RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KOJA Nama Mahasiswa : Meliana Tanda Tangan : NIM : ! "##$%#&# IDENTITAS PASIEN Nama lengkap : Ny. Y Jenis kelamin : Perempuan Tempat / tanggal lahir : 39 tahun Suku bangsa : Padang Status perkawinan : Sudah menikah Agama : slam Peker!aan : Tidak beker!a Pendidikan : S"#A Alamat : $ilin%ing A' ANAMNESIS &iambil dari: Aut' dan all'anamnesa Tanggal: () April (**9 Jam: +*.** ,- Kel(han U)ama: &emam + hari S".S. Riwa*a) Pen*a+i) Se+a,ang: + bulan S".S timbul ber%ak/ber%ak merah tidak terasa gatal dan tidak sakit di wa!ah dan tubuh 's0 ber%ak tersebut pertama kali mun%ul di wa!ah. $epat lelah dan demam yang tiba/tiba tinggi sering dialami0 tidak naik turun dan tidak menggigil. 1usi 's berdarah0 bibir dan mulut dipenuhi sariawan yang kadang/kadang !uga berdarah. Adanya perdarahan di tempat lain seperti mimisan disangkal. 2arena rasa sakit akibat sariawannya 's men!adi kurang makan dan minum0 selain itu na3su makan !uga menurun. Adanya nyeri ulu hati0 mual dan muntah disangkal. + hari S".S 's menderita demam tinggi dan tidak naik turun0 tidak menggigil0 adanya ke!ang dan penurunan kesadaran disangkal. 4s !uga mengeluh sakit kepala. -A- 's k'nsistensi padat dengan 3rekuensi + kali sehari0 adanya darah dan lendir disangkal. -A2 berwarna kuning muda0 adanya darah dan rasa sakit saat berkemih !uga disangkal 'leh 's. .ambut berkurang karena r'nt'k !uga dikeluhkan. Adanya nyeri pada persendian terutama kaki0 namun keluhan tidak tahan terhadap paparan sinar matahari disangkal. 4s !uga menyangkal mengk'nsumsi 'bat/'batan seperti 'bat 3lek0 asma0 asam urat dan darah tinggi. Adanya riwayat keguguran ( kali0 riwayat penyakit darah tinggi0 ken%ing manis0 !antung disangkal. + Pen*a+i) Dah(l( -Tah(n. 5/6 $a%ar 5/6 "alaria 5/6 -atu gin!al/saluran kemih 5/6 $a%ar air 5/6 &isentri 5/6 -urut 5hernia6 5/6 &i3teri 5/6 7epatitis 5/6 Penyakit pr'stat 5/6 -atuk re!an 5/6 Ti3us abd'minalis 5/6 ,asir 586$ampak 5/6 Skr'3ula 5/6 &iabetes 586 n3luensa 5/6 Si3ilis 5/6 Alergi 5/6 T'nsilitis 5/6 1'n're 5/6 Tum'r 5/6 2'rea 5/6 7ipertensi 5/6 Penyakit pembuluh darah 5/6 &emam rematik akut 5/6 9lkus :entrikuli 5/6 Perdarahan 'tak 5/6 Pneum'nia 5/6 9lkus du'deni 5/6 Psik'sis 5/6 Pleuritis 586 1astritis 5/6Neur'sis 5/6 Tuberkul'sis 5/6 -atu empedu 5/6 ;ain/lain : 5/6 4perasi 5/6 2e%elakaan Riwa*a) Kel(a,ga 7ubungan 9mur 5tahun6 Jenis 2elamin 2eadaan 2esehatan Penyebab "eninggal 2akek ;aki/laki "eninggal 9sia tua Nenek Perempuan "eninggal 9sia tua Ayah )* ;aki/laki "eninggal 9sia tua bu <* Perempuan "eninggal 9sia tua Saudara =3 =( Perempuan ;aki/laki Sehat Sehat / / Anak +> +3 ;aki/laki Perempuan Sehat Sehat / / Ada+ah Ke,a/a) Yang Mende,i)a: Penyakit Ya Tidak 7ubungan Alergi 8 Asma 8 Tuberkul'sis 8 Arthritis 8 .ematisme 8 7ipertensi 8 Jantung 8 1in!al 8 ;ambung 8 ANAMNESIS SISTEM $atatan keluhan tambahan p'siti3 disamping !udul/!udul yang bersangkutan K(li) 5 6 -isul 586 .ambut kepala r'nt'k 5 6 2eringat malam 5 6 2uku 5 6 2uning / kterus 5 6 Sian'sis ( 586 ;ain/lain : -ent'l/bent'l merah di wa!ah0 dada0 punggung0 kedua paha Ke0ala 5 6 Trauma 586 Sakit kepala 5 6 Sink'p 5 6 Nyeri pada sinus Ma)a 5 6 Nyeri 5 6 .adang 5 6 Sekret 5 6 1angguan penglihatan 5 6 2uning / kterus 5 6 2eta!aman penglihatan Telinga 5 6 Nyeri 5 6 1angguan pendengaran 5 6 Sekret 5 6 2ehilangan pendengaran 5 6 Tinitus Hid(ng 5 6 Trauma 5 6 1e!ala penyumbatan 5 6 Nyeri 5 6 1angguan pen%iuman 5 6 Sekret 5 6 Pilek 5 6 #pistaksis M(l() 586 -ibir : berdarah 5 6 ;idah k't'r 586 1usi : berdarah 5 6 1angguan penge%ap 5 6 Selaput 586 St'matitis Tengg1,1+an 5 6 Nyeri tengg'r'kan 5 6 Perubahan suara Lehe, 5 6 -en!'lan 5 6 Nyeri leher Dada -Jan)(ng 2 Pa,(. 