Anda di halaman 1dari 12

PT T E G A T A

Engineering Consultant
Jalan Manis II nomor 11, Kawasan Industri Manis, Tangerang 1580,
Banten. Telepon : (021) 8301325, Faks : (021) 8301326,
Email : TEGATA.STMI@gmail.com

LANDASAN TEORI
1.1 Pengertian Activity Relationship Chart (ARC)
Activity Relationship Chart (ARC) adalah salah satu teknik untuk
merencanakan keterkaitan antara setiap kelompok kegiatan yang saling berkaitan.
Dalam suatu organisasi pabrik harus ada hubungan yang terkait antara suatu
kegiatan dengan kegiatan lainnya yang dianggap penting dan selalu berdekatan
demi kelancaran aktivitasnya. Oleh karena itu, dibuatlah suatu peta hubungan
aktifitas, dimana akan dapat diketahui bagaimana hubungan yang terjadi dan harus
dipenuhi sesuai dengan tugas-tugas dan hubungan yang mendukung.
ARC menggunakan ukuran kualitatif untuk menilai hubungan antar fasilitas.
Huruf-huruf diletakkan pada bagian atas kotak, kadang digunakan juga warna
untuk menunjukkan alasan-alasan yang mendukung setiap kedekatan hubungan.
Simbol-simbol yang digunakan dapat dilihat pada tabel 1.
Tabel 1 Huruf dan Artinya pada ARC
Huruf
A
E
I
O
U
X

Arti
Absolutely Necessary
Especially Important
Important
Ordinary
Unimportant
Undesirable

Warna
Merah
Jingga
Hijau
Biru
Tak berwarna
Coklat

Derajat Kedekatan
Mutlak
Sangat Penting
Penting
Biasa
Tidak diinginkan
Tidak penting

Pada tugas ini diperlukan dua ARC, yaitu :


1. ARC Kantor
ARC kantor menunjukkan hubungan antar departemen dan fasilitas dalam
kantor saja.
2. ARC Gabungan

One Team One Vision !

PT T E G A T A
Engineering Consultant
Jalan Manis II nomor 11, Kawasan Industri Manis, Tangerang 1580,
Banten. Telepon : (021) 8301325, Faks : (021) 8301326,
Email : TEGATA.STMI@gmail.com

ARC gabungan menunjukkan hubungan seluruh fasilitas yang ada di dalam


perusahaan.
Dalam pembuatan ARC gabungan ini perlu diperhatikan tiga hal berikut:
1. Fasilitas dalam kantor diintegrasikan menjadi satu fasilitas dan diberi nama
Kantor.
2. Ruang-ruang prefabrikasi, fabrikasi, assembly, Gudang Bahan Baku Utama
(GBBU), Gudang Bahan Baku Pembantu (GBBP), warehouse, shipping, dan
receiving disatukan menjadi satu fasilitas dan diberi nama Produksi.
3. ARC Gabungan menunjukkan hubungan kantor, produksi, serta masingmasing fasilitas.
Kode alasan untuk setiap tingkat kepentingan, harus dijabarkan alasan-alasan
yang melatarbelakangi alasan penentuan tingkat kepentingan tersebut, yang
dicantumkan dalam ARC dalam bentuk kode 1,2,3, dan seterusnya.
Contoh Kode Alasan dan Keterangan
1. Urutan aliran kerja
2. Menggunakan catatan yang sama
3. Bising, kotor, debu, getaran, dsb
4. Memudahkan pemindahan barang
5. Jalur perjalanan normal
6. Memudahkan pengawasan
7. Adanya hubungan kerja
8. Situasi yang tidak baik berdekatan
9. Tidak ada istruksi antar personil
10. Tidak menggunakan fasilitas yang sama
11. Tidak urutan aliran kerja
12. Tidak mengulang kegiatan yang sama
13. Tidak bising, kotor, debu, getaran, dsb
14. Tidak memudahkan pemindahan barang
15. Jalur perjalanan tidak normal
16. Tidak memudahkan pengawasan
17. Tidak adanya hubungan kerja
18. Situasi yang baik berdekatan
19. Adanya istruksi antar personil
20. Menggunakan fasilitas yang sama
21. Membahayakan kesehatan dan keselamatan
22. Urutan kerja berdekatan
One Team One Vision !

