OLEH
Pembimbing :
KEPANITERAAN KLINIK
BAGIAN OBSTETRI DAN GINEKOLOGI
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS RIAU
PEKANBARU
2015
Identitas pasien
Nama
: Ny. NS
Umur
: 32 tahun
Umur
: 36 tahun
Pendidikan : Sarjana
Pendidikan
: SMA
Pekerjaan
: Wiraswasta
Agama
: Islam
Agama
: Islam
Status
: Menikah
Alamat
: 88 07 10
2 jam SMRS pasien mengeluhkan keluar darah dari jalan lahir. Darah bewarna
merah segar dan ada yang bergumpal. Pasien juga mengeluhkan rasa mules yang
sering dan kuat. Gerakan janin masih dirasakan pasien dari usia 16 minggu sampai
saat ini. Selama hamil pasien juga menegeluhkan keputihan berwarna putih, tidak
berbau, tidak gatal dan belum pernah berobat. Pasien mengaku hamil 5 bulan
II.3. Riwayat HAID : Menarche umur 12 tahun, teratur. Lama haid setiap bulan 6-7
hari, nyeri haid tidak ada, ganti pembalut 2-3x/hari.
II.4. Riwayat Perkawinan: menikah 1 kali tahun 2012, usia 29 tahun.
II.5. Riwayat kehamilan/persalinan/abortus
: 1/0/0
: Tidak ada
III.
: 110/70 mmHg
Gizi
: baik
ND : 86x/i
: 36,6oC
Nfs : 18x/i
Abdomen
: Status Ginekologis
Genitalia
: Status Ginekologis
Ekstremitas
Mamma
Aksilla
Abdomen
Inspeksi
Palpasi
: supel, nyeri tekan (-), nyeri lepas (-), TFU 3 jari di atas simpisis
Perkusi
Auskultasi
Genitalia
Inspeksi
Inspekulo
Vagina
Portio
: livide (+), permukaan licin, tumor (-), laserasi (-), fluksus (+)
tampak darah merembes dari canalis cervikalis, OUE terbuka
5cm, jaringan (+).
Pemeriksaan dalam / bimanual : uterus besar telur bebek, konsistensi keras, tidak mobil,
adneksa tidak teraba, parametrium lemas, cavum douglas tidak menonjol
IV.
Pemeriksaan Laboratorium
V.
Hb
: 11,4 g/dl
HT
: 35,7 %
Leukosit
: 15.200 /ul
Trombosit
: 309.000/ul
Pemeriksaan Penunjang
USG: uteri AF>AV
Tampak: Massa jaringan didalam cavum uteri 2,7x6,6
Kesan: sisa hasil konsepsi
DIAGNOSA KERJA
TERAPI
: IVFD RL 20 tpm
Ceftriaxone inj 1 gr
Observasi tanda-tanda vital, perdarahan pervaginam
RENCANA : Kuretase
PROGNOSA : Bonam
Laporan Tindakan :
1. Kuretase
Dilakukan tindakan aseptik dengan antiseptik pada daerah vulva, perineum dan
lipatan paha.
4
Pasang spekulum sims bawah dan dipegang oleh asisten, selanjutnya pasang sims
atas.
Tampak portio dan jaringan di depan OUE, jaringan dievakuasi dengan cunam
abortus. Dievakuasi jaringan 50 gram.
Dikeluarkan jaringan dengan sendok kuret paling besar yang mungkin masuk.
2. Pemasangan AKDR
Lakukan sondase uterus untuk mengetahui arah uterus dan kedalaman uterus.
inserter sampai leher biru menyentuh serviks atau sampai terasa ada tahanan dari
fundus uteri.
Pegang serta tahan tenakulum dan pendorong dengan satu tangan, sedang tangan
Mengetahui :
Dokter Operator
Mahasiswa