Soal Cinta Mei 2014

Jehivah Jireh
SOAL CINTA EDISI BIOETIK

Selamat dan Sukses buat Sejawat sekalian, pelajari segala
soal Private dari awal sampai akhir mohon maaf dari kami
staf dan Manangement bila ada yang tidak berkenan
selama Private. Tuhan Memberkati
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
Seorang laki-laki berusia 35 tahun datang ke klinik 24 jam mengaku sebagai korban penganiayaa dengan luka lecet di dahi. Pasien datang sendiri dan bermaksud melaporkan pelaku
penganiayaan. Pasien minta dibuatkan Visum. Apakah tindakan yang paling tepat dilakukan?
a.
Mengobati dan dibuatkan Visum et Repertum
b.
Mengobati dan tidak dibuatkan Visum et Repertum
c.
Mengobati dan dianjurkan lapor polisi
d.
Tidak mengobati maupun dibuatkan Visum et Repertum
e.
Tidak mengobati dan menganjurkan untuk lapor Polisi
i
Seorang perempuan berusia 35 tahun datang ke klin k kecantikan dan meminta dokter untuk memperbaiki hidungnya dengan operasi plastik. Dokter tidak menemukan indikasi medis dan
khawatir akan dituduh sebagai praktik kedokteran tanpa indikasi yang tepat. Pasien berpendapat bahwa dokter tidak memiliki alasan untuk menolak karena merasa dirinya cantik dan
mampu untuk membayar, serta berhak untuk meminta itu. Dokter kemudian meminta pasien untuk membahasnya serta menemukan cara yang lebih baik bersama-sama.
Apakah yang paling diharapkan oleh pasien dalam konteks hubungan dokter-pasien pada kasus tersebut?
a.
Dokter menentukan segalanya
b.
Dokter memberikan obat terbaru
c.
Dokter memenuhi setiap keinginan pasien
d.
Dokter memberikan usaha terbaiknya
e.
Dokter membuat pasien sehat dan senang
Seorang laki-laki berusia 50 tahun datang ke poliklinik RS dengan keluhan batuk lama. Pasien telah didiagnosis TBC dan kedatangan pasien saat ini adalah untuk melakukan konseling
mengenai penyakitnya.
Apakah tahapan awal yang paling tepat dilakukan dalam proses konseling tersebut?
a.
Memberikan informasi
b.
Memberikan jalan keluar
c.
Memberikan opsi pilihan solusi
d.
Menggali permasalahan yang dihadapi
e.
Menginformasikan konsekuensi atas keputusan yang dipilih
Seorang dokter puskesmas di daerah endemik malaria melakukan penelitian yang bertujuan mengetahui persepsi dan perilaku masyarakat yang menolak penggunaan kelambu (bed net)
untuk mencegah penyebaran penyakit malaria di suatu daerah yang terkena wabah.
Apakah jenis penelitian yang paling sesuai?
a.
Penelitian Minis
b.
Penelitian Kedokteran Dasar
c.
Penelitian Komunitas
d.
Penelitian Kualitatif
e.
Penelitian Observasional
Dalam periode waktu tertentu, 10 kasus penyakit Demam Berdarah Dengue terdeteksi pada populasi 1.000 mahasiswa di sebuah FK. Selain itu terdapat banyak mahasiswa yang mengalami
gejala-gejala ringan. Dari 10 kasus tersebut di atas, 5 orang meninggal dunia.
Apakah arti dari ratio 5/10?
a.
Case fatality ratio
b.
Crude death rate
c.
Odds ratio
d.
Standardized mortality ratio
e.
Prevalence Rate
Seorang anak perempuan berusia 10 bulan dibawa ke Puskesmas karena batuk terus menerus sejak minggu. Saat batuk sering disertai tarik napas panjang dan berbunyi melengking. Pada
awalnya, hanya batuk dan demam ringan, setelah 2 minggu batuk semakin berat sehingga anak menjadi gelisah muka merah dan kebiruan. Ibu menceritakan bahwa anak tidak diimunisasi
karena dilarang ayahnya, Karena ayah dan ibunya bekerja, bayi tersebut sehari-hari dititipkan di Tempat Penitipan Anak (TPA). Pada pemeriksaan fisik didapatkan perdarahan
subkonjungtiva. Apakah tindakan yang paling tepat dilakukan sehubungan penanganan bayi tersebut?
a.
Bayi sementara dilarang dititipkan di TPA
b.
Kasus tersebut dilaporkan kepada kepala desa supaya bayi tersebut diisolasi
c.
Kasus tersebut tidak perlu dilaporkan ke Dinas Kesehatan
d.
Semua bayi dan anak di TPA yang sama diberi imunisTi DPT ulangan
e.
Semua bayi dan anak di TPA yang sama diberi amoksisilin
Seorang perempuan berusia 50 tahun datang ke poliklinik RS dengan keluhan sering merasa lemas. Pasien merupakan penyandang DM tipe 2 yang saat ini datang untuk melakukan
konseling mengenai penyakitnya.
Dokter: "Selamat sore bu, saya dr. Atik... dengan ibu Rini?"
Pasien: "Iya dok, betul.. saya Rini"
Dokter. "silahkan duduk bu..pada sore ini kita akan membicarakan penyakit ibu.. apakah ibu sudah siap?
Pasien:"Iya dok saya sudah siap.."
Apakah kalimat yang paling tepat disampaikan untuk memulai proses konseling dengan menanyakan permasalahan pasien?
a.
"Bagaimana perasaan ibu hari ini?"
b.
"Menurut pandangan ibu, dapat ibu ceritakan penyakit yang ibu derita?
c.
"Baik bu.. apakah ibu dapat menceritakan penyakit yang dirasakan ibu?"
d.
"Menurut data yang saya terima, ibu menderita penyakit Diabetes Melitus/ kencing manis"
e.
"Begini bu... penyakit ibu itu merupakan penyakit yang dapat disembukan hanya dengan mengubah pola makan"
Seorang anak perempuan berusia 13 tahun dibawa orang tuanya ke unit gawat darurat dengan keluhan kejang yang disertai dengan demam. Setelah dilakukan pemeriksaan fisik dan
laboratorium dokter mendiagnosis meningitis. Dokter meminta ijin orang tuanya untuk dilakukan tindakan secepatnya Setelah memberikan informasi bahwa keadaan ini termasuk ke dalam
kasus gawat darurat, tetapi orang tua menolak dan mengatakan akan membawa anak pulang untuk dilakukan ritual sesuai dengan kepercayaan mereka.
Apakah yang harus dilakukan pertama kali oleh dokter?
a.
Menyetujui keinginan dari orang tua
b.
Meminta persetujuan dari anak
c.
Sehubungan dengan keadaan gawat darurat, orang tua tidak mempunyai hak untuk memutuskan
d.
Meyakinkan bahwa orang tua mengerti benar kondisi anaknya beserta risikonya.
e.
Meminta pemuka agama membujuk orang tua pasien
Di suatu kabupaten yang terdiri dari 15 kecamatan, direncanakan suatu penelitian yang bertujuan menghitung prevalensi penyakit hipertensi di wilayah tersebut. Untuk itu, dilakukan
sampling dengan cara menentukan 7 wilayah kecamatan yang akan dijadikan unit sampling.
Apakah teknik sampling yang dipilih pada penelitian di atas?
Created by: dr. Jekson Martiar Siahaan

Private UK Ruko Setia Budi Gardenia Jl. Setia Budi Pasar II Setelah FK. UMI Medan
MILIK PRIBADI PRIVATE UK TIDAK DIPERBOLEHKAN UNTUK DIFOTOCOPY ATAU DIBAWA SAAT UJIAN
Page 1
Jehivah Jireh
a.
b.
c.
d.
e.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
Cluster sampling
Multistage cluster sampling
Simple random sampling
Stratified sampling
Systematic sampling
Seorang anak berusia 5 tahun dibawa ibunya ke unit gawat darurat dalam keadaan tidak sadarkan diri. Setelah dilakukan pemeriksaan fisik menyeluruh, ternyata anak tersebut sudah
meninggal dunia.
Sebagai dokter yang memeriksa pertama kali, apakah kalimat yang paling tepat dikatakan kepada ibu tersebut?
a.
Tidak berkata apa-apa, hanya menepuk pundak ibu
b.
Meminta ibu untuk bersabar menghadapi kenyataan
c.
Mengatakan bahwa berita buruk akan disampaikan
d.
Bertanya terlebih dahulu persepsi ibu mengenai kondisi anak yang dibawanya
e.
Mengatakan langsung bahwa anak yang dibawanya itu sudah tidak bisa tertolong lagi
Seorang laki-laki berusia 34 tahun datang ke dokter praktik umum dengan keluhan mual dan muntah sejak 1 hari yang lalu. Keluhan disertai dengan nyeri pada ulu hati, terasa panas
dan perih. Pasien merasa bahwa keluhan tersebut disebabkan oleh obat yang telah diberikan oleh dokter sebelumnya untuk keluhan bengkak dan nyeri sendinya. Pasien diberi obat
piroksikam 2x 20 mg, asam mefenamat 3 x 500 mg dan deksametason 3 x 0,75 mg. Dokter saat ini memberikan penjelasan tentang indikasi dan efek samping obat yang telah diberikan
dokter sebelumnya.
Apakah prinsip moral yang mendasari penjelasan dokter saat ini?
a.
Justice
b.
Fidelity
c.
Autonomy
d.
Beneficence
e.
Nonnnolificence
Seorang laki-laki berusia 18 tahun, belum menikah, datang ke poliklinik dengan keluhan buang air kecil bernanah. Setelah dilakukan anamnesis, dokter mencurigai kemungkinan pasien
tersebut menderita penyakit menular seksual. Apakah kalimat pertanyaan yang paling disampaikan untuk memastikan bahwa kecurigaan tersebut benar dan kepercayaan pasien
kepada dokter tetap terjaga?
a.
"Apakah anda suka berganti pasangan?"
b.
"Kapan terakhir anda berhubungan sex?"
c.
Maaf, apakah anda pernah berhubungan sex?"
d.
"Apa yang anda lakukan bila berhubungan sex?"
e.
"Kapan terakhir kali anda melakukan hubungan sex?"
Seorang laki-laki berusia 50 tahun datang ke poliklinik RS dengan keluhan batuk lama. Pasien telah didiagnosis TBC dan kedatangan pasien saat ini adalah untuk melakukan konseling
mengenai penyakitnya.
Apakah tahapan awal yang paling tepat dilakukan dalam proses konseling tersebut?
a.
Memberikan informasi
b.
Memberikan jalan keluar
c.
Memberikan opsi pilihan solusi
d.
Menggali permasalahan yang dihadapi
e.
Menginformasikan konsekuensi atas keputusan yang dipilih
Seorang perempuan berusia 28 tahun datang ke dokter praktik umum dengan keluhan sulit tidur. Keluhan dimulai setelah kejadian perampokan yang menewaskan suaminya 1 bulan
yang Ialu. Ia merasa tidak mampu merasakan emosi apapun terhadap segala sesuatu di sekelilingnya. Berulang-ulang ia mengalami flashback tentang kejadian tersebut, sehingga
menghindari tempat atau apapun yang berkaitan dengan peristiwa itu.
Apakah diagnosis yang paling tepat?
a.
Reaksi stres akut
b.
Gangguan penyesuaian
c.
Gangguan stres pasca trauma
d.
Malingering
e.
Gangguan cemas
Seorang dokter puskesmas di daerah endemik malaria melakukan penelitian yang bertujuan mengetahui persepsi dan perilaku masyarakat yang menolak penggunaan kelambu (bed net)
untuk mencegah penyebaran penyakit malaria di suatu daerah yang terkena wabah.
Apakah jenis penelitian yang paling sesuai?
a.
Penelitian Klinis
b.
Penelitian Kedokteran Dasar
c.
Penelitian Komunitas
d.
Penelitian Kualitatif
e.
Penelitian Observasional
Seorang anak laki-laki berusia 6 bulan dibawa ke Puskesmas dengan keluhan diare sejak 1 hari yang lalu. Diare 3-4x perhari, cair, ada ampas, tidak ada darah dan lendir. Muntah sejak 1
hari yang lalu, anak muntah tiap diberi minum susu. Menurut ibu anak tampak haus, minta minum terus tetapi selalu muntah. Buang air kecil 4 jam yang lalu, jumlah berkurang. Pada
pemeriksaan fisik didapatkan berat badan 6 kg, suhu 37,8C, denyut nadi 100x/menit kuat, dan laju napas 30x/menit, mats tampak cekung, turgor cukup. Dokter memberikan cairan
oralit sebanyak 50 mL tetapi kemudian anak muntah.
Apakah penanganan yang paling tepat dilakukan?
a.
Rehidrasi oral dan obat anti muntah
b.
Rehidrasi melalui tetesan intra vena
c.
Rehidrasi melalui intravena dan obat anti muntah
d.
Rehidrasi oral sedikit demi sedikit dan obat anti muntah
e.
Tunggu 10 menit dan rehidrasi oral sedikit demi sedikit
Seorang perempuan berusia 19 tahun datang bersama ibunya ke klinik untuk meminta tes keperawanan karena pasien pergi bermalam berdua bersama teman laki-lakinya kemarin.
Dokter meminta ijin kepada pasien dan pasien menolak dilakukan pemeriksaan.
Apakah tindakan dokter yang paling tepat dilakukan?
a.
Menolak melakukan pemeriksaan
b.
Melakukan pemeriksaan setelah meminta ijin orang tua
c.
Merujuk pasien ke rumah sakit
d.
Menganjurkan orang tua untuk lapor ke polisi
e.
Meminta pendapat bapaknya untuk melakukan pemeriksaan
Seorang anak perempuan berusia 1 tahun dibawa ke praktik dokter keluarga karena kejang. Kejang di rumah sekitar 1 jam yang lalu, kejang seluruh tubuh, lama kejang sekitar 5 menit,
setelah kejang anak tertidur. Anak demam sejak 1 hari sebelum kejang disertai batuk pilek. Riwayat kejang bila demam sejak umur 8 bulan. Saat di tempat praktek dokter, anak kejang
lagi seluruh tubuh selama 2 menit, setelah diberikan diazepam suppositoria kejang berhenti, anak sadar baik dengan suhu tubuh 39C. Sepuluh menit kemudian anak kejang lagi
seluruh tubuh.
Apakah tindakan penanganan yang paling tepat dilakukan?
a.
Memberikan fenitoin intravena
b.
Memberikan diazepam intravena
c.
Memberikan diazepam supositoria
d.
Memberikan fenobarbital intravena
e.
Memberikan fenobarbital intramuscular
KD
Kejang yang belum berhenti dengan diazepam rektal dapat diulang lagi dengan cara dan dosis yang sama dengan interval waktu 5 menit.
Bila 2 kali dengan diazepam rektal masih kejang, dianjurkan ke rumah sakit. dan disini dapat diberikan diazepam intravena dengan dosis 0,3 - 0,5 mg/kg.
Bila kejang tetap belum berhenti diberikan fenitoin secara intravena dengan dosis awal 10 - 20 mg/kg/kali dengan kecepatan 1 mg /kg/menit atau kurang dari 50 mg/menit. Bila kejang berhenti
dosis selanjutnya adalah 4 - 8 mg/kg/hari, yaitu 12 jam setelah dosis awal.
Konsensus IDAI : http://forensik093.blogspot.com/2012/03/konsensus-penatalaksanaan-kejang-demam.html
19.
Berikut adalah genogram dari seorang pasien perempuan berusia 33 tahun datang ke dokter praktik umum untuk kontrol tekanan darahnya.

