Anda di halaman 1dari 4

ATURAN PENULISAN BISNIS KANVAS

Sebelum mengisi / menuliskan rencana usaha anda pada tiap tiap bagian dari
lembar bisnis kanvas, perhatikan penjelasan penjelaskan di bawah ini.

Tulis rencana usaha anda pada tiap tiap kotak / bagian dari lembar bisnis kanvas
yang telah disediakan.

Gunakan form model lembar bisnis kanvas sesuai dengan contoh yang disediakan.

Lembar bisnis kanvas dibagi menjadi beberapa bagian yaitu :


Infrastructure
Infrastructure terdiri dari :
1. Key Activities : adalah aktivitas atau proses kunci yang ada di bisnis tersebut.
Kegiatan-kegiatan utama apa saja yang perlu dilakukan oleh organisasi tersebut
agar bisa memberikan nilai tambah dengan baik. Misalnya KA untuk suatu usaha
transportasi adalah pelatihan bagi para supir serta perawatan yang baik atas
kendaraan-kendaraannya sehinga bisa memberikan perjalanan yang nyaman bagi
para pelanggannya, untuk suatu usaha pendidikan adalah proses belajar
mengajarnya serta proses pelaporan/konsultasi dengan orang tua murid akan
kemajuan putra-putrinya, dan untuk suatu dinas tenaga kerja adalah secara aktif
mencari lowongan pekerjaan baru diperusahaan-perusahaan atau diinstansiinstansi yang sesuai.
2. Key Resources : merupakan sumber daya kunci atau utama yang diperlukan
dalam menciptakan nilai tambah bagi para pelanggan. Sumber daya-sumber daya
utama apa saja yang perlu dimiliki oleh organisasi tersebut agar bisa memberikan
nilai tambah ini dengan baik. Misalnya KR untuk suatu usaha transportasi adalah
kendaraan serta supir yang akan mengendarai kendaraan tersebut, untuk suatu
sekolah adalah para guru serta gedung untuk melakukan proses pengajaran, dan
untuk dinas tenaga kerja adalah si pegawai yang mempunyai pengetahuan
mendalam tentang pasar tenaga kerja yang sesuai untuk para lulusan yang
ditanganinya.
3. Key Partner : dalam bisnis kita tidak bisa melakukan semua sendirian, namun
pasti akan berhubungan dengan supplier, distributor, atau partner dalam hal lain.
Dalam business model ini juga turut digambarkan agar nantinya dapat
mengurangi ketidakpastian dan resiko bisnis yang terkait dengan partner. Siapasiapa saja mitra utama dari organisasi ini sehingga bisa membantunya sehingga
dapat memberikan nilai tambah yang baik. Misalnya KP untuk suatu usaha

