Yayasan Madrasah Salafiyah

Anggaran Dasar Yayasan Madrasah Salafiyah Simbang Kulon

ANGGARAN DASAR ( AD)
YAYASAN MADRASAH SALAFIYAH SIMBANGKULON

MUKADIMAH
Bahwa sesungguhnya pendidikan adalah kebutuhan pokok bagi kehidupan manusia dan merupakan suatu kewajiban
bagi setiap muslim untuk memperolehnya. Dengan pendidikan transformasi ilmu pengetahuan bisa terwujud, yang dapat
mengangkat harkat dan martabat manusia dan diharapkan suatu pendidikan yang dapat berjalan di atas norma-norma
agama Islam yang berfaham pada ajaran ahlussunah wal jamaah serta tidak meninggalkan kultur kehidupan berbangsa
dan bernegara.
Oleh karena itu,dengan memohon ridlo,hidayah dan inayah Allah subhanahu wa taala dipandang perlu adanya sebuah
lembaga pendidikan yang perpedoman dan berlandaskan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga.

BAB I
NAMA, PENDIRI, DAN KEDUDUKAN
Pasal 1
Yayasan ini bernama Yayasan Madrasah Salafiyah Simbangkulon yang selanjutnya disingkat YMSS.
Pasal 2
1.Madrasah ini didirikan pada tahun 1955 dan dinotariskan menjadi Yayasan oleh Pengurus Madrasah Salafiyah
Simbangkulon periode 1417-1422 Hijriyah / 1996-2001 Masehi pada tanggal 24 bulan Dzul Qo’dah tahun 1417
hijriyah bertepatan dengan tanggal 1 Bulan April tahun 1997 Masehi.
2.Yayasan ini berkedudukan di kelurahan Simbangkulon kecamatan Buaran kabupaten Pekalongan.

BAB II
AZAZ , AKIDAH, DAN TUJUAN
Pasal 3
1.Yayasan ini berazazkan Pancasila.
2.Yayasan ini berakidah Islam menurut faham Ahlussunnah Wal Jama’ah.
Pasal 4
1.Yayasan ini bertujuan ( visi ) mempersiapkan insan yang sholeh dan masyarakat yang berkualitas.
2.Yayasan ini bertujuan ( misi ) ikut serta secara aktif dalam pembangunan manusia Indonesia seutuhnya khususnya di
bidang pendidikan, kesehatan, dan sosial demi terwujudnya manusia yang bertakwa, berilmu, beramal, dan berakhlakul
karimah.
ANGGARAN DASAR ( AD)
YAYASAN MADRASAH SALAFIYAH SIMBANGKULON

MUKADIMAH
Bahwa sesungguhnya pendidikan adalah kebutuhan pokok bagi kehidupan manusia dan merupakan suatu kewajiban
bagi setiap muslim untuk memperolehnya. Dengan pendidikan transformasi ilmu pengetahuan bisa terwujud, yang dapat
mengangkat harkat dan martabat manusia dan diharapkan suatu pendidikan yang dapat berjalan di atas norma-norma
agama Islam yang berfaham pada ajaran ahlussunah wal jamaah serta tidak meninggalkan kultur kehidupan berbangsa
dan bernegara.
Oleh karena itu,dengan memohon ridlo,hidayah dan inayah Allah subhanahu wa taala dipandang perlu adanya sebuah
lembaga pendidikan yang perpedoman dan berlandaskan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga.

BAB I
NAMA, PENDIRI, DAN KEDUDUKAN
Pasal 1
Yayasan ini bernama Yayasan Madrasah Salafiyah Simbangkulon yang selanjutnya disingkat YMSS.
Pasal 2
http://yamasa.or.id/web

Menggunakan YAMASA!

Generated: 8 December, 2009, 03:15

Yayasan Madrasah Salafiyah

1.Madrasah ini didirikan pada tahun 1955 dan dinotariskan menjadi Yayasan oleh Pengurus Madrasah Salafiyah
Simbangkulon periode 1417-1422 Hijriyah / 1996-2001 Masehi pada tanggal 24 bulan Dzul Qo’dah tahun 1417
hijriyah bertepatan dengan tanggal 1 Bulan April tahun 1997 Masehi.
2.Yayasan ini berkedudukan di kelurahan Simbangkulon kecamatan Buaran kabupaten Pekalongan.

