Anda di halaman 1dari 22

DARAH DAN

KOMPONENNYA

DARAH DAN KOMPONENNYA


Darah lengkap (whole blood) dapat
dipisahkan komponen-komponennya
dengan sentrifugasi. Kekuatan
gravitasi yang tinggi pada
sentrifugator akan menyebabkan
darah terpisah menjadi plasma dan
elemen seluler.

CARA PEMISAHAN DARAH


Langkah pertama adalah pengumpulan darah
lengkap ke dalam kantong berisi antikoagulan.
Darah lengkap (500 ml) disentrifugasi dengan
putaran rendah selama 3 menit menghasilakan
PRC (250 ml) dan plasma kaya trombosit (250
ml) yang dipindahkan ke kantong kosong.
Plasma kaya trombosit disentrifugasi dengan
putaran tinggi selama 5 menit menghasilkan
konsentrat trombosit (50 ml), dan plasma (200
ml).
Plasma dibekukan menjadi Fresh Frozen plasma
(FFP). Bila Fresh Frozen Plasma dilelehkan pada
suhu 4C akan menghasilkan kriopresipitat.

MANFAAT TERAPI
KOMPONEN
1. Pasien hanya menggunakan
komponen yang sangat perlu saja,
komponen yang lain dapat digunakan
pasien lain.
2. Mengurangi volume transfusi.
3. Dapat mengurangi resiko reaksi
transfusi.

DARAH LENGKAP
Darah lengkap ada 3 macam. Yaitu :
1. Darah segar
Yaitu darah yang baru diambil dari donor
sampai 6 jam sesudah pengambilan.
Keuntungan pemakaian darah segar ialah
faktor pembekuannya masih lengkap termasuk
faktor labil (V dan VIII) dan fungsi eritrosit masih
relatif baik. Kerugiannya sulit diperoleh dalam
waktu yang tepat karena untuk pemeriksaan
golongan, reaksi silang dan transportasi
diperlukan waktu lebih dari 4 jam dan resiko
penularan penyakit relatif banyak.

DARAH LENGKAP
2. Darah Baru
Yaitu darah yang disimpan antara 6
jam sampai 6 hari sesudah diambil
dari donor. Faktor pembekuan disini
sudah hampir habis, dan juga dapat
terjadi peningkatan kadar kalium,
amonia, dan asam laktat.

DARAH LENGKAP
3. Darah Simpan
Darah yang disimpan lebih dari 6 hari.
Keuntungannya mudah tersedia setiap saat,
bahaya penularan lues dan sitomegalovirus
hilang. kerugiaannya ialah faktor pembekuan
terutama faktor V dan VIII sudah habis.
Kemampuan transportasi oksigen oleh eritrosit
menurun yang disebabkan karena afinitas Hb
terhadap oksigen yang tinggi, sehingga oksigen
sukar dilepas ke jaringan. Hal ini disebabkan
oleh penurunan kadar 2,3 DPG. Kadar kalium,
amonia, dan asam laktat tinggi.

INDIKASI DARAH LENGKAP


mengatasi perdarahan yang lebih
dari 30% TBV .
Pada bayi transfusi sudah harus
diberikan bila kehilangan 10 % TBV.
Diberikan pada penderita dengan
perdarahan akut, syok hemovolemik,
dan bedah mayor dengan
perdarahan >1500 ml.

PACKED RED CELL


PRC berasal dari darah lengkap yang disedimentasikan selama
penyimpanan, atau dengan sentrifugasi putaran tinggi.
Sebagian besar (2/3) dari plasma dibuang.
Satu unit PRC dari 500 ml darah lengkap volumenya 200-250
ml dengan kadar hematokrit 70-80%, volume plasma 15-25
ml, dan volume antikoagulan 10-15 ml.
Mempunyai daya pembawa oksigen dua kali lebih besar dari
satu unit darah lengkap. Waktu penyimpanan sama dengan
darah lengkap.
Secara umum pemakaian PRC ini dipakai pada pasien anemia
yang tidak disertai penurunan volume darah, misalnya pasien
dengan anemia hemolitik, anemia hipoplastik kronik, leukemia
akut, leukemia kronik, penyakit keganasan, talasemia, gagal
ginjal kronis, dan perdarahan-perdarahan kronis yang ada
tanda oksigen need (rasa sesak, mata berkunang, palpitasi,
pusing, dan gelisah). PRC diberikan sampai tanda oksigen
need hilang. Biasanya pada Hb 8-10 gr/dl.

KEUNTUNGAN PACKED RED


CELL
1. Kemungkinan overload sirkulasi menjadi
minimal
2. Reaksi transfusi akibat komponen plasma
menjadi minimal.
3. Reaksi transfusi akibat antibodi donor
menjadi minimal.
4. Akibat samping akibat volume antikoagulan
yang berlebihan menjadi minimal.
5. Meningkatnya daya guna pemakaian darah
karena sisa plasma dapat dibuat menjadi
komponen-komponen yang lain.

