KATA PENGANTAR
Sebagai Insan yang Beriman,marlilah kita memanjatkan Puji dan Syukur
Kehadirat Allah SWT,atas segala nikmat dan karuniannya yang telah dilimpahkan
kepada kita semua terutama nikmat Iman dan Islam,sehingga kita bisa merasakan
manisnya,indahnya Iman dan Islam itu dalam relung kehidupan ini.Tak lupa pula
kita sampaikan Shalawat dan salam kepada junjunggan kita Nabi besar Muhammad
SAW,yang telah diutus oleh Allah untuk menyampaikan agama Tahuid ditengah
keganasan umat manusia,dari alam kegalapan menuju pancaran Islam yang terang
benerang.
Alhamdulillah Segala Puji bagi Allah yang telah memberikan kemudahan
kepada penulis dalam menyusun gagasan ini yang berkaitan tentang REFLEKSI
DAN TRANSFORMASI POLA PERGERAKAN IMPAM MENUJU RIDHO
ALLAH.Torbosan ini sangat penting dalam upaya menjembatani pola pergerakan
IPMAM pada
yang
baik
serta
memiliki
komitmen
untuk
MUKADIMAH
PROFIL IPMAM PADA KEPENGURUSAN SEBELUMNYA
Dalam mencermati keberadaan IPMAM pada masa kepengurusan sebelumnya,
diperlukan adanya sikap integritas yang kuat dari setiap komponen pengurus yang
akan terpilih untuk merespon setiap dinamika kehidupan yang berkembang di
masyarakat. Sebagai upaya untuk mewujudkan pembaharuan terhadap tatanan pola
pergerakan organisasi ke arah yang lebih baik. Mengingat kompleksitas potensi
yang ada dari setiap individu menjadi terobosan utama untuk mengalang kekuatan
dalam menyusun agenda-agenda organisasi. Olehnya itu, keberadaan IPMAM sejak
berdirnya yang dipimpin oleh regenerasi saat itu, harus dimaknai dan disikapi
secara arif oleh semua kalangan. Bahwa pola pergerakan IPMAM saat itu, sebagai
instrumen untuk mengalang kekuatan dalam melakukan perubahan perilaku
dekonstruktif menuju perilaku yang konsturuktif (perilaku yang membangun)
dalam organisasi.
Eksistensi keberadaan pengurus IPMAM ditengah masyarakat menjadi
indikator dalam melakukan perbaikan dan pembinaan mentalitas generasi muda
baik dari kalangan pelajar maupun mahasiswa, agar mereka memiliki sikap
integritas keperibadian yang ungul dalam sisi akhalak. Karena hal itu sangat
penting dalam memahami esensi kehidupan. Pencitraan IPMAM ditengah
masyarakat dewasa ini, harus menjadi embrio dan perhatian khusus dari kalangan
pengurus yang akan terpilih untuk lebih proaktif dalam menyusun agenda
organisasi yang bermurah terhadap pengembangan sumber daya manusia. Sejak
berdirinya IPMAM tidak akan terlepas dari peran kontrol pelajar dan mahasiswa
sebagai masyarakat ilmiah untuk lebih sinergis dalam membangun komunikasi
yang sistemik dalam mewujudkan agenda organisasi.
Gambaran pola pergerakan IPMAM saat ini harus mencerminkan pola
pergerakan yang berorentasi tehadap peningkatan nilai-nilai keimanan dan
ketakwaan
kepada
Allah.
Potret
inilah
akan
melahirkan
insan
yang
dekonstruksi dari pengurus yang tidak mengindahkan aturan organisasi yang telah
disepakati secara kolektif.Semestinya hal itu menjadi proititas utama dari kalangan
pengurus untuk merekonstrukisi gerakan-gerakan organisasi saat ini.
Di sadari sungguh bahwa manajeman organisasi yang baikterletak dari fungsi dan
peran masing-masing bidang,namun hal itu tidak telepas dari peran kontorl dari
seorang pemimpin selaku nahkoda.Baiknya pemimpin dalam memimpin organiasi
terletak dari pola komunikasi yang dibangun dan konsistensi atau komitemen dari
pengurus dalam menjalangkan roda organisasi.Untuk membangun tatanan IPMAM
yang baik dan solid hendakanya setiap pengurus menjahui sikap hegomoni
kepentingan yang menyesatkan dan lebih mengedepankan kepentingan kolektif.