Page 2
Jehivah Jireh
20.
21.
22.
23.
Apakah penatalaksanaan komprehensif yang paling tepat untuk keluarga ini?

a.
Edukasi swami-istri untuk ber-KB
b.
Edukasi kepada ayah untuk minum obat teratur
c.
Edukasi untuk memodifikasi gaya hidup keluarga
d.
Edukasi kepada ibu yang menjadi perawat keluarga
e.
Edukasi ibu untuk rutin memeriksakan kesehatannya
Seorang anak berusia 4 tahun dibawa ke praktik dokter umum oleh ibunya karena demam selama 1 hari. Dokter datang terlambat 1 jam dari jadwal yang sudah ditentukan, dikarenakan
adanya 2 pasien darurat yang datang lebih pagi pada hari itu. Ketika os memasuki ruangan, sang ibu pasien berteriak, "Apakah Anda tahu berapa lama kita harus menunggu? Ini benarbenar tidak dapat diterima!" Apakah pernyataan awal yang paling sesuai diungkapkan dokter menghadapi ibu tersebut?
a.
"Maaf bu, saja juga merasa tidak nyaman datang tidak tepat waktu.."
b.
"Staf kantor saya menjadwalkan terlalu banyak pasien untuk hari ini."
c.
"Saya berfikir staf saya telah menjelaskan tentang pasien gawat yang menyebabkan keterlambatan ini..
d.
"Saya faham.. kondisi seperti ini sangat sulit untuk berada di sini menunggu begitu lama dengan anak yang sakit.
e.
"Sayangnya, beberapa pasien menuntut lebih banyak waktu daripada yang kita dijadwalkan untuk mereka. "
Telah terjadi kecelakaan beruntun di jalan tol. Tiga korban kecelakaan dibawa polisi ke UGD RS. Pada saat itu dokter sedang bertugas sendiri dibantu perawat. Diberitakan lima korban
lainnya dalam perjalanan menuju RS dan diperkirakan akan tiba dalam waktu 30 menit. Dokter jaga segera menghubungi dokter lain, termasuk dokter spesialis yang sedang tidak
bertugas untuk segera bergabung di UGD.
Apakah tindakan yang paling tepat dilakukan pada situasi tersebut?
a.
Segera merujuk pasien ke spesialis terkait untuk mengurangi morbiditas dan mortalitas
b.
Segera melakukan triage sesuai kegawatdaruratan
c.
Segera melakukan resusitasi cairan dengan cairan kristaloid
d.
Segera menangani pasien sesuai urutan kedatangan
e.
Segera memindahkan pasien ke ruang rawat inap
Seorang perempuan berusia 65 tahun dirawat di rumah sakit dan mendapatkan obat untuk penyakit pneumonianya. Pasien bertanya kepada dokter yang merawatnya, "Dok, apakoh
seteloh minum obat ini soya bisa segera pulih?".
Dokter menjawab, "Maaf Ibu, saya tidak bisa memberikon jaminan bahwa lbu bakal sembuh setelah minum obat ini. Yang terpenting buat kita adolah sama-sama berusaha untuk
memperoleh yang terbaik, sembuh dan tidaknya, kita pasrahkan kepada Allah".
Apakah alasan yang paling tepat untuk jawaban dokter terhadap pertanyaan pasien tersebut?
a.
Jawaban sederhana dokter agar pasien tidak semakin khawatir atas kondisi penyakitnya, terutama bila penyakitnya memang tidak bisa disembuhkan
b.
Tindakan medik hasilnya tidak dapat dipastikan secara yakin oleh faktor-faktor di luar kemampuan dokter
c.
Menghindari salah pengertian pasien oleh karena sudah terlalu tua untuk memahami penjelasan dokter
d.
Sudah merupakan standar pelayanan medik dan prosedur tetap setiap pusat layanan kesehatan
e.
Sesuai dengan lafal sumpah dan Kode Etik Kedokteran Indonesia.
Seorang perempuan berusia 47 tahun, datang ke poliklinik RS dirujuk oleh dokter puskesmas, dengan keluhan benjolan pada payudara kiri, sebesar telur ayam, terasa nyeri bila
digerakkan. Dokter menyarankan untuk dilakukan pembedahan, menggunakan Sistem Jaminan Kesehatan Masyarakat, sehingga pasien tidak perlu khawatir dengan pembiayaan.
Apakah sistem pembiayaan yang diterapkan?
a.
Asuransi ganti rugi
b.
Cara konvensional
c.
Pembayaran pra upaya
d.
Asuransi tagihan provider
e.
Cara pembayaran berkala
http://ocw.usu.ac.id/course/download/6110000036-ilmu-kesehatan-gigi-masyarakat-i/gm_131_slide_sistem_pembiayaan_kesehatanasuransi_kesehatan.pdf

Page 3
Jehivah Jireh
24.
Seorang laki-laki berusia 43 tahun datang ke Puskesmas dengan keluhan tiba-tiba nyeri sendi pangkal ibu jari kaki kiri. Keluhan disertai bengkak kemerahan sejak 2 hari yang lalu. Ada
riwayat makan jeroan (babat, limpa, ati, lidah, otak, kikil). Keluhan serupa dirasakan 2 tahun yang lalu. Pada pemeriksaan fisik pada metatarsophalangeal joint digiti 1 pedis sinistra
didapatkan bengkak, nyeri, hiperemis, dan pads perabaan hangat.
Apakah pemeriksaan laboratorium yang paling tepat dilakukan untuk penegakkan diagnosis?
a.
Laju endap darah
b.
Asam urat darah
c.
Kolesterol darah
d.
Kadar fosfat
e.
Kadar kalsium
25.
Seorang bayi laki-laki berusia 7 bulan dibawa ke UGD RS dengan keluhan diare sejak 5 hari yang lalu. BAB Bering tanpa darah dan lendir. Pasien selama ini mendapat ASI eksklusif.
Pada pemeriksaan fisik didapatkan tanda vital dalam dalam batas normal, pasien minum dengan lahap, ubun-ubun besar datar, perut kembung, turgor kembali cepat. Anus tampak
merah.
Apakah tatalaksana yang paling tepat diberikan menurut WHO?
a.
Beri larutan oralit sesuai plan A, stop pemberian ASI, berikan tablet Zinc 10 mg/hari selama 5-10 hari
b.
Beri larutan oralit sesuai plan B, lanjutkan pemberian ASI, berikan tablet Zinc 10-20 mg/hari selama 10 hari
c.
Beri larutan oralit, lanjutkan pemberian ASI, berikan tablet Zinc 10 mg/hari selama 7-10 hari
d.
Beri larutan oralit osmolaritas rendah sesuai plan B, stop pemberian ASI untuk sementara sampai diare membaik, berikan tablet Zinc 20 mg/hari selama 10-14 hari
e.
Beri larutan oralit osmolaritas rendah sesuai plan A, lanjutkan pemberian ASI, berikan tablet Zink 20mg/hari selama 10-14 hari
IKATAN DOKTER ANAK INDONESIA
REKOMENDASI
No.: 001/Rek/PP IDAI/VIII/2009
tentang
Penggunaan Zinc dan Cairan Rehidrasi Oral Hipoosmolar pada Diare
Dengan mengkaji berbagai kepustakaan yang berkaitan dengan penggunaan Zinc dan Cairan Rehidrasi Oral pada penderita diare, maka disimpulkan bahwa pemberian Zinc dan Cairan Rehidrasi Oral
Hipoosmolar pada anak dengan diare memenuhi Level of Evidence I (satu) dengan derajat rekomendasi A.
Berdasarkan hal tersebut, maka pemberian preparat Zinc dan Cairan Rehidrasi Oral Hipoosmolar direkomendasikan pada anak yang mengalami diare
http://idai.or.id/professional-resources/rekomendasi/penggunaan-zinc-dan-cairan-rehidrasi-oral-hipoosmolar-pada-diare.html
Sejak tahun 2004, WHO dan UNICEF menandatangani kebijakan bersama dalam hal pengobatan diare yaitu pemberian oralit dan Zinc selama 10-14 hari. Hal ini didasarkan pada
penelitian selama 20 tahun (1980-2003) yang menunjukkan bahwa pengobatan diare dengan pemberian oralit disertai zinc lebih efektif dan terbukti menurunkan angka kematian
akibat diare pada anak-anak sampai 40%.
http://www.kabarkesehatan.com/anak-anak/pemberian-zinc-pada-anak-diare
26.
Seorang anak laki-laki berusia 5 tahun dibawa ibunya ke puskesmas karena sering menggaruk daerah sekitar anusnya. Pasien kadang susah tidur, nafsu makan berkurang, dan mengalami
penurunan berat badan. Pada anal swab ditemukan gambaran telur, bentuk asimetris.
Apakah etiologi yang paling mungkin?
a.
Ancylostoma duodenale
b.
Ascaris lumbricoides
c.
Necator arriencorlus
d.
Oxyuris verrnicuralis
e.
Trichuris trichiur
27.
Seorang laki-laki berusia 55 tahun datang ke puskesmas untuk kontrol penyakit parunya. Pasien adalah penyandang TB yang telah mendapat OAT selama dua bulan. Setelah dilakukan
pemeriksaan dahak masih didapatkan BTA positif. Saat ini pasien tinggal serumah dengan anak perempuannya dan seorang cucu yang berusia 3 tahun.
Apakah upaya awal konseling yang paling tepat sebagai tindakan preventif penularan TB dalam keluarga tersebut?
a.
Menggali hambatan dalam keluarga
b.
Menggali dukungan dalam keluarga
c.
Mengenal pasien dan keluarganya
d.
Menggali permasalahan psikologis antar anggota keluarga
e.
Menggali emosi seluruh anggota keluarga
28.
Hasil riset pada sebuah jurnal menyatakan bahwa penggunaan bed-site test (point of care testing) di UGD untuk pemeriksaan CK-MB pada pasien dengan keluhan jantung dapat
mengurangi waktu pasien menunggu di UGD untuk dirawat atau dipulangkan (ED length of stay) sebesar 2 jam 10 menit dengan p=0,08 pads = 0,05.
Apakah arti dari p=0,08 yang paling sesuai?
a.
Penelitian itu memberikan hasil yang tidak valid dan tidak konsisten

Page 4
Jehivah Jireh
b.
c.
d.
e.
Penelitian itu memberikan hasil yang valid tetapi tidak konsisten

Jika penelitian ini diulangi 100 kali, maka 8 kali di antaranya akan memberikan kesimpulan yang sama dengan kesimpulan sekarang
Jika penelitian ini diulangi 100 kali, maka 92 kali di antaranya akan memberikan kesimpulan yang sama dengan kesimpulan sekarang
Nilai p tersebut secara statistik bermakna, sehingga sebaiknya dilaporkan sebagai p<0.05 daripada p=0.02
Pada soal P=0.08 berarti P > 0.05 artinya diterima, maka bila dilakukana pengulangan 100 kali 92 kali sama hanya 8 yg tdk sama
http://www.pps.unud.ac.id/thesis/pdf_thesis/unud-395-1311160947-bab%20iv.prop%20new.pdf
[3]
Definisi berikut diambil dari buku karangan Lehmann dan Romano:
Hipotesis statistik
Sebuah pernyataan tentang parameter yang menjelaskan sebuah populasi (bukan sampel).
Statistik
Angka yang dihitung dari sekumpulan sampel.
Hipotesis nol (H0)
Sebuah hipotesis yang berlawanan dengan teori yang akan dibuktikan.
Hipotesis alternatif (H1)
Sebuah hipotesis (kadang gabungan) yang berhubungan dengan teori yang akan dibuktikan.
Tes Statistik
Sebuah prosedur dimana masukannya adalah sampel dan hasilnya adalah hipotesis.
Daerah penerimaan
Nilai dari tes statistik yang menggagalkan untuk penolakan hipotesis nol.
Daerah penolakan
Nilai dari tes statistik untuk penolakan hipotesis nol.
Kekuatan Statistik (1 )
Probabilitas kebenaran pada saat menolak hipotesis nol.
Tingkat signifikan test ()
Probabilitas kesalahan pada saat menolak hipotesis nol.
Nilai P (P-value)
Probabilitas, mengasumsikan hipotesis nol benar.
http://id.wikipedia.org/wiki/Uji_hipotesis
29.
Dokter X melakukan anamnesis terhadap pasien A yang datang bersama keluarganya. Pasien datang dengan keluhan sering merasa cemas dan sulit konsentrasi. Selama proses, dokter
sering kurang jelas memahami penjelasan pasien akibat suaranya yang pelan dan kurang terdengar, meskipun sudah diminta untuk bersuara lebih keras.
Apakah yang paling tepat dilakukan oleh dokter X untuk memahami keluhan pasien?
a.
Memberikan umpan batik pada keluhan pasien A
b.
Melakukan refleksi terhadap pernyataan pasien A
c.
Bertanya lebih lanjut tentang keluhan pasien A
d.
Mencoba untuk memperkirakan keluhan pasien A
e.
Melakukan klarifikasi pada keluarga pasien A
30.
Seorang laki-laki benisia 50 tahun datang ke poliklinik umum dengan keluhan cepat lelah. Pasien didiagnosis, DM tipe 2 sejak 5 tahun yang lalu, minum kombinasi sulfonilurea dan
metformin secara rutin dan teratur. Pemeriksaan laboratorium menunjukkan kadar gula darah tetap tinggi. Dokter menyarankan mengganti obat dengan insulin.
Apakah edukasi yang paling sesuai tentang obat pengganti tersebut yang harus disampaikan?
a.
Adanya risiko hiperglikemia
b.
Terjadi penurunan nafsu makan
c.
Terjadi peningkatan berat badan
d.
Meningkatkan risiko thrombosis
e.
Meningkatkan risiko keganasan
31.
Seorang anak laki-laki berusia 4 tahun, dibawa orang tuanya ke UGD RS dengan keluhan pusing dan mual. Keluhan disertai beberapa hari buang air kecil kemerahan. Saat diperiksa
anak demam, kelopak mata sedikit sembab, tekanan darah 140/90 mmHg. Hasil pemeriksaan laboratorium urin didapatkan eritrosit + + +, lekosit +, dan protein -. Apakah diagnosis
yang paling mungkin?
a.
Nefritis
b.
Cystitis
c.
Pyelonefritis
d.
Syndrom nefrotik
e.
Glomerulonefritis
32.
Seorang perempuan berusia 35 tahun datang ke klinik diantar oleh suaminya. Pasangan ini sudah mempunyai 5 orang anak perempuan. Sang istri ini ingin memenuhi keinginan suaminya
untuk mendapatkan anak laki-laki. Berdasarkan hasil pemeriksaan pada minggu ke-12 didapatkan bahwa janin yang dikandungnya adalah perempuan. Pasangan ini meminta dokter
untuk melakukan aborsi. Apakah dokter dapat melaporkan keinginan pasangan ini untuk aborsi?
a.
Tidak, karena kehamilan masih berusia <16 minggu
b.
Tidak, karena aborsi adalah hak dari pasien
c.
Tidak, karena aborsi tidak dilakukan
d.
Ya, karena secara moral merupakan hal yang salah
e.
Ya, karena aborsi melanggar hukum
Menurut hukum-hukum yang berlaku di Indonesia, aborsi atau pengguguran janin termasuk kejahatan, yang dikenal dengan istilah Abortus Provocatus Criminalis
Yang menerima hukuman adalah:
1.
Ibu yang melakukan aborsi
2.
Dokter atau bidan atau dukun yang membantu melakukan aborsi
3.
Orang-orang yang mendukung terlaksananya aborsi
Beberapa pasal yang terkait adalah:
Pasal
229
1.
2.
Barang
supaya
pengobatan
lama
Jika
perbuatan
bidan
siapa
diobati,
itu
empat
dengan
sengaja
mengobati
seorang
wanita
atau
dengan
diberitahukan
atau
ditimbulkan
harapan,
bahwa
hamilnya
dapat
digugurkan,
diancam
dengan
pidana
penjara
tahun
atau
denda
paling
banyak
tiga
ribu
yang
bersalah,
berbuat
demikian
untuk
mencari
keuntungan,
atau
tersebut
sebagai
pencarian
atau
kebiasaan,
atau
jika
dia
seorang
atau
juru
obat,
pidananya
dapat
ditambah

