Anda di halaman 1dari 2

GURUKU

Oleh Aisyah Noor Fatihah

Di dalam kegelapan, engkaulah lenteraku


Dalam kehausan, engkaulah embun penyejuk
Dalam kebutaan hati, engkau menuntunku
Dalam suramnya hidup, kau berikan kasih sayangmu
Jika ada persoalan hidup, kau berikan jawaban
Dalam keputusasaan, engkau beri kami harapan
Dalam kesesatan, engkau baikan kompas
Dalam heningnya hidup, kau hiaskan harmoni

Kau perangi kebodohan demi kami


Engkau menghiburku saat aku sedih
Engkau memotivasiku
Engkaulah yang membangun hasratku
Engkaulah pelangi di tengah badai
Penghasil tunas bangsa
Engkaulah hujan di padang Sahara
Engkaulah penyejuk hati

Oh guruku
Engkaulah pahlawan sejati
Pemberantas kebodohan
Jasamu tak akan dapat kubalas

GURUKU
Oleh Indah Mursyidah

Guruku...
Sepintas wajahmu tampak letih...
dengan titik-titik peluh di keningmu
yang menetes pelan...
Namun semua itu kau samarkan...
Demi kewajibanmu menebar ilmu
dengan memberi cahaya!!
Terangmu bukan bulan, Guruku...
yang sempurna, kemudian menjadi sabit... lalu terbias sinar matahari, kemudian hilang
selepas malam...
Bukan pula seperti pelita malam...
yang terangnya, memuntahkan jelaga hitam!!
sinarmu bukan matahari yang cerah...
yang hanya terbit pagi, lalu tenggelam petang...
Guruku...
engkau adalah cahaya
cahaya yang tetap terang dalam gelapnya malam, yang tetap terang walaupun awan tebal...
berarak, menyergap di pelipismu... engkau tetap menebar cahaya dan warna-warna...

Anda mungkin juga menyukai