Anda di halaman 1dari 6

Lipid adalah senyawa yang tidak larut dalam air yang diekstrak dari organisme

Lipid dalam makanan dalam bentuk TG, sterol, dan membran fosfolipid.
Pada umumnya lipid adalah konduktor panas yang jelek
1 gram lemak = 9 kkal
1 gram karbo/protein = 4 kkal
Diangkut dalam darah dalam bentuk killomikron, lipoprotein yang sangat kecil dan juga
dalam bentuk asam lemak yang terikat dalam albumin.
Degradasi Lipid Oksidasi asam lemak
Pencernaan, penyerapan dan transpot lemak
-oksidasi asam lemak
Biosintesis Lipid
Biosintesis asam lemak
Biosintesis triasilgliserol
Biosintesis fosfolipid
Biosintesis kolesterol dan steroid
Pencernaan, penyerapan, & transport lemak
Penggunaan lemak sebagai sumber energi erat berhubungan dengan metabolisme
lipoprotein dan kolesterol.
Mammal mempunyai 5 25% / lebih lipid dan 90% dlm bentuk lemak (TAG) yg
disimpan di dalam jaringan adipose
Hewan lemak disimpan dalam adiposit
Tumbuhan biji untuk perkembangan embrio

Sumber lemak :
Makanan
Biosintesis de novo
Simpanan tubuh adiposit
Masalah utama sifatnya yang tidak larut dalam air.
Lemak diemulsi oleh garam empedu disintesis oleh liver & disimpan dlm
empedu mudah dicerna & diserap
Transportasi membentuk kompleks dg protein lipoprotein




Garam empedu terdiri dr asam empedu yg berasal dari kolesterol
Garam empedu bersifat amfifatik mengemulsi lemak membentuk misel

Penyerapan oleh sel mukosa usus halus
Asam lemak yg diserap disintesis kembali mjd lemak dalam badan golgi dan
retikulum endoplasma sel mukosa usus halus
TAG masuk ke sistem limfa membentuk kompleks dgn protein chylomicrons


Gliserol hasil hidrolisis TAG : dirubah menjadi DHAP oleh enzim :
1 Glycerol Kinase
2 Glycerol Phosphate Dehydrogenase.
Masuk ke dalam daur Glikolisis
Oksidasi asam lemak terjadi dalam tiga langkah :
1. Aktivasi
2. Transport ke dalam mitokondria
3. Oksidasi menjadi asetil - KoA
Lemak disimpan dalam bentuk TAG, yang kemudian TAG masuk ke dalam
sistem limfa membentuk kompleks dengan protein ynag disebut Chylomicron
Chylomicron masuk ke kapiler darah berikatan dengan kolestrol. Sebagian masuk
ke hati , sebagian lagi mengalami hidrolisis triacyl glicerol
Yang masuk ke hati menghasilkan VLDL
Lalu VLDL masuk ke kpiler darah lagi dan m embentuk IDL
IDL sebagian masuk ke hati, sebagian lagi dipecah oleh lipoprotein lipase
membentuk IDL
Lalu sebagian lagi masuk ke jaringan peripheral dan membentuk HDL yang kaya
akan protein


Fatty acyl coA yang sudah diaktivasi akan masuk ke membran luar memerlukan carier berupa
carnitine acyltransferase I, fatty acyl koA berikatan dengan Fatty acylcarnitine I, sehingga
dapat masuk kerusng antar membran. Pada membran dalam Fatty acyl karnitin transferase I
akan melepaskan Karnitin Transferase I dan akan digantikan oleh Fatty acylkarnitin
transferase II, lalu masuk melepaskan karnitin transferase II dan mengikat koA lagi yang
selanjutnya membentuk fatty acyl koA kembali dan melepaskan karnitin transferase II.

oksidasi
setelah memasuki sel FA masuk ke matriks mitokondria degradasi lebih lanjut.
FA diaktivasi dgn ensim fatty acyl CoA ligase atau Acyl CoA synthase / thiokinase
Ensim ini spesifik utk tiap jenis asam lemak (MCFA, SCFA beda dgn LCFA

Step 1 : dehidrogenasi / oksidasi

Berperan pada pembentukan rantai ganda antara atom C2 C3.
Mempunyai akseptor hidrogen FAD
+.

Antara asam lemak yg berbeda panjangnya beda enzimnya,
Step2 : Hidratasi


Mengkatalisis hidrasi trans enoyl CoA
Penambahan gugus hidroksi pada C no. 3
Ensim bersifat stereospesifik
Menghasilkan 3-L-hidroksiasil Co. A
Step 3 : dehidrogenasi

Mengkatalisis oksidasi -OH pada C no. 3 / C menjadi keton
Akseptor elektronnya : NAD
+
Step 4 : thiolisis



-Ketothiolase mengkatalisis pemecahan ikatan thioester.
Acetyl-CoA dilepas dan tersisa asam lemak asil ko A yang terhubung dgn thio
sistein mll ikatan tioester.
Tiol HSCoA menggantikan cysteine thiol, menghasilkan fatty acyl-CoA (yang telah
berkurang 2 C).

Anda mungkin juga menyukai