PT T E G A T A
Engineering Consultant
Jalan Manis II nomor 11, Kawasan Industri Manis, Tangerang 1580,
Banten. Telepon : (021) 8301325, Faks : (021) 8301326,
Email : TEGATA.STMI@gmail.com

23. Efisiensi waktu dan jarak


24. Mempermudah komunikasi
25. Memudahkan material handling
1.2 Tujuan Activity Relationship Chart
Secara umum peta hubungan kerja dapat didefinisikan sebagai berikut, yaitu
teknik ideal untuk merencanakan keterkaitan antara setiap kelompok kegiatan
yang saling berkaitan. Activity Relationship Chart akan berhubungan dengan
struktur organisasi dan tabel-tabel perhitungan Luas Lantai.
Tujuan utama Activity Relationship Chart adalah agar dapat diketahui
hubungan kedekatan dari setiap kelompok kegiatan dalam hal organisasi pabrik.
1.3 Fungsi Activity Relationship Chart
Fungsi dari ARC dan kegunaannya adalah sebagai berikut:
1. Penyusunan urutan dari pusat kerja atau departemen dalam suatu kantor
2. Lokasi kegiatan dalam suatu usaha pelayanan
3. Lokasi pusat kerja dalam operasi perawatan atau dalam perbaikan
4. Menunjukan hubungan suatu kegiatan yang lainnya, serta alasannya
5. Memperoleh suatu landasan bagi penyusunan daerah selanjutnya

1.4 Peralatan Praktikum


Berikut ini peralatan praktikum yang digunakan dalam pembuatan ARC:
a. Secara manual
- Alat tulis
- Kertas A2
- Pensil warna
- Penggaris
b. Menggunakan software
- Ms. Visio
- Autocad
1.5 Penggunaan Program Visio dalam Pembuatan Activity Relationship Chart
Menurut

wikipedia

sebuah program aplikasi komputer yang

Microsoft
sering

digunakan

Visio adalah
untuk

diagram, diagram alir (flowchart), brainstrom dan skema jaringan

One Team One Vision !

membuat

PT T E G A T A
Engineering Consultant
Jalan Manis II nomor 11, Kawasan Industri Manis, Tangerang 1580,
Banten. Telepon : (021) 8301325, Faks : (021) 8301326,
Email : TEGATA.STMI@gmail.com

yang dirilis oleh Microsoft Corporation. Aplikasi ini menggunakan grafik


vektor untuk membuat diagram-diagramnya.
Visio

aslinya

bukanlah

buatan

Microsoft

Corporation,

melainkan

buatan Visio Corporation, yang diakusisisi oleh Microsoft pada tahun 2000. Versi
yang telah menggunakan nama Microsoft Visio adalah Visio 2002, Visio 2003, dan
Visio 2007 yang merupakan versi terbaru. Visio 2007 Standard dan Professional
menawarkan antarmuka pengguna yang sama, tapi seri Professional menawarkan
lebih banyak pilihan template untuk pembuatan diagram yang lebih lanjut dan
juga penataan letak (layout). Selain itu, edisi Professional juga memudahkan
pengguna untuk mengoneksikan diagram-diagram buatan mereka terhadap
beberapa sumber data dan juga menampilkan informasi secara visual dengan
menggunakan grafik.
Sistem informasi terdiri dari dua kata yang saling berkaitan yaitu sistem dan
informasi. Sistem adalah seperangkat elemen yang digabungkan satu dengan
lainnya untuk mencapai tujuan bersama. Sedangkan informasi adalah data yang
telah diolah menjadi sebuah pengetahuan. Dengan kata lain, sistem informasi
adalah sistem dalam organisasi yang mempertemukan pengolahan transaksi
harian, mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu
organisasi, serta menyediakan laporan-laporan yang diperlukan oleh pihak
tertentu. Secara ringkas, sistem informasi terdiri dari tiga komponen dasar yaitu
input (masukan), pengolahan dan output (keluaran).
Pembangunan sistem informasi dapat lebih terstruktur dengan melibatkan
jumlah data yang jauh lebih banyak. Tahapan-tahapan pembangunan sistem
informasi secara garis besar terbagi atas step-step sebagai berikut:
1.

Identifikasi masalah.

2.

Studi kelayakan.

3.

Analisa sistem
One Team One Vision !

PT T E G A T A
Engineering Consultant
Jalan Manis II nomor 11, Kawasan Industri Manis, Tangerang 1580,
Banten. Telepon : (021) 8301325, Faks : (021) 8301326,
Email : TEGATA.STMI@gmail.com

4.

Perancangan sistem informasi.

5.

Aktifitas pemrograman

6.

Implementasi sistem

7.

