sebuah penjualan atau lebih jauh diharapkan dapat mendatangkan keuntungan untuk
perusahaan ataupun individu. Setiap perusahaan ingin mempunyai pelanggan yang setia.
Kesetiaan lahir dari hubungan baik yang didasari oleh rasa sikap saling percaya (jujur).
Marketing Muhammad, konsep dagang yang digunakan oleh Muhammad.
Konsepnya adalah Jujur, Ikhlas, Profesionalisme, Silaturahmi dan Murah Hati.
Kelima konsep disebut dengan Soul Marketing apabila diaplikasikan akan melahirkan
sebuah kepercayaan. Sebuah hubungan silaturahmi yang dilandasi sikap murah hati oleh
seorang profesional yang jujur dan ikhlas akan menghasilkan Trust. Apabila sudah terbentuk
trust, loyalitas akan terlahir dengan sendirinya.
Marketing Muhammad terdiri dari beberapa step, yaitu Mind Share, Market Share,
Heart Share dan Soul Share. Berikut ini penjelasannya:
I. MIND SHARE
Inti dari penguasaan pasar adalah bagaimana kita menguasai benak konsumen. Hal ini
tercakup dalam sebuah strategi yang didalamnya terdapat proses Segmenting, Targeting
dan Positioning.
a. Segmentasi
Segmentasi adalah cara membagi pasar berdasarkan variabel-variabel tertentu seperti
Geografi, Demografi, Psikologi, perilaku dan pada akhirnya ke variabel terkecil, yaitu
individu. Dengan melakukan identifikasi pasar, diharapkan sebuah perusahaan akan
mampu melakukan pemahaman yang lebih mendalam pada masing-masing
pelanggan.
Muhammad dalam melakukan Segmentasi :
Sebelum memulai usahanya, Muhammad telah melakukan beberapa perlawatan ke
Bahrain. Muhammad telah mengetahui secara rinci tentang kebiasaan setempat, cara
hidup penduduk Bahrain, cara mereka makan dan minum. Hal tersebut membuat
kagum masyarakat Bahrain. Berangkat dari pengetahuan yang cermat dan teliti,
Muhammad dapat menjual barang dagangannya dengan baik dan mampu meraih
keuntungan yang lebih banyak dibanding dengan pedagang lain.
b. Targeting
Targeting adalah proses pemilihan target dan mencocokkan reaksi pasar dengan
kebutuhan dasar, kemampuan daya beli dan keterbatasan yang dimiliki. Targeting
sebagai fitting strategy (strategi penempatan produk) mempunyai 4 kriteria utama,
yaitu : besarnya ukuran pasar (size), pertumbuhan pasar (growth), keunggulan
kompetitif (competitive advantage) yang dimiliki oleh perusahaan dan situasi
persaingan (competitive situation) yang dihadapi perusahaan.
Muhammad dalam melakukan Targeting :
Penempatan kota Mekkah sebagai tempat lahirnya Muhammad sama sekali bukan
tanpa alasan. Bangsa Arab memiliki pemikiran yang cerdas dan jiwa yang jernih.
Targeting yang dilakukan merupakan perencanaan yang sempurna. Apabila
Muhammad dilahirkan di daerah selain Arab, kemungkinan pertumbuhan Islam tidak
Muhammad tidak sekadar menjual produk demi keuntungan secara finansial tetapi
lebih pada kenyamanan bertransaksi dan pelayanan yang diberikan saat bertransaksi.
Prinsip-prinsip dagang Muhammad :
1. Penjual tidak boleh mempraktikkan kebohongan dan penipuan mengenai barangbarang yang dijual
2. Penjual harus menjauhkan diri dari sumpah yang berlebihan
3. Hanya dengan kesepakatan bersama, atau dengan suatu usulan dan penerimaan
suatu penjualan akan sempurna
4. Penjual harus tegas terhadap timbangan dan takaran
5. Orang yang membayar dimuka suatu barang tidak boleh menjualnya sebelum
barang tersebut menjadi miliknya
6. Melarang adanya monopoli dagang
7. Tidak boleh ada harga komoditi yang melebihi batas
III.
HEART SHARE
Mengedepankan pada kepuasan pelanggan secara emosional, menekankan untuk
memenangkan hear share dari setiap pelanggan. Dengan mengedepankan nilai tambah
yang bertujuan untuk memenangkan heart share pelanggan.
a. Brand
Sebuah nama, istilah, lambang, simbol ataupun hal lain yang dapat menjadi
sebuah identitas dari sebuah produk atau jasa. Sebuah merek adalah kekuatan
anda.
Corporate Branding
Penggunaan nama perusahaan pada penamaan produk adalah untuk
menjembatani produk dengan konsumen. Penggunaan nama perusahaan juga
untuk mendukung persepsi yang sebelumnya telah terbentuk.
Personal Branding
Personal Branding adalah bagian dari public relation. Sebuah personal
branding dinilai oleh orang-orang yang tidak mempunyai hubungan dekat.
Personal Branding dibentuk untuk dinilai oleh masyarakat dan media.
Muhammad dalam melakukan Branding :
Bagaimana sulitnya musuh-musuh ketika ingin menghancurkan nama baik
Muhammad lewat isu-isu (fitnah). Namun isu-isu itu selalu gagal. Betapa kuatnya
brand Muhammad di mata masyarakat. Muhammad telah banyak melakukan
perjalanan dagang dengan membawa nama Khadijah seorang pengusaha yang
disegani pada waktu itu. Muhammad kerap kali berdagang dengan modal yang
diberikan oleh orang-orang kaya. Jelas bahwa Muhammad telah mencetak
personal branding yang kuat sebagai pengusaha yang profesional dan jujur.
b. Process
Process dapat diartikan sebagai penganalisaan peluang pasar, pengembangan
strategi marketing, perencanaan langkah-langkah marketing yang akan dilakukan
dan memaksimalkan usaha marketing.