3 kata kunci sbg syarat : protein , katalisator, spesifik. Protein; dengan fungsi tertentu, yang fungsinya sbg katalis. Tetapi bs memiki struktur dan fungsi yang berbeda- beda walau msh 1 gol . Spesifik = dimaksudkan adalah bahwa enzim hanya spesifik untuk 1 reaksi tertentu sajayang dikatalis . Namun ada juga katalis nonprotein sprt mengktlis H+ Isoenzim = enzim sama =enzim yang memiliki sifat yang sama wlpun sifat fisik yg berbeda ( sifat kimia sama ) Simogen=proenzim=praenzim = enzim yg baru disintesis/ enzim yg belum mature, artinya belum siap untuk berfungsi. Karna ada tahap dimana setelah enzim dibuat lalu disekresikan oleh organ, setelah itu enzim belumlah siap/ belum matang. Lalu secara otomatis, dengan pengaruh lingkungan, enzim akan siap bekerja. Apoenzim = enzim lengkap. Nb = dlm holoenzim dibagi menjadi apo dan ko enzim. Holoenzim = enzim complex. Gabungan dr keduanya. Koenzim adl kofaktor yg nonprotein, apo = protein. Koenzim = kofaktor, membantu enzim bekerja. Ada sama ada beda. Kofaktor biasanya spesifik membantu dengan perantara logam, sedangkan koenzim(*pro ..prostetik) membantu dengan vitamin B complex. Ada koenzim yg khusus mentransfer logam, ada bukan vit b, Klasifikasinya= koenzim yang transfer H, bukan H, bkn vit B, koenzm yg bkn * Trsfer H= eg.= Di mitokondria dlm sintesis ATP. Contoh = vit bprekusor did lm tubuhnanti menhasilkan tianintirofosfat/tianin bifosfat---inilah yg berfungsi sbg koenzim, yg mbntu en dekarbosilase dlm proses dekaboksilasi. B1 as energy & koenzim.
direaksikn oleh enzim jd suatu produk. Dia bekerja melalui aktif side, nantinya substrat akan berikatan dng enzim pada aktif side mnjadi enzim complex. Active side= suatu tmpt yang spesifik tmpt substrat berikatan dng enzim, =katalistik side/sisi aktif enzim. Secara umum enzim adl protein yg globulan, artinya trdiri dr bbrp struktur , paling tidak tersier protein. Spesifik dr enzim dpt dilihat dr; cara berikatannya, ada dr gugus fungsi, substrat, ada yg stoikiometris, dll. Eg. Berdasarkan substrat : LAKTASE ; enzim yg substratnya laktosa, memecah menjadi lbh sederhana. ( glu+galak). Berdasarkan reaksinya: . Nomenklatur Enzim :By BAKA --6 mayor klasifikasi enzim : 1, 2, 3, 4, 5, 6, . 1. Sesuai nama penemunya = eg. Ptyalin. By air liur skrg trgolong amylase saliva. ----Substratnya amylum. 2. Bag 1 substratnya, bag 2 3. Aseenzim, 4. Smpe 4 digit. HAFALKAN --- 6 MAYOR!!! Distribusi enzim En dlm, zyme ragi. Karna pada awal penemuannya enzim ditemukan di dalam ragi, dan berfikir hanya terdapat dalam ragi. Dan ragi bisa mengubah substrat menjadi produk. Namun seiring waktu diketahui bahwa 90% enzim terdapat dalam SEL. Eg. Pada proses fosforilasioksidasi di mitokondria, untk mnghasilkn energy dlm bntk atp. Dlm prosesnya sangat banyak enzim yang berperan. Bahwa distribusi enzim ada d slrh sel. Teori kerja enzim lock and key = emil---, jika ada subs dan enzim, jika bkn substrat tdk akan bereaksi. Teori kaku, --- fix model, tdk bisa ada perubahan pada substrat.
Indusif fit foslan= bisa bekerja walau ada konfrontasi dr substrat.
Kinetika enzim = bahwa suatu reaksi akan bthkn e lbh sdkt dengan enzim. Laju lbh cpt. Dibndingkan tanpa enzim. 1000x lbh cpt* Pada dasrnya setiap penambabhan substrat akan mempercepat laju reaksi, namun tidak begitu jika terdapat konstanta,yg diklaim oleh *michaelis mentem *(&^&*@@#!) Mengklaim, trjd kurve yg hiperbolik. KM kontanta michaelis. Tdk semua pnmbhn akan mempercepat laju reaksi. Kemampuan enzim ada batas optimal. Jadi penambahan subs hanya menabh kec reaksi sampai setengah kec maksimum. Stlh optimum--- akan turun----Secara umum kerja enzim dipengaruhi reaksi enzimatik; 1. Konsentrasi substrat = tmbh meningkatkan, walau ada ketentuan KM 2. Konsentrasi enzim 3. PH = optimum 6.8 lambung ada fed back walau ph ekstrem= jika tdk protein tdk tercerna, ph ekstrem ini untk mendenaturasi enzim agar tdk complex untk bisa bekerja. Ttp ada mekanisme tubuh yg lindungi enzim. 4. Temperatur= ada optimalisasi dr enzim. Eg. Enzim endogen saliva optimum pada temp suhu tubuh (36.8C) jika tdk sesuai = diatas akan rusak/denaturasi. Setiap kenaikan produk akan menurun. tAp polymerase = 100C pada praktek praktek infitro. Mencegah DNA kita tdk rusak. 5. Inhibitor = penghambat. Ada gol spesifik yg hambat enzim. Eg. Bbrp obat. dibagi 2= kompetitif inhibitor= berkompetisi di sisi aktif.( Substrat analub inhibitor) pada teknik pngibatan cancer. non kompetitif inhibitor = tdk di sisi aktif. Ada yg reversible ada irreversible. Rever= bisa kembali fungsi enzim lagi. Ire= eg. Racun. Tdk dpt balik. Isozim bnyk digunakan utk test kelainan organ. 2 jenis = funsional plasma enzim = normal. eg. Pemb darah--- normal dia tdk akan terdeteksi di plasma krn berfungsi did lm organ. Dan non fungsional plasma enzim = subtratnya tdk ada di dlm organ. Jika tdk normal, akan muncul di plasma. Jika level tinggi akan sebabkan kelainan organ._.
Pada kasus dna rekombinan enzim digunakan. Penyakit genetic, infak,