KERUGIAN PRC
Masih cukup banyak plasma, lekosit, dan trombosit
yang tertinggal sehingga masih bisa terjadi sensitisasi
yang dapat memicu timbulnya pembentukan antibodi
terhadap darah donor. Sehingga pada pasien yang
memerlukan transfusi berulang, misalnya pasien
talasemia, paroksismal nocturnal hemoglobinuria,
anemia hemolitik karena proses imunologik, dsb serta
pasien yang pernah mengalami reaksi febrile
sebelumnya (reaksi terhadap lekosit donor)
Untuk mengurangi efek samping komponen non
eritrosit maka dibuat PRC yang dicuci (washed PRC).
Dibuat dari darah utuh yang dicuci dengan normal
saline sebanyak tiga kali untuk menghilangkan
antibodi. Washed PRC hanya dapat disimpan selama 4
jam pada suhu 4oC, karena itu harus segera diberikan.

KONSENTRAT
LEUKOSIT/KONSENTRAT
GRANULOSIT

Komponen ini dibuat dari seorang donor


dengan metode pemutaran melalui
hemonetic 30. Dengan alat ini darah
dari donor dilakukan pemutaran terusmenerus, memisahkan dan
mengumpulkan buffy coat yang banyak
mengandung granulosit limfosit dan
platelet kemudian dicampur dengan
larutan sitrat sebagai antikoagulan yang
akhirnya dilarutkan dalam plasma

INDIKASI
1. Penderita neutropenia dengan febris
yang tinggi yang gagal dengan
antibiotik
2. Anemia aplastik dengan lekosit
kurang dari 2000/ml
3. Penyakit-penyakit keganasan
lainnya..

PLASMA
Dari 250 ml darah utuh diperoleh 125
ml plasma. Plasma banyak
digunakan untuk mengatasi
gangguan koagulasi yang tidak
disebabkan oleh trombositopenia,
mengganti plasma yang hilang,
defisiensi imunoglobulin dan
overdosis obat antikoagulans
(warfarin,dsb)

PLASMA
Tersedia sebagai :
1. Plasma segar (Fresh Plasma)
Dari darah utuh segar (<6 jam).
Berisi semua faktor pembekuan (juga
faktor labil) dan trombosit. Harus
diberikan dalam 6 jam.

PLASMA
2. Plasma Segar Beku (Fresh Frozen Plasma)
Didapat dari pemisahan darah segar
(darah donor kurang dari 6 jam) dengan
metode pemutaran, kemudian dibekukan
dan disimpan pada temperatur 30oC.
Karena dibuat dari darah segar, maka
hampir semua faktor-faktor pembekuan
masih utuh selama penyimpanan 30oC
kecuali trombosit. Tapi bila disimpan pada
temperatur 4oC, maka semua faktor
pembekuan yang labil itu akan rusak
menjadi plasma biasa.

PLASMA
Kriteria pemberian Fresh Frozen Plasma :
a. Perdarahan menyeluruh yang tidak dapat
dikendalikan dengan jahitan bedah atau
kauter.
b. Peningkatan PT atau PTT minimal 1,5 kali
dari normal.
c. Hitung trombosit lebih besar dari
70.000/mm3 (untuk menjamin bahwa
trombositopenia bukan merupakan
penyebab perdarahan).

PLASMA
3. Plasma biasa (Plasma Simpan)
Mengandung faktor stabil
fibrinogen, albumin, dan globulin.
Didapat dari dari darah lengkap yang
telah mengalami penyimpanan. Dari
250 cc darah lengkap diperoleh 125
cc plasma. Dapat bertahan selama 2
bulan pada suhu 4oC

INDIKASI PLASMA SIMPAN


a. Untuk mengatasi keadaan shok
(sebelum darah datang).
b. Memperbaiki volume sirkulasi darah.
c. Mengganti protein plasma yang hilang
pada luka bakar yang luas.
d. Mengganti dan menambah jumlah
faktor-faktor tertentu yang hilang
misalnya fibrinogen, albumin, dan
globulin.

KRIOPRESIPITAT
Komponen ini didapat dari pemisahan Fresh
Frozen plasma yang dicairkan pada suhu 4oC
melalui metode pemutaran dengan waktu dan
kecepatan pemutaran tertentu kemudian
diperoleh supernatan yang volumenya hanya 3040 ml.
Setiap unit kriopresipitat mengandung faktor VIII
kira-kira 100-150 UI, fibrinogen 80 mg, plasma
protein, dan faktor XIII. Jika disimpan pada suhu
30oC dapat bertahan selama 12 bulan. Bila akan
dipakai , dicairkan pada suhu 4oC dan segera
diberikan sebelum 6 jam.
Kadar fibrinogen yang rendah ditemukan
umumnya pada packed red cells

INDIKASI TRANSFUSI
KRIPRESIPTAT
1. Hemofilia A (defisiensi faktor VIII)
2. Penyakit Von Willebrands
3. Hipofibrinogenemia
4. Defisiensi faktor VIII yang didapat
(DIC dan tranfusi masif dilusi)

KONSENTRAT TROMBOSIT
Komponen ini didapat dari darah segar
dengan metode pemutaran dengan
waktu tertentu, sehingga akhirnya
didapat konsentrat platelet yang
volumenya 25-40 ml/unit yang berisi
minimal 5,51010 platelet dan beberapa
sel darah merah yang tercampur di
dalamnya bersama plasma untuk
mempertahankan pH di atas 6 selama
waktu penyimpanan.

Anda mungkin juga menyukai