5 6 Nyeri dada 56 Sesak napas0 tidak disertai mengi dan nyeri dada 5 6 -erdebar 56 -atuk darah 5 6 4rt'pn'e 56 -atuk : -erdahak A/d1men -Lam/(ng 2 Us(s. 5 6 .asa kembung 5 6 ,asir 5 6 "ual 5 6 "en%ret 5 6 "untah 5 6 Tin!a darah 5 6 "untah darah 5 6 Tin!a berwarna dempul 3 5 6 Sukar menelan : Sakit 5 6 Tin!a berwarna ter 5 6 Nyeri perut 5 6 -en!'lan 5 6 Perut membesar Sal(,an Kemih 2 Ala) +elamin 5 6 &isuria 5 6 2en%ing nanah 5 6 Stranguria 5 6 2'lik 5 6 P'liuria 5 6 4liguria 5 6 P'lakisuria 5 6 Anuria 5 6 7ematuria 5 6 .etensi urin 5 6 2en%ing batu 5 6 2en%ing menetes 5 6 Ng'mp'l 5tidak disadari6 5 6 Penyakit Pr'stat Ka)amenia 5 6 ;euk're 5 6 Perdarahan 5 6 ;ain/lain Haid 5 6 7aid terakhir 5 6 Jumlah dan lamanya 5 6 "enar%he 586 Teratur 5 6 Nyeri 5 6 1e!ala 2limakterium 5 6 1angguan haid 5 6 Pas%a "en'pause Sa,a3 dan O)1) 5 6 Anestesi 5 6 Sukar mengingat 5 6 Parestesi 5 6 Ataksia 5 6 4t't lemah 5 6 7ip' / hiper ? esthesi 5 6 2e!ang 5 6 Pingsan 5 6 A3asia 5 6 2edutan 5@Ti%kA6 5 6 Amnesia 5 6 Pusing 5:ertig'6 5 6 ;ain/lain 5 6 1angguan bi%ara 5&isartri6 E+s),emi)as 56 -engkak : 5 6 &e3'rmitas 58 6 Nyeri sendi terutama !ari/!ari kaki 5 6 Sian'sis 4ERAT 4ADAN -erat badan rata/rata 52g6 : Tidak diketahui -erat tertinggi kapan 52g6 : <>2g -erat badan sekarang 52g6 : >>2g Turun/naik/tetap : Turun RI5AYAT HIDUP = Riwa*a) Kelahi,an Tempat lahir : 56 &i rumah 58 6 .umah -ersalin 5 6 .S -ersalin &it'l'ng 'leh : 5 6 &'kter 58 6 -idan 56 &ukun 5 6 ;ain/lain Riwa*a) Im(nisasi 5/6 7epatitis 5/6 -$1 5/6 $ampak 5/6 &PT 5/6 P'li' 5/6 Tetanus Riwa*a) Ma+anan Brekuensi / 7ari : 3 C sehari Jumlah / 7ari : 2urang Dariasi / 7ari : 2urang Na3su makan : "enurun Pendidi+an 5 6 S& 56 S;TP 5 86 S;TA 5 6 Sek'lah 2e!uruan 5 6 Akademi 5 6 9ni:ersits 5 6 2ursus 5 6 Tidak sek'lah Kes(li)an 2euangan : / Peker!aan : Tidak beker!a 2eluarga : / ;ain/lain : / A' PEMERIKSAAN JASMANI Peme,i+saan Um(m Tinggi badan : +>> %m -erat badan : >> 2g Tekanan darah : +(*/E* mm7g Nadi : E* F/menit Suhu : 3< ' $ Pernapasan 5Brekuensi dan tipe6 : (( F/menit0 abd'min't'rakal 2eadaan giGi : $ukup 2esadaran : $'mp's mentis Sian'sis : / 9dema umum : / 7abitus : Atletikus $ara ber!alan : Akti3 "'bilitas 5Akti3 / Pasi36 : Akti3 9mur menurut taksiran pemeriksa : Sesuai As0e+ Ke6iwaan Tingkah laku : wa6a, / gelisah / tenang / hip'akti3 / hiperakti3. Alam perasaan : /iasa / sedih / gembira / %emas / takut / marah. Pr'ses pikir : wa6a, / %epat / gangguan waham / 3'bia / 'bsesi. > K(li) ,arna : kuning langsat #33l'resensi :,a!ah0 dada0 punggung0 ekstremitas bawah H makul'papular eritemat'sus Jaringan parut : / Pigmentasi : / Pertumbuhan rambut : "erata Pembuluh darah : / Suhu raba : 7angat ;embab / kering : 2ering 2eringat : 9mum: 8 Turg'r : N'rmal Setempat: kterus : / ;apisan lemak : "erata #dema : / ;ain/lain : / Kelen6a, 7e)ah 4ening Submandibula : Tidak teraba membesar ;eher : Tidak teraba membesar Suprakla:ikula : Tidak teraba membesar 2etiak : Tidak teraba membesar ;ipat paha : Tidak teraba membesar Ke0ala #kspresi wa!ah : Tenang Simetri muka : Simetris .ambut : .'nt'k0 merata0 hitam Pembuluh darah temp'ral: Teraba Ma)a #F'phthalmus : / #n'pthalmus : / 2el'pak : N'rmal ;ensa : Jernih 2'n!ungti:a : Anemis 8/8 Disus : N'rmal Sklera : kterik 8/8 1erakan mata : N'rmal ;apangan penglihatan : N'rmal Tekanan b'la mata : Tidak dilakukan &e:iati' k'n!ungae : / Nystagmus : / Telinga Tuli : /// Selaput pendengaran : 9tuh ;ubang : 8/8 Penyumbatan : /// Serumen : 8/8 Perdarahan : /// $airan : /// M(l() -ibir : #r'si T'nsil : T+ ? T+0 tidak hiperemis ;angit/langit : 9tuh -au pernapasan: Tidak khas 1igi geligi : 2aries dentis "( "3 "+03 Baring : Tidak hiperemis Trismus : / ;idah : k't'r Selaput lendir : / < Lehe, Tekanan :ena Jugularis 5JDP6: >/( %m 7(4 2elen!ar Tir'id : Tidak teraba membesar 2elen!ar ;im3e : Tidak teraba membesar Dada -entuk : N'rmal Pembuluh darah : Tidak tampak -uah dada : Simetris ;ain/lain : Spider ne:i 5/6 Pa,(%0a,( &epan -elakang nspeksi 2iri Simetris saat statis dan dinamis Simetris saat statis dan dinamis 2anan Simetris saat statis dan dinamis Simetris saat statis dan dinamis Palpasi 2iri Bremitus taktil simetris Bremitus taktil simetris 2anan Bremitus taktil simetris Bremitus taktil simetris Perkusi 2iri S'n'r S'n'r 2anan S'n'r S'n'r Auskultasi 2iri Desikuler0 .h 5/6,h 5/6 Desikuler0 .h 5/60 ,h 5/6 2anan Desikuler0 .h 5/60 ,h 5/6 Desikuler0 .h 