Anda di halaman 1dari 3

A.

Pati
Pati adalah suatu polisakarida yang mengandung amilosa dan amilopektin. Amilosa
merupakan polisakarida berantai lurus bagian dari butir-butir pati yang terdiri atas
molekul-molekul glukosa -1,4-glikosidik. Amilum merupakan polimer dari -D-glukosa
yang tedrikkat pqada C-1 dan C-4 dan tidak bercabang atau struktur (1,4)-D-glukosa
Amilosa merupakan bagian dari pati yang larut dalam air, yang mempunyai berat molekul
antara 50.000-200.000, dan bila ditambah dengan iodium akan memberikan warna biru.
Terdapat 250 satuan glukosa atau lebih per molekul amilosa; banyaknya satuan
bergantung spesi hewan atau tumbuhan itu. (pengukuran panjang rantai dikacaukan oleh
fakta bahwa amilosa alamiah terdegradasi menjadi rantai yang lebih kecil selama
pemisahan dan pemurnian)
Amilopektin merupakan polisakarida bercabang bagian dari pati, terdiri atas
molekul-molekul glukosa yang terikat satu sama lain melalui ikatan 1,4glikosidik dengan percabangan melalui ikatan 1,6-glikosidik pada setiap 20-25 unit
molekul glukosa. Amilopektin merupakan bagian dari pati yang tidak larut dalam air dan
mempunyai berat molekul antara 70.000 sampai satu juta. Amilopektin dengan iodium
memberikan warna ungu hingga merah (Lehninger, 1988). atau asam dilakukan oleh
asam atau enzim. Jika pati dipanaskan dengan asam akan terurai menjadi molekulmolekul yang lebih kecil secara berurutan dan hasilnya adalah glukosa.
sedangkan amilopektin merupakan rantai (1,4)-D-glukosa yang bercabang pada atom C6 atau ikatan (1,6)-D-glukosa.

B. Laktosa
Laktosa adalah komponen utama yang terdapat pada air susu ibu dan susu sapi.
Laktosa tersusun dari molekul -D-galaktosa dan -D-glukosa yang dihubungkan oleh
ikatan 1,4-.

Karena laktosa memiliki gugus karbonil yang berpotensi bebas pada residu glukosa,
laktosa adalah disakarida pereduksi. Hidrolisis dari laktosa dengan bantuan enzim
galaktase yang dihasilkan dari pencernaan, akan memberikan jumlah ekivalen yang sama
dari -D-glukosa dan -D-galaktosa.
C. Asam Hialuronat

Anda mungkin juga menyukai