Evaluasi dan tindak lanjutnya


Tahapan-tahapan dalam perencanaan sistem informasi, kebutuhan alat bantu
yang dapat diandalkan berupa simbol-simbol yang dapat dipahami oleh beberapa
programmer, yang berfungsi sebagai jembatan antara sistem analis dengan group
programmer yang ada di suatu unit usaha, sehingga proses perencanaan suatu
sistem informasi dapat lebih terfokus dengan lebih baik. Salah satu alat bantu
dalam proses perencanaan siste informasi ini adalah Microsoft Visio yang saat ini
beredar versi terbarunya yaitu Microsoft Visio 2003 yang lebih cantik dan handal
di bandingkan dengan versi-versi sebelumnya.
Menurut Hoffer, Goerge dan Valacich dalam modern system analys & design
(3rd Edition), disebutkan bahwa rangkaian proses perancangan sistem informasi
dilihat dari sudut engineer terdiri atas beberapa urutan rangkaian yang
digambarkan sebagai berikut :

Gambar 1. Urutan rangkaian proses perancangan sistem informasi


(Sumber: Hoffer, Goerge dan Valacich dalam modern system analys & design)

One Team One Vision !

PT T E G A T A
Engineering Consultant
Jalan Manis II nomor 11, Kawasan Industri Manis, Tangerang 1580,
Banten. Telepon : (021) 8301325, Faks : (021) 8301326,
Email : TEGATA.STMI@gmail.com

Dengan melihat dari rangkaian proses perencanaan perangkat lunak,


kebutuhan model perancangan yang digambarkan dalam simbol-simbol tertentu
merupakan salah satu alat yang dapat membantu, seperti :
1.

Brainstromming yang digunakan untuk melihat arah, pola pikir dan


kebijakan suatu perusahaan baik dari visi maupun misi yang diajukan oleh
para pengambil keputusan.

2.

Gambaran Struktur organisasi suatu perusahaan yang akan dirancang sistem


informasinya dengan tujuan membantu perancang dalam menentukan titik
kritis suatu keputusan pada suatu organisasi

3.

Project Schedule yang bertujuan untuk menentukan batas waktu perancangan


sistem informasi

4.

Flowchart yang bertujuan untuk menggambarkan proses system, proses


program maupun proses dokumen

5.

Data Flow Diagram yang bertujuan untuk menggambarkan proses alur


sistem

6.

Database model yang bertujuan menggambarkan alur data dan desain dari
database suatu program aplikasi yang akan dirancang, dan beberapa model
perancangan lain yang dipakai untuk memudahkan para perancang sistem
informasi.
Tulisan ini dibuat dengan melihat beberapa aplikasi model yang ada pada

Microsoft Visio yang dapat digunakan oleh para perancang, mahasiswa maupun
kalangan umum untuk dapat membantu pola perencanaan sistem informasi kearah
yang lebih baik.
a.

Menjalankan Microsoft Visio


Microsoft Visio adalah aplikasi yang digunakan untuk merancang suatu model

perencanaan, model ini dimanfaatkan untuk kebutuhan developer maupun

One Team One Vision !

PT T E G A T A
Engineering Consultant
Jalan Manis II nomor 11, Kawasan Industri Manis, Tangerang 1580,
Banten. Telepon : (021) 8301325, Faks : (021) 8301326,
Email : TEGATA.STMI@gmail.com

engineering yang didesain untuk berbagai macam kebutuhan.

Adapun untuk

mengaktifkan Microsoft Visio adalah sebagai berikut :


1.
2.

Klik menu start di windows


Sorot kursor mouse di
program dan klik

3.

Pilihlah

shortcut

menu

Microsoft Visio dan klik mouse

Gambar 2. Tampilan Microsoft Office dan pilih Microsoft Visio


(Sumber: Wati,2010)

Maka Kita mulai masuk pada menu visio sebagai berikut :


Menu bar

Toolba

Task

One Team One Vision !

PT T E G A T A
Engineering Consultant
Jalan Manis II nomor 11, Kawasan Industri Manis, Tangerang 1580,
Banten. Telepon : (021) 8301325, Faks : (021) 8301326,
Email : TEGATA.STMI@gmail.com

Gambar 3. Tampilan menu Microsoft Visio


(Sumber: Wati, 2010)
b.

Fungsi Menu Pada Microsoft Visio


Pada Microsoft Visio terdapat beberapa menu pilihan mulai dari menu file,

edit, view, insert, format, tools, shape, windows maupun help. Menu-menu ini
memiliki kemiripan dengan aplikasi lain yang dibuat oleh Microsoft, dengan
beberapa diantaranya merupakan menu khusus yang didesain untuk Visio itu
sendiri.
Menu file hampir sama dengan format menu pada program-program
rancangan Microsoft lain, yang terdiri dari sub menu New, Open, Close, Save,
Save as.., Save as Web Page.., search , Stensil, Find Shape, Page Setup, Print
Preview, Print, Send to.., dan Exit.
Adapun pada submenu new terdapat tanda yang menunjukkan sub menu
dari new yang berisikan menu-menu yang dapat dipilih sesuai dengan kategori
desain gambar yang kita kehendaki. Adapun pilihan tersebut dapat juga dilakukan
melalui taskpane bar, seperti yang terlihat sebagai berikut :

One Team One Vision !