5/60 ,h 5/6 Jan)(ng nspeksi -entuk dada simetris0 tidak tampak i%tus %'rdis. Palpasi Teraba i%tus %'rdis di sela iga D linea aFillaries anteri'r kiri dan tidak kuat angkat. Perkusi -atas atas: $S linea parasternal kiri. -atas kiri: $S D linea mid%la:i%ula kiri. -atas kanan: $S D linea sternal kanan. Auskultasi -J / reguler0 murmur 5/60 gall'p 5/6 Pem/(l(h da,ah Arteri Temp'ralis : Teraba pulsasi. Arteri 2ar'tis : Teraba pulsasi. Arteri -rakhialis : Teraba pulsasi. Arteri .adialis : Teraba pulsasi. Arteri Bem'ralis : Teraba pulsasi. Arteri P'plitea : Teraba pulsasi. ) Arteri Tibialis P'steri'r : Teraba pulsasi. Arteri &'rsalis Pedis : Teraba pulsasi. Pe,() Ins0e+si &atar0 simetris0 sikatriks 5/60 ben!'lan 5/60 :ena k'lateral 5/6 Pal0asi &inding perut Supel0 nyeri tekan epigastrium 5/6 7ati Pembesaran ( !ari di bawah ar%us %'stae0 tepi tumpul0 permukaan rata0 k'nsistensi lunak0 nyeri tekan 5/6 ;impa Tidak teraba pembesaran 1in!al -all'tement 5/6 ;ain/ lain Pe,+(si Timpani A(s+(l)asi -ising usus 586 Re3le+s dinding 0e,() N'rmal Ala) +elamin -a)as indi+asi. : Tidak dilakukan Angg1)a ge,a+ 2anan 2iri Lengan 4t't T'nus N'rm't'nus N'rm't'nus "assa N'rmal N'rmal Sendi Tidak bengkak Tidak bengkak 1erakan Akti3 Akti3 2ekuatan N'rmal 58>6 N'rmal 58>6 ;ain?lain "akul'papular .umple leed 586 Palmar eritem 5/6 "akul'papular .umple leed 586 Palmar eritem 5/6 T(ng+ai dan +a+i ;uka Tidak ada Tidak ada Darises Tidak ada Tidak ada 4t't T'nus N'rm't'nus N'rm't'nus "assa N'rmal N'rmal Sendi Tidak bengkak Tidak bengkak 1erakan Akti3 Akti3 2ekuatan N'rmal 58>6 N'rmal 58>6 #dema / / ;ain?lain "akul'papular #ritemat'sus "akul'papular #ritemat'sus Re3le+s .e3leks -isep 8 8 E tend'n Trisep 8 8 Patella 8 8 Ar%hilles 8 8 2remaster I Tidak dilakukan Tidak dilakukan .e3leks kulit 8 8 .e3leks pat'l'gis: / / 81l1+ d(/(, -a)as indi+asi. Tidak dilakukan LA4ORATORIUM RUTIN Tanggal "" A0,il "##9 Nilai n'rmal 7b #'9 g2dL +( / += g/d; ;euk'sit "'&##2 :L >*** / +*.***/ J; Tr'mb'sit #'###2 :L (**.*** / >**.***/ J; 7t ;"< 3) / =3K Tanggal "; A0,il "##9 Nilai n'rmal 7b #'; g2dL +( / += g/d; ;euk'sit '=##2 :L >*** / +*.***/ J; Tr'mb'sit #'###2 :L (**.*** / >**.***/ J; 7t ;< 3) / =3K 9reum +9 mg/d; (* ? =* mg/d; 2reatinin *09 mg/d; *0) ? +0> mg/d; Na +3= mm'l/; +3> / +=) mm'l/; 2 ;'#" mm1l2L 30> / >0* mm'l/; $l +*E mm'l/; 9) ? +*E mm'l/; 7asil pemeriksaan darah tepi : #ritr'sit mikr'sitik hip'kr'm0 anis'p'ikil'sit'sis0 tr'mb'sit'penia Tanggal "> A0,il "##9 Nilai n'rmal 7b 9'; g2dL +( / += g/d; ;euk'sit &"##2 :L >*** / +*.***/ J; Tr'mb'sit ;'###2 :L (**.*** / >**.***/ J; 7t "9< 3) / =3K 9 Tanggal "? A0,il "##9 Nilai n'rmal 7b 9'> g2dL +( / += g/d; ;euk'sit ?';##2 :L >*** / +*.***/ J; Tr'mb'sit $"'###2 :L (**.*** / >**.***/ J; 7t "$< 3) / =3K 1 1 dengue Negati3 1 " dengue Negati3 Tanggal "= A0,il "##9 Nilai n'rmal 7b $'= g2dL +( / += g/d; ;euk'sit &'$##2 :L >*** / +*.***/ J; Tr'mb'sit 9&'###2 :L (**.*** / >**.***/ J; 7t "=< 3) / =3K Ring+asan Se'rang wanita0 39 tahun datang dengan keluhan utama + hari S".S demam tinggi0 tidak naik turun0 tidak disertai menggigil0 adanya ke!ang dan penurunan kesadaran disangkal. + bulan S".S ber%ak/ber%ak merah tidak gatal di wa!ah dan tubuh0 rambut r'nt'k0 nyeri persendian0 gusi berdarah0 bibir dan mulut dipenuhi sariawan yang kadang berdarah0 na3su makan menurun dan %epat lelah. Pada pemeriksaan !asmani didapatkan e33lu'resensi makul'papular eritemat'sus0 pada wa!ah0 tangan dan kedua paha. .ambut r'nt'k0 k'n!ungti:a anemis 8/80sklera ikterik 8/80 bibir er'si0 hepar membesar ( !ari di bawah ar%us %'stae0 tepi tumpul0 permukaan rata0 k'nsistensi lunak0 tidak nyeri. Pada pemeriksaan lab'rat'rium didapatkan 7b E.< g/d;0 7t (<K0 leuk'sit )E**/ J;0 tr'mb'sit 9).***/ J;0 2alium 3.*( mm'l/;. #ritr'sit mikr'sitik hip'kr'm. Ada riwayat ab'rtus ( kali. Diagn1sis +e,6a dan dasa, diagn1sis -erdasarkan anamnesis0 pemeriksaan !asmani dan pemeriksaan lab'rat'rium rutin +. &iagn'sis ker!a +.+. ;upus eritemat'sus sistemik &asar diagn'sa : 2arena memenuhi = dari ++ kriteria untuk klasi3ikasi S;#0 yaitu : +.