BAB II
AZAZ , AKIDAH, DAN TUJUAN
Pasal 3
1.Yayasan ini berazazkan Pancasila.
2.Yayasan ini berakidah Islam menurut faham Ahlussunnah Wal Jama’ah.
Pasal 4
1.Yayasan ini bertujuan ( visi ) mempersiapkan insan yang sholeh dan masyarakat yang berkualitas.
2.Yayasan ini bertujuan ( misi ) ikut serta secara aktif dalam pembangunan manusia Indonesia seutuhnya khususnya di
bidang pendidikan, kesehatan, dan sosial demi terwujudnya manusia yang bertakwa, berilmu, beramal, dan berakhlakul
karimah.

BAB III
LAMBANG
Pasal 5
Lambang Yayasan berupa gambar separuh lingkaran yang berkerucut lima berwarna hijau dengan 8 bintang kecil dan 1
bintang besar berwarna putih dan 2 buah kitab tertutup berwarna hitam serta pensil miring berwarna putih yang terletak
di atas 4 tangga berwarna hitam dengan latar belakang kubah berwarna kuning dan bola dunia berwarna biru yang
terbagi tiga. Di bawahnya bertulis arab ????? ??????? ??????? dan alamat dengan huruf besar tebal bertuliskan
SIMBANGKULON.
Pasal 6
Arti lambang YMSS adalah sebagai berikut :
1.Lingkaran yang berkerucut lima melambangkan rukun Islam yang lima dan lima sila dari Pancasila.
2.Warna hijau melambangkan kedamaian dan kesejukan.
3.8 bintang kecil melambangkan 4 khulafaurrosyidin dan 4 imam madzhab ahlussunnah sedangkan 1 bintang besar
melambangkan Muhammad Rosulullah SAW.
4.Warna putih dalam bintang melambangkan kesucian.
5.Dua kitab tertutup melambangkan kedudukan yayasan sebagai sarana pendalaman pemahaman agama ( tafaqquh
fiddin ) untuk mencapai keselamatan dunia dan akhirat.
6.Warna hitam pada kitab melambangkan keteguhan dalam ideologi Ahlussunnah Wal Jama'ah.
7.Pensil berwarna putih melambangkan kebersihan hati dan kesiapan mengamalkan atau menorehkan ilmunya di
tengah-tengah masyarakat.
8.Kubah berwarna kuning melambangkan ketaqwaan, kemakmuran, dan kesejahteraan.
9.4 (empat) anak tangga berwarna hitam melambangkan pedoman atau pijakan yang kuat yaitu Al qur’an, Al
Hadits, Ijma’, dan Qiyas.
10.Bola dunia berwarna biru terbagi tiga melambangkan ukhuwah yang meliputi ; ukhuwah islamiyah, ukhuwah
wathoniyah, dan ukhuwah basyariyah.
11.Tulisan berhuruf arab # ????? ??????? ??????? # dan tulisan SIMBANGKULON melambangkan nama yayasan dan
nama kelurahan lokasi Yayasan.

BAB IV
KEPENGURUSAN
Pasal 7
1.Pengurus dipilih dan ditetapkan dalam musyawarah .
2.Setiap warga masyarakat kelurahan Simbangkulon yang berakidah Ahlussunnah Waljama’ah dan berumur
minimal 25 tahun serta sanggup mentaati Anggaran Dasar Yayasan dapat diterima menjadi anggota.
3.Ketentuan pemilihan dan penetapan anggota pengurus diatur dalam Anggaran Rumah Tangga.
4.Pengurus mempunyai hak dan kewajiban yang sama dalam menjalankan tugasnya.
5.Anggota Yayasan berkewajiban mendukung usaha-usaha yang dijalankan Yayasan.
6.Ketentuan mengenai kewajiban dan hak anggota serta lainya diatur dalam Anggaran Rumah Tangga.
7.Apabila terjadi kekosongan jabatan antarwaktu dalam kepengurusan, maka ketentuan pengisianya diatur dalam
Anggaran Rumah Tangga.
8.Dalam menjalankan tugasnya, pengurus bekerja secara kolektif atas dasar ta’awanu ‘ala al-birri wa
http://yamasa.or.id/web

Menggunakan YAMASA!

