A.

PENGERTIAN HOT STONE MASSAGE

Hot stone massage merupakan salah satu perawatan tubuh dengan
jenis pijatan relaksasi yang menggunakan media batu yang dihangatkan
terlebih dahulu. Batu yang digunakan dalam hot stone massage ini
bukanlah sembarangan batu, melainkan batu yang berasal dari pegunungan
yang memunyai fungsi untuk membuat otot-otot kembali relaks sehingga
stress yang sedang dialami bisa hilang. Tujuan dari hot stone massage ini
adalah untuk memulihkan tubuh, pikiran dan juga raga.
Jenis batu yang dipergunakan untuk terapi Hot Stone Massage
adalah batu alam yang berjenis VOLCANIC BASALT STONE atau batu
yang terbentuk dari leleran lava cair dari gunung berapi, yang mendingin
ketika bertemu dengan air. Jenis batu ini dipilih karena mempunyai
kelebihan dalam hal menyerap dan menyimpan panas. Basalt mampu
menyimpan panas lebih lama dari semua jenis batu alam yang lain.
Hot Stone Massage merupakan perpaduan teknik antara massage
ayuverda seperti yoga, Chi yaitu energi vital yang ada di tubuh, meditasi
dari shiatsu dan juga Swedish Massage yang lebih memusatkan perhatian
pada pernapasan dengan massage lembut dan perlahan.
Ada dua cara dalam aplikasi/penggunaan Hot Stone untuk terapi :
Pertama dengan cara hanya meletakan Hot Stone (stationary placement
stones) pada bagian tubuh tertentu untuk memberikan energi. Hal ini
memberikan rasa hangat pada bagian tubuh yang sedang diterapi dan
memberikan efek rasa relaks serta tenang pada pikiran karena ketegangan
akan terasa mencair dan berkurang seiring dengan memudarnya rasa
hangat dari batu secara perlahan.
Awalnya batu-batu basalt dipanaskan dalam air. Lalu batu
diletakkan pada titik cakra atau reiki di tubuh. Untuk titik cakra, batu
diletakkan pada bawah dan atas pusar, di bawah area jantung, area jantung,
clavikula, dan di tengah dahi. Sedangkan pada titik reiki, batu diletakkan
pada area jantung, clavikula, hidung dan di tengah dahi.

Untuk reiki, berguna untuk pencernaan dan aura pada tubuh.

Sedangkan titik cakra bermanfaat untuk energi, emosi dan juga
pencernaan. Dan kedua titik tersebut berguna untuk mengeluarkan energi
negatif dan memasukkan energi positif.
Mengapa batu harus dipanaskan? Karena batu yang hangat akan
menyeimbangkan fungsi titik-titik cakra dan reiki di tubuh, sehingga
pasien merasa lebih baik dan tentram. "Tingkat panas atau hangatnya batu
tergantung selera atau ketahanan pasien. Apabila masih terasa panas di
tubuh pasien, biasanya terapis akan mendinginkannya dengan handuk.
Kedua adalah dengan cara mempergunakan Hot Stone sebagai alat
untuk memijat (to actually massage). Batu yang hangat itu digunakan
untuk massage dengan tekanan tertentu di seluruh tubuh. Dengan
demikian, paduan kehangatan dan tekanan dari batu yang keras terasa
sangat efektif. Pasien akan merasa lebih relaks, badan yang terasa sakitsakit sehabis beraktivitas menjadi lebih lega dan tenang. Kehangatan yang
dihasilkan dari batu akan membuat otot tubuh relaks lebih cepat serta
mudah dari pada cara pijat konvensional.
B. MANFAAT
Manfaat hot stone massage selain melemaskan otot-otot yang kaku
juga berfungsi sebagai detox. Yaitu dapat membersihkan racun-racun yang
ada dalam tubuh dengan batu panas yang dapat membuka pori-pori kulit
dan menjadikan kulit bernapas lebih baik. Setelah melakukan hot stone
massage ini pun akan langsung terasa tubuh akan menjadi lebih baik, segar
dan penat pun akan hilang. Keunikan Hot Stone Massage yang paling
utama adalah dapat memberikan dan menyeimbangkan dua hal hanya
dalam satu terapi, yaitu memberikan sirkulasi energi dan merilekskan
tubuh sekaligus.
C. KONTRA INDIKASI
1. Dalam masa menstruasi
2. Mempunyai riwayat penyakit jantung
3. Luka memar

