10 Oktober 2014
I Made Arya Susila
Jumlah
Keterangan
Vulnus Ictum
Rawat Jalan
Vulnus Appertum
Rawat Jalan
Rawat Jalan
CKR
Rawat Jalan
Combustio Gr. I 2 %
Rawat Jalan
MRS
Apendisitis Akut
MRS
Identitas Pasien 1
Nama
: KDP
Alamat
: Pejeng, Gianyar
Umur
: 9 tahun
Jenis Kelamin
: Laki - laki
Suku
: Bali
Agama
: Hindu
Status
:-
No. RM
: 503109
Anamnesis :
Keluhan Utama : nyeri pada tangan kanan setelah terjatuh
Primary Survey
A
: Clear
: Spontan, RR : 18 x/menit
: Alert
Secondary survey
GCS E4V5M6
Status General :
Kepala
: normocephali
Mata
THT
Toraks
STATUS LOKALIS
Assessment
CF antebrahii sinistra
PEMERIKSAAN PENUNJANG
Foto antebrachii sinistra AP/Lateral
Penunjang Pre op :
Foto toraks PA
BT CT
Tes
Nilai
Refrensi
rentang
nilai
BT
200
16
menit
CT
730
10 15
menit
Satuan
Keterang
an
Diagnosis
CF radius & ulna sinistra 1/3 tengah
PENATALAKSANAAN
Immobilisasi (bidai)
Paracetamol syr. 3 x cth II
Reposisi GA+ long arm cast
Identitas Pasien 2
Nama
: ALD
Alamat
: Tembulan, Bangli
Umur
: 8 tahun
Jenis Kelamin
: Perempuan
No. RM
: 503137
Anamnesis
Keluhan Utama : Nyeri Perut Kanan Bawah
Riwayat Penyakit Sekarang :
Anamnesis
Pasien sadar dengan keluhan nyeri pada perut kanan bawah sejak siang hari
SMRS. Nyeri seperti tertusuk-tusuk dan menetap dirasakan sepanjang hari.
Membaik jika dalam posisi berbaring dan memberat jika bergerak.
Awalnya dirasakan sakit di ulu hati, lalu pindah ke perut kanan bawah. Sempat
demam sebelumnya dan sudah mendapatkan penurun panas.
Keluhan mual muntah (-). BAB BAK (N).
Di keluarga tidak ada yang menderita keluhan yang sama dengan pasien
Riwayat Sosial :
Pasien adalah seorang murid yang kurang suka mengonsumsi sayur dan
buah.
TD : 110/70 mmHg
N : 88 x/mnt,
Tax : 36 oC,
RR : 23 kali/menit
St. General :
Mata
: an -/-, ikt -/-, Rp +/+ isokor
THT
: kesan tenang
Thorak : Cor S1S2 tunggal reguler, murmur (-)
Pulmo
: Ves +/+, Rh -/-, Wh -/Abdomen : ~ St. Lokalis
Ekstrimitas
: hangat tanpa edema
Status Lokalis
St. Lokalis regio abdomen :
I
: dist (-)
A
P
P
: BU (+) N 8 kali/menit
: rebound tenderness (+), rovsing sign (+), NT mc burney. (+), psoas sign (+),
obsturator sign (+).
: timpani
RT :
I
: fisura (-), fistula (-), darah (-), benjolan (-)
P
: tonus spincter (+), nyeri tekan arah jam 9, mukosa
licin, massa (-),
Post RT : feses (+) kekuningan, darah (-), lendir (-)
Assessment
Apendisitis Akut
Pemeriksaan Penunjang
DL, UL, BT-CT, USG Abdomen, BOF
Pemeriksaan Penunjang
Parameter
Hasil
Nilai Normal
Unit
Remark
WBC
9,5
4,00 - 10,00
103/L
Gran %
63,1
50,0 - 70,0
Lymph %
29,9
20,0 - 40,0
RBC
4,29
3,50 - 5,40
106/L
HCT
31,9
37,0 - 52,0
HGB
12
11,0 16,0
g/dL
PLT
315
150 440
103/L
ALVARADO Score : 5
UL
Jenis
Pemeriksaan
Hasil
Jenis
Pemeriksaa
n
Warna
Berat Jenis
pH
Kuning Jernih
6.0
Sedimen
Eritrosit
Leukosit
0-2
1-2
Leukosit
Neg
Epitel cell
0-2
Nitrit
Neg
Kristal
Asam Urat
Neg
Protein
Neg
Silinder
Neg
Reduksi
Keton
Urobilinogen
Bilirubin
Neg
Neg
Neg
Neg
Ragi
Bakteri
Neg
Neg
Darah/Hb
Neg
Hasil
Tes
Nilai
Refrensi
rentang nilai
Satuan
Keterangan
BT
130
16
menit
CT
730
10 15
menit
Kesan :
Curiga
gambaran
Apendisitis
Diagnosis
Apendisitis Akut
Penatalaksanaan
Planning :
OK Cito : Apendictomy
IVFD RL 20 tpm
Cefotaxime 2 x 1 gr