menyuruhnya
karena
paling
rupiah.
menjadikan
tabib,
sepertiga.
Page 5
Jehivah Jireh
3.
Jika
yang
bersalah,
dapat dicabut haknya untuk melakukan pencarian itu.
Pasal
melakukan
kejahatan
tersebut,
dalam
menjalani
pencarian
maka
341
Seorang ibu yang, karena takut akan ketahuan melahirkan anak, pada saat anak dilahirkan atau tidak lama kemudian, dengan sengaja merampas nyawa anaknya, diancam, karena membunuh anak
sendiri, dengan pidana penjara paling lama tujuh tahun.
Pasal
342
Seorang ibu yang, untuk melaksanakan niat yang ditentukan karena takut akan ketahuan bahwa akan melahirkan anak, pada saat anak dilahirkan atau tidak lama kemudian merampas nyawa
anaknya, diancam, karena melakukan pembunuhan anak sendiri dengan rencana, dengan pidana penjara paling lama sembilan tahun.
Pasal
343
Kejahatan yang diterangkan dalam pasal 341 dan 342 dipandang, bagi orang lain yang turut serta melakukan, sebagai pembunuhan atau pembunuhan dengan rencana.
Pasal
346
Seorang wanita yang sengaja menggugurkan atau mematikan kandungannya atau menyuruh orang lain untuk itu, diancam dengan pidana penjara paling lama empat tahun.
Pasal
1.
Barangsiapa
dengan
sengaja
menggugurkan
atau
mematikan
kandungan
wanita
tanpa
persetujuannya,
diancam
dengan
pidana
penjara
paling
lama
2.
Jika
perbuatan
paling lama lima belas tahun.
Pasal
1.
Barangsiapa
wanita
dengan
2.
Jika
perbuatan
penjara paling lama tujuh tahun.
Pasal
itu
dengan
mengakibatkan
matinya
sengaja
menggugurkan
persetujuannya,
diancam
dengan
tahun
itu
mengakibatkan
matinya
wanita
tersebut,
atau
pidana
enam
wanita
dikenakan
mematikan
penjara
tersebut,
dua
pidana
kandungan
paling
lama
dikenakan
347
seorang
belas
tahun.
penjara
348
seorang
lima
bulan.
pidana
349
Jika seorang tabib, bidan atau juru obat membantu melakukan kejahatan yang tersebut pasal 346, ataupun melakukan atau membantu melakukan salah satu kejahatan yang diterangkan dalam
pasal 347 dan 348, maka pidana yang ditentukan dalam pasal itu dapat ditambah dengan sepertiga dan dapat dicabut hak untuk menjalankan pencarian dalam mana kejahatan dilakukan.
http://www.aborsi.org/hukum-aborsi.htm

Page 6
Jehivah Jireh
http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/17151/1/equ-agu2006-11%20(3).pdf
33.
Seorang perempuan berusia 49 tahun datang ke klinik untuk kontrol karena sejak satu tahun yang lalu diketahui menyandang diabetes mellitus. Pasien mendapatkan pengobatan minum
obat 3 kali sehari, diet dan olah raga teratur. Pada pemeriksaan fisik didapatkan berat badan 74 kg, tinggi badan 162 cm. Tekanan darah 120/80 mmHg. Pada pemeriksaan laboratorium
didapatkan gula darah puasa 110 gr/dL, 2 jam setelah beban glukosa 170 gr/dL, urine reduksi (-). Apakah edukasi yang paling tepat diberikan?
a.
Banyak istirahat dan meditasi
b.
Jangan terlalu lelah
c.
Olah raga teratur dan diet
d.
Kurangi makanan asin
e.
Banyak minum

Page 7
Jehivah Jireh
34.
Seorang laki-laki berusia 40 tahun, pilot di perusahaan penerbangan nasional, datang ke dokter perusahaan dengan keluhan nyeri kepala. Saat dilakukan pemeriksaan, pasien tiba-tiba
mengalami kejang. Pasien diketahui mempunyai riwayat kejang sebelumnya. Dokter kemudian mints izin pasien untuk melaporkan ke atasannya dan menyarankan sebaiknya ia tidak
menerbangkan pesawat kembali. Apakah sikap dokter yang paling sesuai etika?
a.
Memberikan obat dan menunggu hasil terapi
b.
Memberi pasien cuti panjang untuk berobat
c.
Merujuk pasien ke dokter spesialis saraf
d.
Memberikan obat dan menjaga rahasia pasien
e.
Memberikan obat dan memberitahu atasan pasien
35.
Seorang laki-laki, konglomerat berusia 75 tahun yang telah menderita stroke selama 4 tahun, keadaannya makin memburuk karena mengalami demensia. Pasien menyimpan semua
kekayaannya di bank. Anak laki-laki tunggalnya dari istri pertama meminta dokter untuk membuat surat keterangan sehubungan dengan kondisi ayahnya untuk digunakan di pengadilan.
Apakah respon yang paling tepat diberikan oleh dokter?
a. Dokter membuatkan surat keterangan karena kondisi orang tua yang makin memburuk
b. Dokter akan membuatkan surat keterangan karena hak anak
c. Dokter tidak membuatkan surat keterangan karena dokter merasa tidak berkompeten
d. Dokter tidak membuatkan surat keterangan tetapi merujuk ke dokter spesialis syaraf
e. Dokter tidak membuatkan surat keterangan dan menanyakan surat resmi dari pengadilan
36.
Seorang bayi laki-laki berusia 1 harl dilahirkan spontan per vaginam di Puskesmas. Berat badan lahir adatah 2750 gram dengan usia kehamilan aterm. Bayi direncanakan untuk
mendapatkan imunisasi BCG sebelum dipulangkan. Bagaimanakah cara pemberian imunisasi yang paling tepat?
a.
Subkutan
b.
Intravena
c.
Intrakutan
d.
Intramuskular
e.
Per oral
Intrakutan legan kanan ats pada insersio M. Deltoideus Hlm. 48
37.
Seorang perempuan yang belum mempunyai anak berusia 30 tahun datang ke dokter keluarga dengan didiagnosis kanker uterus oleh dokter kandungan. Dokter kandungan
mengindikasikan untuk dilakukan tindakan pengobatan antikanker dan operasi pengambilan uterus dengan konsekuensi pasien tidak dapat hamil. Suami pasien mengijinkan pengobatan
antikanker dan tindakan operasi. Pasien mempunyai asuransi kesehatan tetapi dokter kandungan memberikan obat antikanker yang tidak dijamin oleh asuransi kesehatan. Apakah isu
bioetika yang paling sesuai dengan kasus tersebut?
a.
Quality of life
b.
Medical indication
c.
Patient preferences
d.
Contextual features
e.
Exploring the options
Berkaitan dengan masalah moral tersebut maka Beauchamp dan Childress (1983), menghendaki agar para dokter mengindahkan prinsip-prinsipnya (moral principles), yakni:
1. Beneficence; that is the clinicians duty to do good to the patient.
2. Nonmalficence; that is the clinicians duty to do no harm to the patient.
3. Autonomy; that is the cilinicians duty to respect the patients preferences.
4. Justice; that is the clinicians duty to be fair (as a fairness or as a distributive justice).
Agar mudah diaplikasikan maka Jonsen, Siegler dan Winslade (2006) mengemas keempat prinsip moral tersebut menjadi etika klinik (clinical ethics); yaitu suatu disiplin praktis yang memberikan
pendekatan terstruktur guna membantu para dokter dalam mengambil keputusan dengan mengidentifikasi, menganalisis dan memecahkan isu-isu etika dalam kedokteran klinis. Keempat prinsip
tersebut diatas kemudian diterjemahkan menjadi sebuah pedoman praktis yang terdiri atas:
1. Medical indications.
2. Patient preferences.
3. Quality of life.
4. Contextual features.
Topik medical indications menuntut dokter agar dalam melakukan tindakan medis mendasarkan pada indikasi yang dapat dipertanggungjawabkan secara moral dengan mempertimbangkan,
bagaimana patien dapat memperoleh keuntungan dari tindakannya (medical and nursing care) dan bagaimana pula patien dapat dihindarkan dari hal-hal yang menyakitkan. Untuk itu perlu
dipertimbangkan:
a.
Apa sesungguhnya problem kesehatan pasien; meliputi riwayat, diagnosis, prognosisnya?
b.
Apakah problem tersebut akut, kronis, urgen ataukah reversiblel?
c.
Apa tujuan dari tindakan medis?
d.
Bagaimana probabilitas kesuksesannya?
e.
Apa rancangan selanjutnya jika seandainya tindakan medis mengalami kegagalan?
Topik patients preferences menuntut dokter agar tindakannya memperhatikan keinginan pasien. Untuk itu para dokter harus mempertimbangkan hal-hal sebagai berikut:
a.
Apakah pasien dalam kondisi mentally incapable dan legally competent serta apa buktinya jika pasien dalam kondisi incapacity?
b.
Jika pasien kompeten, apakah ia menyatakan sendiri keinginannya untuk diobati?
c.
Apakah pasien telah diberi informasi tentang keuntungan dan risikonya serta telah memahami dan memberikan persetujuan?
d.
Jika pasien dalam kondisi incapacity maka siapakah sebenarnya yang berhak mewakili kepentingannya serta apakah mereka telah menggunakan standar yang benar dalam
menentukan keputususannya?
e.
Apakah pasien sebelumnya telah menyatakan keinginannya (misalnya advance directives)?
f.
Apakah pasien tidak bersedia atau tidak mampu bersifat kooperatif dengan tindakan medis dan jika ya lalu mengapa sebabnya?
Topik quality of life menuntut dokter agar memperhatikan kualitas hidup pasien dengan mempertimbangakan:
a.
Apa prospeknya, baik dengan atau tanpa tindakan medis, untuk kembali menuju kehidupan normal?
b.
Apa kekurangan yang masih akan dialami pasien jika seandainya tindakan pengobatan mengalami keberhasilan?
c.
Apakah ada bias penilaian dokter menyangkut kualitas hidup pasien?
d.
Apakah kondisi sekarang atau akan datang diinginkan oleh pasien untuk meneruskan hidupnya?
e.
Adakah rancangan atau masuk akalkah untuk menolak pengobatan?
f.
Apakah rancangan untuk membebaskannya dari penderitaan serta perawatan paliatif?
Sedangkan topik contextual features menuntut dokter untuk memperhatikan faktor-faktor sebagai berikut:
a.
Adakah isu-isu keluarga yang dapat mempengaruhi keputusan medis?
b.
Adakah isu-isu provider (dokter dan perawat) yang dapat mempengaruhi keputusan medis?
c.
Adakah faktor-faktor finansial dan ekonomi yang dapat mempengaruhi keputusan medis?
d.
Adakah faktor-faktor agama dan kultur yang dapat mempengaruhi keputusan medis?
e.
Adakah keterbatasan-keterbatasan menyangkut konfidensialitas?
f.
Adakah problem-problem menyangkut sumber daya?
g.
Bagaimana hukum mempengaruhi keputusan medis?
h.
Adakah keterkaitan dengan program riset atau pendidikan?
i.
Adakah konflik kepentingan dari sebagian provider (dokter dan perawat) dan institusi?
Kesimpulannya, teori etika mencoba memberikan suatu sistem yang mengandung prinsip-prinsip dasar (moral principles), standar-standar serta aturan-aturan (rules) dalam menyelesaikan dilemma
etik, yaitu suatu situasi yang memerlukan keputusan dari berbagai alternatif yang mungkin sama-sama tidak menyenangkan atau saling berselisihan. Oleh sebab itu teori etika memuat keyakinankeyakinan dasar tentang benar tidaknya perbuatan secara moral serta memberikan alasan-alasan guna mendukung keyakinan tersebut.
http://hermanvarella.wordpress.com/gender-seksualitas-bangsa-dan-negara/orientasi-dan-prilaku-seksual/464-2/
38.
Seorang perempuan berusia 35 tahun, G1PIA0, dibawa ke RS Bersalin untuk persalinan normal. Pasien melahirkan ditolong oleh dokter juga umum. Setelah pemeriksaan fisik dilakukan
pada anak yang barn lahir didapatkan kelainan jantung berat. Kapankah sebaiknya dokter menyampaikan berita buruk pada pasien mengenai kondisi penyakit anaknya?
a.
Segera setelah proses persalinan
b.
Ditunda sampai kondisi ibu membaik
c.
Dirahasiakan sampai ditangani dokter ahli
d.
Segera diinformasikan pada ayah sang bayi
e.
Diinformasikan setelah lebih dulu disampaikan pada suami pasien
Anaknya dalam kelainan jantung bearat shg perlu penanganan dgn cepat, kl lgs diberi tau (option A) si Ibu akan down, sedangkan kl ditunda (option B) bisa menyebabkan telat
penangananan. Pilihan d dan e. Kl D brarti tdk diberitau pada pasien shg pilihan E
39.
Seorang laki-laki berusia 45 tahun datang ke tempat praktik dokter dengan tanda-tanda gumma. Dokter mendiagnosis pasien dengan syphilis stadium 3. Saat itu pasien didampingi
istrinya yang baru dinikahi 2 bulan yang lalu. Apakah yang paling tepat disampaikan oleh dokter mengenai penjelasan penyakit pasien tersebut?

