Anda di halaman 1dari 12

SOAL GEOMETRI

1. Jumlah deret geometri tak hingga

+1+

++=

PEMBAHASAN :
r = u2 / u1 = 1 /

=
=
x
=
=
= 2(

+ 1$

2. Jumlah deret geometri tak hingga adalah 7, sedangkan jumlah suku suku
genap adalah 3. Suku pertama deret tersebut adalah

yang bernomor

PEMBAHASAN :
Deret geometri

a + ar + ar2 + ar3 + ar4 + ar5 + ar6 +

Perhatikan suku genap dan ganjilnya, dimana pada suku-suku genap, suku pertamanya
adalah ar dan pada suku-suku ganjil, suku pertamanya adalah ar, dengan rasionya adalah
r2.

7=
7(1 r) = a (i)

Berdasarkan rumus jumlah deret geometri tak hingga diatas, maka kita memperoleh
rumus deret geometri takhingga bersuku genap dengan mengganti suku awal dengan ar
dan rasionya r2.
Sgenap =
3=
3(1 r2) = ar (ii)
Substitusi (i) ke (ii), sehingga diperoleh :
3(1 r2) = (7(1 r))r
3 3r2 = 7r 7r2
4r2 7r + 3 = 0
(4r-3)(r-1) = 0
r = atau r = 1
substitusi nilai r tersebut ke persamaan (i), sehingga diperoleh :
untuk r =
a = 7(1 r) = 7(1 ) = 7/4
untuk r = 1
a = 7(1 r) = 7(1 1) = 0
3. SOAL:

Kubus ABCD.EFGH

Kubus ABCD.EFGH memiliki panjang rusuk 16 cm. Titik N terletak di tengah garis CG dan titik
M terletak di tengah garis AE. Tentukan jarak dari titik M ke bidang BDN.
PEMBAHASAN:
3 langkah penyelesaian:
1. Perluas bidang BDN sehingga mengalasi titik M
2. Proyeksikan/jatuhkan bayangan titik M (secara tegak lurus) pada perluasan bidang BDN,
misal ke titik O
3. Gunakan segitiga siku-siku OMN untuk mencari jarak M ke bidang BDN, yaitu panjang
MO.

Bidang BDN
2 pengetahuan yang dibutuhkan:
1. Dalil Phytagoras
2. Identitas Trigonometri
JAWAB:
Fokus ke segitiga MNO
Segitiga MNO adalah segitiga siku-siku, sehingga berlaku dalil phytagoras.
Panjang MO dapat diketahui jika MN & NO diketahui.
Sayangnya, hanya panjang MN yang diketahui yaitu
, karena MN merupakan diagonal sisi,
seperti halnya AC dan EG. Sedangkan panjang NO tidak diketahui.
Alternatif:
Karena segitiga MNO adalah segitiga siku-siku, identitas trigonometri juga berlaku.
Panjang MO dapat diketahui jika nilai sin(sudut MNO) yaitu sin(NO,MN) diketahui.

dan lagi-lagi hanya MN yang diketahui sedangkan MO belum.


Namun perhatikan sudut NPC.
Fokus ke segitiga NPC
Sudut NPC adalah sudut yang berseberangan dalam dengan sudut MNO, ini artinya mereka sama
besar.
NPC = MNO, sehingga sin(NPC) = sin(MNO)
Sudut NPC merupakan salah satu sudut pada segitiga siku-siku NPC.

Segitiga NPC adalah segitiga siku-siku, sehingga berlaku dalil phytagoras.

Sehingga panjang NP =
Karena

maka

Karena sin(NPC) = sin(MNO), maka sin(MNO) =


Fokus ke segitiga MNO

Sehingga jarak titik M ke bidang BDN adalah panjang MO, yaitu

cm.