Karena hal itu merupakan ruang gerak bagi terjalinya hubungan yang baik diantara
semua pengurus dalam organisasi.
Oleh karenanya itu untuk menjajaki paradigma tersebut sangat dibutuhkan sosok
pemimpin yang religius,amanah,berani dalam mengambil sikap,tegas dalam
menghadapi
dikotomi
dan
hegomoni
kepentingan
yang
maupun
ditengah
gerakan IPMAM
dalam
menjadi hal yang sangat penting untuk diperhatikan oleh seluruh stekholder yang
berkepentingan
didalamnya
untuk
mewujudkan
tatanan
organisasi
yang
sebagainya ).Olehnya itu peran ketua umum dalam oraganisisi IPMAM harus lebih
kedepangakn sikap kepedulian dan konsolidasi dan pembinaan kader.Ujung tombak
manejemen IPMAM yang baik terletak dari seberapa besar perhatian Ketua Umum
dan
kekompakan
pada
jaringan
internal.Untuk
mengikis
dan
Alasan yang mendasar dari paradigma tersebut adalah untuk menghindari diri
dari sikap hegomoni atau kepentingan yang terselubung dari orang yang tidak
bertanggung jawab,sikap disintegrasi serta sikap disharmonisasi diantara sesama
pengurus.Disadari sungguh bahwa hal-hal yang menyebabkan lemahnya integritas
IMPAM pada kepengurusan sebelumnya terindiaksi dari adanya ketidak tegasnya
para ketua dalam memandang dinamika pergolakan internal pengurus yang berbeda
pandangan dalam menyikapi persoalan.Sehingga gejolak yang terjadi secara
internal kelembangan antara ketua umum dengan pengurus-pengurus harus
dihindari sejak dini.Dan kita semua tidak mengingingkan IMPAM hancur ditanggan
orang-orang yang tidak peduli dan tidak berpihak tehadap organisasi.Dinamika
IMPAM yang terjadi pada kepengurusan sebelumnya harus dievaluasi secara
totalitas mulai dari peran ketua Umum sampai peran ketua-ketua bidang.
1. Fungsi Ketua Umum
Seorang Ketua Umum dalam organisasi apapun memiliki andil dan perhatian
penuh tehadap organiasisi.Sebab dia adalah orang yang dianggkat secara legal oleh
sekumpulan orang dalam organisai.Dan pengangkatan tersebut dilakukan baik
secara aklamasi/penunjukan maupun secara musyawarah mufakat) yang sesuai
dengan mekanisme atau prosedur hukum dalam arganiasis yang berlaku.Sehingga
keabsahanya dia akui secara kelembagaan.Pengangkatan ketua Umum dalam
organisasi dengan tidak memandang profesinya,status sosialnya dan lain
sebagainya.Asalkanya yang bersangkutan
pondasi hubungan antara satu dengan yang lain.Terutama bagi kalangan temanteman yang berkompetisi dalam merebut pangung kekuasaan.Gerakan-gerakan
semacam ini akan memunculkan penyakit futhur.Olehnya itu hindarilah penyakit
ini.Sebab hal ini akan membahayakan bagi gerakan organiasi IPMAM.
Secara organisatoris fungsi dan peran ketua umum sangat penting dalam
mengelolah organisasi tertutama mengontrol kebijakan yang telah diputusakan
secara kolektif.Yang dimaksudakan mengontrol kebijakan pengurus kaitanya
dengan program kerja masing-masing bidang yakni mengawasi dan mengevaluasi
program yang akan diinternaliasikan.Tanpa adanya kontrol diri dari ketua umum
akan menyebakan hilnganya integritas dalam oganisasi.Oleh karenanya peran
sentral dari ketua umum yang akan terpilih dalam ajang kompotensi kali ini harus
menjadi lokomotif utama dalam membina persatuan dan kesatuan diantara temanteman.Hubungan harmonisasi menjadi hal penting untuk diinternalisasikan dalam
setiap kehidupan.
Pada prinsipnya peran ketua umum dalam mendesain gerakan IPMAM
ditengah masyarakat menjadi perhatian menarik dalam melakukan gerakan
tersebut.Terutama bagiamana menyiapkan instrumen program kerja dan penetapan
kebijakan yang menyentuh aspirasi-aspirasi internal.Gagasan atau ide yang telah
direkonstruksi bersama melalui regualasi dalam menetapkan kerja IPMAM sangat
penting sebagai upaya dalam mentransformasikan konsepsi dari gerakan-gerakan
organisasi dewasa ini.
