Anda di halaman 1dari 21

NEUROTRANSMITER TERHADAP

GANGGUAN JIWA
TIARA AYU PRATIWI
1310211201

Synapse

Synapse merupakan lokasi koneksi dan area

komunikasi antar neuron-neuron yang dibagi


menjadi celah Synaptic.
Berfungsi memfasilitasi zat kimia isyarat transmisi
melalui neurotransmitter
Transmisi isyarat elektrik melalui suatu potential
aksi dan konduksi.

Neurotransmitter
Merupakan zat kimia

yang berkomunikasi
dan memberi
informasi dari satu
sel ke sel yang lain.
Dilepaskan dari
ujung axon dan
masuk ke celah
sinaps.
Neurotransmitter
berfungsi
membedakan fungsi
dari berbagai
jaringan otak.

Jenis-jenis
Neurotransmitter

Acetylcholine
Dopamine
Epinephrine
Norepinephrine
GABA
Serotonin
Glutamate
Substance P
Endorphin

NEUROTRANSMITER
MONOAMINES
ACETYLCHOLINE
(CATHECOLAMINE)

Merupakan neurotransmiter

yang tidak di produksi didalam


neuron
Ditransportasikan ke otak dan
ditemukan pada seluruh
bagian otak*
Memiliki konsentrasi yang
tinggi di otak, ganglia basalis
dan neuron motorik*
Lokasi*
Fungsi utama meningkatkan
derajat depresi, anxietas,
pengaturan mood, haus,
perilaku sexual, tonus otot

Dopamine (DA)
Berlokasi di CNS dan

diproduksi dalam
substantia nigra*
Fungsi Utama
Dopamine (DA) adalah
mengatur fungsi
pikiran, pengambilan
keputusan,
Berperan dalam
mengintegrasikan
kognisi.

RESEPTOR
Terdapat lima subtipe reseptor dopamine yang

telah dijabarkan. Kelima subtipe dapat


dimasukkan ke dalam dua kelompok:
1.pertama D1 dan D5, menstimulasi
pembentukan cAMP dengan mengaktivasi
protein G stimulator (Gs).
Salah satu perbedaan antara kedua reseptor
tersebut adalah bahwa reseptor D5
mempunyai afinitas yang jauh lebih tinggi
terhadap dopamin dibandingkan reseptor D1

2. dopamin kedua terdiri dar reseptor D2, D3


dan D4. Reseptor D2 menghambat
pembentukan cAMP dengan mengaktivasi
protein G inhibitor, (Gi) dan beberapa data
menyatakan bahwa reseptor D3 dan D4
bekerja secara serupa. Salah satu perbedaan
antara D2, D3 dan D4 adalah distribusinya
yang berbeda. Reseptor D3 terutama
terkonsentrasi di nukleus akumbens, selain
pada daerah lainnya, dan reseptor D4
terutama terkonsentrasi di korteks frontalis,
selain pada daerah lainnya.5

PERAN
Dopamin dapat terlibat dalam psokofiologi

gangguan mood.
Aktifitas dopamin dapat rendah pada mania
dan depresi.
Beberapa penelitian menemukan kadar
metabolit dopamin yang rendah pada pasien
depresi

NOREPINEPHRINE
Memiliki konsentrasi tinggi

didalam locus cerules serta


dalam konsentrasi sekunder
dalam hipocampus,
amygdala, korteks serebral
Lokasi *
Dari celah sinaps synaptic
dan kembali ke
penyimpanan melalui
reuptake aktif
fungsi: mengatur fungsi
ksiagaan, pusat perhatian,
proses pembelajaan dan
memory*

SEROTONIN
Lokasi: hipotalamus,

talamus, sistem limbik,


korteks serebral,
serebelum, medula
spinalis*
*
Fungsi utama:
pengaturan tidur,
persepsi nyeri,
mengatur mood,
perilaku marah dan
libido

Epinephrine (Adrenaline)
Telah diproduksi secara sintetis

sebagai obat pilihan untuk


perawatan anaphylaxis.
Bersama norepinephrine
dilepaskan oleh kelenjar adrenal.
Terlalu kecil epinephrine
dihubungkan dengan depresi.
Terlalu banyak adalah perilaku
kekerasan

Glutamate
*
Fungsi Utama Glutamat

adalah pengaturan
kemampuan memori dan
memelihara fungsi
automatic.
Glutamat memiliki
konsentrasi tinggi di
corticostriatal dan di dalam
sel cerebellar.
Gangguan pada
neurotrasmitter ini akan
berakibat gangguan atau
penyakit bipolar afektif dan
epilepsi.

Gamma Amino Butyric


Acid (GABA)
Banyak pathway di otak

menggunakan GABA dan


merupakan
Neurotransmitter utama
untuk sel Purkinje.
GABA dipindahkan dari
synaps melalui
katabolism oleh GABA
transaminase
Fungsi Utama adalah
mengurangi agresi,
kecemasan dan aktif
dalam fungsi eksitasi.

Termasuk dalam suatu keluarga zat kimia otak yang

tergolong baru yang menyiarkan ulang informasi:


neuropeptida.
Suatu bahan-kimia diproduksi di dalam otak dan spinal
cord yang mengurangi rasa nyeri dan meningkatkan mood.
Dalam keadaan defisit adalah Keluhan Somatic

Anda mungkin juga menyukai