Generated: 8 December, 2009, 03:15

Yayasan Madrasah Salafiyah

altaqwa.
Pasal 8
Pengurus terdiri atas Dewan Penasihat dan Pemeriksa ( DPP ), Dewan Pengurus Harian ( DPH ),Dewan Pembina
Pendidikan ,dan dibantu oleh beberapa badan sesuai dengan kebutuhan.
Pasal 9
1.Masa kepengurusan adalah lima tahun dan setelah masa tersebut anggota pengurus dapat dipilih kembali untuk
periode selanjutnya.
2.Keanggotaan pengurus berakhir karena :
a.Berakhirnya masa jabatan
b.Meninggal dunia
c.Atas permintaan sendiri
d.Diberhentikan oleh pengurus melalui musyawarah yang dihadiri sekurang-kurangnya oleh Dewan Penasihat dan
Pemeriksa ( DPP ), Dewan Pengurus Harian ( DPH ), dan Dewan Pembina Pendidikan.
3.Ketentuan berakhirnya masa jabatan karena permintaan sendiri atau karena diberhentikan diatur dalam Anggaran
Rumah Tangga.

BAB V
PERMUSYAWARATAN
Pasal 10
Permusyawaratan di lingkungan Yayasan meliputi :
a.Musyawarah Besar adalah musyawarah yang dihadiri oleh seluruh pengurus yayasan, perwakilan pengurus ranting NU
Simbangkulon, perwakilan pengurus masjid, dan pengurus musholla di Simbangkulon dilaksanakan setiap 5 (lima) tahun.
b.Musyawarah Pleno Lengkap adalah musyawarah.yang dihadiri oleh seluruh pengurus Yayasan dan anggota lembaga
operasional dilaksanakan sekurang-kurangnya satu kali dalam satu tahun.
c.Musyawarah Pleno adalah musyawarah yang dihadiri oleh seluruh pengurus Yayasan dilaksanakan sekurangkurangnya tiga kali dalam satu tahun.
d.Musyawarah Khusus adalah musyawarah yang dihadiri oleh Dewan Penasihat dan Pemeriksa (DPP), Dewan
Pengurus Harian (DPH), dan atau diikuti oleh Dewan, Badan, dan lembaga operasional.
e.Musyawarah Harian adalah musyawarah yang dihadiri oleh Dewan Penasihat dan Pemeriksa (DPP) dan Dewan
Pengurus Harian (DPH).
f.Musyawarah Istimewa adalah musyawarah sebagai pengganti Musyawarah Besar.

BAB VI
KELEMBAGAAN
Pasal 11
1.Yayasan Madrasah Salafiyah membawahi beberapa lembaga yang keberadaannya disahkan dengan Surat Keputusan
Yayasan ( SK ) yang selanjutnya disebut Lembaga Operasional.
2.Lembaga Operasional ini meliputi beberapa lembaga yaitu ; lembaga pendidikan, Ma’had Takhassus, Lembaga
koperasi, dan lembaga-lembaga operasional lain yang didirikan sesuai dengan kebutuhan.
3.Lembaga operasional bertanggung jawab kepada Yayasan.
4.Lembaga operasional mempunyai struktur organisasi dan pedoman yang disahkan oleh Yayasan.
5.Lembaga operasional adalah organisasi yang keberadaannya bersifat semiotonom
6.Lembaga operasional berfungsi sebagai :
a.Penunjang pelaksanaan program Yayasan.
b.Sarana yang dapat meningkatkan kerja sama yang baik antara personil anggota dengan Yayasan.
c.Mitra kerja Yayasan.
7.Kewajiban dan hak lembaga operasional diatur dalam Anggaran Rumah Tangga