Pada kesempatan kali ini akan saya paparkan secara konseptual tentang
fungsi atau peran ketua umum dalam organisasi (IPMAM) diantaranya sebagai
berikut:
Menyiapakan rancangan program kerja organisasi secara keseluruhan
dengan mempertimbangkan masukan dari pengurus yang kaitannya dengan
program masing-masing bidang.
Uraian diatas hanya sekilas gambaran umum peran dari peran seorang ketua
umum.Silahkan diuraiakan secara mendalama apa-apa yang menjadi peran dari
ketua umum tersebut.
Secara pribadi saya menghimbau kepada kita semua khususnya para kader
maupun pengurus.Angkatlah seorang pemimpin diantara kalian adalah orang-orang
yang amanah,memiliki rasa tanggung jawab,perhatian dan komitemen dalam
menjaga dan menjalangkan organisasi dengan baik dan benar.Tapi jangan
mengabaikan unsur yang paling mendasar yakni kepribadiannya atau karakter
yang baik (Akhlak Qorimah) yang melekat pada dirinya.Sebab ini merupakan
acuan dan barometer dalam mencermati tingkah laku dan sikap sesorang.Apalah
artinya pemimpin yang hanya pintar beretorika dalam setiap ucapan tetapi
peringainya tidak mencemingkan seorang pemimpin.Pemimpin dengan karakter
yang baik ketika menjalangkan organiasisi.Insaya Allah senagtiasa disayangi oleh
anggota-anggotanya atau pun sebaliknya.Dan pemimpin atau ketua Umum yang
baik adalah pemimpin yang mengayomi orang lain dan tidak terkontaminasi dengan
isu-isu kepentingan paragmatisem yang mengatasnamakan organisasi.Oleh karena
itu handarilah katakter pemimpin seperti ini.Sebab hal ini akan berdampak pada
disharmonisasi dalam kepengursan organisasi terutama organisasi IPMAM.
2. Peran Sekertaris Umum
Keberadaan sekertaris umum dari tiap organisasi sangat penting.Sebab sekum
memilki peran yang seginifkan dalam mengelolah dan memenej organisasi
dianggap penting.
Menyediakan agenda rapat bersama ketua umum
Mencatat setiap agenda program kerja yang telah dilaksanakan
Menginfetarisir jumlah anggota dan pengurus yang aktif dalam organisasi.
Berhak menjaling hubungan kerja sama dengan baik dan meningkatakan
hubungan silaturahmi dengan sesama Pengurus,Pembina dan Masyarakat.Ini
hanya uraian singkat tentang peran sekum dalam organisasi
organisasi.Ketua-ketua
bidang perlu
kerja.
Berhak memberikan nasehat dan masukan terhadap ketua umum dan
prangkat-prangkat lainya apabila lalai dalam menjalangkan tugas dan
wewenangnya selaku pengurus IPMAM.
kepengurusan.
Mengidentifikasi dan merekonstruksi anggota-anggotanya yang kaitannya
dengan keaktifan pada saat menjalangkan tugas dan tanggung jawab sebagai
yang
mendasari
sosialisasi
tersebut?Pertama.Penempatan
struktural
Oleh sebab itu saya mengitruksikan kapada siapapun yang membidangi bidang
ini hendaklah yang berasngkutan harus bisa mewujdukan dan menegakan syiarsyiar Islam secara utuh dan kafah ditengah kehidupan.Dan jangan disalah tafsirkan
bahwa konsep menegakan syiar-syiar Islam bukan hanya sebatas kegiatan yang kita
lakukan pada momentum tertentu( misalkan pasantren kilat pada bulan romadhan
saja) dan lain sebagianya.Tetapi yang lebih menarik segala sesuatu yang
menyangkut tentang kebaikan atau berfastabikul ghorat(berlomba-lomba dalam
kebaikan) lakukanlah
selagi
hal itu
tidak
bertentangan dengan
kaidah
hukum.Dengan demikian bahwa orang yang ditempatkan dalam bidang ini adalah
orang yang siap menjalangkan misi dakwah dijalan Allah.Artinya mengajak
manusia untuk beribadah kepada Allah.Tidaklah kalian memahami bahwa visi dan
misi IPMAM dalam anggaran dasar dan anggaran rumah tangga berasaskan ALQuran dan Hadist.