transportasi adalah tempat-tempat penginapan sehingga mereka mau


menginformasikan siapa-siapa saja pelanggan mereka yang hendak berpergian,
untuk suatu sekolah adalah sekolah-sekolah lain yang lulusannya berpeluang
untuk menjadi calon siswa barunya, dan untuk dinas tenaga kerja adalah
perusahaan-perusahaan yang memiliki kebutuhan tenaga kerja baru sehingga mau
memberitahukannya ke dinas tersebut.
Product or Services Offering
Product or service offering terdiri dari :
1. Value Propositions: adalah keseluruhan gambaran produk atau jasa yang
ditawarkan untuk memenuhi kebutuhan para customer. Nilai-nilai tambah apa saja
yang bisa diberikan terkait untuk membantu pelanggan memenuhi kebutuhannya?
Atau justru selama ini kita menjual produk atau jasa yang tidak dibutuhkan
pelanggan? Nilai tambah apa yang akan diberikan kepada para pelanggan
sehingga mereka mau memakai/mencoba/membeli penawaran dari organisasi
tersebut. Misalnya VP untuk suatu usaha jasa transportasi adalah sebagai satusatunya jasa yang bisa membawa seseorang dari lokasi A ke lokasi B, untuk suatu
sekolah adalah untuk membuat para siswanya bisa berpikir secara kreatif dalam X
bulan, dan untuk suatu dinas tenaga kerja adalah untuk mempercepat waktu untuk
para pencari kerja mendapatkan pekerjaan baru.
Customer Aspect
Customer aspect terdiri dari :
1. Customer Segments: menjelaskan siapa saja target-target pelanggan kita. Apakah
memang untuk pasar masal, pasar tertentu yang tersegmentasi, pasar yang bersifat
lebih khusus, atau yang seperti apa? Mendeskripsikan segmen pelanggan akan
menentukan apa produk dan jasa yang nantinya akan kita berikan kepada
pelanggan. Semua organisasi pasti memiliki pelanggan yang hendak dilayani.
Misalnya CS untuk suatu usaha transportasi adalah para pemakai jasa transportasi
tersebut, untuk suatu sekolah adalah para siswanya atau orang tua dari siswanya,
dan untuk suatu dinas tenaga kerja di daerah adalah para pencari kerja di daerah
tersebut.
2. Channel: yaitu bagaimana cara agar produk, jasa, dan nilai tambah yang kita
ciptakan ini disadari, dibeli, dan sampai ke tangan customer sesuai dengan apa
yang kita janjikan. Bagaimana organisasi tersebut menginformasikan nila tambah
ini kepada para calon pelanggannya. Misalnya CH untuk suatu usaha transportasi

adalah dengan memasang berbagai poster ditempat-tempat penginapan, untuk


suatu sekolah adalah dengan memberikan infomasi kepada para orang tua saat
mereka mulai memilih jenjang sekolah berikutnya untuk anak-anak mereka, atau
untuk suatu dinas tenaga kerja adalah dengan menyebarkan paket informasi
kepada mahasiswa-mahasiswa yang mau lulus lewat lembaga tenaga kerja di
peguruan tinggi-perguruan tinggi.
3. Customer Relationship: Di era kompetisi yang ketat seperti sekarang ini sangat
penting untuk menjaga hubungan dengan pelanggan agar pelanggan merasa
nyaman dan dekat. Di bagian ini akan dijelaskan bagaimana sebuah bisnis
menjaga hubungan dengan para pelanggannya. Saat seorang pelanggan telah
didapatkan bagaimana hubungan dengannya dijalin.
Misalnya CR untuk suatu usaha transportasi bisa dengan metode self-service
dimana si pelanggan bisa mencari jadwal, memesan tiket, dan naik ke kedaraan
secara mandiri tanpa bantuan seorang petugaspun; untuk suatu sekolah bisa
dengan menyedikan penasihat khusus per siswa sehingga pendidikan yang si
siswa dapatkan benar-benar disesuaikan dengan karakter siswa tersebut; dan
untuk suatu dinas tenaga kerja bisa dengan menetapkan seseorang yang khusus
menangani secara kolektif semua lulusan dari jurusan tertentu sehingga benarbenar bisa menyarankan industri mana atau perusahaan mana saja yang paling
cocok bagi kelompok lulusan itu.
Finances
Finance terdiri dari :
1. Cost Structure: yaitu penjelasan mengenai struktur-struktur biaya yang terlibat
dan dikeluarkan dalam bisnis, baik itu fixed and variable cost, maintenance cost,
operational cost, dan lain sebagainya.Komponen-komponen biaya yang perlu
dikeluarkan agar organisasi tersebut bisa berjalan untuk menghasilkan
penawarannya. Ini pada dasarnya bisa diturunkan dari aspek KR, KA, dan KP.
2. Revenue Stream: penjelasan tentang apa saja hal-hal yang membuat bisnis
mendapatkan pemasukan dari para pelanggannya. Dari mana penghasilan
organisasi tersebut sehingga bisa menutupi Cost Structure.

Anda mungkin juga menyukai