4. Tempat-tempat yang tidak dapat ditekan dengan keras yaitu :

a. Lipatan ketiak
b. Lipatan paha
c. Lipatan lutut
d. Tulang leher ketujuh
e. Tulang dada dan daerah mamze (susu)
f. Tulang kering
D. KESELAMATAN KERJA
a. Periksa seluruh alat dan kosmetik yang akan digunaan dan kondisi
harus dalam keadaan steril dan baik. Untuk kosmetik masih dalam
batas waktu penggunaan (belum kadaluarsa) dan alat dalam
keadaan bersih siap pakai.
b. Periksa kelengkapan alat dan bahan yang akan digunakan untuk
melakukan perawatan.
c. Siapkan tempat/area perawatan sebelum mempersiapkan model
untuk duduk di tempat perawatan.
d. Alat dan kosmetik yang digunakan harus terjangkau saat
melakukan perawatan.
e. Selalu menjaga kebersihan dan mengikuti petunjuk perawatan saat
merawat model.
E. PERSIAPAN
a. Area Kerja
1. Mempersiapkan bed massage
2. Memasang sprai dan selimut
3. Mempersiapkan area kerja, alat, bahan dan kosmetik yang akan
di gunakan dan melakukan sterilisasi
b. Client
1. Semua assesories yang digunakan dilepas
2. Memakai kemben dan kimono
c. Therapist
1. Menggunakan pakaian yang berbahan mudah menyerap
keringat dan nyaman
2. Gunakan jas lab/ pakaian therapis
3. Gunakan sepatu yang nyaman
4. Rapikan rambut dengan di cepol / jika berjiblab gunakan bahan
yang mudah menyerap keringat.
5. Melepas semua asesoris kecuali anting.
6. Menggunakan deodorant dan hindari parfum yang berbau
tajam.
7. Potong kuku dengan rapi.
8. Gunakan masker hidungdan mulut.
3

d. Alat
N
o
1

Alat
Bad massage
(Tempat tidur

Kegunaan

Gambar

Untuk berbaring saat melakukan

massage

massage )

Trolly

Untuk menyimpan peralatan, lenan

dan kosmetika

Waskom

Wadah untuk waslap dan

menampung air

Mangkuk

Untuk meletakan massage oil

kecil

Hot stone

Media massage

Heater Stone

Memasak hot stone

Sikat Kaki

Menyikat dan membersihkan kaki

Dry brush

Menyikat badan

Tempat

Membuang sampah

sampah

e. Bahan dan Lenan

No
1

Nama
Kamisol

Keterangan
Digunakan oleh klien

Kimono

Dipakai oleh client

Gambar

Sprai / kain

Untuk mengalasi bad

Selimut / kain

Untuk menutupi tubuh model

Washlap

Mengangkat massage cream

Handuk

Mengeringkan tubuh

Baju kerja

Untuk kenyamanan terapis

Hair Bando

Merapikan rambut

Cape Kepala

Menutupi kepala dan merapikan

rambut

f. Kosmetik
N
o
1

Nama
Massage oil

Kegunaan

Gambar

Memudahkan dalam pengurutan

(minyak
zaitun)

Lotion

Untuk melembabkan badan

Detol

Mensterilkan kaki

Antiseptik

Untuk membersihkan tangan

setelah bekerja

Garam

Untuk campuran merendam kaki

Sabun

Untuk mencaci kaki

Scrub

Membersihkan kaki dari sel-sel

kulit mati

F. LANGKAH KERJA
1. Menyiapkan area kerja, alat, bahan, lenan, dan kosmetik pada area
kerja.
2. Persilahkan klien untuk berganti pakaian menggunakan kamisol, lalu
persilahkan untuk menuju tempat perawatan.
3. Bersihkan kaki klien dengan cara merendam dan menyikat beri garam,
sabun dan detol.
4. Lakukan scrub pada bagian kaki lalu bersihkan.
5. Setelah itu, persilahkan klien untuk berbaring di atas tempat tidur. Dan
persiapkan klien untuk memulai perawatan
6. Lakukan dry brush pada tangan dan kaki dan punggung, pada posisi
depan dan belakang.
7. Melakukan gerakan massage, gerakan massage ini dimulai dengan
welcoming massage tanpa menggunakan batu. Dilanjutkan dengan
massage menggunakan batu hot stone.
Gerakan Massage :
No
1

Nama gerakan
Pemanasan

Gambar

Letakkan batu pada punggung 7 biji (dapat

menggunakan handuk sebagai alas jika perlu).
Dan 3 biji pada leher

Mulai gerakan pemijatan pada area kaki.

Gerakannya efflurage, petrisage dan vibration.
Bedanya hanya ditambah batu pada saat
melakukan pemijaannya.

Pijat pergelangan kaki secara manual, lalu

lanjutkan dengan tambahan batu.

Lakukan

pemijatan

pada

betis

dengan

menggunakan 2 buah batu. Gerakannya yang

digunakan adalah gerakan dasar pemijatan
(efflurage, petrisage and vibration).
6

Lanjutkan pemijatan pada paha. Pemijatan

sama pada saat massage.

Lakukan gerakan yang sama pada kaki yang

sebelah
Letakkan 3 batu pada bagian kaki kanan dan
kaki kiri.

Ambil batu yang ada di punggung

10

Lakukan gerakan massage pada punggung dan

scapula seperti massage biasa dan massage
dengan menggunakan batu.

10

11

Massage pada bagian leher.

12

Angkat batu yang ada di kaki

13

Bantu klien untuk balik badan menjadi

terlentang, lalu tutup mata klien agar lebih
nyaman.

14

Letakkan batu di bawah bahu, bawah pinggang

15

dan di genggam.
Massage pada punggung kaki secara manual
tanpa menggunakan batu.

11

16

Massage pada bagian betis menggunakan 1

batu yang diletakkan pada bagian luar.

17

Lakukan massage pada daerah lutut, tanpa batu

deng gerakan rotasi.

18

Massage pada bagian paha menggunakan 2

batu.

19

Massage pada tangan menggunakan 1 batu

pada bagian dalam

20
21

Lakukan massage pada telapak tangan

Lakukan massage pada kepala

12

8. Berkemas dengan merapikan area kerja, alat, bahan dan kosmetik serta

membuang sampah.

13