Page 8
Jehivah Jireh
a.
b.
c.
d.
e.
Memberitahukan kemungkinan penyakit pasien kepada istrinya

Memberitahukan kemungkinan penyakit kepada pasien dan istrinya
Memberitahukan kemungkinan penyakit pasien, tidak di depan istrinya
Menanyakan apakah istri pasien boleh mendengarkan keterangan tentang kemungkinan penyakitnya
Memberitahukan kemungkinan penyakit pasien, tidak di depan istrinya namun memberitahukan resiko penularannya
40.
Seorang anak laki-laki, berusia 3 tahun dibawa ibunya ke poliklinik karena berat badannya tidak naik sejak usia 1,5 tahun. Postur tubuhnya tampak kecil dibandingkan teman-teman
sebaya. Ibunya sudah berusaha memberikan berbagai jenis makanan, tetapi dia tidak mau makan, bahkan terkadang memuntahkannya. Dalam waktu 6 bulan terakhir, anak sering
diare, tetapi sembuh setelah minum obat dari dokter Puskesmas. Kedua kakinya tampak bengkak meskipun berat badannya terlihat bertambah kecil. Setiap hari anak diasuh oleh
neneknya, karena ayah ibunya bekerja seharian sebagai buruh pabrik tekstil. Pada pemeriksaan fisik didapatkan keadaan umum lemah, denyut nadi: 80x/menit, frekuensi napas
30x/menit, suhu 36C. Hasil pemeriksaan GDS 40 mg/dL. Apakah penanganan yang paling tepat?
a.
Rehidrasi dengan infus secepatnya
b.
Bolus Dx 10% sebanyak 20 cc
c.
Bolus Dx 10 % sebanyak 50 cc
d.
e.
Bagan dan jadwal pengobatan sebagai berikut:
No
FASE
STABILISASI
TRANSISI
REHABILITASI
Hari ke 1-2
Hari ke 2-7
Minggu ke-2
Minggu ke 3-7
1
Hipoglikemia
2
Hipotermia
3
Dehidrasi
4
Elektrolit
5
Infeksi
6
MulaiPemberian
Makanan
7
Tumbuh kejar
(Meningkatkan
Pemberian Makanan)
8
Mikronutrien
Tanpa Fe
dengan Fe
9
Stimulasi
10
Tindak lanjut
41.
42.
43.
Seorang perempuan berusia 36 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan sering buang air kecil sejak 1 hari yang lalu. Keluhan disertai nyeri pada waktu mengeluarkan urine. Warna
urine kuning agak keruh, sedikit berbau busuk. Pemeriksaan fisik diperoleh hasil dalam batas normal. Apakah jenis urine yang paling tepat digunakan untuk menegakkan diagnosis?
a.
Sewaktu
b.
24 jam
c.
Pagi hari
d.
Kateterisasi
e.
Punksi suprapubik
Seorang laki-laki berusia 55 tahun datang ke Puskesmas dengan keluhan gatal di selangkangan terutama jika berkeringat sejak 2 minggu terakhir. Pasien khawatir keluhan ini timbul
karena penggunaan antibiotik yang diminum pasien beberapa hari yang lalu. Pasien beli obat sendiri di toko obat untuk mengurangi keluhannya berupa salep Betason. Riwayat penyakit
diabetes sebelumnya tidak diketahui. Pada pemeriksaan fisik didapatkan BB 75 kg, TB 160 cm. Pada regio inguinal kanan dan kiri ditemukan lesi makula eritematosa numuler dengan lesi
satelit di sekelilingya, sctratch mark (+), terdapat lesi hiperpigmentasi. Skuama tidak jelas. Apakah data yang paling diperlukan untuk menegakkan diagnostik dan penatalaksanaan
tepat?
a.
Lama keluhan, efek setelah diberikan pengobatan oleh pasien sendiri, riwayat alergi obat
b.
Gejala diabetes, lama dan riwayat keluhan ini sebelumnya, riwayat alergi obat, kadar gula darah, dan gambaran morfologi lesi
c.
Gejala diabetes, lama keluhan, riwayat pengobatan lainnya, gatal di tempat lain
d.
Data sudah cukup, bisa langsung diberikan terapi tambahan
e.
Hasil pemeriksaan lesi kerokan kulit dengan KOH 10%
Seorang perempuan berusia 30 tahun datang ke dokter praktik umum dengan keluhan nyeri kepala yang dirasakan hampir setiap hari sejak 1 minggu terakhir ini. Nyeri dirasakan seperti
kepala terikat dan ditekan kuat terutama di dahi serta bagian belakang. Keluhan tidak memberat dengan aktivitas fisik. Pada pemeriksaan fisik didapatkan tanda vital dalam batas
normal. Apakah diagnosis yang paling mungkin?

Page 9
Jehivah Jireh
44.
45.
46.
47.
48.
49.
a.
Migraine
b.
Tension type headache
c.
Cluster headache
d.
Trigeminol neuralgia
e.
Cerebral abcess
Survei Kesehatan Rumah Tangga yang dilakukan oleh DEPKES RI terhadap penyakit infeksi saluran kemih dilakukan dengan mengambil sampel penelitian dari 20 provinsi yang dianggap
mewakili seluruh penduduk Indonesia. Dari masing-masing provinsi diambil sampel 30% dari jumlah kabupaten dan kota yang ada. Dari tiap-tiap kabupaten ini diambil sampel 50% dari
jumlah kecamatan yang ada.
Apakah teknik pengambilan sampel yang paling sesuai?
a.
Simple random sampling
b.
Stratified random sampling
c.
Multi-stages random sampling
d.
Cluster random sampling
e.
Systematic random sampling
Seorang perempuan berusia 30 tahun diantar suaminya ke UGD RS dengan keluhan nyeri kepala hebat yang berdenyut di sebelah kanan. Keluhan disertai mual dan mudah merasa silau.
Keluhan tidak hilang dengan minum obat pereda nyeri. Keluhan semakin sering dirasakan pasien dalam setahun terakhir dengan frekuensi 3-4x setiap bulan. Pada pemenksaan fisik dan
penunjang tidak ditemukan kelainan. Apakah obat yang paling tepat diberikan?
a.
Ergotamin tartate
b.
Asam mefenamat
c.
Kalium diklotenak
d.
Ibuprofen
e.
Buspirone
Seorang perempuan berusia 65 tahun diantar oleh anaknya ke puskesmas dengan keluhan diare. Berdasarkan hasil pemeriksaan ditegakkan diagnosis diare dengan dehidrasi berat.
Dokter meminta ijin untuk dilakukan pengobatan dan menyarankan untuk dirujuk setelah memberikan informasi kondisi pasien. Anak pasien menolak untuk dirujuk dengan alasan
tidak ada anggota keluarga lain yang dapat menemani pasien di rumah sakit. Apakah tindakan pertama paling tepat yang harus dilakukan?
a.
Pasien tetap dirujuk tanpa mendengarkan pendapat anak pasien
b.
Anak pasien dijelaskan konsekuensi jika tidak dirujuk ke rumah sakit
c.
Pasien diberikan pengobatan semampunya di puskesmas
d.
Dokter menuruti keinginan anak pasien
e.
Dokter menolak merawat pasien tersebut
Seorang perempuan berusia 27 tahun, G1P0A0, hamil 30 minggu, datang ke puskesmas dengan keluhan keputihan sejak 3 minggu. Keputihan berwarna putih bergumpal, disertai rasa
gatal dan panas. Pada pemeriksaan ginekologis didapatkan hiperemia pada daerah vulva dan sekret vagina berwarna putih bergumpal. Apakah basil pemeriksaan laboratorium yang
paling mungkin didapat?
a.
Gambaran hifa dan pseudohifa
b.
Gambaran clue cells
c.
Gambaran diplokokus gram negatif intrasel
d.
Gambaran parasit berflagel
e.
Gambaran mikroorganisme kokus yang menempel pads epitel
Seorang laki-laki berusia 78 tahun datang ke UGD RS dengan keluhan kembung dan muntah muntah sejak 4 hari yang lalu. Berak dan kentut terakhir 2 hari yang lalu. Pada pemeriksaan
fisik didapatkan keadaan umum lemah, kesadaran compos mentis, denyut nadi 112 x/menit, frekuensi napas 28 x/menit, suhu 39C, tekanan darah 110/80 mmHg. Pada colok dubur
ampula rekti kollaps. Perut distensi dan pads perkusi tympani suara usus, hiperperistaltik, borborigmi, metalik sounds. Pemeriksaan radiologis menunjukkan gambaran air fluid level.
Apakah diagnosis yang paling tepat?
a.
Kolitis
b.
Peritonitis
c.
Gastroenteritis
d.
Ileus paralitik
e.
Ileus obstruktif
Seorang anak perempuan berusia 5 tahun dibawa ke Puskesmas dengan keluhan sulit makan. Tidak ada panas badan lama dan batuk lama. Pada pemeriksaan fisik didapatkan anak
tampak anemis, berat badan 15 kg, tekanan darah 100/70 mmHg, denyut nadi 100x/menit, frekuensi napas 28x/menit, tidak ada hepatosplenomegali, pemeriksaan jantung dan paru
tidak ditemukan kelainan. Pemeriksaan laboratorium didapatkan Hb 6,3 g/dL, lekosit 7200/uL, trombosit 177000/uL, retikulosit 0,5%, RDW 18 g/dL, hapusan darah ditemukan entrosit
hipokrom mikrositer. Apakah terapi yang paling tepat diberikan?
a.
Pemberian diet tinggi Fe
b.
Pemberian multivitamin mengandung Fe
c.
Transfuse darah hingga Hb mencapai normal
d.
Pemberian preparat Fe hingga Hb mencapai normal
e.
Pemberian preparat Fe hingga 2-3 bulan setelah Hb normal

Page 10
Jehivah Jireh
50.
a.
b.
c.
d.
e.
51.
a.
b.
c.
d.
e.
52.
a.
b.
c.
d.
e.
53.
a.
b.
c.
d.
e.
54.
a.
b.
c.
d.
e.
http://saripediatri.idai.or.id/pdfile/11-3-10.pdf
Seorang perempuan berusia 37 tahun datang ke praktik dokter umum dengan keluhan batuk pilek. Pasien ini baru pertama kali berobat ke klinik tersebut. Dokter jaga akan melakukan
anamnesis. Apakah tindakan awal yang paling tepat dilakukan dokter?
Menanyakan keluhan pasien
Menggali identitas diri pasien
Menggali riwayat penyakit pasien
Mengucapkan salam dan memperkenalkan diri
Mempersilahkan pasien duduk dan menanyakan kenyamanan pasien
Seorang dokter melakukan screening HIV pada 1000 pekerja laki-laki di pabrik A pada tanggal 1 Januari 2012 dan ditemukan 50 diantaranya positif HIV. Screening kemudian diulang
kembali pada 1000 pekerja yang sama pada 1 januari 2013 dan pada saat itu ditemukan 62 orang positif HIV, termasuk 50 orang yang sudah positif sebelumnya pada screening yang
pertama (pada saat screening kedua tidak ada pekerja yang meninggal ataupun hilang dari follow-up). Berapakah prevalensi HIV pada pekerja laki-laki di pabrik A pada 1 Januari 2013?
5%
6,2%
1,2%
11,2%
11,9%
Prevalensi : Jlh Kasus lama + baru dibagikan dengan populasi
62/1000x100% = 6.2%
Seorang laki-laki berusia 50 tahun datang ke dokter praktik umum bersama istrinya untuk pemeriksaan rutin setiap bulan. Pasien diketahui mendenta penyakit Diabetes mellitus. Dari 3
kali pemeriksaan rutin kadar gula darah tidak pernah membaik, padahal dosis obat antidiabetes sudah dinaikkan. Pasien juga merasa patuh dengan diet yang dianjurkan dokter.
Kemudian dokter menanyakan menu yang biasa disajikan kepada suami, dan diketahui bahwa tidak ada makanan bergula namun makanan disajikan dengan kecap manis.
Bagaimanakan tindakan yang paling tepat untuk keadaan tersebut?
Meminta istri pasien membaca buku petunjuk diet
Meminta istri pasien tidak menggunakan kecap lagi
Melakukan konseling bagaimana membuat menu diet yang tepat
Melakukan kunjungan ke rumah untuk demonstrasi menu diet yang tepat
Melakukan kunjungan ke rumah untuk mengetahui menu yang pasti
Seorang perempuan berusia 59 tahun datang ke UGD RS dengan keluhan mual dan nyeri ulu hati selama 2 bulan terakhir. Nyeri berkurang setelah makan. Tidak ada muntah maupun
diare, tidak minum obat apapun dan tidak minum alkohol. Apakah diagnosis yang paling mungkin?
GERD
Irritable bowel syndrome
Pankreatitis kronik
Gastroparesis diabetika
Ulkus peptikum
Seorang laki-laki betusla 18 tahun datang ke poliklinik dengan bengkak pada kelopak mata terutama saat bangun tidur dan berkurang menjelang siang hari sejak sebulan yang lalu.
Keluhan disertai bengkak pada kedua tungkai dan buang air kecil berkurang. Sesak napas tidak ada. Pada pemeriksaan fisik didapatkan edema palpebra (+). ascies (+), edema tungkai (+).
Pada pemeriksaan laboratorium didapatkan Albumin 1,8 9/dI, Kolestetol total 245 q/dl, Urine rutin: protein (+++). Apakah diagnosis yang paling mungkin?
Gagal jantung kongestif
Nefrolitiasis
Sifosts hepatis
Pielonefritis
Sindrom nefrotik

Page 11
Jehivah Jireh
55.
a.
b.
c.
d.
e.
Seorang laki-laki berusia 45 tahun datang ke UGD RSU dengan membawa rujukan dari dokter penyakit dalam untuk dilakukan amputasi pada kakinya. la adalah seorang penyandang
kencing manis dengan luka yang tidak sembuh-sembuh di punggung kakinya. Pasien merasa takut dan bertanya kepada dokter UGD apakah mungkin kakinya tidak diamputasi. Apakah
ungkapan yang paling tepat disampaikan dokter UGD untuk menunjukan rasa empati kepada pasien?
Saya faham dengan apa yang bapak cemaskan
Apakah Bapak bisa bercerita apa yang Bapak cemaskan jika menjalani amputasi?
Sebaiknya saya bicara dengan istri dan anak Bapak, supaya Bapak tidak takut
Mohon maaf, Pak, saya tidak bisa memberi jawaban. Ini adalah wewenang dokter penyakit dalam, bukan kewenangan saya
Sebaiknya Bapak menuruti anjuran Dokter. Jangan takut, Bapak akan ditangani oleh dokter bedah yang terbaik di rumah sakit ini
Konsil Kedokteran Indonesia. Hlm 8 dan 9

