043
URS is member of Registar of Standards (Holding) Ltd.
SOSIOLOGI XI
TAHUN PELAJARAN 2015 2016
(Dra. Melly Henartri)
STANDAR KOMPETENSI
1. Memahami struktur sosial serta berbagai faktor penyebab konflik dan
mobilitas social
KOMPETENSI DASAR
1.1 Mendeskripsikan bentuk-bentuk struktur sosial dalam fenomena kehidupan
masyarakat.
1.2 Menganalisis faktor penyebab konflik sosial dalam masyarakat.
1.3 Menganalisis hubungan antara struktur sosial dengan mobilitas sosial.
TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah proses pembelajaran ini selesai diharapkan siswa dapat :
1. Mendeskrispsikan pengertian struktur sosial, diferensiasi sosial. stratifikasi
sosial.
2. Mengidentifikasi diferensiasi sosial berdasarkan ras, etnis, agama, dan
jender.
3. Mengidentifikasi macam-macam kriteria stratifikasi sosial di masyarakat.
4. Mendeskripsikan berbagai pengaruh diferensiasi sosial yang terdapat di
masyarakat.
5. Membedakan konsolidasi dan interseksi yang terjadi di dalam masyarakat.
6. Mendeskripsikan berbagai pengaruh diferensiasi sosial dan stratitikasi
sosial
Nilai-nilai Serviam : Kecerdasan, Kedisiplinan dan Kepedulian
SOSIOLOGI XI
Page 1
PETA KONSEP
MATERI
STRUKTUR SOSIAL
DIFERENSIASI DAN STRATIFIKASI SOSIAL
Struktur Sosial
Sebagian para ahli sosiologi menganggap struktur social identik dengan
lembaga social, bangunan social dan lembaga kemasyarakatan.
Dalam Antropologi social konsep struktur social dianggap sama dengan
organisasi social, khususnya jika dihubungkan dengan masalah kekerabatan
dan kelembagaan atau hokum pada masyarakat yang masih sederhana.
Raymond Firth (1961) menyatakan bahwa struktur social merupakan suatu
pergaulan hidup manusia yang meliputi berbagai tipe kelompok yang terjadi
dari banyak orang dan meliputi pula lembaga-lembaga di mana orang banyak
tersebut ambil bagian.
Soerjono Soekanto (1993) bahwa struktur social diartikan sebagai hubungan
timbal balik antara posisi-posisi social dan peranan-peranan social.
SOSIOLOGI XI
Page 2
SOSIOLOGI XI
Page 3
SOSIOLOGI XI
Page 4
2.
Consolidated (konsolidasi),
Jika terjadi tumpang tindih parameter (tolak ukur) dan mengakibatkan
penguatan identitas keanggotaan dalam sebuah kelompok social. Dalam
proses social, kelompok social berkembang menjadi wadah bagi individuindividu yang memiliki latar belakang ras, suku, kebiasaan, dan
kepercayaan yang sama.
a.
b.
SOSIOLOGI XI
Page 5
c.
Konsolidasi
Konsolidasi merupakan suatu proses penguatan atau peneguhan
keanggotaan individu atau beberapa kelompok yang berbeda dalam suatu
kelompok social melaluitumpang tindih anggota. Sekaligus punya arti
memperkuat rasa persatuan antarkomponen atau kebudayaan masyarakat
dengan mengedepankan parameter nilai kesatuan seperti nasionalisme.
Konsolidasi merupakan hubungan yang justru menciptakan perbedaanperbedaan social yang mencolok. Hubungan konsolidasi terjadi apabila
masing-masing kelompok tidak terkait satu sama lain tetapi justru saling
SOSIOLOGI XI
Page 6
Mutual akulturasi
Masyarakat setempat menyukai unsure kebudayaan lain kemudian
mempelajari dan menggunakannya dalam kehidupan sehari-hari.
D.
Primodialisme
adalah ikatan utama seseorang dalam kehidupan social dengan hal-hal
yang dibawa sejak lahir seperti suku bangsa, ras atau daerah kelahiran.
E.
SOSIOLOGI XI
Page 7
DIFERENSISASI SOSIAL
Diferensiasi social adalah perbedaan individu atau kelompok dalam
masyarakat yang tidak menunjukkan adanya suatu tingkatan (hierarkis).
