AKUNTANSI Kewajiban Derivatif
AKUNTANSI Kewajiban Derivatif
AKUNTANSI Kewajiban Derivatif
(RESUME)
OLEH :
ACHMAD SYAIFUL SUSANTO
NIM 098 694 084
1. Pengertian
valuta asing diperjualbelikan oleh perorangan, perusahaan, maupun bank-bank dalam
rangka untuk membiayai impor atau menukarkan valas hasil ekspor ke mata uang lainnya.
Para investor membeli dan menjual valas dalam rangka menganekaragamkan dananya
yang mereka lakukan diberbagai negara untuk mengurangi portofolio sehubungan dengan
tujuan operasionalnya.
Dalam kegiatan valas terdapat beberapa resiko, di anatarnyan :
Resiko mata uang
Liquidity risk
Interest rate risk
Credit risk
2. Foreign Exchnage
a. Transaksi Spot
Adalah transaksi valas secara tunai di mana penyerahan valas dilakukan dua hari
kerja
setelah
tanggal
transaksi
dengan
kurs
yang
telah
disepakati
3. Money Market
a. Penempatan antar bank
Adalah penempatan dana lebih pada bank lain yang memerlukan unutk suatu
jangka tertentu. Tujuannya adalah untuk memperoleh pendapatan yang lebih
banyak selagi kelebihan dana tersebut belum dimanfaatkan.
b. Pinjaman antar bank
Adalah meminjam dana pada bank lain untuk keperluan menutup kekurangan
dana valas atau untuk mendapat sumber dana valas yang lebih murah.
c. Instrumen pasar uang
-foreign exchange
-call and notice loan
-banker acceptance
-certificates of deposit
-commercial paper
-T-Bills
4. Securities
Adalah transaksi membeli atau menjual surat-surat berharga yang dapat dinegosiasikan
atau mendapatkan laba dari perbedaan tingkat bunga atau kurs.
5. Prosedur Akuntansi Transaksi Derivatif
Transaksi forex pada tanggal kontrak dicatat pada rekening memorandum dan akan
dinihilkan pada tanggal realisasi pembukuan atau pada saat jatuh tempo kontrak.
Sedangkan semua tagihan atau kewajiban karena potensi keuntungan atau kerugian dari
perjanjian diakui dalam neraca sebagai tagihan atau kewajiban derivatif, yaitu sebesar
selisih positif atau negatif antara nilai kontrak dengan nilai wajar .
6. Transaksi Spot
Pencatatan-pencatatan penjurnalan pada transaksi spot adalah sebagai berikut :
Jurnal balik
7. Transaksi Forward
Pencatatan-pencatatan penjurnalan pada transaksi forward adalah sebagai berikut :
Transaksi forward dibeli sebesar kontrak valas yang dibeli
D : Posisi pembelian forward
K : Kontra posisi pembelian forward
Transaksi forward jual sebesar kontrak valas lawan yang dijual
D : Kontra posisi penjualan forward yang masih berjalan
K : Posisi penjualan forward yang masih berjalan
Apabila transaksi menguntungkan bank
D : tagihan derivative unreal keuntungan forward
K : keuntungan transaksi derivative forward
Apabila transaksi merugikan bank
D : Kerugian transaksi derivatif forward
K : Kewajiban derivatif unreal rugi forward
Jurnal balik
Pada saat kontrak jatuh tempo dilakukan penihiolan rekening memorandum forward
dan mencatat penerimaan keuntungan atau kerugian.
8. Transaksi Swap
Pencatatan-pencatatan penjurnalan pada transaksi Swap adalah sebagai berikut :
Transaksi spot dijual dicatat sebesar kontrak valas yang dijual-beli
D : posisi pembelian spot
K : Kontra posisi pembelian spot
Refrensi :
Bastian, Indra dan Suhardjono. 2006. Akuntansi Perbankan Buku II. Jakarta :
Salemba Empat