Peran bidang kerohanian
Menyiapakan program andalan yang kaitan dengan penigkatan iman dan
takwa kepada Allah SWT.
Mengajak semua pengurus untuk mendekatakan diri kepada Allah.Baik
pendekatan diri kepada Allah lewat shalat maupun amalan-amalan
sholehlainya yangberhubungan dengan ibadah kepada Allah.
Mengadakan kajian keislaman mingguan dengan membedah reverensi atau
sumber buku seperti syirah Nabawi (Sejarah Rasulullah SAW),sejarah NabiNabi yang lain yang diutus Oleh Allah SWT yang kaitannya dengan
penyampaian agama Allah,maupun sirah sahabat (sejarah sahabat).Hal
tersebut befungsi untuk mendalami tentang karakter yang baik yang melekat
pada diri-diri mereka.Dan menumbuhkan sifat kecintaan tehadap para Nabi
dan sahabatnya.
Mengadakan MABIT(malam bina Iman dan Takwa).Melalui pembinaan
keagamaan yang diselengarkan satu kali dalam seminggu.
Keberadaan bidang ini sangat strategi dalam membentuk pola komunikasi yang
sistemikdalam membangun hubungan yang sinergi antara pengurus internal
IPMAM dengan masyarakat sebagai upaya dalam memperkuat jalinan kerja sama
yang dapat mendorong terbentuknya pola gerakan-gerakan organisasi.Hubungan
yang dibangun oleh internal IPMAM dengan masyarakat dalam bingkai akidah
adalah merupakan wahana dalam membentuk ikatan iman hanya semata-mata
karena Allah.Pondasi gerakan yang terbangun dalam gerakan-gerakan organisasi
sebagaimana termaktum dalam angaran dasar dan anggaran rumah tangga IMPAM
yang berasakan Al-Quran dan Hadist harus diwujud nyatakan dengan sikap dan
tindakan yang dapat memperkuat persaudaraan hanya mengharapkan ridho Allah
SWT.Hubungan internal IPMAM dengan masyarakat harus dibentuk dan dijaling
dengan baik.Hal yang demikian akan mendatngkan rahmat dari Allah.Sebagaimana
Allah gambarkan dalam Al-Quran:walau anna ahlal qura amanu watakau
lafatha alahim barakatu minasamai warardi:Jika sekiranya penduduk negeri ini
beriman dan bertakwa kepada Allah,niscaya Allah akan melimphkan berkah
dari langit dan dibumi.
Keberadaan pengurus IPMAM dilingkungan masyarakat tidak bisa dilepas
pisahkan keberadaanya.Sebab pengurus IPMAM ditengah masyarakat adalah
elemen penting dalam membangun peradaban umat.Oleh karena itu IPMAM adalah
merupakan organisasi dakwah yang bisa bergerak dan membentangkan sayapnya
dalam kehidupan masyarakat dengan mengoptimaliasi gerakan-gerakan pembinaan
umat.Agar masyarakat menjadi manusia yang terangkat deratnya oleh Allah SWT
dan mereka terhindar dari segala peroblematika hidup.
ini
dapat
memberikan
kontribusipositif
bagi
pengembangan
mengatasnamakan
organisasi
yang
tujuan
hanya
menimbulkan
penguatan
terhadap
manajemen
organisasi
dengan
missal
dan
kegiatan
lainya
yang
bisa
bermafaat
bagi
spritualitas,dan
dimensi
sosial
kemasyarakatan.Dimensi
berbangsa-bangsa
dan
bersuku-suku
agar
kalian
saling
kenal
sikap
egosentrisme
dan
promodialisme
kesukuan
atau
Kesimpulan
Dari uraian yang telah dipaparkan sebelumnya ada beberapa hal yang harus disikapi
dan direndukan dalam memandang paradigma kepengusan IPMAM sebelumnya
sehingga hal tersebut menjadi ibrah/perlajaran berharga bagi kepengurusan saat
ini.Apa sih paradigma kepengurusan sebelumnya?
Lemahanya garis koordianasi antara ketua dengan pengurus dalam
menjalangkan agenda-agenda organisasi yang telah dijewahatahkan dalam
surat keputuasan kerja.