4 Tentukan batas-batas x agar deret 2 log( x 1) 2 log 2 ( x 1) 2 log 3 ( x 1) ....... merupakan deret
konvergen
Jawab :
Deret konvergen (deret geometri tak hingga yang mempunyai jumlah) mempunyai
syarat 1 r 1

log 2 ( x 1)
1 2
1 1 2 log( x 1) 1
log( x 1)
2

1
2

x 1 2 12 x 1

5 Tiga bilangan membentuk barisan aritmetika. Jika suku ketiga ditambah 2 dan suku kedua
dikurangi 2 diperoleh barisan geometri. Jika suku ketiga barisan aritmetika ditambah 2, maka
hasilnya menjadi 4 kali suku pertama. Tentukan beda barisan aritmetika tersebut !
Jawab :
Misal p, q, r membentuk barisan aritmetika maka :

pr
............(1)
2
p, q 2, r 2 merupakan barisan geometri maka :

q p rq q

q2 r2
2

q 2 pr 2 .............(2)
p
q2
r 2 4 p r 4 p 2 ................(3)
Substitusi (1) dan (3) ke (2) sehingga :
pr

2 p 4 p 2 2

p 4p 2 4
2

4 p (3 p 2)( p 6) 0
2

6 22
p 6 r 4.6 2 22 q
14
2
b q p 14 6 8
2

6 Diketahui suatu barisan aritmatika dengan suku ke-7 adalah 33 dan suku ke-12 adalah 58.
Tentukan : a). Suku pertama (a) dan beda (b)
b). Besarnya suku ke-10
Jawab
Diketahui :
U7 = 33
U12 = 58
Penyelesaian :
a). U7 = the + (7-1)b
33 = the + 6b
U12 = the + (12-1)b
58 = the + 11b
Lakukan metode subtitusi pada kedua persamaan tersebut.
58 = the + 11b
33 = the + 6b (-)
twenty-five = 5b
b = 25/5
b=5
33 = the + 6b
33 = the + 6.(5)
33 = the + 30
the = 33 30
the = 3
b). Un = the + (n-1) b
U10 = 3 + (10-1). 5
= 3 + (9).5
= 3 + 45
= 48

SOAL ALGEBRA
1 Akar akar persamaan 2.34x 20.32x + 18 = 0 adalah x1 dan x2. Nilai x1 + x2 =
PEMBAHASAN :
2.34x 20.32x + 18 = 0
Misal : 32x = y
2y2 20y + 18 = 0
2(y2 10y + 9) = 0
(y 9)(y 1) = 0
y = 9 atau y = 1
9 = 32x atau 1 = 32x
32 = 32x

30 = 32x

1 = x1

0 = x2

x1 + x2 = 1 + 0
=1
2 Nilai x yang memenuhi persamaan 2log.2log (2x+1 + 3) = 1 + 2log x adalah
PEMBAHASAN :
2

log.2log (2x+1 + 3) = 1 + 2log x

log.2log (2x+1 + 3) = 2log 2 + 2log x

log.2log (2x+1 + 3) = 2log 2x

log (2x+1 + 3) = 2x

2x+1 + 3 = 22x
22x 2x+1 3 = 0
22x 2.2x 3 = 0
misal : y = 2x

y2 2y 3 = 0
(y 3)(y + 1) = 0
y = 3 atau y = -1
3 = 2x
log 3 = log 2x
log 3 = x log 2
2

log 3 = x

Untuk -1 = 2x tidak ada solusi karena tidak ada bilangan positif yang dipangkatkan akan
menghasilkan bilangan negatif
3 Penyelesaian pertidaksamaan log (x 4) + log (x + 8) < log (2x + 16) adalah
PEMBAHASAN :
log (x 4) + log (x + 8) < log (2x + 16)
log [(x 4)(x + 8)] < log (2x + 16)
log (x2 + 4x 32) < log (2x + 16)
x2 + 4x 32 < 2x + 16
x2 + 2x 48 < 0
(x + 8)(x 6) = 0
x = -8 atau x = 6
dengan menggunakan garis bilangan maka akan diperoleh : -8 < x < 6
syrat-syarat :
1. untuk log (x 4) (x 4) > 0, maka x > 4
2. untuk log (x + 8) (x + 8) > 0, maka x > -8
3. untuk log (2x + 16) (2x + 16) > 0, maka x > -8