Page 12
Jehivah Jireh
http://kars.or.id/index.php?option=com_docman&task=doc_download&gid=236&Itemid=75
56.
Seorang perernpuan, G2P1A0, hamil 36 minggu, datang ke puskesmas dengan nwayat sectio cesarea karena letak lintang satu tahun sebelumnya. Dokter bermaksud merujuk pasien ini
untuk melahirkan di RS. Setelah melakukan informed consent, dokter melakukan pertemuan keluarga dan menanyakan kemungkinan untuk dikirim untuk operasi, adanya asuransi
kesehatan, adakah pengasuh anak pertamanya, dsb.
Apakah pendekatan kedokteran keluarga yang paling sesuai?
a.
Melakukan rujukan langsung ke rumah sakit
b.
Mempelajari penyakit/masalah kesehatan individu dan tatalaksana yang terbaik
c.
Mempelajari penyakit/masalah kesehatan dan pengaruhnya terhadap fungsi keluarga
d.
Mempelajari fungsi keluarga dan pengaruhnya terhadap penyakit/masalah kesehatan yang dialami individu
e.
Mempelajari sumber-sumber yang ada di keluarga untuk mengatasi penyakit/masalah kesehatan individu
57.
Saat dokter A melakukan visite di satu ruang perawatan, terlihat banyak keluarga pasien sedang membesuk, melihat keadaan ini dokter A mengurungkan niatnya untuk visite dan
menunda sampai keluarga pasien yang membesuk pulang. Apakah tindakan dokter di atas bertujuan untuk meningkatkan efektifitas komunikasi, jawaban dibawah ini yang paling
tepat untuk kasus diatas adalah?
a.
Mengurangi noise pada proses komunikasi
b.
Menjaga privasi pasien saat proses komunikasi
c.
Menjaga kerahasiaan pasien saat proses komunikasi
d.
Mencari waktu yang lebih senggang untuk proses komunikasi
e.
Menciptakan hubungan baik dokter-pasien saat proses komunikasi
58.
Seorang perempuan yang belum mempunyai anak berusia 30 tahun datang ke dokter keluarga dengan didiagnosis kanker uterus oleh dokter kandungan. Dokter kandungan
mengindikasikan untuk dilakukan tindakan pengobatan antikanker dan operasi pengambilan uterus dengan konsekuensi pasien tidak dapat hamil. Suami pasien mengijinkan pengobatan
antikanker dan tindakan operasi.
Apakah yang paling tepat dilakukan oleh dokter keluarga sehubungan dengan quality of life pasien?
a.
Tidak melakukan apapun
b.
Membantunya untuk dapat mengadopsi anak
c.
Mencegah terjadinya perceraian
d.
Mempersiapkan kemungkinan terjadinya masalah psikologi
e.
Dokter tidak terlibat lagi setelah pengobatan selesai
Topik quality of life menuntut dokter agar memperhatikan kualitas hidup pasien dengan mempertimbangakan:
a.
Apa prospeknya, baik dengan atau tanpa tindakan medis, untuk kembali menuju kehidupan normal?
b.
Apa kekurangan yang masih akan dialami pasien jika seandainya tindakan pengobatan mengalami keberhasilan?
c.
Apakah ada bias penilaian dokter menyangkut kualitas hidup pasien?
d.
Apakah kondisi sekarang atau akan datang diinginkan oleh pasien untuk meneruskan hidupnya?
e.
Adakah rancangan atau masuk akalkah untuk menolak pengobatan?
f.
Apakah rancangan untuk membebaskannya dari penderitaan serta perawatan paliatif?
http://hermanvarella.wordpress.com/gender-seksualitas-bangsa-dan-negara/orientasi-dan-prilaku-seksual/464-2/
59.
Seorang anak laki-laki berusia 10 tahun dibawa ke Puskesmas dengan keluhan pucat, Bering mengantuk, dan mudah lelah. Anak mulai malas makan sejak 6 bulan terakhir, jarang
mengkonsumsi sayer dan daging. Sehari sebelumnya anak mengalami mimisan, tetapi sembuh sendiri tanpa pengobatan. Pada pemeriksaan fisik tampak pucat dan berat badan 18 kg.
Tidak ditemukan kelainan pada pemeriksaan fisik hepar dan lien. Pemeriksaan laboratorium Hb 10 g/dL, hematokrit 31%. Berapa lamakah pemberian preparat besi yang paling tepat?
a.
Sampai 2 bulan sejak mulai pemberian
b.
Sampai 2 bulan setelah berat badan normal
c.
Sampai 1 bulan setelah berat badan normal
d.
Sampai 2 bulan setelah kadar Hemoglobin normal
e.
Sampai 1 bulan setelah kadar Hemoglobin normal

Page 13
Jehivah Jireh
60.
61.
62.
63.
64.
http://saripediatri.idai.or.id/pdfile/11-3-10.pdf
Seorang laki laki berusia 25 tahun, sudah menikah, datang ke klinik dengan keluhan keluar cairan warna putih kental dari alat kelaminnya. Pasien tersebut mengaku sering berhubungan
dengan perempuan penjaja seks selain dengan istrinya. Pasien khawatir istrinya tertular penyakit yang sama tapi pasien takut mengajak istirinya berobat.
Apakah yang paling tepat dilakukan?
a.
Memberikan pengobatan untuk pasiennya saja
b.
Memberikan pengobatan pada pasien dan istrinya tanpa harus menjalani pemeriksaan diagnostik
c.
Memberikan pengobatan pada pasien dan menyarankan penggunaan kondom ketika berhubungan seksual dengan istrinya
d.
Melakukan pemeriksaan diagnostik pada pasien dan istrinya dilanjutkan pengobatan sesuai dengan penyakitnya
e.
Menganjurkan pasien menghentikan kebiasaan berhubungan seksual dengan perempuan selain istrinya
Seorang laki-laki berusia 25 tahun, sudah menikah, datang dengan keluhan keluar cairan warna putih kental dari alat kelaminnya. Pasien mengaku sering berhubungan seksual dengan
perempuan penjaja seks. Pasien khawatir akan mendapat penyakit AIDS.
Apakah penanganan yang paling tepat dilakukan?
a.
Mengobati penyakit kelaminnya dan melakukan tes HIV pads istri pasien
b.
Menganjurkan menggunakan kondom saat berhubungan seks dengan PSK
c.
Melakukan pengobatan penyakit kelamin, tes HIV dan pemakaian kondom saat berhubungan seksual
d.
Melakukan pengobatan penyakit kelamin dan menganjurkan pemakaian kondom
e.
Menganjurkan pasien dan istri melakukan tes HIV
Seorang perempuan berusia 18 tahun datang ke klinik dengan keluhan nyeri haid. Dokter jaga langsung menyapa dengan ramah pasien tersebut dan memintanya untuk duduk. Dalam
hal komunikasi dokter pasien apakah situasi yang paling tepat mencerminkan kondisi di atas?
a.
Membina hubungan baik
b.
Menunjukkan rasa empati
c.
Menunjukkan rasa hormat
d.
Memahami masalah pasien
e.
Mengidentifikasi masalah pasien
Seorang perempuan berusia 28 tahun datang ke dokter praktik umum untuk pemeriksaan kehamilan. Pada pemeriksaan dokter mendapa tkan pasien menderita molluscum contagiosum
yang cukup parah, sehingga akan mempersulit proses persalinan. Dari anamnesis terhadap pasien dan suaminya secara, terpisah, dokter tidak mendapatkan informasi mengenai faktor
risiko yang menyebabkan pasien menderita penyakit tersebut. Setelah didesak, akhirnya pasien mengaku telah berkali-kali melakukan hubungan seksual dengan orang lain sebelum
menikah dengan suaminya. Pasien tidak mengijinkan dokter memberitahu suaminya.
Apakah tindakan yang paling tepat dilakukan dokter untuk mengobati pasangan ini?
a.
Memberikan obat kepada suami pasien tanpa memberitahu penyakit pasien
b.
Meminta pasien mengajak suaminya menjalani pemeriksaan dan pengobatan
c.
Memberikan penjelasan mengenai penyakit pasien kepada suaminya
d.
Melakukan pengambilan darah suami dengan alasan untuk pemeriksaan lain
e.
Melakukan pemeriksaan dan pengobatan kepada pasien saja
Diketahui Desa X memiliki penduduk dengan rincian sebagai berikut :
No.
Kelompok Umur
Jumlah
1
0 12 bulan
100
2
1 5 tahun
400
3
6 14 tahun
1000
4
15 35 tahun
1500
5
36 50 tahun
1750
6
51 60 tahun
500
7
61 64 tahun
250
8
65 tahun
500
Jumlah
6000
Kepala Puskesmas ingin mengetahui angka ketergantungan hidup. Oleh karena itu membutuhkan data tentang jumlah penduduk usia produktif dan nonproduktif.
Berapakah jumlah penduduk usia produktif di desa X?
a.
1500
b.
2000
c.
2500
d.
4250
e.
4000
Tambahkan dari usia 15 64 thn : 1500+1750+500+200
Tenaga kerja merupakan penduduk yang berada dalam usia kerja. Menurut UU No. 13 tahun 2003 Bab I pasal 1 ayat 2 disebutkan bahwa tenaga kerja adalah setiap orang yang mampu melakukan
pekerjaan guna menghasilkan barang dan atau jasa baik untuk memenuhi kebutuhan sendiri maupun untuk masyarakat. Secara garis besar penduduk suatu negara dibedakan menjadi dua
kelompok, yaitu tenaga kerja dan bukan tenaga kerja. Penduduk tergolong tenaga kerja jika penduduk tersebut telah memasuki usia kerja. Batas usia kerja yang berlaku di Indonesia adalah berumur
15 tahun 64 tahun. Menurut pengertian ini, setiap orang yang mampu bekerja disebut sebagai tenaga kerja. Ada banyak pendapat mengenai usia dari para tenaga kerja ini, ada yang menyebutkan
di atas 17 tahun ada pula yang menyebutkan di atas 20 tahun, bahkan ada yang menyebutkan di atas 7 tahun karena anak-anak jalanan sudah termasuk tenaga kerja.
http://id.wikipedia.org/wiki/Tenaga_kerja
65.
Seorang perempuan, berusia 45 tahun datang ke poli klinik sebuah rumah sakit Dokter: "Selamat Pagi bu, saya dr.Astri... ibu Ny. Hanifah?"
Pasien: "Ya dokter"
Dokter: "Bagaimana bu, ada yang bisa saya bantu?"
Pasien: "Begini dokter, saya ada benjolan di payudara kanan saya.. dan saya membawa hasil lab. yang minggu kemarin dianjurkan .... .. saya ingin tahu hasilnya, bagaimana dok?" (sambil
memberikan hasil PA kepada Anda, dengan hasil: keganasan di payudara kanan)
Dokter: " rn rn m m h.... sejak kapan ibu merasakan ada benjolan di payudara kanan ibu..?"
Pasien: "sekitar 2 minggu yang lalu, yang asalnya kecil sebesar biji kacang sekarang membesar dok...?"
Dokter: "Apa yang ibu ketahui tentang penyakit ibu ini?"
Pasien: " sepengetahuan saya kalau penyakit yang seperti saya ini katanya penyakit kanker dok... apa betul begitu dok?"
Apakah kalimat yang paling tepat disampaikan kepada pasien dalam penyampaian diagnosis tersebut?
a.
"Tidak usah hawatir bu.. belum tentu kanker.."
b.
"saya belum bisa memastikan mengenai penyakit ibu"
c.
''Tenang bu.. sekarang ini penyakit kanker bisa diusahakan untuk kesembuhan"
d.
"Begini bu... nampaknya ada berita yang kurang baik yang akan saya sampaikan"
e.
yang ibu takutkan itu betul bu maaf bu memang penyakit ibu ini adalah kanker.
66.
Seorang laki laki berusia 35 tahun datang dengan keluhan gatal-gatal di jari tangan sudah sejak 1 bulan terakhir ini. Pasien bekerja sebagai office boy dengan tugas membersihkan
ruangan kantor dan kamar mandi. Pasien sudah bekerja diperusahaan selama 2 tahun. Menurut pasien, satu bulan terakhir ini, beberapa cairan pembersih berbeda merk dengan yang
biasa digunakan. Saat bekerja, pasien tidak menggunakan sarung tangan karena merasa tidak leluasa dalam melakukan pekerjaannya. Pada status lokaslis regio manes dextra et sinistra
(digiti I-V) terdapat lesi papal multipel diskret di jari jari, dan sela jari, ada bagian yang basah dan eritem dengan skuama halus
Apakah edukasi dan konseling yang paling tepat diberikan?
a.
Menyarankan untuk jangan digaruk dan berhenti dari pekerjaannya sekarang
b.
Memberikan penjelasan mengenai penyakitnya, menganjurkan agar pasien rnengajukan permintaan penggantian merk pembersih kepada pihak perusahaan
c.
Memberikan penjelasan mengenai penyakit pasien, konseling mengenai penggunaan alat pelindung diri saat bekerja
d.
Langsung memberikan pengobatan karena pasien sudah mengerti penyebab keluhannya
e.
Menyarankan agar teman sekerja pasien juga rnemeriksakan diri ke dokter
67.
Seorang perempuan berusia 50 tahun datang ke klinik untuk membicarakan masalah penyakit darah tinggi yang dideritanya.
Dokter. "bagaimana Bu, apa yang bisa saya bantu?"
Pasien : Iya Dok... begini.. saya sudah 10 tahun mengidap hipertensi dan teratur meminum obat, tapi sampai sekarang tekanan darah saya tidak kunjung turun... bagaimana sebaiknya Dok?"
Apakah yang paling tepat disampaikan demi tercapainya tujuan konseling pada pasien ini?
a.
Memberikan empati kepada pasien
b.
Menyusun prioritas masalah dalam konseling

Page 14
Jehivah Jireh
c.
d.
e.
Menanyakan perasaan pasien terkait masalah yang dideritanya