+.a. .uam malar / Pada pemeriksaan 3isik didapatkan e33lu'resensi makul'papular eritemat'sus pada wa!ah0 tangan dan kedua paha +.+.b. Tr'mb'sit'penia e.% lupus 5gangguan hemat'l'gi6 / Tr'mb'sit 9).***/ J; +.+.%. St'matitis e.% lupus / 1usi berdarah0 bibir dan mulut sariawan / Pada pemeriksaan 3isik ditemukan er'si pada bibir +* +.+.d. Artritis e.% lupus / nyeri sendi terutama persendian kaki +.+.e. 7epatitis e.% lupus / 7epar membesar ( !ari di bawah ar%us %'stae0 tepi ta!am0 permukaan rata0 k'nsistensi lunak / Sklera ikterik +.(. Anemia &e3isiensi besi e.% intake kurang &asar diagn'sa : / Na3su makan menurun / Pemeriksaan darah tepi didapatkan eritr'sit mikr'sitik hip'kr'm +.3. 7ip'kalemia e.% intake kurang &asar diagn'sa : / 2 3.*<mm'l/; / 2urang makan dan minum0 na3su makan menurun Diagn1sis di3e,ensial dan dasa, diagn1sis di3e,ensial (. &iagn'sis di3erensial (.+. &ermatitis 3't'k'ntak &asar diagn'sa : / "akul'papular hiperpigmentasi pada tempat yang terkena sinar matahari 5wa!ah6 dan gatal (.(. Sindr'm dismiel'p'etik &asar diagn'sa : / Pansit'penia / 2eluhan %epat %apai0 gusi berdarah0 demam (.>. 7epatitis :iral akut &asar diagn'sa : / 7epar membesar ( !ari di bawah ar%us %'stae0 tepi ta!am0 permukaan rata0 k'nsistensi lunak / Sklera ikterik (.<. St'matitis e.% de3isiensi nutrien &asar diagn'sa : / 1usi berdarah0 bibir dan mulut sariawan / Pada pemeriksaan 3isik ditemukan er'si pada bibir / 2urang makan dan minum0 na3su makan menurun Peme,i+saan *ang dian6(,+an a. Periksa ANA b. Periksa Anti/Sm %. Periksa urine lengkap d. Periksa 3ungsi hepar ++ e. Periksa S14T0 S1PT0 PT0 aPTT 3. .'ntgen th'raF PA g. Periksa gm anti 7AD0 7bsAg0 anti 7$D h. 9S1 abd'men
Ren@ana 0engel1laan N'n Barmak'l'gis / #dukasi terhadap pasien S;# / -ed rest Barmak'l'gis / n3us 2A#N "130 (* tetes/menit / "etilprednis'l'n + gr D selama 3 hari 5 untuk men%egah kerusakan neur'n yang lebih banyak akibat in3lamasi6 lalu dilan!utkan dengan Prednis'n + mg/kg--/hari0 'ral / $e3'taFime ( F + gr0 D / Para%etam'l 3 F >** mg0 'ral / Ditamin $ + F >** mg0 D Pen@egahan Primer : / Tes &NA bila ada angg'ta keluarga yang menderita S;# Sekunder : / "enambah waktu istirahat dan mengatur !am ker!a / 7indari paparan sinar matahari atau gunakan tabir surya / 7indari k'ntrasepsi h'rm'nal0 stress em'si'nal dan !angan mer'k'k / Pengaturan terhadap kehamilan / Skrining keganasan Tersier / 7& bila $2& e.% ne3ritis lupus / Transplantasi hati bila ter!adi gagal hati P,1gn1sis / Ad :itam : dubia ad b'nam / Ad 3un%ti'nam : dubia ad b'nam / Ad sanati'nam : dubia ad malam +( B'll'w up S : Sariawan0 bibir pe%ah/pe%ah 4 : T& +(*/E*mm7g Nadi )= kali/menit Suhu 3< L%elsius .. (* kali/menit "uk'sa mulut hiperemis0 bibir er'si3 A : ;upus eritemat'sus sistemik P : Prednis'n 3 F 3 tablet 5 + tab M > mg6 P.4 $e3'taFime ( F + gr P.4 Ditamin $ >** mg + tablet +3 TNJA9AN P9STA2A Sistemik ;upus #ritemat'sus 5S;#6
S;# adalah suatu penyakit aut'imun multisistem dengan mani3estasi dan si3at yang sangat berubah ? ubah 5Pat'l'gi 0.'bbin6. Sebelum mempela!ari penyakit S;#0 sebaiknya kita mempela!ari reaksi hipersensiti:itas. Pada dasarnya hipersensiti:itas dapat dibagi = yaitu hipersensiti:itas tipe 0 hipersensiti:itas tipe 0 hipersensiti:itas tipe dan hipersensiti:itas tipe . A.7ipersensiti:itas tipe 5 alergi dan ana3ilaksis6
7ipersensiti:itas tipe merupakan resp'n !aringan yang ter!adi se%ara %epat 5 se%ara khusus hanya dalam bilangan menit6 setelah interaksi dengan antib'di g# yang sebelumnya berikatan dengan sel mast dan sel bas'3il pada pen!amu yang tersensitisasi. += -anyak tipe yang terl'kalisasi mempunyai ( tahap yang dapat ditentukan se%ara !elas : +. .esp'n awal0 ditandai dengan :as'dilatasi0 keb'%'ran :askular0 dan spasme 't't p'l's yang biasanya mun%ul dalam rentang > hingga 3* menit setelah terpa!an 'leh suatu alergen dan menghilang setelah <* menit. (. 