Anda di halaman 1dari 8

MENGANALISA KESALAHAN PADA SKRIPSI, MAKALAH, DAN

JURNAL

Disusun untuk memenuhi tugas pengganti Ujian Tengah Semester(UTS)


mata kuliah Bahasa Indonesia yang dibina oleh Dr. Sony Sukmawan, M.Pd.

Oleh

Agus Setiyono

125060300111001

Aditya Bagus S.

125060300111039

Avif Septian I.

125060300111043

Yanuar Alfa T.S

125060300111045

Erwin Hery S

125060300111084

UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG


FAKULTAS TEKNIK
JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
APRIL 2015

Nama Penyusun: I KADEK DWIKA ANTARA (105060307111016)


Judul: ANALISIS PEMBANGUNAN PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA
MIKROHIDRO GUNUNG SAWUR 2 LUMAJANG
Lampiran:

1. Sejalan dengan perkembangan sosial, budaya dan ekonomi serta informasi, maka listrik telah
menjadi salah satu kebutuhan pokok bagi masyarakat terpencil khususnya masyarakat perdesaan.
Terbatasnya kemampuan PLN dalam menyediakan tenaga listrik kepada
masyarakat Indonesia, berdasarkan data Direktorat Jenderal Listrik dan
Pemanfaatan Energi (DJLPE) pencapaian rasio elektrifikasi baru mencapai
64% dan rasio desa berlistrik mencapai 88 % dari total sekitar 66.000 desa
pada tahun 2008.
Letak Kesalahan:
1. Kesalahan penulisan kata pedesaan menjadi perdesaan.
2. Tidak ada tanda baca koma ( , ) sebelum kata dan
3. Kata serta bisa digantikan dengan kata dan
4. Penggunaan Singkatan PLN yang belum diperinci pada kalimat atau paragraf
sebelumnnya.
Pembenaran:
1. Merubah kata perdesaan menjadi pedesaan
2. Menambahkan tanda koma sebelum kata dan (, dan)
3. Menghilangkan kata serta dan menggantinya dengan kata dan
4. PLN diperinci menjadi Perusahaan Listrik Negara (PLN)
Saran
Menurut kami kesalahan tersebut terjadi dikarenakan kurang telitinya penulis saat proses
pengetikan, kurang memperhatikan penggunaan tanda koma, dan kurang mengetahui aturan
penggunaan kata singkatan. Sebaiknya dilakukan pengecekkan kalimat baik setelah
mengetik 1 kalimat dan saat pekerjaan telah selesai dan selalu menggunakan buku pedoman
penulisan.
2. Oleh karena itu, desa-desa terpencil yang belum mendapatkan fasilitas listrik dari Perusahaan
Listrik Negara harus bisa memanfaatkan sumber energi alternatif yang ada seperti matahari,
air, angin, geothermal, biomassa dan biogas agar tidak bergantung dengan Perusahaan Listrik
Negara
Letak Kesalahan:
1. Tidak ada tanda koma sebelum kata dan
2. Menggunakan nama instansi PLN secara lengkap
Pembenaran:
1. Menambahkan tanda koma (, dan)
2. Mengganti kata Perusaan Listrik Negara dengan singkatan PLN, karena telah diperinci
di paragraf sebelumnya.
Saran
Menurut kami kesalahan tersebut terjadi dikarenakan kurang memperhatikan penggunaan
tanda koma, dan kurang mengetahui aturan penggunaan kata singkatan. Sebaiknya dilakukan
pengecekkan kalimat baik setelah mengetik 1 kalimat dan menambahkan kata singkatan agar
untuk selanjutnya cukup ditulis kata singkatannya saja.

3. Wilayah yang sebagian besar belum mendapatkan aliran listrik berada di daerah terpencil
seperti di Madura, Jember, Lumajang, Bojonegoro dan Probolinggo.
Saran
Kata di bisa diganti dengan tanda titik dua yang digunakan sebagai pemerian atau rangkaian.