Mengklarifikasi perasaan klien mengenai masalah/penyakitnya
Mendengarkan dengan penuh perhatian tanpa memotong pembicaraan klien.
68.
Seorang anak perempuan berusia 10 tahun dibawa ke Puskesmas dengan keluhan nyeri perut dan mual sejak 2 minggu yang lalu. Keluhan dirasakan setelah anak mendapatkan zat
besi karena anak sulit makan. Pada pemeriksaan fisik didapatkan anak tampak anemis, berat badan 15 kg, tekanan darah 100/70 mmHg, denyut nadi 100 x/menit, frekuensi napas 28
x/menit, tidak ada hepatosplenomegali, pemeriksaan jantung dan paru tidak ditemukan kelainan. Pemeriksaan laboratorium didapatkan Hb 6,3 9/dL, lekosit 7200/uL, trombosit
177000/uL, retikulosit 0,5%, RDW 18 g/dL, hapusan darah ditemukan eritrosit hipokrom mikrositer.
Apakah tindakan penanganan yang paling tepat dilakukan?
a.
Menghentikan terapi Fe
b.
Diminum saat mau tidur
c.
Diminum setelah makan
d.
Diminum bersama dengan antasida
e.
Diminun diantara waktu makan
Obat penting Hlm. 590: Interaksi obat antasida, tetra, fosfat dalam makanan dan susu, garam kalsium, metildopa dll
Minum dari dosis rendah (baca efek samping hlm. Tsb) dan minum setelah makan (ferrosulfat baca).
http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/31348/4/Chapter%20II.pdf
pemberian tablet jarang disertai petunjuk jelas, misalnya larangan dikonsumsi bersama makanan, minum teh, kopi, dan dilarang diminum bersama antasida atau tablet kalsium.
http://www.antaranews.com/print/71926/
69.
70.
71.
72.
73.
Seorang laki-laki berusia 18 tahun datang ke klinik dengan keluhan mata terlihat berwarna kuning sejak 4 hari yang lalu. Keluhan disertai mual tanpa muntah, badan lemah dan buang air
kecil menjadi berwarna seperti air teh pekat. Satu minggu sebelumnya pasien ini merasakan panas badan yang tidak begitu tinggi. Terdapat keluhan yang sama pada teman satu kosnya.
Pada pemeriksaan fisik didapatkan sklera ikterik kuning tua, hepar membesar rata tidak berbenjol-benjol dan nyeri tekan. Hasil laboratorium menunjukkan Bilirubin total 8,4 U/L, SGOT
460 U/L, SGPT 520 U/L, IgM anti HAV (+).
Apakah penatalaksanaan yang paling tepat diberikan?
a.
Terapi simptomatis dan edukasi
b.
Paracetamol dan vitamin
c.
Amoksisilin dan vitamin
d.
Tirah baring dan diet rendah serat
e.
Vitamin K dan antipiretik
Seorang laki-laki berusia 21 tahun datang ke dokter praktik umum dengan keluhan benjolan pada kelopak mata kanan atas sejak 4 hari yang lalu. Pada pemeriksaan status oftalmikus
didapatkan benjolan dengan konsistensi keras, tidak nyeri tekan, tidak hiperemis dan disertai pseudoptosis.
Apakah mekanisme yang paling mungkin mendasari kelainan tersebut?
a.
Hiperplasia epitel kelenjar Zeiss
b.
Hiperproliferasi epitel kelenjar Meibom
c.
Peradangan supuratif kelenjar Moll
d.
Peradangan granulomatosis kelenjar Meibom
e.
Reaksi inflamasi akibat infeksi bakteri
Seorang perempuan berusia 18 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan pusing berputar. Keluhan ini dirasakan terus-menerus disertai penglihatan ganda. Pada pemeriksaan fisik
didapatkan nistagmus vertikal, sedang pemeriksaan neurologi ditemukan limb ataxia.
Apakah terapi simptomatis yang paling tepat?
a.
Diazepam
b.
Ibuprofen
c.
Flunarizine
d.
Parasetamol
e.
Betahistine mesylate
Seorang perempuan berusia 54 tahun datang ke poliklinik umum dengan keluhan nyeri di kedua lutut selarna 6 bulan terakhir. Nyeri memberat jika beraktivitas, membaik dengan
istirahat Jika bangun pagi, kedua lututnya terasa kaku, tapi 10 menit kemudian kaku itu hilang. Pada pemeriksaan fisik didapatkan pasien obese, tekanan darah 110170 mmHg.
Pemeriksaan lutut didapatkan nyeri gerak, range of motion berkurang, dan terdengar krepitasi.
Apakah pemeriksaan penunjang yang paling tepat dilakukan untuk menunjang diagnosis?
a.
Faktor rematoid
b.
Foto genu
c.
MRI genu
d.
Tes ANA
e.
ASTO
Seorang anak laki-laki berusia 5 tahun dibawa ke Puskesmas dengan keluhan demam sejak 7 hari yang lalu. Keluhan demam naik turun, semakin tinggi terutama malam hari. Anak
sampai mengigau saat demam tinggi. Keluhan disertai mual, muntah, diare dan nyeri kepala sejak 4 hari ini. Pada pemeriksaan fisik didapatkan berat badan 25 kg, suhu 39C, frekuensi
napas 28x/menit. Didapatkan meteorismus dan hepatomegali.

Page 15
Jehivah Jireh
74.
75.
76.
77.
78.
79.
80.
Apakah pemeriksaan laboratorium yang paling diperlukan untuk menegakkan diagnosis?

a.
Tes widal
b.
Apus darah tetes tebal
c.
SGOT/SGPT
d.
Faeses lengkap
e.
Urine lengkap
Seorang bayi lahir di Puskesmas secara spontan belakang kepala pada usia kehamilan cukup bulan. Saat lahir didapatkan bayi tidak bernapas, tonus otot lunglai dan tidak ada detak
jantung. Sudah dilakukan resusitasi ventilasi tekanan positif, kompresi dada, pemberian cairan dan obat-obatan selama 15 menit tetap tidak ada respons.
Apakah tindakan selanjutnya yang paling tepat dilakukan?
a.
Menghentikan resusitasi
b.
Mengulang resusitasi dari awal
c.
Memperbaiki langkah resusitasi
d.
Meneruskan resusitasi 15 menit lagi
e.
Merujuk pasien setelah meresusitasi
sebaya. Ibunya sudah berusaha memberikan berbagai jenis makanan, tetapi dia tidak mau makan, bahkan terkadang memuntahkannya. Dalam waktu 6 bulan terakhir, anak sering diare,
tetapi sembuh setelah minum obat dari dokter Puskesmas. Kedua kakinya tampak bengkak meskipun berat badannya terlihat bertambah kecil. Setiap hari anak diasuh oleh neneknya,
karena ayah ibunya bekerja seharian sebagai buruh pabrik tekstil. Apakah diagnosis yang paling mungkin?
a.
Alergi
b.
Marasmus
c.
Kwarshiorkor
d.
Sindroma nefrotik
e.
Marasmus-Kwarshiorkor
Seorang anak laki-laki berusia 3 tahun dibawa ke UGD dengan keluhan biru. Bertambah biru jika menangis atau buang air besar dan berkurang jika pasien jongkok. Sewaktu bayi sering
berhenti minum. Pada pemenksaan finis tampak sianosis, takipnea, dan jari tabuh. Sistolic thrill di atas garis sternal dan garis tengah sternal kiri, S2 tunggal, ejeksi sistolik murmur derajat
3-5/6 di garis sterna kiri dan atas. EKG: deviasi aksis ke kanan + 120- +150, hipertrofi ventrikel kanan, hipertrofi atrium kanan. Darah perifer lengkap didapatkan Hb 17 g/dL, Ht 52 vol%
dan saturasinya 80%.
Apakah diagnosis yang paling mungkin?
a.
Tetralogi Fallot
b.
Stenosis pulmonal
c.
Defek septun, ventrikel
d.
Doble Outlet Right Ventricle
e.
Transposisi arteri besar
Seorang laki-laki berusia 35 tahun datang ke dokter praktik umum dengan keluhan luka pada penis. Keluhan diawali gelembung kecil yang lama-kelamaan mengelupas menjadi luka,
tanpa disertai rasa nyeri. Pasien bekerja sebagai bartender. Pada pemeriksaan fisik didapatkan tanda vital dalam batas normal, pada glans penis didapatkan ulkus bergaung eritem yang
tidak nyeri. Apakah pemeriksaan penunjang berikutnya yang paling tepat dilakukan untuk penegakkan diagnosis?
a.
Pewarnaan Gram dan NaCI
b.
Kultur bakteri dari apus lesi
c.
VDRL dan TPHA
d.
IgG dan IgM anti HSV
e.
Antibodi monoclonal
Seorang anak laki-laki berusia 8 tahun dibawa oleh orang tuanya ke poliklinik dengan keluhan sejak 2 bulan terakhir ini anak makin kurus dan berat badannya menurun namun nafsu
makan anak seperti biasa bahkan kesannya makan lebih dari cukup. Gejala lain adalah sering kencing dan banyak minum. Pada pemeriksaan fisik ditemukan anak sadar, berat badan
25 kg, tinggi badan 135 cm, lain-lain dalam batas normal. Pada pemeriksaan laboratorium ditemukan Gula darah sewaktu: 324 rng/dL, urine lengkap: BJ: 1010, leukosit2/LPB, eritrosit:
0/LPB, glukosa: +3, protein: -, keton: +1, bakteri: - Apakah terapi awal yang paling tepat diberikan?
a.
Natrium bikarbonat
b.
Obat antihiperglikemik oral
c.
Injeksi insulin subkutan
d.
Rehidrasi dengan cairan isotonik
e.
Diet makanan rendah karbohidrat
Seorang anak laki-laki berusia 6 bulan dibawa ke Puskesmas dengan keluhan diare sejak 1 hari yang lalu. Diare 3-4x perhari, cair, ada ampas, tidak ada darah dan lendir. Muntah sejak 1
hari yang lalu, anak muntah tiap diberi minum susu. Menurut ibu anak tampak haus, minta minum terus tetapi selalu muntah. Buang air kecil 4 jam yang lalu, jumlah berkurang. Pada
pemeriksaan fisik didapatkan berat badan 6 kg, suhu 37,8C, denyut nadi 100x/menit kuat, dan laju napas 30x/menit, mata tampak cekung, turgor cukup. Dokter memberikan cairan
oralit sebanyak 50 mL tetapi kemudian anak muntah. Apakah penanganan yang paling tepat dilakukan?
a.
Rehidrasi oral dan obat anti muntah
b.
Rehidrasi melalui tetesan intra versa
c.
Rehidrasi melalui intravena dan obat anti muntah
d.
Rehidrasi oral sedikit demi sedikit clan obat anti muntah
e.
Tunggu 10 menit dan rehidrasi oral sedikit demi sedikit
Seorang anak perempuan berusia 12 tahun dibawa ke UGD dengan keluhan sesak napas sejak 1 hari, Sebelum dibawa ke UGD, anak sudah menggunakan 2x semprot inhalasi
salbutamol dalam bentuk inhaler tapi masih belum membaik. Keluhan didahului batuk-pilek sejak 1 minggu yang lalu. Anak, sering mengalami sesak napas berulang sejak 1 tahun
terakhir, sebulan rata-rata 2 kali. Pada pemeriksaan fisik didapatkan anak lebih suka posisi duduk saat diperiksa, anak dapat menjawab pertanyaan dokter dengan penggalan kalimat,
tidak, didapatkan sianosis, didapatkan retraksi dan wheezing pada kedua lapangan paru.
Bagaimana tatalaksana yang paling tepat?
a.
Nebulisasi kombinasi 2 agonis + steroid
b.
Nebulisasi steroid
c.
Injeksi aminofillin
d.
Injeksi magnesium sulfas
e.
Nebulisasi 2 agonis + ipatropium bromide
Pasien mengalami Derajat sedang

Page 16
Jehivah Jireh

Page 17
Jehivah Jireh
http://ocw.usu.ac.id/course/download/1125-RESPIROLOGI/mk_res_slide_diagnosis_dan_tatalaksana_asma_pada_anak.pdf
81.
Seorang laki-laki berusia 42 tahun datang ke UGD RS dengan keluhan nyeri kolik pada pinggang kanan sejak 2 jam. Keluhan disertai buang air kecil berdarah, keluar batu disangkal dan
tidak nyeri waktu buang air kecil. Pada pemeriksaan fisik didapatkan nyeri ketok pinggang kanan. Hasil BNO-IVP didapatkan gambaran batu ureter kanan 1/3 proksimal dengan diameter
2,5 mm.
Apakah terapi yang paling tepat?
a.
b.
c.
d.
e.
Ureterolithotomi
Uretero Reno Sistoskopi
Elektro Short Wave Litotripsi
Percutaneus Nephrolitotripsi
Medikamentosa
Sebagian besar batu ureter mempunyai diameter < 5 mm. Seperti disebutkan sebelumnya, batu ureter < 5 mm bisa keluar spontan. Karena itu dimungkinkan untuk pilihan terapi konservatif berupa
:
1.
Minum sehingga diuresis 2 liter/ hari
2.
blocker
3.
NSAID
http://www.google.com/url?q=http://www.iaui.or.id/ast/file/batu_saluran_kemih.doc&sa=U&ei=vJqFUoLzDYiV4wSMzIDQDA&ved=0CCwQFjAF&usg=AFQjCNHpLC7aQsGGs_X4c9Pq1
PI6U-YvmQ
http://urologimalang.com/data/filesharing/16.pdf
82.
Seorang laki-laki berusia 68 tahun datang ke dokter praktik umum dengan keluhan pendengaran menurun yang dialami sejak 6 bulan lalu. Keluhan disertai telinga mendengung dan sulit
mengerti percakapan orang lain. Pada pemeriksaan otoskopi ditemukan membran timpani intak, pantulan cahaya normal, pemeriksaan garpu tala didapatkan hasil tes garis
pendengaran batas atas menurun, rinne positif, weber tidak ada lateralisasi, scwabach memendek.
Apakah diagnosis yang paling mungkin?
a.
Timpanosklerosis
b.
Otoskletosis
c.
Presbiaskusis
d.
Penyakit Meniere
e.
Kolesteatoma