2edua 3ase lambat 0 yang mun%ul ( hingga E !am kemudian dan berlangsung selama beberapa hari. &itandai dengan in3iltrasi e'sin'3il serta sel peradangan akut dan kr'nis lainnya yang lebih hebat pada !aringan dan !uga ditandai dengan penghan%uran !aringan dalam bentuk kerusakan epitel muk'sa. Sel mast 5 dari sum ? sum tulang6 tersebar luas dalam !aringan 0 men'n!'l pada daerah didekat pembuluh darah dan sara3 serta dalam subepitel.Sit'plasmanya mengandung granula dilapisi membran yang mempunyai berbagai mediat'r yang akti3 se%ara bi'l'gis. Sel mast dapat diakti:asi dengan adanya g# 5 pertautan silang dan terikat melalui B% a3initas tinggi60 k'mplemen $>a dan $3a 5 berikatan pada resept'r membran sel mast spesi3ik6 0 rangsang 3isik 5panas0 dingin0sinar matahari 6 0'bat ? 'batan 5 k'dein 0 m'r3in 0dll...60 dan sit'kin tertentu dari makr'3ag. Pada reaksi hipersensiti:itas tipe ada dua !enis mediat'r yang dilepaskan yaitu mediat'r primer dan mediat'r sekunder. "ediat'r primer terdiri dari histamin0 aden'lin0heparin0 3akt'r kem'taksis untuk neutr'3il dan e'sin'3il0 dan pr'tease n'rmal. 7istamin akan meningkatkan permeabilitas :askular0 :as'dilatasi0br'nk'k'nstriksi. dan meningkatnya sekresi mukus. Adrenalin akan menyebabkan br'nk'k'nstriksi dan mnghambat agregasi tr'mb'sit dan pr'tease n'rmal akan mempr'duksi kinin dan meme%ah k'mplemen yang ber3ungsi sebagai 3akt'r kem'taksis dan in3lamasi. "ediat'r sekunder tediri atas lipid dan sit'kin. "ediat'r lipid berasal dari akti3asi 3's3'lipase A( yang meme%ah 3's3'lipid dari membran sel mast men!adi asam arakhid'nat dan selan!utnya akan dipe%ah men!adi leuk'trin dan pr'staglandin."ediat'r sekunder adalah leuk'trin0 pr'staglandin 0 3akt'r pengakti:asi tr'mb'sit dan sit'kin dari sel mast 5 TNB0;/+0;/=0dll...6. +> .ingkasan ker!a mediat'r sel mast pada hipersentisi:itas tipe 2er!a "ediat'r n3iltrasi sel Sit'kin 5 misalnya TNB6 ;euk'trin -= Bakt'r kem'taksis e'sin'3il pada ana3ilaksis Bakt'r kem'taksis neutr'3il pada ana3ilaksis Bakt'r pengakti:asi tr'mb'sit Das'akti3 5 :as'dilatasi0 7istamin N pemeabilitas :askular6 Bakt'r pengakti:asi tr'mb'sit ;euk'trin $=0&=0#= Pr'tease netral yang mengakti:asi k'mplemen dan kinin Pr'staglandin &( Spasme 't't p'l's ;euk'trin $=0&=0#= 7istamin pr'staglandin Bakt'r pengakti:asi tr'mb'sit "ani3estasi klinis sistemik dan l'kal. / gatal / urtikaria / eritema kulit / kesulitan berna3as 5 br'nk'k'nstriksi dan hipersekresi mukus6 / edema laring / :'mitus / kaku perut / diare / sy'k ana3ilaktik "4.# NB4 : Ada hubungan dengan gen sit'kin pada kr'm's'm >O yang mengatur keluarnya g# dalam sirkulasi. +< -. 7ipersensiti:itas tipe 5 bergantung pada antib'di 6 &iperantarai 'leh antib'di yang diarahkan untuk melawan antigen target pada permukaan sel atau k'mp'nen !aringan lain. 7ipersensiti:itas ada 3 pr'ses yaitu tergantung k'mplemen0 A&$$0dis3ungsi sel yang diperantarai antib'di. A.tergantung k'mplemen antigen ? antib'di akti:asi k'mplemen lisis 'leh k'mpleks penyerang membran 5lisis langsung6 antigen ? antib'di makr'3ag 53ag'sit'sis6 5'ps'nisasi6 tambah k'mplemen makr'3ag 5 3ag'sit'sis6 -. A&$$0 sit't'ksisitas selular bergantung antib'di /Pada sel yang membawa resept'r untuk bagian B% g1 / diperantarai 'leh leuk'sit termasuk neutr'3il 0e'sin'3il0makr'3ag dan sel N2 5natural killer6 $. &is3ungsi sel yang diperantarai antib'di Seperti pada myastenia gra:is 0 dimana antib'di menduduki resept'r asetilk'lin. +) +E $ 7ipersensiti:itas tipe 5 diperantarai k'mpleks imun6 &iperantarai 'leh pengendapan k'mleks antigen ? antib'di 5imun60 diikuti dengan akti:asi k'mplemen dan akumulasi leuk'sit p'lim'r3'nuklear. Tempat pengendapan biasanya gin!al0sendi0 kulit0!antung0permukaan ser'sa dan pembuluh darah ke%il. Bakt'r yang mempengaruhi apakah dan dimana k'mpleks imun mengendap +.muatan k'mpleks 5ani'n/ kati'n6 (.ukuran k'mpleks imun 3.Status sistem 3ag'sit m'n'nuklear n'rmalnya menyaring keluar k'mpleks imun 0 makr'3ag PP / dis3ungsi'nal menyebabkan bertahannya k'mpleks imundalam sirkulasi0 dan meningkatkan kemungkinan pengendapan !aringan. =.:alensi antigen >. a:iditas antib'di <.a3initas antigen terhadap berbagai !aringan ). hem'dinamika E.arsitektur dimensi k'mpleks tersebut.