BAB VII
KEPEGAWAIAN
Pasal 12
1.Pegawai di lingkungan Yayasan adalah :
a.Pegawai yang bekerja di lingkungan Yayasan diangkat, dimutasikan, dan diberhentikan oleh Pengurus.
b.Pegawai negeri yang dipekerjakan di lingkungan Yayasan, yang selanjutnya disebut pegawai yang dipekerjakan (
DPK ).
c.Pegawai Yayasan adalah pegawai yang diangkat oleh pengurus dan menerima bisyaroh sesuai dengan ketentuan
yang berlaku di YMSS.
http://yamasa.or.id/web

Menggunakan YAMASA!

Generated: 8 December, 2009, 03:15

Yayasan Madrasah Salafiyah

2.Pegawai dapat diberhentikan dengan hormat atau tidak hormat.

3.Pegawai diberhentikan dengan hormat karena ;
a.Permintaan sendiri
b.Diterima sebagai pegawai negeri sipil di instansi lain.
c.Mencapai batas usia 60 (enam puluh) tahun dan apabila dipandang masih mampu serta diperlukan maka dapat
diperpanjang.
d.Udzur yang berkepanjangan.
e.Meninggal dunia
f.Pertimbangan khusus.
4.Pegawai diberhentikan dengan tidak hormat karena yang bersangkutan melakukan pelanggaran dan ketetapan
pemberhentiannya melalui musyawarah khusus.
5.Alasan pemberhentianya kuat baik secara syar’i maupun organisasi.

BAB VIII
KEUANGAN DAN KEKAYAAN
Pasal 13
1.Keuangan dan kekayaan diperoleh dari :
a.Pendapatan rutin dan syahriyah siswa
b.Pendapatan insidental dan sumbangan baik dari pemerintah maupun nonpemerintah
c.Hibah
d.Wakaf
e.Wasiat
f.Usaha-usaha lain yang halal dan tidak mengikat.
2.Bentuk kekayaan inventaris dicatat dalam buku inventaris.
3.Kebijakan keuangan dan kekayaan diatur dengan keputusan Yayasan.
4.Pengelolaan keuangan dan kekayaan dilakukan secara sentral.
5.Tugas keuangan dilakukan oleh bendahara lembaga operasional di lingkungan kerja masing-masing.
6.Kekayaan ditasorrufkan pada hal-hal yang bermanfaat demi kemajuan yayasan dan lembaga-lembaga operasional
lainnya.
7.Kekayaan yang berupa barang inventaris harus dimanfaatkan untuk kepentingan yayasan dan lembaga-lembaga
operasional lainnya.
8.Peminjaman, penyewaan, dan penjualan dari kekayaan harus seizin pengurus yayasan.
9.Segala bentuk pengeluaran dana ke luar yayasan, baik yang berbentuk pembayaran wajib atau bersifat sumbangan
harus melalui musyawarah dan dana tersebut diambilkan dari kas yayasan dan tidak dibebankan pada syahriyah siswa.

BAB IX
PEMBUBARAN
Pasal 14
Apabila sewaktu-waktu Yayasan ini bubar, maka segala kekakayaan Yayasan dihibahkan kepada badan wakaf Masjid
Jami’ Simbangkulon atau lembaga-lembaga pendidikan lain yang seaqidah dan dianggap perlu.

BAB X
PENUTUP
Pasal 15
1.Hal-hal yang belum diatur dalam Anggaran Dasar ini akan diatur lebih lanjut dalam Anggaran Rumah Tangga.
2.Anggaran Dasar ini hanya dapat diubah atas usul dua lembaga operasioanl atau lebih dengan persetujuan Yayasan.
3.Untuk mengubah Anggaran Dasar ini harus melalui musyawarah besar yang dihadiri sekurang-kurangnya 2/3 ( dua
pertiga ) anggota pengurus.

http://yamasa.or.id/web

Menggunakan YAMASA!

Generated: 8 December, 2009, 03:15