Page 18
Jehivah Jireh
83.
84.
85.
86.
87.
88.
89.
90.
91.
92.
Seorang laki-laki berusia 25 tahun datang ke poliklinik dengan keluhan kedua mata merah sejak 2 hari yang lalu. Keluhan tersebut disertai dengan rasa gatal, seperti ada pasir, rasa
panas, mata berair, dan demam. Sebelumnya pasien telah menggunakan obat tetes mata yang dibeli di warung namun belum ada perbaikan. Teman pasien di kantor juga mengalami
keluhan yang sama. Pada pemeriksaan fisik ditemukan suhu 37,5C, KGB preaurikular teraba membesar. VODS 6/6, injeksi konjungtiva (+), folikel (+), sekret serous, kornea jernih.
Apakah penatalaksanaan yang paling tepat?
a.
Kortikosteroid tetes mata
b.
Antibiotik tetes mata
c.
Antijamur tetes mata
d.
Antialergi tetes mata
e.
Airmata buatan tetes mata
Konjungtivitsis Viral
Seorang laki-laki berusia 30 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan demam sejak satu minggu yang lalu. Keluhan disertai mual dan nyeri pada kedua betis. Pasien adalah buruh
kasar penggali tanah yang sering bekerja tanpa menggunakan alas kaki. Pada pemeriksaan fisik diperoleh tekanan darah 130/80 mmHg, denyut nadi 116 x/menit, frekuensi napas 20
x/menit, suhu 38,2C. Pada pemeriksaan fisik ditemukan sklera ikterik. Pemeriksaan laboratorium diperoleh Hb 11,5 g/dL, leukosit 14.000/uL, trombosit 180.000/uL, bilirubin total 3,6
mg/dL, kreatinin 3,2 mg/dL. Apakah penyebab yang paling mungkin?
a.
Neisseria sp.
b.
Brucella sp.
c.
Leptospiro sp.
d.
Staphylococcus sp.
e.
Streptococcus sp.
Seorang laki-laki berusia 50 tahun datang ke puskemas dengan keluhan mual, muntah disertai nyeri kepala. Keluhan dirasakan setelah pasien selesai menyemprot padi dengan
insektisida tanpa menggunakan masker. Pada pemeriksaan fisik didapatkan pupil miosis dan hipersalivasi. Apakah terapi yang paling tepat diberikan?
a.
Atropin
b.
Neostigmine
c.
Edrophonium
d.
Physostigmine
e.
Succinylcholine
Seorang perempuan berusia 45 tahun datang ke praktik dokter dengan keluhan jantung berdebar-debar yang dialami sejak 2 minggu terakhir. Keluhan disertai rasa kepanasan dan
berkeringat terns, berat badan menurun walaupun nafsu makan meningkat. Pada pemeriksaan fisik ditemukan denyut nadi 110 x/menit, pemeriksaan mata tampak eksoftalmus, tangan
tremor, refleks fisiologis meningkat. Pada pemeriksaan laboratorium hormon tiroid meningkat dengan TSH rendah. Apakah diagnosis yang paling tepat?
a.
Gondok endemik
b.
Gondok noduler
c.
Karsinoma tiroid
d.
Penyakit Hashimoto
e.
Penyakit Grave
Seorang laki-laki berusia 30 tahun dibawa oleh temannya ke UGD RS dengan keluhan perdarahan pada hidung sejak setengah jam yang lalu. Keluhan terjadi setelah kecelakaan tunggal
sepeda motor dan hidung membentur setang motor. Dari pemeriksaan fisik didapatkan frekuensi napas 28 x/menit, tekanan darah 120/80 mmHg. Dari pemeriksaan rhinoskopi
didapatkan deviasi septum nasi dan perdarahan yang mengalir pada mulut dan tenggorokan. Apakah penanganan awal yang paling tepat dilakukan?
a.
Pemberian O2 dengan sungkup
b.
Kepala ditundukkan dan hidung disumbat kassa
c.
Pemasangan tampon posterior
d.
Resusitasi cairan kristaloid per infuse
e.
Pemberian dekongestan per nasal
Seorang laki-laki berusia 29 tahun dibawa keluarganya ke UGD RS dengan kesadaran menurun sejak 1 jam yang lalu. Dari alloanamnesis diketahui pasien pernah menjalani rehabilitasi
akibat penggunaan narkoba, namun keluarga menduga pasien kembali menggunakan zat addiktif tersebut karena mereka menemukannya di dalam kamar pasien. Pada pemeriksaan fisik
ditemukan kesadaran koma, tekanan darah 80/60 mmHg, denyut nadi 64 x/menit, kedua pupil miosis (pin point).
Apakah overdosis obat yang paling mungkin?
a.
Alkaloid belladonna
b.
Amfetamin
c.
Phencyclidine
d.
Opiat
e.
Halusinogen
Seorang laki-laki berusia 30 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan telinga sebelah kanan keluar cairan sejak 2 hari yang lalu. Lima hari yang lalu pasien mengorek telinga. Pada
pemeriksaan otoskopi didapatkan meatus akustikus eksternus edema, hiperemi, dan sekret putih
Apakah terapi yang paling sesuai diberikan?
a.
Analgetik oral
b.
Anti alergi oral
c.
Tetes telinga ofloksasin
d.
Tampon larutan Burow's
e.
Antibiotik spektrum luas oral
Seorang anak laki-laki, 14 tahun, datang dengan keluhan utama papula eritem di interdigitalis kedua tangan, sekitar umbilikus, dan genital sejak 2 minggu yang lalu. Keluhan disertai gatal
padamalam hari. Penderita tinggal di asrama, di dalam kamar dengan penghuni 4 orang. Dua orang teman sekamarnya memiliki gejala yang sama, dan telah diobati terlebih dulu.
Apakah terapi yang tepat bagi penderita?
a.
Krim permethrin 5%
b.
Krim mikonazol 1%
c.
Krim eritromisin 2%
d.
Krim asam fusidat 1%
e.
Krim kloramfenikol 1%
sebaya. Ibunya sudah berusaha memberikan berbagai jenis makanan, tetapi dia tidak mau makan, bahkan terkadang memuntahkannya. Dalam waktu 6 bulan terakhir, anak sering diare,
tetapi sembuh setelah minum obat dari dolcter Puskesmas. Kedua kakinya tampak bengkak meskipun berat badannya terlihat bertambah kecil. Setiap hari anak diasuh oleh nen eknya,
karena ayah ibunya bekerja seharian sebagai buruh pabrik tekstil. Pada pemeriksaan fisik didapatkan keadaan umum lemah, denyut nadi: 80x/menit, frekuensi napas 30x/menit, suhu
36C. Hasil pemeriksaan GDS 40 mg/dL.
Apakah yang paling tepat diberikan untuk mengatasi edema?
a.
Pemberian cairan tinggi Na
b.
Pemberian cairan rendah Na
c.
Pemberian prednisone
d.
Pemberian lasix
e.
Pemberian infus RL
Seorang bayi laki-laki berusia 1 tahun dibawa ibunya ke puskesmas dengan keluhan gatal pada sela-sela jari tangan sejak 2 minggu yang lalu. Keluhan juga terlihat di daerah kelamin.
Pada anamnesis lebih lanjut ternyata keluhan yang sama juga diderita oleh ayah, ibu, adik dan kakak penderita. Apakah terapi yang paling tepat?
a.
Lotio kumerfeldi
b.
Gameksan 10%
c.
Permetrin
d.
LCD unguentum
e.
Salep 24
Tidak dibilangkan, memang permetrin hanya 5%
The purpose of this study was to compare psoriasis improvement rates in patients using 5% liquor carbonis detergens (LCD) in an emollient base with the emollient base alone.
Jadi LCD 5% untuk psoriasis
http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/8286230
Lotio kummerfwldi utk miliria
1.
Lindane (Gameksan, gamma benzena hexachloride=GBHC)

Page 19
Jehivah Jireh
Merupakan obat pilihan untuk skabies oleh karena dapat membunuh tungau S. Scabiei (bersifat skabisid) dan nimfa serta mencegah menetasnya telur . Tersedia dalam
bentuk krim, lotion dan gel yang tidak berbau dan tidak berwarna dengan konsentrasi 1%.
Cara pemakaiannya dengan mengoleskan keseluruh tubuh, didiamkan selama 12-24 jam, lalu dicuci bersih. Penggunaan hanya satu kali dan dapat diulang seminggu
kemudian dengan maksimum pengobatan 2 kali (interval 1 minggu). Pemberian ulangan dimaksudkan untuk memusnakan larva yang menetas dan tidak mati oleh
pengobatan sebelumnya .
Penggunaan yang berlebihan dapat memberikan efek toksik terhadap susunan saraf pusat (neurotoksik), maka penggunaanya hanya dianjurkan pada anak-anak
berusia lebih dari 2 tahun dengan pemakaian pada kulit hanya selama 6 jam.
2.
Permetrin
Tersedia dalam bentuk krim 5% merupakan obat antiskabies yang relatis baru. Sifat skabisidnya sangat baik, merupakan sintesa piretroid, aman karena efek toksisitasnya
terhadap mamalia sangat rendah, dan kemungkinan keracunan karena salah penggunaan sangat kecil. Hal ini disebabkan karena hanya sedikit obat yang diabsorbsi dan obat
dimetabolisme secara cepat. Belum pernah dilaporkan resistensi terhadap permetrin.
Cara pemakaian dengan dioleskan keseluruh tubuh, di diamkan 8-12 jam, kemudian dicuci bersih dan dapat di ulangi 1 minggu kemudian apabila belum sembuh.
Pemetrin merupakan obat pilihan utama untuk semua usia, tetapi beberapa kepustakaan menganjurkan untuk tidak diberikan pada bayi kurang dari 2 bulan, wanita hamil,
dan ibu menyusui. Efek samping berupa rasa terbakar, perih dan gatal jarang ditemukan.
3.
Krotamiton (crotonyl-N-ethyl-O-toluidine)
Tersedia dalam bentuk krim atau lotion 10%, bersifat skabisid, tetapi tidak mempunyai efektivitas yang tinggi terhadap skabies, tidak mempunyai efek sistemik, serta aman
digunakan pada wanita hamil, bayi, dan anak-anak.
Cara pemakaian dengan dioleskan dan digosok (masseges) keseluruh tubuh selama 2 malam kemudian dicuci bersih setelah aplikasi kedua. Pakaian, terutama pakaian
dalam,dan alat tidur diganti dengan yang bersih. Efek samping berupa iritasi bila digunakan dalam jangka waktu lama.untuk memperoleh hasil yang lebih efektif, penggunaan
dilanjutkan sampai 5 hari, terutama pada bayi dan anak.
4.
Sulfur
Tersedia dalam bentuk parafin padat, lunak dan berwarna dengan konsentrasi 10%, yang bila kontak dengan jaringan hidup akan membentuk hidrogen sulfida dan asam
pentationat yang bersifat germisid dan fungisid, umumnya aman dan efektif sehingga dapat dipakai pada bayi, anak-anak, serta wanita hamil dan menyusui dengan
konsentrasi 2-4%( anak), 6-8%(wanita),dan 10%(laki-laki)
Cara pemakaian dengan dioleskan pada badan dan seluruh ektremitas selama 3 hari berturut-turut, kemuidan mandi dan cuci bersih setelah aplikasi terakhir. Dapat diulangi
penggunaanya setelah 1 minggu kemudian.
Kerugian pemakaian obat ini berupa bau tidak enak, mewarnai pakaian dan kadang-kadang menimbulkan iritasi.
5.
Benzil benzoat
Tersedia dalam bentuk emulsi atau lotion dengan konsentrasi 25 - 30%. Pada anak-anak dilakukan pengenceran dengan 2 - 3 bagian air. Cara pemakaian dengan dioleskan
dan dibiarkan pada kulit selama 24 jam, setiap 2-3 hari berturut-turut dengan interval 1 minggu.
Obat ini efektif dan secara kosmetik dapat diterima, walaupun dapat menimbulkan gatal dan iritasi.
6.
Ivermektrin
Bahan semi simetik yang dihasilkan oleh Streptomyces avermitilis, merupakan anti parasit yang strukturnya mirip antibiotik makrolid, diketahui aktif melawan ekto dan
endoparasit.
Merupakan suatu lakton makrosiklik dan ternyata sangat efektif sebagai antiparasit berspektrum luas untuk melawan berbagai jenis nematoda dan artopoda, termasuk kutu,
tungau, dan kutu anjing.
Diberikan secara oral dengan dosis tunggal 200g/kg BB dilaporkan efektif untuk skabies.
Dianjurkan pada anak usia lebih dari 5 tahun.
Tersedia formulasi topikal yang efektif akan tetapi sering memberikan efek samping berupa dermatitis kontak dan nekrolisis epidermal toksis.
Selain pengobatan yang disebutkan di atas, untuk mengatasi rasa gatal yang mungkin tetap ada sampai beberapa minggu setelah pemberian terapi antiskabies yang adekuat dapat
diberikan obat anti pruritas, misalnya antihistamin.
Smart Info :
Pelajarilah topik Scabies karena sering dipertanyakan dan tekankan pada Diagnostik, penularan, obat yang dapat diberikan pada anak anak, bumil serta lama aplikasi obat
Sumber :
1.
Tabri, Farida. (2005). Infeksi Kulit Pada Bayi Dan Anak. Jakarta : Penerbit : Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. Hal. 73 76
2.
Handoko, Ronny P. (2009). Ilmu Penyakit Kulit Dan Kelamin. Jakarta : Penerbit Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. Hlm. 124 125
KETERANGAN TTG SALEP 24
Salep 2-4
Komposisi:
Salicylic acid 2%, sulfur 4%
Cara Kerja Obat:
Asam salisilat (salicylic acid) adalah obat topikal yang digunakan untuk mengobati sejumlah masalah kulit, seperti jerawat, kutil, ketombe, psoriasis, dan masalah kulit lainnya. Ketika digunakan
untuk jerawat, asam salisilat akan mencegah sel-sel kulit mati menutup folikel rambut sehingga mencegah penyumbatan pori-pori yang dapat menyebabkan jerawat. Asam salisilat juga membantu
menghilangkan sel-sel kulit mati dari lapisan kulit. Untuk mengobati kutil, diperlukan dosis asam salisilat yang tinggi. Asam salisilat akan melunakkan kutil sehingga lebih mudah diangkat.
Sulfur (belerang) dapat mengobati bekas luka, jerawat atau kudis karena belerang mempunyai tingkat keasaman yang cukup tinggi.
Indikasi:
Scabies (kudis), eksim, pedikulosis, jerawat, tinea (jamur)
Kontraindikasi
Penggunaan:
Oleskan pada daerah yang sakit sekitar 3-4 x / hari

