Gambar :

Keterangan Gambar:
: sudut deviasi
: sudut puncak prisma.(sudut pembias)
i1 : sudut datang bidang bias pertama
i2 : sudut datang bidang bias kedua.
r1 : sudut bias bidang bias pertama
r2 : sudut bias bidang bias kedua.
N: garis normal

Simbol simbol lain, digunakan untuk membantu

menjelaskan pembuktian

Langkah pembuktian pertama adalah

Perhatikan segi empat PQRS. Sudut PSR dan Sudut PQR
adalah 90
= i2 + r1 karena merupakan sudut dari garis normal (N).
Ingat , jumlah sudut dalam segi empat adalah 360 ,
sehingga:
< SPQ + < QRS = 360
< SPQ + 90 + 90 + < QRS = 360
< SPQ + < QRS = 360 - 180 = 180 Karena < SPQ = ; <
QRS = maka
+ = 180 .( persamaan 1)
Perhatikan segitiga SQR. Ingat jumlah sudut dalam segitiga
adalah 1800 . sehingga
i2 + r1 + = 180
= 180 - ( i2 + r1 ) (persamaan 2)
Substitusikan persamaan 2, ke persamaan.1. akan diperoleh:

 + 180 - ( i2 + r1 ) = 180
= 180 - { 180 - ( i2 + r1 )}
= i2 + r1 (persamaan 3)

Langkah pembuktian kedua adalah

= (i1 + r2) ( i2 + r1 )

Perhatikan sudut , ia berpelurus dengan sudut , sehingga

persamaan menjadi:
+ = 180 .( Pers. 4 )
Perhatikan segitiga SQ , jumlah sudut dalamnya adalah 180
, sehingga menjadi:
+ + = 180 .( Pers. 5 )
dari pers 4 dan pers 5 akan diperoleh:
++=+
+ = (Pers. 6)
Perhatikan titik S, karena sudut bertolak belakang sama
besar maka:
r1 + = i1 atau = i1 - r1 (Pers 7)
Perhatikan titik Q, karena sudut bertolak belakang sama
besar maka:
i2 + = r2 atau = r2 - i2 (Pers 8)
Dari (pers 6) , (pers 7) dan (pers.8) akan diperoleh:
( r2 - i2 ) + ( i1 - r1 ) =
atau

r2 - i2 + i1 - r1 =
r2 + i1 - i2 - r1 =
( r2 + i1 ) - ( i2 + r1 ) = , .(Pers 9)
Subtitusikan Pers.3 ke pers 9 ,
= (r2 + i1 )