Dari ketiga syarat tersebut dan -8 < x < 6, dengan menggunakan garis bilangan, maka yang
memenuhi untuk ke semuanya adalah : 4 < x < 6
4 Nilai x yang memenuhi pertidaksamaan : 2 log x

log (2x + 5) + 2 log 2 adalah

PEMBAHASAN :
2 log x

log (2x + 5) + 2 log 2

log x2

log (2x + 5) + log 22

log x2

log [(2x + 5)22]

x2

8x + 20

x2 8x 20

(x 10)(x + 2) = 0
x = 10 atau x = -2
dengan menggunakan garis bilangan, maka diperoleh x yang memenuhi adalah : -2

10

syarat :
1. untuk log x2, x2 > 0 maka x > 0
2. untuk log (2x + 5), x > -2/5
Dari ketiga syarat tersebut dan -2 x 10, dengan menggunakan garis bilangan, maka yang
memenuhi untuk ke semuanya adalah : 0 < x 10
5 Diketahui titik A= (0,0,0) ; B= (-1,1,0) dan C= (1,-2,2). Tentukan:

Vektor AB
Vektor AC
Nilai cos sudut antara AB dan AC

Penyelesaian:

Jadi, nilai cos x nya adalah 1/2 2.


6 Diketahui titik A= (5,1,3) ; B= (2,-1,-1) dan C = (4,2,-4). Tentukan besar sudut antara vektor
AB dan vektor BC?
Penyelesaian:

Jadi, sudut yang terbentuk adalah sudut siku-siku


90.
7 Diketahui vektor a = (3i 4j 2k) dan vektor b = (2i 3j 4k). Tentukan nilai cos x diantara vektor
tersebut?
Penyelesaian:

Jadi nilai cos x nya adalah 0,89.

SOAL NUMBERTEORI
SOAL PROBABILITI
1 Ruang sampel menyatakan populasi orang dewasa yang tamat SMU di suatu kota tertentu
dikelompokkan menurut jenis kelamin dan status bekerja pada tabel:
Gender
Laki laki
Perempuan
Total

Bekerja Menanggur Jumlah


670 130 800
130 270 400
800 400 1200

Ada 36 orang dengan status bekerja dan 12 orang menganggur merupakan anggota koperasi.
- Berapa probabilitas orang yang terpilih ternyata anggota koperasi?
- Berapa probabilitas anggota yang bekerja?
- Berapa probabilitas anggota koperasi yang menanggur?
Diket :
Jenis Kelamin Bekerja

Menganggur Jumlah

Laki laki

670

130

800

Perempuan

130

270

400

Total

800

400

1200

36 Bekerja dan 12 menganggur dan merupakan anggota koperasi


Ditanya :
a. Probabilitas orang yang terpilih jadi anggota koperasi ?
b. Probabilitas anggota koperasi yang bekerja ?
c. Probabilitas anggota koperasi yang menganggur ?
Jawab :
a.) Probabilitas orang yang terpilih jadi anggota koperasi
= ( 36 + 12 ) / 1200
=4%
b.) Probabilitas anggota koperasi yang bekerja
= 36 / 800
= 4,5 %
c.) Probabilitas anggota koperasi yang menganggur
= 12 / 400
=3%
2 Sebuah kantong berisi 100 kartu yang diberi nomor 2 sampai dengan 101. Sebuah kartu
diambil secara acak dari kantong itu. Tentukan peluang terambil kartu yang merupakan
bilangan kuadrat ?
Pembahasan.
n(S) = 100
A = kejadian terambil kartu bilangan kuadrat
= {4,9,16,25,36,49,64,81,100}
n(A)= 9
Sehingga p(A) =

p(A) = 9/100

Anda mungkin juga menyukai