Page 20
Jehivah Jireh
Efek Samping :
kulit kering, iritasi kulit ringan
93.
Seorang anak perempuan berusia 10 tahun dibawa oleh ibunya ke Puskesmas dengan keluhan mata kuning sejak 1 hari yang lalu. Satu minggu sebelumnya, anak menge1uh badan lesu,
nafsu rnakan berkurang, mual-mual dan kadang disertai muntah, badan panas, rasa tidak enak di bagian perut kanan atas, sakit kepala, badan terasa pegal-pegal, dan air kencing
berwarna seperti teh pekat. Di sekolah penderita ada 2 orang yang menderita penyakit yang sama. Penderita tidak pernah mendapat transfusi darah dan juga tidak pernah mendapat
suntikan atau dicabut gigi dalam waktu 4 bulan terakhir. Namun penderita sering jajan di luar gerbang sekolahnya. Penderita juga tidak mendapat obat-obat TBC. Pada pemeriksaan
0
fisik diperoleh denyut nadi 108x/menit, frekuensi napas 20x/menit, suhu 37.8 C, sclera ikterik +/+, hepar teraba 4 cm BAC, kulit tampak ikterik, lain-lain dalam batas normal.
Apa hasil pemeriksaan penunjang yang paling mungkin?
a.
HBs. Ag +
b.
Anti HBs +
c.
HBe Ag +
d.
Hepatitis A antigen +
e.
IgM HAV +
94.
Seorang laki-laki berusia 80 tahun penderita stroke dan dementia dirawat di rumah sakit. Untuk perawatannya dipasang infus dan sonde lambung. Karena merasa terganggu, pasien
berusaha melepas infus dan sonde sehingga tangannya diikat. Apakah tindakan yang sebaiknya dilakukan dokter sesuai dengan etika profesi medic?
a.
Tetap meneruskan terapi sesuai standar
b.
Pasien dipulangkan karma tidak ada lagi yang dapat diperbuat
c.
Melepas infus dan sonde lambung untuk menyenangkan pasien
d.
Memberikan suntik moifin trap hair untuk menenangkan pasien
e.
Melakukan euthanasia pasif dengan membiarkan pasien tanpa pengobatan
95.
Serombongan Tim SAR menyusuri daerah bencana gas beracun di sekitar Kawah Timbang Dieng, Jawa Tengah dengan mobil. Saat mende kati pusat kawah, tim melihat sesosok tubuh
korban tergeletak tak bergerak di tengah sawah. Saat berusaha mendekati lokasi korban, tiba-tiba mesin mobil mati meskipun disekitar lokasi tersebut tidak tercium bau khas apapun.
Apakah tindakan yang paling tepat dilakukan tim SAR pada saat itu?
a.
Melakukan evakuasi korban
b.
mendekati korban dan memastikan kondisi korban
c.
Memberikan resusitasi korban sembari menunggu bantuan
d.
Mengamati kondisi pasien dari lokasi selama 10 menit
e.
Segera rneninggalkan lokasi dan mobil hingga daerah aman
96.
Seorang laki-laki berusia 50 tahun, gemuk, datang di praktek dokter keluarga dengan keluhan jalan sulit, pergelangan kaki kiri dan ibu jarinya bengkak disertai demam. Hal ini pernah
dialami sebelumnya tetapi kiri dirasakan lebih parah. Hasil pemeriksaan tekanan darah 160/90 mmHg, asam urat 11 mg/dL. Apakah obat analgesik yang diberikan pada pasien tersebut?
a.
Ca-pantotenat
b.
Parasetamol
c.
Colchicin
d.
Naproxen
e.
Meloxicam
97.
Seorang dokter di sebuah puskesmas menemukan diare disentriform di daerahnya. Dokter ingin menganalisis hubungan antara ketersediaan air bersih dengan kejadian diare. Penelitian
ingin dilakukan dengan waktu yang singkat dengan biaya yang efisien.
Apakah desain penelitian yang sesuai?
a.
"Case report"
b.
"Cross sectional"
c.
"Case series"
d.
"Case control"
e.
"Cohort"
98.
Seorang perempuan berusia 41 tahun dirujuk ke UGD oleh bidan dengan perdarahan hebat pasta melahirkan. Kondisi pasien kritis saat tiba di UGD dan akhirnya pasien meninggal
dunia. Dokter menyampaikan keterangan mengenai kematian pasien kepada suami pasien. Bagaimanakah penyampaian keterangan yang paling baik?
a.
"Maaf pak, kami semua sudah berusaha, tetapi Tuhan Yang Maha Kuasa berkehendak lain"
b.
"Ibu sudah meninggal Pak, ini akibat terlalu lama pengiriman yang dilakukan"
c.
"Kenapa Pak, Ibu yang sudah berumur kok masih bisa hamil, semestinya kemarin ikut KB mantap"
d.
"Mahon Bapak nanti mengklarifikasi dengan pihak bidan, mengapa perdarahannya gagal tertangani"
e.
"Kami menyesalkan kejadian ini, karena pertolongan persalinan kurang mengantisipasi faktor usia ibu"
99.
Di suatu Rumah sakit, angka kejadian kanker payudara sangat tinggi. Dari angka tersebut sebagian besar pasien datang dengan stadium lanjut. Secara teoritis prognosis/survival
penderita kanker sangat dipengaruhi oleh stadium awal saat pasien berobat. Anda sebagai dokter diminta untuk mengatasi hal tersebut agar penderita tidak datang pada stadium
lanjut. Apa langkah pertama yang harus ditempuh untuk mengatasi permasalahan tersebut ?
a.
Memberikan terapi awal pada pasien yang datang
b.
Menggiatkan deteksi dini kanker payudara dengan penyuluhan tentang SADARI
c.
Membantu evaluasi basil pengobatan
d.
Membatasi kunjungan pasien dengan kanker stadium lanjut
e.
Membuat rekapitulasi pasien dengan kanker payudara stadium lanjut.
100.
Seorang perempuan berusia 50 tahun datang ke praktek dokter dengan keluhan luka dan bengkak pada kaki kanan sejak 2 minggu yang lalu. Luka sulit sembuh sehingga pasien menjadi
sulit berjalan. Pasien menderita hipertensi dan DM sejak 10 tahun yang lalu. Untuk penanganan luka kakinya lebih lanjut, dokter meminta bantuan perawat untuk merawat luka kakinya.
Apakah prinsip kedokteran keluarga yang dilakukan dokter tersebut?
a.
Holistik
b.
Komprehensif
c.
Kontinyu
d.
Kolaboratif
e.
Koordinatif
Sesuai dengan Paradigma Sehat, pada UKM dan UKP strata pertama dibutuhkan pelayanan kesehatan yang memiliki karakteristik sebagai berikut :
1.
Pelayanan yang komprehensif dengan pendekatan holistik
a.
Preventif, promotif, kuratif dan rehabilitatif
b.
Memandang manusia sebagai manusia seutuhnya
2.
Pelayanan yang continue
a.
Mempunyai rekam medis yang diisi dengan cermat
b.
Menjalin kerjasama dengan profesi dan instansi lain untuk kepentingan pasien agar proses konsultasi dan rujukan berjalan lancar
3.
Pelayanan yang mengutamakan pencegahan
a.
Mendiagnosis dan mengobati penyakit sedini mungkin
b.
Mengkonsultasikan atau merujuk pasien pada waktunya
c.
Mencegah kecatatan
4.
Pelayanan yang koordinatif dan kolaboratif
a.
Kerjasama profesional dengan semua pengandil agar dicapai pelayanan bermutu dan kesembuhan optimal
b.
Memanfaatkan potensi pasien dan keluarganya seoptimal mungkin untuk penyembuhan.
5.
Penanganan personal pasien sebagai bagian integral dari keluarga
6.
Pelayanan yang mempertimbangkan faktor keluarga, lingkungan kerja, dan lingkungan tempat tinggal.
a.
Selalu mempertimbangkan pengaruh keluarga, komunitas, masyarakat dan lingkungannya yang dapat mempengaruhi penyakitnya.
b.
Memanfaatkan keluarga, komunitas, dan lingkungannya untuk membantu penyembuhan penyakitnya.
7.
Pelayanan yang menjunjung tinggi etika dan hukum
8.
Pelayanan yang sadar biaya dan sadar mutu
9.
Pelayanan yang dapat diaudit dan dipertanggungjawabkan yang merupakan perwujudan dari adanya :
a.
Rekam medis yang lengkap dan akurat yang dapat dibaca orang lain
b.
Standar Pelayanan Medis
c.
Penggunaan evidence-based medicine untuk pengambilan keputusan
d.
Kesadaran akan keterbatasan kemampuan dan kewenangan
e.
Kesadaran untuk mengikuti perkembangan ilmu melalui belajar sepanjang hayat dan pengembangan profesi berkelanjutan.
Sumber :

Page 21
Jehivah Jireh
KKI. (2006). Standar Kompetensi Dokter. Hlm. 8 9
Seorang perempuan berusia 45 tahun, datang ke puskesmas untuk memeriksakan kadar gula darah. Hasil pemeriksaan menunjukkan glukosa darah sewaktu 500mg/dl. Pasien terkejut
dan sedih. Dokter memahami perasaan pasien dan mencoba menenangkannya. Apakah pelayanan yang dilakukan oleh dokter pada kasus tersebut?
a.
Pelayanan komprehensif
b.
Pelayanan berkesinambungan
c.
Pelayanan terkoordinasi
d.
Pelayanan komunikatif
e.
Pelayanan holistic
102.
Seorang perempuan berusia 39 tahun datang ke praktek dokter untuk berkonsultasi karena kelebihan berat badan. Pasien mengaku sejak kelahiran anak keduanya berat badan
meningkat terus karena kebiasaannya ngemil. Banyaknya pekerjaan rumah yang harus diselesaikan membuat pasien merasa stes dan melampiaskannya dengan makin banyak ngemil
sehingga bertambah gemuk. Kedua orang tuanya memiliki riwayat penyakit Diabetes Melitus sehingga pasien khawatir dengan kegemukan yang dialaminya. Jenis konseling apakah yang
paling tepat diberikan?
a.
Konseling "Catharsis Education Action" individu
b.
Konseling modifikasi gaya hidup
c.
Konseling "client centred"
d.
Konseling "Catharsis Education Action" keluarga
e.
Konseling psikoterapi
103.
Seorang jenazah tak dikenal dibawa polisi ke RS. Berdasarkan keterangan polisi jenazah ditemukan di tepi sebuah sungai. Hasil pemeriksaan luar ditemukan korban mengalami
pembusukan dan diperkirakan telah meninggal 3 hari lalu. Pada hari yang sama dilakukan pemeriksaan, datang orang yang mengaku bahwa jenazah tersebut adalah anggota keluarganya
yang hilang sejak 7 hari lalu. Bagaimanakah tindakan yang dokter yang paling tepat?
a.
Meminta persetujuan keluarga untuk melakukan otopsi atas permintaan polisi
b.
Segera memberitahu polisi bahwa keluarga jenazah sudah ditemukan
c.
Meminta perwakilan keluarga memeriksa jenazah untuk memastikan identitasnya
d.
Mencocokkan data antemortem dari keluarga dengan data postmortem pemeriksaan
e.
Menunggu 2x24 jam sejak klaim pertama dan menyerahkannya bila tidak ada klaim lain
104.
Seorang dokter yang bekerja di sebuah klinik pratama melakukan tindakan operasi pengambilan lipoma di punggung pasien. Dalam prosedurnya dokter tersebut sudah melakukan
semua pemeriksaan penunjang, dan tanda vital dalam batas normal. Dokter menanyakan kesiapan pasien untuk proses operasi tersebut. Pasien merasa siap menjalani operasi
tersebut. Namun setelah dokter memberikan suntikan anestesi lokal untuk operasi, pasien tersebut mengalami syok anafilaksis.
Apakah kesalahan dokter pada kasus di atas yang dapat mengakibatkan tuntutan ke arah hukum?
a.
Bekerja di klinik pratama
b.
Kompetensi dokter umum yang tidak sesuai
c.
Melakukan operasi tidak di rumah sakit
d.
Tidak melakukan persetujuan medis secara tertulis
e.
Tidak melakukan tes pemeriksaan penunjang yang memadai
105.
Seorang perempuan berusia 32 tahun datang ke praktek dokter umum dan divonis menderita kanker payudara. Saat pulang dari dokter, suaminya menanyakan hasil pemeriksaan dan
pasien mengatakan tidak ada masalah. Pasien ini juga berlaku seolah-olah tidak terjadi apa-apa.
Apa mekasnisme pembelaan ego pada pasien ini?
a.
Penyangkalan/denial
b.
Proyeksi
c.
Sublimasi
d.
Reaksi formasi
e.
Altruistik
106.
Seorang perempuan 27 tahun datang dengan keluhan merasa tertekan selama hidupnya, tetapi dia masih mampu untuk melakukan kegiatan sehari hari, tidak ada pemikiran bunuh diri
dan gejala psikotik. Apakah diagnosis yang paling tepat?
a.
Depresi mayor
b.
Gangguan penyesuaian
c.
Cyclothyma
d.
Gangguan bipolar
e.
Distimia
Merasa tertekan tidak ada kriteria diagnostiknya, hanya sbg keluhan subjektf.
Depresi mayor : tdk bs melakukan pekjraaan sehari2
Kemungkina Dx Distimia : suatu penurunan mood yg tdk sampai depresi dlm jangka waktu 2 tahun
107.
Seorang perempuan berusia 65 tahun datang ke puskesmasdengan keluhan gemetaran pada jari jari tangan sejak 3 bulan yang lalu. Pada peeriksaan fisik didaptkan postur tubuh pada
saat berjalan condomg ke depan, tremor pada jaritangan dan bibir,cogwheel phenomen (+), mask face (+), pemeriksaan MMSE28. Apakah diagnosis pasien tersebut?
a.
Penyakit hungtington
b.
Tremor esensial
c.
Sindrom parkinson
d.
Distorsi hemifasial
e.
Diskinesia tardive
108.
Seorang perempuan 38 thn ditemukan di suatu daerah dan bekerja sebagai penari cabaret di sebuah kelab malam. Dia tidak dapat mengingat kejadian masa lalunya. Apakah diagnosa yg
paling tepat?
a.
amnesia disosiatif
b.
spesifik fobia
c.
fugue disosiatif
d.
post traumatic stress disorder
e.
gangguan obsesif kompulsif
109.
Seorang laki 20 thn datang ke puskesmas bersama keluarganya dengan keluhan berprilaku seperti anak kecil sejak 1 tahun terakhir ini. Selain itu juga keluarga merasakan sulit
berkomunikasi dengan pasien. Pasien jg jarang melakukan perawatan diri dan tidak dapat lagi mau bekerja seperti sebelumnya. Dan menurut keluarganya, hal ini semua terjadi setelah
pasien mengalami kejang hebat 1 tahun yg lalu. Apakah diagnosis yg paling tepat untuk psien tersebut?
a.
retardasi mental
b.
skizofrenia hebefrenik
c.
gangguan mental organik
d.
paranoid
e.
gangguan bipolar
101.
Nomor 6 sama aja

Page 22

Soal Cinta Mei 2014

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Soal Cinta Mei 2014

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

Jehivah Jireh

SOAL CINTA EDISI BIOETIK

Created by: dr. Jekson Martiar Siahaan

Created by: dr. Jekson Martiar Siahaan

Apakah penatalaksanaan komprehensif yang paling tepat untuk keluarga ini?

Created by: dr. Jekson Martiar Siahaan

Created by: dr. Jekson Martiar Siahaan

Penelitian itu memberikan hasil yang valid tetapi tidak konsisten

Created by: dr. Jekson Martiar Siahaan

Created by: dr. Jekson Martiar Siahaan

Created by: dr. Jekson Martiar Siahaan

Created by: dr. Jekson Martiar Siahaan

Memberitahukan kemungkinan penyakit pasien kepada istrinya

Created by: dr. Jekson Martiar Siahaan

Created by: dr. Jekson Martiar Siahaan

Created by: dr. Jekson Martiar Siahaan

Konsil Kedokteran Indonesia. Hlm 8 dan 9

Created by: dr. Jekson Martiar Siahaan

Created by: dr. Jekson Martiar Siahaan

Created by: dr. Jekson Martiar Siahaan

Menanyakan perasaan pasien terkait masalah yang dideritanya

Created by: dr. Jekson Martiar Siahaan

Apakah pemeriksaan laboratorium yang paling diperlukan untuk menegakkan diagnosis?

Created by: dr. Jekson Martiar Siahaan

Created by: dr. Jekson Martiar Siahaan

Created by: dr. Jekson Martiar Siahaan

Lindane (Gameksan, gamma benzena hexachloride=GBHC)

Created by: dr. Jekson Martiar Siahaan

Created by: dr. Jekson Martiar Siahaan

Created by: dr. Jekson Martiar Siahaan

Nomor 6 sama aja

Created by: dr. Jekson Martiar Siahaan

Anda mungkin juga menyukai