Anda di halaman 1dari 2

Sertifikasi API Spec Q2 untuk Penyedia Jasa Pengeboran

WASHINGTON AMERIKA SERIKAT, 6 Mei 2014 - Standar sertifikasi yang paling maju
di dunia untuk penyedia jasa pada industri minyak bumi dan gas alam (migas),
yaitu API Spec Q2 First Edition (December 2011), sedang dilaksanakan sepenuhnya
(mulai berlaku efektif tahun 2014), dan API telah menerima lebih dari 50
pendaftaran untuk sertifikasi dari fasilitas di seluruh dunia.
"Setiap penyedia jasa pengeboran yang telah memenuhi persyaratan sekarang
dapat menerima Sertifikasi API Spec Q2," kata John Modine, Wakil Presiden API
Global Industry Services. "Masa percobaan audit beta telah selesai, auditor siap
mengaudit, dan banyak fasilitas yang sudah mendapatkan sertifikasi."
API Spec Q2 merupakan standar sertifikasi sistem manajemen mutu (QMS) pertama
di dunia untuk organisasi penyedia jasa pada industri minyak dan gas alam.
Pendekatan API Spec Q2 untuk perbaikan manajemen industri adalah mirip dengan
API Spec Q1 yang merupakan standar sertifikasi untuk produsen peralatan
penunjang migas.
Pengembangan Q2 dimulai pada awal 2010 untuk mengurangi risiko dan
meningkatkan mutu layanan jasa dengan mengidentifikasi dan menstandardisasi
aktivitas pelaksanaan jasa hulu migas seperti pembangunan, intervensi, produksi
dan abandonment. Penyusunan Q2 dipercepat menyusul terjadinya insiden
Macondo, dan standar Q2 secara resmi dipublikasikan pada Desember 2011.
Setelah periode pengujian beta selama dua tahun (2012-2013) dan periode
pemenuhan terhadap standar tercapai, API mulai menawarkan sertifikasi Q2 untuk
fasilitas industri di seluruh dunia pada akhir 2013. Untuk menerima sertifikasi,
pendaftar harus memiliki prosedur di tempat untuk memastikan kompetensi
personel, penilaian risiko, perencanaan kontingensi/darurat, dan puluhan elemen
kunci QMS lainnya.
Pada Konferensi Teknologi Lepas Pantai (Offshore Technology Conference) 2014 di
Houston Texas 5-8 Mei 2014, API memberikan penghargaan kepada Halliburton
atas dukungannya yang kuat terhadap Q2 dengan membantu mengembangkan

standar, berpartisipasi dalam beta-audit, dan menjadi perusahaan yang pertama


mengajukan permohonan sertifikasi dari beberapa fasilitasnya di seluruh dunia.
COO Halliburton, Jeff Miller hadir menerima penghargaan tersebut.
Jumlah terbesar pendaftaran untuk sertifikasi Q2 sejauh ini telah diterima dari
fasilitas di Amerika Serikat, Asia Tenggara dan Timur Tengah, dengan lebih
diharapkan dari Rusia, Australia dan Brasil nanti musim panas ini.
Sumber:
http://www.api.org/news-and-media/news/newsitems/2014/may-2014/apifully-implementing-spec-q2-certification-for-drilling-service-providers

Anda mungkin juga menyukai