Dengan kata lain, tidak ada gologan dari pembagian tersebut yang memiliki
tingkatan yang lebih tinggi ataupun yang lebih rendah.
Menurut Kamus Sosiologi, diferensiasi adalah klasifikasi atau
penggolongan terhadap perbedaan-perbedaan tertentu yang biasanya sama atau
sejenis.
Dalam masyarakat beragam (plural society), pengelompokan
horizontal (didasarkan perbedaan ras, etnis, klan, dan agama disebut istilah
Kemajemukan Sosial. Sedangkan berdasarkan (perbedaan profesi dan jenis
kelamin) disebut Heterogenitas social.
Kemajemukan Sosial ditandai perbedaan :
1. Ciri fisik disebut Ciri-ciri Fenotif Kuantitatif
2. Ciri social : Timbul karena adanya perbedaan pekerjaan,peranan,prestise
dan kekuasaan yang menimbulkan perbedaan cara pandang dan pola
perilaku dalam masyarakat.Contoh perilaku tentara berbeda dengan guru.
3. Ciri budaya : Berhubungan dengan pandangan hidup suatu masyaakat
menyangkut nilai-nilai yang dianutnya seperti religi, system
kekeluargaan,keuletan, dan ketangguhan.Contoh hasil nilai tersebut adalah
bahasa
SOSIOLOGI XI
Page 8
Page 9
suatu frekuensi yang besar .Dari pengertian inii tampak jelas bahwa ras
merupakan penggolongan yang bersifat jasmaniah semata, bukan
penggolongan yang bersifat rohaniah.
Dewasa ini para ahli antropologi ragawi tidak saja menggambarkan adanya
berbegai macam ras di dunia ini, tetapi juga menggambarkan keterkaitan atau
hubungan asal usul antara ras-ras yang ada dan pencabangannya sehingga
mendorong berkembangnya penggolongan ras berdasarkan klasifikasi
Filogenetik.
Salah satu klasifikasi ras dari A.L.Koeber (1948) yang menggambarkan
penggolongan ras-ras terpenting di dunia, serta hubungan antara satu dan yang
lain sebagai berikut :
(1) Australoid merupakan penduduk asli Australia
(2) Mongoloid
a. Asiatic Mongoloid (Asia Utara, Asia Tengah, Asia Timur)
b. Malayan Mongoloid (Asia Tenggara, Indonesia, Malaysia, Filipina, dan
penduduk asli Taiwan)
c. American Momgoloid (penduduk asli Benua Amerika Utara dan
Selatan dari orang-orang Eskimo di Amerika Utara sampai penduduk
Terra del Fuego di Amerika Selatan).
(3) KauKasoid
a. Nordic (Eropa Utara sekitar Laut Baltik)
b. Alpine (Eropa Tengah dan Timur)
c. Mediterranean (penduduk sekitar Laut Tengah, Amerika Utara,
Armenia,arab, dan Iran)
d. Indic (Pakistan, India, Bangladesh, Sri Langka).
(4) Negroid
a. African Negroid (Benua Afrika)
b. Negrito (Afrika Tengah, Semenanjung Melayu, Filiphina)
c. Maleniesian (Irian, Malanesia)
(5) Ras-Ras Khusus
a. Bushman (di daerah Gurun Kalahari, Afrika Selatan)
b. Veddoid (di pedalaman Sri Langka dan Sulawesi Selatan)
c. Polynesian (di kepulauan mikronesia dan Polinesia)
d. Ainu (di pulau Karafuto dan Hokkaido Jepang Utara)
SOSIOLOGI XI
Page 10
Beberapa Ras yang mendiami Indonesia dewasa ini, antara lain sebagai
berikut :
Faktor yang membedakan ciri-ciri fisik setiap RAS :
1) Kondisi geografis dan iklim
Orang yang hidup di daerah dingin memiliki hidung panjang karena
membantu memanaskan dan melembabkan udara sebelum masuk ke paruparu. Sedangkan orang di daerah tropis memiliki hidung lebar.
2) Faktor makanan
Menimbulkan variasi sosok tubuh. Orang ynag di daerah dingin bertubuh
besar sedangkan di daeah tropis cenderung bertubuh pendek dan kecil.
3) Faktor perkawinan (amalgamasi)
Hal ini disebabkan mobilitas masyarakat yang demikian besar. Amalmagasi
bukan hanya terjadi antar ras tetapi juga antar etnis. Contoh di Indonesia
orang Jawa kawin dengan orang padang.
