Bioptika
Sistem lensa mata
Indeks bias
Pembiasan pada mata
Akomodasi
Tajam penglihatan
Kelaian refraksi & Koreksi
Medan penglihatan
Tanggap cahaya
Kepekaan mata (terang & gelap)
Adaptasi (terang & gelap)
Indeks bias
Perbandingan antara cepat rambat cahaya pada
ruang hampa (c) dengan cepat rambat pada
media rambat tertentu (v)
n= c/v
Bagian mata
Bagian mata
Kornea
1,37
Medulla lensa
1,41
Humor aqueous
1,33
Vitreus humor
1,33
Korteks lensa
1,38
Pertanyaan
Apa yang terjadi bila indeks bias salah
satu sistem lensa berubah ?
Contoh kelainan yang menyebabkan
perubahan dari indeks bias sistem lensa ?
Pertanyaan
Mengapa 6 meter ?
Apa arti 6 meter ?
Apa aplikasinya ?
Jawaban :
Tajam penglihatan
Visual acuity, resolusi mata, visus
Ukuran fungsi sistem lensa mata
Visus : perbandingan antara jarak
pandang terukur dengan jarak pandang
standar normal
Contoh : 4/6, 2/4, 1/60, 1/300, 1/~
Alat ukur : Snellen chart, kartu cincin
Landolt, gerakan tangan,
Akomodasi
Kemampuan lensa mata dalam memfokuskan
bayangan pada retina
Terjadi saat mata melihat dekat tidak saat mata
melihat jauh
Umur (tahun)
Titik dekat
Umur (tahun)
Titik dekat
10
7 cm
40
22 cm
20
10
50
40
30
14
60
200
Pertanyaan
Apakah penyebab myopia dan
hipermetropia ?
Jawaban
Medan penglihatan
Medan penglihatan vertikal 130 ,
horizontal 155
Tanggap cahaya
Diperankan oleh fotoresptor
retina :
Sel rod : scotopis/ gelap
Sel cone : fotopis/ terang
Kepekaan gelap
Kepekaan terang
Adaptasi :
terang gelap 1 jam
Gelap terang 1-10 menit
BIOAKUSTIK
Fisika Bunyi
Bioakustik
Bunyi
Frekuensi
Inensitas & desibel
Sifat Gelombang Bunyi
Dopler & Aplikasinya
Pendengaran
Telinga
Tes Pendengaran
Bunyi
Gelombang longitudinal yang dapat dihantarkan
melalui zat padat, cair & gas
Arah vibrasi sama dengan arah rambat getaran
Cepat rambat bunyi dalam media bergantung
pada akar kuadrat modulus bulk dibagi massa
jenis
Pada suhu kamar vudara = 344 m/ det
Apa yang terjadi kalo suhu meningkat ??
Frekuensi
Jumlah vibrasi/ getaran
dalam satu gelombang
Frekuensi bunyi dapat
dibedakan
< 20 hz : infrasonik
20 20.000 hz : sonik
yang dapat didengar
> 20.000 hz : ultrasonik
Ultrasound dipakai :
Diagnosis : USG
Terapi : diathermi, ESWL
Intensitas bunyi
Banyaknya daya per satuan luas
I = P/ r2
Intensitas bunyi skala desibel (skala logaritma
dari perbandingan intesitas bunyi)
dB = 10 log (I/Io)
I = intensitas bunyi dari sumber bunyi tertentu
Io = intensitas bunyi yang dapat didengar baik
oleh telinga manusia (10 -12 watt/ m2 )
bahan
frekuensi
Nilai paruh
otot
0,13
2,7
Lemak
0,8
0,05
6,9
otak
0,11
1,2
tulang
0,6
0,4
6,95
Efek Dopler
ULTRASONOGRAFI
(USG)
PENGERTIAN
Gelombang ultrasonic
gelombang yang dihasilkan oleh magnet listrik
dan Kristal piezo electric dengan frekuensi
>20.000 Hz.
Ultrasonografi
metode diagnostik menggunakan gelombang
ultrasonik, untuk mempelajari struktur
jaringan berdasarkan gambar ekho dari
gelombang ultrasonik yang dipantulkan oleh
jaringan
PENERAPAN USG
PADA TUBUH
Alat USG (ultrasonografi) digunakan sebagai
alat bantu untuk melakukan diagnosa atas
bagian tubuh yang terbangun dari cairan. Juga
dapat untuk melakukan terapi.
PADA KEHAMILAN
Memperkirakan usia kandungan, jenis kelamin
janin, kelainan pada janin, dan
memperkirakan hari persalinan.
Pada trisemester I
Pada trisemester II dan III
Penggunaan bahan perangkai
Trisemester I:
- Tulang pelvis
- Massa usus
yg berisi gas
Menghalangi
USG
So
Dilakukan dalam
kandung kencing
PENUH
Mempermudah pemeriksaan
genetalia interna
Nb: Kandung kencing berfungsi sebagai jendela akustik.
Kandung kencing
tidak dibutuhkan
lagi
USG 2 dimensi
USG 3 dimensi
USG 4 dimensi
USG Doppler
WAKTU PEMERIKSAAN
Skrening awal
Pada usia kehamilan 10-12 minggu.
Terlihat janin yang masih sekitar 8 cm
secara utuh pada layar monitor.
Skrening lengkap
Usia kehamilan 20-24 minggu.
Setelah usia kehamilan lebih dari 12 minggu
gambaran janin pada layar monitor tidak
terlihat secara utuh, karena janin bertambah
besar.
KEAKURATAN USG
Akurasi/ketepatan pemeriksaan USG tidak 100%,
melainkan 80%
disebabkan oleh :
* Keahlian/kompetensi dokter yang memeriksanya.
* Posisi bayi .
* Kehamilan kembar .
* Ketajaman/resolusi alat USG-nya kurang baik.
* Usia kehamilan di bawah 20 minggu.
* Air ketuban sedikit.
* Lokasi kelainan.