Beragamnya pandangan pimpinan dan pengurus dalam menyikapai isu
pragmatisme atau kepentingan yang dilakuakan oleh pihak yang
mengatasnamakan organisasi.Sehingga hal tersebut menimbulkan ketidak
harmonisan antara ketua umum dengan yang lain.
Uraian diatas hanya gambaran umum paradigma manjemen IMPAM dewasa ini.
YAMUAQALABAL QULUBI SABIT KALBI ALADINI(WAHAI ZAT
YANG MEBOLAK BALIKAN HATI TATAPLAH HATI INI DIATAS
KETAAN KEPADAMU.YA ALLAH MAHAN PENGAMPUN.AMPULAH
SEGALA KESAHALAN DAN KEHIALAFAN KAMI PADA SAAT
KAMI
MENJALNGKAN
AMANAH.YA ALLAH
YANG
MAHA
BERILAH
KEMAMPAUN
KEPADA
KAMI
UNTUK
KETAKWAAN
BADA
KEPADAMU.RABANA
IZHADAITANA
LATUZIKULUBAN
WAHABLANA
MINLADUNGKA
apa
yang
Allah
gambarkan
didalam
firmanya
yang
jalangkan.Implikasi dari ketaatan tersebut seorang hamba bisa lebih dekat Allah
SWT.
Pada edis kali ini saya akan mencoba menjelaskan tentang kenikmatan yang
Allah berikan kepada kita yakni nikmat adanya kitab petunjuk(Al-Quran) yang
merupakan kalamullah/perkataan Allah yang pantas untuk kiat baca dan dipelajari
secara mendalam tentang kandungan yang tetera didalamny.Dan Al-Quran ini
merupakn mujizat yang amat besar yang Allah anugrahkan kepada Nabinya yang
mulia(Muhammad binAbdilah selaku warasatul ambiya/pentup para Nabi) tidak ada
Nabi telah beliau.Dan kita umatnya juga pantas untuk mengikuti jejak beliau
sebagai pelopor pembaharu dan peletak dasar dalam menyampaikan ayat-ayat Allah
atau memberikan keterangan kepada manusia tentang Bagaiman mengenal Allah
lewat penjelasan-penjelasan menarik didalam Al-Quran tersebut.
Al-Quraan ini merupakan kitab petunjuk bagi orang-orang yang beriman
dan bertakwa kepada Allah SWT.Sebab orang-orang yang berimanlah yang
kemudian
mereka
tegerakan
hatinya
oleh
Allah
untuk
benar adanya.Wajib kita beriman denganya dan ini merupakan salah satu diantara
rukun iman.
Kaitanya dengan sikap orang yang beriman dan bertakwa adalah senang
tiasa menjung tinggi dan mempercayai adanya kebenaran yang telah diuraikan
sebelumnya.Dan diantara sifat orang yang beriman adalah mengimani dan
membenarkan perkara ghoib hal ini dijelaskan oleh Allah dalam surat yang sama
( Al Bakorah ayat 3):Aladzina yukminuman bilghoibi wayukimuna sholata
wamimma radzakan hum yun fikun:Yaitu mereka beriman kepada yang
ghoib,kemudian mendirikan sholat dan menafkahkan rezki yang Allah
anugerahkan kepada mereka.