II. Diferensiasi social berdasarkan etnis
SOSIOLOGI XI
Page 11
SOSIOLOGI XI
Page 12
Gender adalah suatu sifat yang melekat pada laki-laki dan perempuan
yang tersusun secara social dan cultural. Misalnya, perempuan itu secara umum
dikenal lemah, lembut, cantik,emosional, atau keibuan. Sementara itu, laki-laki
SOSIOLOGI XI
Page 13
SOSIOLOGI XI
Page 14
SOSIOLOGI XI
Page 15
Page 16
STRATIFIKASI SOSIAL
Page 17
pendapatan. Kriteria umum yang biasa digunakan pada lapisan ini antara
lain rumah dan perabot mewah, mobil mewah, simpanan dalam bentuk
kepemilikan tanah yang luas, nilai pajak yang besar, cara berpakaian serta
jenis bahan yang dipakai, dan kebiasaan atau cara berbelanja.
b). Ukuran kekuasaan, seseorang yang memiliki kekuasaan atau mempunyai
wewenang terbesar akan menempati strata yang tinggi dalam stratifikasi
social masyakat yang bersangkut.Kekuasaan itu didukung oleh unsure lain
seperti kedudukan atau posisi dalam masyarakat, kekayaan yang dimiliki,
kepandaian, bahkan kelicikan.
c) Ukuran kehormatan/keturunan Orang yang dihormati dan disegani akan
mendapatkan tempat strata yang tinggi dan ini biasanya terdapat pada
masyarakat yang masih tradisional. Misalnya orang tua yang dianggap
bersahaja. Dalam masyarakat feudal, anggota masyarakat dari keluarga
raja atau bangsawan akan menempati lapisan atas. Contoh gelar Andi pada
masyarakat Bugis.
d) Ukuran ilmu pengetahuan/pendidikan, artinya jika seseorang dinilai
mempunyai ilmu pengetahuan yang banyak, maka ia mempunyai
penghargaan dari masyarakat tentang dirinya.Contoh cendikiawan, dosen,
dokter, hakim dan atlet
SOSIOLOGI XI
Page 18
SOSIOLOGI XI
Page 19
SOSIOLOGI XI
Page 20
Kelas atas terdiri dari orang-orang kaya yang dengan leluasa memenuhi
kebutuhan hidupnya bahkan secara berlebihan
Kelas Menengah terdiri dari kelompok orang-oang yang berkecukupan
yang bisa memenuhi kebutuhan pokok
Kelas bawah terdiri dari kelomok miskin yang masih belum dapat
memenuhi kebutuhan primer.
SOSIOLOGI XI
Page 21
Menurut Aristoteles
SOSIOLOGI XI
Page 22
SOSIOLOGI XI
Page 23
Stratifikasi social
SOSIOLOGI XI
Page 24
CONTOH SOAL
1. Status yang didapat secara otomatis melalui kelahiran adalah...
a. Achieved status d. Status sosial
b. Ascribed status e. Struktur sosial
c. Assigned status
SOSIOLOGI XI
Page 25
SOAL PENGAYAAN
1. Berikan analisis anda melalui pengamatan yang dilakukan terhadap
struktur sosial yang ada di masyarakat sekitar !
2. deskripsikan dalam bentyuk narasi diferensiasi dan stratifikasi yang
terjadi di masyarakat sekitarmu !
3. Berikan contoh bentuk diferensiasi dan stratifikasi yangterjadi di
keluarga anda !
SOSIOLOGI XI
Page 26
GLOSSARY
Diferensiasi social adalah perbedaan individu atau kelompok dalam masyarakat
yang tidak menunjukkan adanya suatu tingkatan (hierarkis).
Etnosentrisme adalah suatu sikap atau paham yang menganggap budaya
masyaakatnya lebih tinggi disbanding dengan budaya masyarakat yang lain
DAFTAR PUSTAKA
Andreas, MS, Drs.(2008). Sosiologi SMA kelas XI, Jakarta, Quadra
Kun Maryati & Juju Suryawati.(2007). Sosiologi SMA kelas XI. Jakarta:
Esis
Ujianto, Budi (2007), Sosiologi Kelas XI, Bogor, Arya Duta
--- 000 --SOSIOLOGI XI
Page 27