Anda di halaman 1dari 1

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memperkirakan, diseluruh dunia lebih dari

585.000 ibu meninggal tiap tahun saat hamil atau bersalin. Artinya, setia menit ada satu
perempuan yang meninggal. Sebuah kematian yang seharusnya tidak perlu terjadi dan
sesungguhnya dapat dihindari. Bercermin dari realita di atas, sudah seyogyanya kita semua
memperhatikan pentingnya kesehatan perempuan itu sendiri. Masih tingginya angka
kematian ibu di Indonesia memperlihatkan rendahnya pelayanan kesehatan yang diterima
oleh perempuan serta rendahnya akses informasi yang dimiliki (BKKBN, 7-01-2009).
Di Indonesia sampai saat ini AKI masih menjadi masalah
Di Indonesia AKI dan AKB masih termasuk tinggi dibandingkan dengan Negara-negara
ASEAN. Angka ini Angka ini 65 kali kematian ibu di Singapura, 9,5 kali di Malaysia
Bahkan, 2,5 kali lipat indeks dari Fiiphina.Sedangkan berdasarkan data Badan Koordinasi
Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) pada hasil survey Demografi dan Kesehatan
Indonesia (SDKI) tahun 2007 menunjukan adanya penurunan AKI menjadi 248 per 100.000
kelahiran hidup, sedangkan angka kematian bayi (AKB) tercatat 35 per 1000 kelahiran hidup
yaitu Hal ini membuktikan bahwa angka kematian ibu dan bayi di Indonesia cukup tinggi.
(DEPKES, 2008).

Anda mungkin juga menyukai