+9 (* &.7ipersensiti:itas tipe D 5selular 6 &iperantarai 'leh sel T tersensitisasi se%ara khusus bukan antib'di dan dibagi lebih lan!ut men!adi ( tipe dasar : +.hipersensiti:itas tipe lambat diinisiasi 'leh $&=8 5 &T70 &elayed type '3 hipersensiti:ity6. Antigen ? antib'di akan berikatan dengan sel Th+ "7$ akti:asi k'mplemen melepaskan sit'kin0 "AB0"Bdll...//P akti:asi makr'3ag makr'3ag akan melepaskan enGim dan 4( ter'ksidasi dll... (.sit't'ksisitas sel langsung diperantarai 'leh sel T $&E8 5 A %ell mediated immune 6 antigen luar ? antib'di 5 dibantu 'leh ;/+6 akan berikatan dengan sel Th+ "7$ yang akan mengeluarkan ;(0BN ? Q0"AB0"B. ;( dan BN ? Q akan mengakti3kan lim3'sit T. Tabel perbandingan rekasi hipersensiti:itas karakteristik D antib'di g# g1/g" g1/g" Tidak ada antigen eks'gen Permukaan sel larut Jaringan0 'rgan .esp'n imun +>/3* menit "enit / !am 3/+* !am =E/)( !am tampilan ,eal dan 3lare /kemerahan ;isis dan nekr'sis #ritema dan 'dem #ritema Yang mengakti3kan -as'3il dan e'sin'3il Ab dan k'mplemen 2'mplemen dan neutr'3il "'n'sit dan lim3'sit &itrans3er dengan Ab Ab Ab Sel T %'nt'h Asma Trans3usi S;# Tes tuberkulin 7ay 3e:er #ritr'blast'sis 3etalis S;# merupakan penyakit aut'imun 0 maka akan dibahas mekanisme aut'imun sebelum men!elaskan S;#.Aut'imunitas menun!ukan hilangnya t'leransi diri. T'leransi imun'l'gi adalah suatu keadaan saat sese'rang tidak mampu mengembangkan suatu resp'n imun melawan suatu antigen yang spesi3ik.T'leransi diri se%ara khusus menun!ukkan kurangnya resp'nsi:itas imun terhadap antigen !aringannya sendiri. "ekanisme penyakit aut'imun / kegagalan t'leransi kegagalan kematian sel yang diinduksi 'leh akti:asi. / gangguan anergi sel T / pemintasan kebutuhan sel - untuk bantuan sel T (+ Imengubah epit'p sel T dari suatu antigen sendiri / kegagalan supresi yang diperantarai sel T / mimikri m'lekular beberapa agen in3eksius memberikan epit'p kepada antigen diri dan resp'n imun yang melawan mikr'batersebut akan menghasilkan resp'n yang serupa terhadap antigen diri yang beraksi silang / akti:asi lim3'sit p'likl'nal aut'imunitas dapat ter!adi !ika kl'n yang sel3 reakti3 terhadap anergik tidak diakti3kan 'leh mekanisme yang tidak tergantung antigen. $'nt'h superantigen yang merangsang sel T $&=8 sehingga bertambah banyak tetapi tidak terdapat antigen maka ter!adi penimbunan sel T $&=8 5 aut'imun6. / pelepasan antigen terasing ada antigen yang biasanya disimpan / diasingkan di dalam suatu 'rgan.Pada saat 'rgan tersebut dibuang maka ter!adilah pelepasan antigen. / pa!anan epit'p sendiri yang tersembunyi dan penyebaran epit'p se!umlah besar determinan sendiri tidak dipr'ses sehingga tidak dikenali 'leh sistem imun !adi sel T sema%am itu dapat menyebabkan penyakit aut'imun !ika epit'p tersebut kemudian disa!ikan dalam bentuk suatu imun'genik. Setelah di!elaskan diatas mekanisme aut'imun maka sekarang kita akan membahas S;# lebih dalam. SLE adalah penyakit kr'nik 0 gangguan aut'imun in3lamasi yang dapat mempengaruhi kulit0sendi0gin!al0 dan 'rgan ? 'rgan lain.5 sumber : "edline0 www.nlm.nih.g':/ lupus6. E)i1l1gi / aut'imun 5 kegagalan t'leransi diri6 / %ahaya matahari 5 9D6 / stress / agen in3eksius seperti :irus0 bakteri 5 :irus #pstein -arr0 Strept'k'kus0klebsiella6 / 'bat ? 'batan : Pr'%ainamid07idralaGin0antipsyk'tik0$hl'rpr'maGine0s'niaGid (( / Gat kimia : merkuri dan silik'n / perubahan h'rm'n Sign dan s*m0)1m / 3atigue biasanya merupakan resp'n terhadap ster'id. Penggunaan anti malaria0dan untuk latihan. / perubahan berat badan S;# biasanya dapat menyebabkan kehilangan berat badan dan kenaikan berat badan. 2ehilangan berat badan / weight l'ss akibat : I kekurangan na3su makan 5;+6 I e3ek samping 'bat I penyakit gastr'intestinal I kehilangan banyak %airan akibat 'bat ? 'batan antidiuretik 2enaikan berat badan akibat : I retensi air dan garam yang berhubungan dengan penyakit gin!al I meningkatnya na3su makan dengan adanya penggunaan ster'id. / &emam paling sering pada pasien S;#. &apat disebabkan 'leh : I &emam yang berulangkali dapat disebabkan S;# yang akti3 / in3eksi I &emam berkepan!angan dapat disebabkan 'leh keterlibatan $NS atau e3ek samping dari 'bat. &emam untuk meng'bati akti3 S;# biasanya menggunakan NSA&S/ A%etamin'phen. &emam untuk in3eksi 5 malaria6 menggunakan antimalaria. Ster'id sangat e3ekti3 tetapi !arang digunakan untuk demam. / Arthitis ;im3'sit - sin':ial pr'duksi g1 abn'rmal pr'duksi 3akt'r rheumat'id pembentukan k'mpleks imun pada sin':ial dan atau kartilag' akti:asi k'mplemen !alur klasik dan alternati3 resp'n in3lamasi arthitis. / ruam dan hipersensiti:itas terhadap %ahaya 5 ph't'sensiti:ity6 (3 %ahaya matahari memiliki sinar ultra:i'let 59D60 sinar 9D merusak sel dari kulit 5keratin'sit6 dan menyebabkan sel men!adi mati.Pada 'rang sehat tanpa lupus 0 sel yang mati ini akan dibuang