Anda di halaman 1dari 2

a.

Niasin (Asam nikotinat, nikotinamida, vitamin B3)


Defisiensi niasin dapat menyebabkan Pelagra (kulit kasar)
Gejala gejala pelagra dapat dikenal sebagai 3 D yaitu :
1. Dermatitis (radang pada kulit)
2. Diare
3. Dimentia (kemunduran fungsi otak)
Didalam tubuh niasin dapat dibentuk dari asam amino triptophan. Sedangkan
ekskresi dari niasin ini dalam bentuk nicotinic acid bebas, niasinamida, nicotinuric

acid, N-metil nicotinamide, N-metil nicoyinic acid, konjugasi dengan glisin.


Batasan niasin
Senyawa

dan Umur (th)

kriteria

satuan
Urinary

Semua umur
Wanita hamil

nimethyl

Kurang
<0,2
<0,8

Margin
0,2 - 5,59
0,8 2,49

Cukup
0,6+
2,5+

nicotinamide
(mg/g
kreatinin)
b. Vitamin B6 (Piridoksin, Piridoksal, Piridoksamin)
Bentuk aktinya ada 2 macam yaitu pyridoxal phospahat dan pyridoxamine

phospahat.
Gejala kekurangan vitamin B6 yaitu :
1. Dermatitis
2. Acrodynia (dermatitis yang terjadi secara simetris dan terutama terdapat
diberbagai tempat di kepala.
Dalam keadaan kekurangan vitamin B6 akan ditemukan piridoksin plasma di
bawah 25 mg/ml dan piridoksin dalam urine 24 jam dibawah 20 mg untuk tiap

gram kreatinin, dan asam piridoksin di bawah 0,5 mg.


Batasan vitamin B6 :

Senyawa

dan Umur (th)

Kriteria

satuan
Urinary
pyridoxine
(mcg/g

1-3
4-6
7-9
10-12

Kurang
<90
<80
<60
<40

Margin
.........

Cukup
90+
80+
60+
40+

kreatinin)

13-15
16+

<30
<20

30+
20+

c. Vitamin B12 (Kobalamin)


Bermanfaat untuk pengobatan penyakit anemia perniciousa

Diperlukan untuk metabolisme group metil dan metabolisme protein


Vit B12 merupakan faktor ekstrinsik yang memerlukan faktor intrinsik yaitu yang
berasal dari getah lambung

Pada anemia pernisiosa biasnya faktor intrinsik tidak terdapat pada getah
lambung. Walaupun daging mengandung vitamin B12 namun tidak dapat
dipergunakan oleh penderita anemia pernisiosa karena tidak terdapatnya faktor
intrinsik. Vitamin B12 terikat pada protein dan hanya dapat dilepaskan oleh faktor

intrinsik untuk kemudian diserap.


Kadar vitamin B12 dikatakan rendah apabila kadarnya kurang dari 150 pg/ml
(Solihin Pudjiadi) sedangkan menurut George Christakis, 1973 adalah seperti
berikut :
Senyawa

dan Umur (th)

Kriteria

satuan
Serum vitamin Semua umur
B12 (pg/ml)

Kurang
<100

Margin
-

Cukup
100+

Anda mungkin juga menyukai