4. Untuk Kabupaten Lumajang 20 % penduduk Lumajang yang tersebar di 107 dusun di 17


kecamatan belum menikmati jaringan listrik, umumnya daerah terpencil yang sulit terjangkau
distribusi PLN.
Letak Kesalahan:
Kalimat kurang efektif dan membingungkan bagi pembaca
Pembenaran
Untuk Kabupaten Lumajang yang penduduknya tersebar di 107 dusun di 17 kecamatan, ada
20% penduduk belum menikmati jaringan listrik dan umumnnya penduduk yang tinggal di
daerah terpencil yang sulit terjangkau distribusi PLN
Saran
Menurut kami kesalahan tersebut terjadi dikarenakan pemilihan kata yang kurang tepat.
Permasalahan dalam pemilihan kata pada dasarnnya mengikuti gaya penulis namun
sebaiknnya pemilihan kata haruslah yang mudah dimengerti dan dipahami oleh pembaca.
5. Berdasarkan survei di lapangan, untuk sekarang Pembangkit Mikro Hidro
yang sudah ada memenuhi pasokan listrik 79 keluarga dan satu bengkel
workshop PLTMH milik Bapak Sucipto. Dengan beban tersebut pembangkit
mikro hidro yang sudah ada tidak cukup untuk memenuhi listrik dengan
beban tersebut. Dengan adanya aliran sungai dari lereng gunung semeru maka potensi
untuk pembangunan pembangkit mikro hidro yang kedua masih bisa dilaksanakan
Letak Kesalahan:
1. Penulisan kata gunung semeru yang seharusnya huruf S adalah huruf besar
2. Penulisan kata mikrohidro yang seharusnya digabung tidak dipisah.
3. Tidak ada tanda koma sebelum kata maka
Pembenaran
Dengan adanya aliran sungai dari lereng gunung Semeru, maka potensi untuk
pembangunan pembangkit mikrohidro yang kedua masih bisa dilaksanakan
Saran
Menurut kami kesalahan tersebut terjadi dikarenakan kurang memperhatikan penggunaan
tanda koma. Sebaiknya dilakukan pengecekkan kalimat baik setelah mengetik 1 kalimat dan
saat pekerjaan telah selesai.
6. Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro (PLTMH) di Dusun
Gunung Sawur di lereng selatan Gunung Semeru, Lumajang, Jawa Timur
adalah salah satu cara yang diterapkan untuk memenuhi kebutuhan listrik
para warga Dusun Gunung Sawur, Kecamatan Candipuro, Kabupaten
Lumajang
Letak Kesalahan:
1. Penulisan kata Gunung yang seharusnya huruf pertama menggunakan huruf kecil
2. Penulisan kata mikrohidro yang seharusnya digabung tidak dipisah.
Pembenaran
Kata Gunung --- gunung
Mikro Hidro
Mikrohidro
Saran
Kesalahana tersebut kemungkinan dikarenakan penulis kurang mengetahui aturan
penggunaan huruf besar. Sebaiknnya dalam menulis selalu berpedoman pada buku pedoman
penulisan bahasa indonesia yang baik dan benar dalam hal ini buku panduan skripsi

Judul Makalah

Pengaruh Budaya Asing terhadap Budaya Betawi di Kampung Rawa Indah


Nama Penyusun

: Tifani Dwi Utami dan Nani Irnawati

1)

i. Letak kesalahan
a. Penulisannya diatas kurang efisien karena (koma) setelah kata majemuk dapat
dihilangkan dan bisa diganti Indonesia adalah bangsa majemuk yang terkenal
dengan keanekaragaman dan keunikannya
ii. Kesalahan ini terjadi akibat dari pemilihan kalimat yang kurang efisien.
iii. Saran : Pemilihan kata pada dasarnya mengikuti gaya penulis namun kami
menyarankan agar kalimat yang dipakai agar lebih efisien.
2)

i) Letak kesalahan
a. Penulisan ikut ikutan tanpa tanda hubung ( - )
ii) Kesalahan ini terjadi akibat dari kurang teliti dalam menulus makalah.
iii) Saran : agar nanti saat membuat makalah dibaca dari cover ( awal ) sampai daftar
pustaka ( akhir ) dengan teliti.

Nama Penyusun: Slamet Enggo Widodo, Silmi Fauziati, Hanung Adi Nugroho
Judul Jurnal
: Evaluasi Penerimaan Masyarakat Terhadap Program Mobil Pusat Layanan Internet
Kecamatan

Lampiran:

1. Evaluasi Penerimaan Masyarakat Terhadap Program Mobil Pusat Layanan Internet Kecamatan
Letak Kesalahan:
1. Penulisan judul pada kata Terhadap harusnya awal kata ditulis huruf kecil (terhadap)
Pembenaran:
1. Terhadap
terhadap
Saran
Kesalahan terjadi akibat kesalahan persepsi dari penulis, kemungkinan besar penulis
menganggap aturan penulisan kata terhadap pada judul yang menggunakan aturan setiap
huruf pertama ditulis huruf kapital sama dengan aturan penulisan judul yang semuanya
menggunakan huruf kapital. Sebaiknya kesalahan tersebut dapat dihindari apabila penulis
memahami penulisan judul yang baik dan benar.
2. Pada tahun 2013 jumlah tersebut meningkat menjadi 71,19 juta pengguna atau 28% dari umlah
penduduk, dan menempatkan indonesia pada peringkat keempat negara dengan pengguna internet
terbesar di Asia setelah China, India dan Jepang.
Letak Kesalahan:
1. Tidak ada tanda koma (,) setelah kata India

Pembenaran:
1. menambahkan tanda koma
Saran
Kesalahan terjadi akibat dari kurangnnya ketelitian dari penulis. Sebaiknya penulis
mengoreksi dan membaca jurnal dari awal (sampul) sampai akhir (daftar pustaka) dengan
teliti.

Anda mungkin juga menyukai