%.
#3ek samping : gangguan perut0 ulser0sakit perut00 ul%er bleeding.
9ntuk mengurangi e3ek samping sebaiknya dimakan sesudah makan atau men%ampur
'bat untuk men%egah ul%er seperti mis'pr'st'l yang diberikan bersama ? sama.
/2'rtik'ster'id lebih p'ten untuk menurunkan in3lamasi dan memperbaiki 3ungsi
penggunaan bisa 'ral0 in!eksi ke sendi dan intra:ena. $'nt'h : prednis'n.
#3ek samping : meningkatkan berat badan 0 penipisan kulit dan tulang0
in3eksi0diabetes0katarak0nekr'sis sendi0wa!ah bengkak 5m''n 3a%e6.
2elaparan dapat dik'ntr'l dengan banyak minum 0 antasida0 histamin 7(
bl'ker5%imetiden0 ranitidin6 dan inhibit'r p'mpa pr't'n5'meperaG'l6.
/7idr'ksikl'r'Ouin5plaOuenil6
'bat antimalaria 0 e3ekti3 untuk S;# dengan penyakit 3atiOue0 kulit dan sendi.-aik untk
mengurangi ruam tapi meningkatkan penipisan pembuluh darah.
$'nt'h lain 'bat malaria : 2l'r'Ouin
#3ek samping: diare0 gangguan perut0 dan pigmen mata berubah5 harus dipantau 'leh ahli
mata6
/imun'supresi3
seperti meth'treFat5rheumatreF60aGathi'prine5imuran60%y%l'ph'sphanid5%yt'Fan60
%h'lrambu%il0 dan %y%l'sp'rin.
#3ek samping: menurunkan hasil $-$0 meningkatkan in3eksi dan meningkatkan
pendarahan. .heumatreF t'ksisitas hati
3*
/ untuk penyakit gin!al yang berhubungan dengan S;# my%'phen'late m'3etil.
/plasmapheresis pembuangan antib'di dan substansi imun lain unutk menurunkan
resp'n imun. Plasmapheresis !uga dapat membuang %ry'gl'bulin.
/ transplantasi gin!al
/rituFimab5rituFan6 i.: antib'di untuk menekan sel darah putih 0 sel - dan menurunkan
sirkulasinya
/'mega 3/ minyak ikan menurunkan akti:itas penyakit dan resik' penyait !antung.
/:itamin & karena pasien lupus tidak bisa terpapar matahari 5=**/E** unit/hari6
/kalsium ibu hamil dan men'pause
/ p'la makan
/ latihan
/imunisasi in3luenGa0 pneum'%'%%al0rubella0:ari%ella0p'li' dll..
0en@egahan
/ tidak mer'k'k
/ tidak terpapar bahan kimia
/ imunisasi
/ menyadari sympt'm awal dan k'munikasi dengan d'kter dll...
0,1gn1sis dan ,eha/ili)asi
pr'gn'sis
S;# ada dua yaitu mild dan yang merusak 3ungsi 'rgan tubuh.
Pasien yang tidak bereaksi dengan terapi standar akan %epat menyebabkan kegagalan
'rgan dan meninggal.-anyak pasien dalam keadaan remisi dengan sedikt atau tidak ada
masalah pr'blem dan relaps0 ketika in3lamasi akti3 dan menyebabkan
kemerahan5ruam6.2eselamatan dari S;# meningkat dari =*K tahun +9>* an !adi 9*K
dalam +* tahun.ni disebabkan diagn'stik dini0 peng'batan lebih awal0 meningkatkan
terapi.-anyak pasien remisi dan tidak memerlukan peng'batan.Pada suatu studi <<)
pasien0 diperkirakan (>K men%apai remisi terakhir pada tahun terakhir..emisi !uga
terlihat pada 'rang yang mengalami penyakit gin!al parah.4rang hamil !uga bisa
melahirkan bayi n'rmal !ika tidak ada penyakit gin!al parah dan penyakit !antung.
3+
.ehabilitasi
/terapi 3isik untuk menurunkan rasa sakit0 ke!ang0 in3lamasi0 dan meningkatkan
pergerakan sendi.
/latihan aer'b
/latihan is'metrik
/latihan is't'nik
/latihan kekuatan
/es k'mpres
/latihan perna3asan
/terapi beker!a
/terapi bi%ara
/terapi rekreasi
re3erensi
www.nlm.nih.%'m
lmu Penyakit &alam 9
-asi% Path'l'gy .'bbins
dan berbagai sumber lainnya.

3(
+.
33

Anda mungkin juga menyukai