dengan %epat dan in3lamasi yang diinduksi 'leh matahari akan menginduksi kerusakan kulit dengan %epat 5sun burn60 dimana pada pasien lupus 0 sel kulit lebih sensiti3 terhadap sunburn dan dengan adanya peningkatan ke!adian yang menyebabkan kematian sel 5ap'pt'sis6 yang tidak dibersihkan se%ara e3isien akibatnya isi dari sel yang mati dapat dilepaskan dan menyebabkan in3lamasi.Selain itu sel tersebut memiliki &NA dan m'lekul/ m'lekul termasuk .' yang se%ara n'rmal tidak terpapar pada sel imun sehingga menyebabkan reaksi imun.Akibatnya 'rang yang menderita lupus akan mengalami ruam ph't'sensiti:ity. / Ben'mena .aynaud adalah k'ndisi yang menurunkan ke%epatan aliran darah ke ekstremitas pada resp'n terpapar dingin0 stress0 mer'k'k0dan ka3ein. Ben'mena .aynaud merupakan pr'blem yang sering pada S;# dan mendahului tampilan penyakit.Akibatnya !ari tangan dan kaki men!adi pu%at0 biru atau merah. Ben'mena .aynaud dapat terbagi ( yaitu Ben'mena .aynaud primer yang tidak terkait dengan penyakit lain dan Ben'mena .aynaud sekunder yang terkait dengan penyakit lain. /Al'pe%ia 5 keb'takan6 Ada berbagai ma%am al'pe%ia tetapi yang berkaitan dengan k'ndisi aut'imun seperti ;upus dan alergi adalah Al'pe%ia areata. Al'pe%ia areata adalah suatu penyakit aut'imun 5sistem imun yang menyerang 3'likel rambut6 dimana 3'likel men!adi sangat ke%il0 pr'duksi rambut lambat dan kehilangan rambut untuk berbulan/bulan atau bertahun ? tahun.B'likel biasanya kembali n'rmal dan rambut akan tumbuh dalam satu tahun.Selain itu0 peng'batan terhadap arthitis !uga dapat menimbulkan ker'nt'kan rambut.$'nt'h 'bat/ 'batan tersebut adalah meth'treFat5.heumatreF60 ara:a/ le3lun'mide0plaOuenil 5hidr'ksikl'r'Ouin60NSA&s.2er'nt'kan rambut pada penyakit arthitis biasanya sekunder 5 tel'gen e33lu:ium60 dimana akar rambut did'r'ng se%ara prematur pada resting state5tel'gen6. /1in!al agregat k'mpleks imun akan disaring di gin!al dan mengendap di membran basal gl'merulus.2'mpleks lainnya mungki mengakti3kan k'mplemen dan menarik granul'sit (= dan menimbulkan reaksi in3lamasi sebagai gl'merul'ne3ritis.2erusakan gin!al menimbulkan pr'teinuri dan kadang/ kadang pendarahan.&era!at ge!ala penyakit dapat berubah ? ubah sesuai dengan kadar k'mpleks imun.2elainan gin!al !uga dapat menyebabkan kulit gatal0sakit/nyeri dada0susah berpikir0mual dan muntah. /1 tra%t0 saluran pen%ernaan karena penggunaan ster'id dan NSA&s. /pulm'0 paru/ paru +.pleuritis nyeri dada yang diperburuk dengan menarik na3as dalam.Pleuritis dapat berasal dari in3lamasi saluran pada perna3asan dan didalam dada. (. na3as pendek Penumpukan %airan pada ruang di paru ? paru 5e3usi pleura6 dapat turut %ampur tangan dengan pengembangan paru ? paru.n3lamasi dari kantung udara 5 pneum'nitis6 atau dis3ungsi dan luka pada !aringan peny'k'ng antara kantung udara 5 penyakit paru ? paru intersial6 dapat menyebabkan kesulitan berna3as.7ipertensi pulm'nary dapat !uga menyebabkan na3as pendek yang biasanya ter!adi pada saat pendesakan. /2ardi':askular +.sakit / nyeri dada selama latihan Selain ini !uga penyakit arteri k'r'ner dapat menyebabkan angina pe%t'ris.Penyakit nyeri dada tiba ? tiba atau tekanan yang tidak ter!adi dlam beberapa menit bisa mengindenti3ikasikan serangan !antung 5mi'kardia% in3ark6 (.nyeri dada akibat in3lamasi sekeliling !antung 5peri%arditis6 3.na3as pendek akibat penyakit pada katup !antung kerusakan atau penyempitan katup !antung dapat ter!adi akibat kerusakan lapisan ruang !antung dan permukaan katup halus5end'kardium6.2'ndisi dikenal dengan end'karditis :erru%'us 5;ibman/ sa%ks end'%arditis6. /sistem sara3 %emas0 depresi0bingung0kehilangan ingatan0 halusinasi0ke!ang 0lemah0 dan matirasa merupakan akibat S;# pada $NS 5$entral Ner:'us Sistem6. ;emah dan matirasa disebabkan karena rusaknya satu atau lebih sara3 pada tangan atau kaki dan !uga karena (> pr'blem di $NS 5sum/ sum tulang dan 'tak6.Akibat S;# yang paling sering adalah kesulitan untuk k'nsentrasi dan berpikir !ernih. =."ata 1e!ala paling sering adalah mata kering dengan perasaan seperti berpasir0 tidak adanya air mata atau penurunan air mata 52erat'%'n!u%ti:itis si%%a6. Jarang ter!adi in3lamasi pembuluh darah di retina kerusakan penglihatan. S%leritis !uga bisa ter!adi pada pasien lupus0 dimana s%leritis adalah in3lamasi pada bagian putih mata. >.&arah Jumlah darah menurun ter!adi anemia0 leuk'penia0 tr'mb'sit'penia.Anemia menyebabkan na3as pendek dan 3atigue.;euk'penia menyebabkan mudah terkena in3eksi.Tr'mb'sit'penia menyebabkan mudah memar dan pendarahan. (<
()