PT T E G A T A
Engineering Consultant
Jalan Manis II nomor 11, Kawasan Industri Manis, Tangerang 1580,
Banten. Telepon : (021) 8301325, Faks : (021) 8301326,
Email : TEGATA.STMI@gmail.com

Gambar 4. Tampilan submenu new pada Microsoft Visio


(Sumber: Wati, 2010)
Untuk pilihan menu new dengan memilih choose drawing type akan
menampilkan pilihan gambar dengan tampilan animasi berdasarkan kategori yang
dikehendaki seperti terlihat berikut :

Gambar 5. Tampilan animasi dari choose drawing type


(Sumber: Wati, 2010)

One Team One Vision !

PT T E G A T A
Engineering Consultant
Jalan Manis II nomor 11, Kawasan Industri Manis, Tangerang 1580,
Banten. Telepon : (021) 8301325, Faks : (021) 8301326,
Email : TEGATA.STMI@gmail.com

Dalam tab control print setup terdapat ukuran dari halaman yang akan
digunakan, untuk merubah ukuran kertas yang akan digunakan pilihlah tombol
pada combo box paper size yang tersedia. Pilihan paper orientation digunakan
untuk menentukan pilihan bentuk cetakan yang akan digunakan yaitu berbentuk
portrait atau landscape.
Jika ingin membuat jenis kertas dengan ukuran yang berbeda dari bentuk
kertas yang ada, sorotlah tab control paper size dan pilihlah custom size pada
menu paper size.
Tab control drawing scale digunakan untuk menentukan skala gambar yang
akan kita buat dengan pilihan default no scale (jika skala yang digunakan 1 : 1).
Untuk pilihan yang lain kita dapat menseting pada pilihan pre-defined scale
dengan pilihan yang dapat dipakai yaitu : skala metrics, skala arsitektur, skala
civil enginnering, maupun skala mekanik dengan perbandingan skala 1 : 1000
sampai dengan 50 : 1.
Tab control page properties digunakan untuk mendefinisikan tipe dari
halaman visio yang kita buat, apakah berfungsi sebagai foreground page atau
sebagai background page (akan dijelaskan lebih lanjut pada bab ....). Pada versi
terbaru dari visio ini dikenalkan tab control shadows yang berfungsi memberi efek
bayangan pada halaman visio.
Pada menu view terdapat beberapa sub menu pilihan yang dapat dipilih seperti
penggunaan ruler (penggaris) yang jika dipilih sehingga tampak tanda pada
menu tersebut akan memunculkan penggaris pada di atas drawing, seperti tampak
pada gambar berikut

Horizontal
ruler

Gambar 6. Tampilan beberapa submenu pada menu view seperti ruler

One Team One Vision !

PT T E G A T A
Engineering Consultant
Jalan Manis II nomor 11, Kawasan Industri Manis, Tangerang 1580,
Banten. Telepon : (021) 8301325, Faks : (021) 8301326,
Email : TEGATA.STMI@gmail.com

(Sumber: Wati, 2010)


Pilihan grid akan memunculkan tanda grid pada halaman drawing seperti
tampak pada gambar berikut :

Grid line

Gambar 7. Tampilan grid pada halaman drawing


(sumber: Wati 2010)
Pilihan guide akan memunculkan guideness jika gambar kita letakan pada
halaman drawing, seperti tampak pada gambar berikut :

guidelines

Gambar 8. Tampilan guide akan memunculkan guideness jika gambar kita letakan
pada halaman drawing
(Sumber: Wati, 2010)

One Team One Vision !

PT T E G A T A
Engineering Consultant
Jalan Manis II nomor 11, Kawasan Industri Manis, Tangerang 1580,
Banten. Telepon : (021) 8301325, Faks : (021) 8301326,
Email : TEGATA.STMI@gmail.com

DAFTAR PUSTAKA
1. James Apple, Tata Letak Pabrik dan Pemindahan Bahan, ITB, 1990,
Bandung
2. Iftikar Z. Sutalaksana, dkk. Teknik Tata Cara Kerja, Departemen Teknik
Industri. ITB Bandung
3. International Labour Office, Penelitian Kerja dan Metode, Seri Manajemen.
PPM Erlangga.
4. Harsono, Manajemen Pabrik. Edisi ke satu, Balai Aksara 1990. Harding,
HA, Manajemen Produksi. Edisi ke satu, Balai Aksara 1994
5. Tata letak pabrik dan Pemindahan Bahan, James M. Apple
6. Manajemen Pabrik oleh Drs. Harsono

One Team One Vision !

Anda mungkin juga menyukai