Anda di halaman 1dari 2

BAB IV

KAITAN PANDANGAN ILMU KEDOKTERAN DAN ISLAM TENTANG


PENGGUNAAN ARIPIPRAZOLE LONG ACTING INJECTABLE
SEBAGAI TERAPI RUMATAN SKIZOFRENIA
Setelah memperhatikan bab II dan bab III, maka didapatkan kaitan
pandangan antara kedokteran dan Islam adalah sebagai berikut:
Berdasarkan pandangan kedokteran bahwa pengobatan Skizofrenia dengan
antipsikotik atipikal telah menjadi dasar pengobatan skizofrenia dan beberapa
penyakit mental lainnya. Namun, keberhasilan mereka dibandingkan dengan
antipsikotik konvensional masih diperdebatkan dan banyak menjadi subjek
penelitian. Anti-psikotik atipikal sekarang dianggap sebagai pengobatan lini
pertama untuk skizofrenia dan secara bertahap menggantikan antipsikotik tipikal.
Di masa lalu, sebagian besar peneliti sepakat bahwa karakteristik mendefinisikan
suatu antipsikotik atipikal adalah kecenderungan efek samping ekstrapiramidal
(EPS) dan tidak adanya elevasi prolaktin berkelanjutan. Salah satu antipsikotik
atipikal yang dianjurkan adalah aripiprazole. Aripiprazole memiliki afinitas
sedang untuk histamin, alfa adrenergik, dan reseptor D4 dan juga transporter
serotonin, namun tidak memiliki afinitas yang berharga untuk reseptor muskarinik
kolinergik. Aripiprazole Long Acting Injectable telah disetujui untuk pengobatan
rumatan skizofrenia oleh US FDA pada 28 Februari 2013, karena afinitas kerja
obat Aripiprazole Long Acting Injectable ini lebih tinggi dibandingkan dengan
pemberian oral aripiprazole sebagai terapi rumatan untuk skizofrenia.

77

Berdasarkan pandangan Islam bahwa penderita skizofrenia dianjurkan


untuk berobat agar kondisinya dapat pulih ke tingkat kesehatan yang seoptimal
mungkin sesuai dengan Al-Quran dan hadits. Mengenai pengobatan ini ada dua
hadits yang terkenal, yaitu menganjurkan berobat bila sakit dan melarang berobat
dengan yang haram, Jadi jelaslah bahwa Allah SWT menurunkan penyakit beserta
dengan obatnya. Oleh karena itu manusia hendaklah berikhtiar dan bersabar dalam
menyembuhkan penyakitnya. Kehalalan aripiprazole jelas sesuai dengan
ketentuan kebolehannya karena bahan dasar kimianya bukan tergolong dari bahan
haram yaitu tidak mengandung DNA babi dan bahan-bahan yang berasal
tradisional dari babi, tidak mengandung bahan-bahan yang diharamkan seperti;
bahan yang berasal dari organ tubuh manusia, darah, dan kotoran-kotoran, untuk
dikonsumsi,

Tetapi

apabila

bagi

seseorang

mengkonsumsi

aripiprazole

menimbulkan banyak kemudharatan daripada manfaatnya, maka penggunaan


aripiprazole tergolong makruh.
Dari bahasan ini, dapat ditarik kesimpulan bahwa Kedokteran dan Islam
sependapat bahwa penggunaan aripiprazole long acting injectable diwajibkan
dikarenakan dalam penggunaannya mendatangkan banyak manfaat untuk
penyembuhan pasien dengan skizofrenia dan dari segi agama bahan pembuatan
obat aripiprazole bukan berdasarkan barang yang diharamkan oleh Islam. Sesuai
dengan Al-Quran dan Hadits Nabi.

78

Anda mungkin juga menyukai