Pemeriksaan penun!ang pada S;# /$-$ 5$'mplete -l''d $ell $'unt6 mengukur !umlah sel darah0 maka terdapat anema0 leuk'penia0tr'mb'sit'penia. /#S.5#rithr'%yte Sedimen .ate60 la!u endap darah pada lupus akan #S. akan lebih %epat daripada n'rmal. /3ungsi hati dan gin!al 5bi'psi6 /urinalysis pengukuran urin kadar pr'tein dan sel darah merah / C/ray dada /#$15#%h'%ardi'gram6 /test Syphilis 3alse p'siti3 bila indikasi antib'di anti3's3'lipid. /ANA 5antib'di antinuklear6 P'la 3lur'resensi nukleus menun!ukkan !enis antib'di yang terdapat dalam serum pasien dan dikenal dengan adanya = p'la dasar: I persamaan h'm'gen atau di3us biasanya men%erminkan antib'di terhadap kr'matin0 hist'n0 dan &NA rantai ganda. I p'la perwarnaan melingkar atau peri3er paling sering menun!ukkan adanya antib'di terhadap &NA untai ganda I p'la ber%ak adalah p'la yang paling umum dan menun!ukkan adanya ber%ak yang berukuran seragam atau berbeda ? beda.P'la ini menggambarkan adanya antib'di terhadap unsur nukleus n'n &NA antigen sm0.NP5rib'nukleipr'tein6 serta antigen SSA dan SSb. IP'la nukle'lar menggambarkan adanya sedikit bintik/ bintik 3lur'resensi yang terputus ? putus didalam nukleus yang memperlihatkan antib'di.Paling sering pada skler'sis sistemik. (E
9!i imun'3lur'resensi ANA pada setiap pasien S;# 8 sehingga u!i tersebut sangat sensiti3. / serum gl'bulin elektr'3'resis /3akt'r rheumat'id /urin pr'tein /serum pr'tein elektr'3'resis /m'n'nukle'sis sp't test heter'phil antib'dy test /$ry'gl'bulin /test $''mb /$3 /antitir'id mi%r's'mal b'dy (9 /antithyr'gl'bulin antib'dy /antimit'k'ndrial antib'dy /antism''th mus%le antib'dy /test pitalupus temuan spesi3ik pada lupus0 menun!ukkan adanya pita ig1 yang khas dan atau di3usi ig" pada persambungan pita ig1 derm'/epidermis pada kulit yang ada dan yang tidak. 5www.nlm.nih.g':/medline6 Pena)ala+sanaan dan 0en@egahan -e3e+ sam0ing. %NSA&s menurunkan in3lamasi dan sakit pada 't't 0 sendi0 dan !aringan lain. $'nt'h aspirin0ibupr'3en0bapr'Fen dan sulinda%. #3ek samping : gangguan perut0 ulser0sakit perut00 ul%er bleeding. 9ntuk mengurangi e3ek samping sebaiknya dimakan sesudah makan atau men%ampur 'bat untuk men%egah ul%er seperti mis'pr'st'l yang diberikan bersama ? sama. /2'rtik'ster'id lebih p'ten untuk menurunkan in3lamasi dan memperbaiki 3ungsi penggunaan bisa 'ral0 in!eksi ke sendi dan intra:ena. $'nt'h : prednis'n. #3ek samping : meningkatkan berat badan 0 penipisan kulit dan tulang0 in3eksi0diabetes0katarak0nekr'sis sendi0wa!ah bengkak 5m''n 3a%e6. 2elaparan dapat dik'ntr'l dengan banyak minum 0 antasida0 histamin 7( bl'ker5%imetiden0 ranitidin6 dan inhibit'r p'mpa pr't'n5'meperaG'l6. /7idr'ksikl'r'Ouin5plaOuenil6 'bat antimalaria 0 e3ekti3 untuk S;# dengan penyakit 3atiOue0 kulit dan sendi.-aik untk mengurangi ruam tapi meningkatkan penipisan pembuluh darah. $'nt'h lain 'bat malaria : 2l'r'Ouin #3ek samping: diare0 gangguan perut0 dan pigmen mata berubah5 harus dipantau 'leh ahli mata6 /imun'supresi3 seperti meth'treFat5rheumatreF60aGathi'prine5imuran60%y%l'ph'sphanid5%yt'Fan60 %h'lrambu%il0 dan %y%l'sp'rin. #3ek samping: menurunkan hasil $-$0 meningkatkan in3eksi dan meningkatkan pendarahan. .heumatreF t'ksisitas hati 3* / untuk penyakit gin!al yang berhubungan dengan S;# my%'phen'late m'3etil. /plasmapheresis pembuangan antib'di dan substansi imun lain unutk menurunkan resp'n imun. Plasmapheresis !uga dapat membuang %ry'gl'bulin. / transplantasi gin!al /rituFimab5rituFan6 i.: antib'di untuk menekan sel darah putih 0 sel - dan menurunkan sirkulasinya /'mega 3/ minyak ikan menurunkan akti:itas penyakit dan resik' penyait !antung. /:itamin & karena pasien lupus tidak bisa terpapar matahari 5=**/E** unit/hari6 /kalsium ibu hamil dan men'pause / p'la makan / latihan /imunisasi in3luenGa0 pneum'%'%%al0rubella0:ari%ella0p'li' dll.. 0en@egahan / tidak mer'k'k / tidak terpapar bahan kimia / imunisasi / menyadari sympt'm awal dan k'munikasi dengan d'kter dll... 0,1gn1sis dan ,eha/ili)asi pr'gn'sis S;# ada dua yaitu mild dan yang merusak 3ungsi 'rgan tubuh. Pasien yang tidak bereaksi dengan terapi standar akan %epat menyebabkan kegagalan 'rgan dan meninggal.-anyak pasien dalam keadaan remisi dengan sedikt atau tidak ada masalah pr'blem dan relaps0 ketika in3lamasi akti3 dan menyebabkan kemerahan5ruam6.2eselamatan dari S;# meningkat dari =*K tahun +9>* an !adi 9*K dalam +* tahun.ni disebabkan diagn'stik dini0 peng'batan lebih awal0 meningkatkan terapi.-anyak pasien remisi dan tidak memerlukan peng'batan.Pada suatu studi <<) pasien0 diperkirakan (>K men%apai remisi terakhir pada tahun terakhir..emisi !uga terlihat pada 'rang yang mengalami penyakit gin!al parah.4rang hamil !uga bisa melahirkan bayi n'rmal !ika tidak ada penyakit gin!al parah dan penyakit !antung. 3+ .ehabilitasi /terapi 3isik untuk menurunkan rasa sakit0 ke!ang0 in3lamasi0 dan meningkatkan pergerakan sendi. /latihan aer'b /latihan is'metrik /latihan is't'nik /latihan kekuatan /es k'mpres /latihan perna3asan /terapi beker!a /terapi bi%ara /terapi rekreasi re3erensi www.nlm.nih.%'m lmu Penyakit &alam 9 -asi% Path'l'gy .'bbins dan berbagai sumber lainnya.