Orang yang menghiasi hidupnya dengan lantunan ayat suci Al-Qur'an
adalah merupakan sosok manusia yang amat disenangi dan disayangi oleh
ALLAH,sebab yang dibacanya adalah kalamullah atau perkataan ALLAH.Dan
membacanya merupakan ibadah yang sangat agung.Setiap huruf yang diucapkan
akan bernilai kebaikan disi Allah SWT.Rasulullah SAW,telah memberikan
ultimatum didalam hadisnya yang artinya:Aku tidak mengatakan bahwa alif lam
itu satu huruf,tetapi setiap alif,lam,dan mim itu satu huruf.dan setiap huruf
dibalas sepuluh kebaikan.walahu Alla missawab.Wahai saudara/saudariku,giatlah
membaca AL-Qur'an dengan itu,Allah akan memberikan kesejukan dan ketenangan
didalam dirimu,disebabkan engkau membaca ayat-ayatnya.Konsep membaca
hendaklah dijadikan alternatif untuk merendukan dan mentadaburi setiap-ayat yang
kita baca.Sehingga dengan itu kita bisa menemukan untaian kata hikmah yang
terkandung didalamnnya.Olehnya itu jadikan lisan-lisan kita sebagai wahana untuk
berdzikir kepada Allah.Potret manusia yang sejati adalah setiap harinya menjadikan
AL-Qur'an sebagai amalan untuk mendekatkan diri kepada Allah,sehingga dia
pantas mendaptkan julukan mutakin(orang yang bertakwa kepada ALLAH).Banyak
Ayat AL-Qur'an dan Hadist yang menjelaskan keutamaan orang yang membaca
ayat ALLAH.Salah satu hadist diantaranya:Orang yang membaca AL-Qur'an dan
surganya
Allah
yakni:orang
yang
gemar
membaca
Al-
As,sampai umat di zaman sekarang ini semuanya di berikan tanggung jawab besar
oleh Allah swt untuk melaksanakn tugas yang mulia yakni beribadah kepada
Allah.Namun sebagian manusia membiarakan atau mengabaikan akan perintah
tersebut,sehingga tidak mengetahui posisi dia sebagai makhaluk ciptaan Allah
SWT.Bukankan demikian sesorang bisa di selamatkan oleh Allah dari segala
rintihan dan deretan hidup yang akan dulalinya setelah mengalami fase-fase
kehidupanya.
Berapa kehancuran umat-umat sebelum zaman ini di binasakan Allah karena
persoalan kewajiban dan tanggung jawab yang harus di pikul,sehingga tidak bisa
merasakan akan nikmatnya hidup.Oleh sebab itu dengan adanya tanggung jawag
terhadap Allah SWT.Kita bisa mengerti akan arti kehidupan sebenarnya di
dunia.Tidak ada alternatip lain untuk meraih puncak kebahagian yang hakiki
kecuali dengan mengkosentrasian ibadah hanya kepada Allah swt.Allah tumpuan
harapan kita,dialah yang akan menyelamatkan sorang hambah dari segalan deretan
hidup ini,lebih-lebih di akhirat.
Dalam mengarungi samudra kehidupan ini.Perlu ada penanaman nilainilai keagamaan sebagai pondasi dalam menompang kemajuan peradaban manusia
dalam menuju kehidupan yang penuh kedamaian,ketenangan dan kebahagian yang
merupakn esensi dan pitra manusia sebagai makhaluk Allah swt.Sejatinya manusia
bisa merasakan kehidupan ini dengan menghadirkan nuansa agama sebagai wahana
untuk meraih puncak kebahagiaan sebagaimana di paparkan sebelumnya.Dalam
memasuki
gerbang
kehidupan
ini
manusia
di
harpkan
mampu
untuk
mengintegrasikan prinsip keagamaan sebagai solusi dalam memecahkan permasalahan-permasalahn sosial yang sangat memungkinkan untuk di selesaikan.Dengan
pemahaman agama secara sempurna dan mendalam yang mudah di cerna oleh akal
yang sehat,sekaligus menjadi responitas bagi kalangan generasi-generasi atau umat
sekarang ini.Oleh sebab itu kebahagian akan terwujud andaikan setiap manuisa
mampu mentransformasikan nilai keagaman dalam bentuk ketaatan kepada Allah
SWT sehingga dengan itu permasalahan sosial bisa diatasi dengan bijak dan
profesionl.
Sejalan dengan perkembangan zaman dan tuntutan kebutuhan manusia
semakin kompleks.Manusia dituntun untuk melakukan kajian teoritis dalam
memahami bidang ilmu,yang erat kaitanya dengan aspek keagaman baik mengenai
syariat,akhlak maupun muamalah,yang mengharuskan manusia untuk mengetahui
ektensi keberadannya.Tujuan dalam melakukan pembedahan tersebut manusia di
harapkan mampu mengamalkan syariat ini dengan baik dan benar.Oleh karena itu
indikator untuk mengamalkan nilai-nilai spiritual keagaman di perlukan keikhlasan
hanya kepada
beramal.Pada hakikatnya amalan yang di lakukan oleh seorang hambah pasti akan
dibalas oleh Allah SWT.
Dalam mencermati lajunya transpormasi ilmu pengetahuan dan teknologi
dewasa ini.Manusia di harapkan