Anda di halaman 1dari 19

Tugas 1

STRUKTUR ALJABAR
DOSEN PENGAMPU
Dr. ABIL MANSYUR, M. Si.

Oleh
NAMA
NIM
KELAS

:
:
:

Ulul Azmi Siregar


8156172076
B-2

PENDIDIKAN MATEMATIKA PASCASARJANA


UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2016

Soal:

1. Himpunan R adalah himpunan semua bilangan bulat genap, didefinisikan


operasi + dan

sebagai penjumlahan dan perkalian biasa. Apakah (R,+,.)

merupakan ring komutatif dengan unsur kesatuan?


Penyelesaian:
Grup komutatif terhadap penjumlahan
a. Tertutup
Ambil

sembarang

a=2,b=4 Z genap , a , b Z genap c Z genap , a+b=c

a+b=c
2+4=6 Z genap terbukti .

b. Assosiatif
Ambil

sembarang

a=2,b=4, c=6 Z genap , a , b , c Z genap , ( a+ b ) +c=a+(b+ c) .

( a+b )+ c=a+(b+ c) .

( 2+4 ) +6=2+ ( 4+ 6 ) .
c. Identitas
0 Z genap , a Z genap
0+a=a+ 0=a
0+2=2+ 0=2

d. Invers
a Z genap a Z genap
a+a=a+ (a ) =0
2+2=2+ (2 )=0
e. Komutatif terhadap Penjumlahan
Ambil sembarang a=2,b=4 a , b=b+a
2+4=4+2
6=6

f. Tertutup terhadap Operasi Perkalian


Ambil sembarang a=2,b=4 a , b Z genap |c Z genap
a b=c

2 4=8
g. Assosiatif terhadap Operasi Perkalian
Ambil sembarang, a=2,b=4, c=4 a , b , c Z genap

( a b ) c=a (b c)
( 2 4 ) 6=2( 4 6)
h. Distribusi Perkalian terhadap Penjumlahan

Ambil sembarang, a=2,b=4, c=4 a , b , c Z genap


a ( b+ c )=( a b ) + ( a c ) distribusi kiri

( b+ c ) a=( b a ) + ( c a ) distribusi kanan

Contoh:
a ( b+ c )=( a b ) + ( a c ) distribusi kiri
2 ( 4 +6 ) =( 2 4 )+(2 6)

8+12=8+12
20=20

( b+ c ) a=( b a ) + ( c a ) distribusi kanan


( 4 +6 ) 2=( 4 2 )+(6 2)
10 2=8+12
20=20

i. Memiliki Unsur Kesatuan


a e=e a=a , a Z genap
2 1=1 2=2 terbukti

Dengan demikian terbukti bahwa Himpunan R adalah himpunan semua


bilangan bulat genap, didefinisikan operasi + dan

sebagai penjumlahan dan

perkalian biasa. Apakah (R,+,.) merupakan ring komutatif dengan unsur kesatuan.

2. Buktikan bahwa himpunan

{a+ b 2|a , b Q } dengan operasi penjumlahan

dan perkalian biasa merupakan ring.


Penyelesaian:
Grup komutatif terhadap penjumlahan
a. Tertutup
H= { a+b 2|a , b Q }
Ambil sembarang, a=a1 +b1 2, b=a2 +b 2 2 Q
a , b H c H , a+b=c

a+b=c
b 1+b
( 2) 2 Q
a1 +b 1 2+a2 +b 2 2=(a1 +a2 )+
b. Assosiatif
Ambil sembarang, a=a1 +b1 2, b=a2 +b 2 2 , c=a3 +b 3 2 Q
a , b , c Q , ( a+ b ) +c=a+(b+ c)

( a+b )+ c=a+(b+ c)

a
a
( 2+b 2 2+a3 +b 3 2)
( 1+b1 2+ a2 +b2 2)+a 3+ b3 2=a1 +b1 2+

(( a1+ a2 ) + ( b 1+ b2 ) 2 ) +a3 +b 3 2 =a1+ b1 2+( ( a2 +a 3 )+ ( b2 +b 3 ) 2 )


( a1 + a2+ a3 ) + ( b 1+ b2 +b3 ) 2=( a1+ a2 +a3 ) + ( b1 +b2 +b 3 ) 2

c. Identitas
0 Q , a Q
0+a=a+ 0=a

0+a+ b 2=a+ b 2+0=a+ b 2


d. Invers
a Q a Q
a+a=a+ (a ) =0
a+ (b ) 2+ a+b 2=a+ b 2+ ( a+ (b ) 2 ) =0
e. Komutatif terhadap Penjumlahan
Ambil sembarang a=a1 +b1 2, b=a2 +b 2 2= a , b Q
a+b=b+ a
a
a
a
a
( 1+b 1 2 )
( 2+b 2 2)+
( 2+b2 2)=
( 1+b 1 2)+

b
+( 1+ b2 ) 2
a

b
1+
b2) 2
(
( 1+a2 )+

f. Tertutup terhadap Operasi Perkalian


Ambil

sembarang

a1+b1

2 ,

a2+b2

a , b Q |c Q , a x b=c

(a1+b1

2 )x (a2+b2 2 ) =((a1xa2) + (a1xb2)+(a2xb1)+(b1xb2) 2

a b=c
g. Assosiatif terhadap Operasi Perkalian
Ambil

sembarang,

a=a1 +b1 2, b=a2 +b 2 2 , c=a3 +b 3 2 Q , ( a b ) c=a (b c)

( a b ) c=a (b c)

((a1+b1

2 x (a2+b2 2 ))x(a3+b3 2

2 )x(a3+b3 2 )

= (a1+b1

2 x((a2+b2

((a1xa3)+(a3+b1)+(b1xb3)

2 )x((a2xa3)+(a3xb2)+((a2xb3)+(b2xb3) 2 )=

((a1xa2)+(a1xb2)+(a2xb1)+(b1xb2)

((a1xa3)+(a1xb3)+(a3xb1)+

(b1xb3)

h. Distribusi Perkalian terhadap Penjumlahan


Ambil sembarang, a=a1 +b1 2, b=a2 +b 2 2 , c=a3 +b 3 2 Q
a ( b+ c )=( a b ) + ( a c ) distribusi kiri

( b+ c ) a =( b a ) + ( c a ) distribusi kanan

Contoh:
a ( b+ c )=( a b ) + ( a c ) distribusi kiri

a1+b1
(a1+b1

2 x (a2+b2 2 + a3+b3 2 ) = (a1+b1 2 x a2+b2 2 ) +


2 x a3+b3 2 )

((a1xa2)+(a1xb2)+(a2xb1)+(b1xb2)

2 )x(a1xa3)+(a1xb3)+(b1xa3)+(b1xb3)

2 )= ((a1xa1)+(a1xb1)+(a1xa3)+(a1xb3)+(a1xb1)+(b1xb1)+(a3xb1)+(b1xb3)
2 x ((a1xa2)+(a2xb1)+(a2xa3)+(a2xb3)+(a1+b2)+(b1+b2)+(a3+b2)+(b2+b3)
2 ))

( b+ c ) a=( b a ) + ( c a ) distribusi kanan

2 + a3+b3 2 )x a1+b1 2 = (a2+b2 2 x a1+b1 2 )+(

(a2+b2
a3+b3

2 x a1+b1 2

((a1xa2)+(a1xb2)+(a1xa3)+(a1xb3)
=(a2xa3)+(a2xb3)+(a3xb2)+(b2xb3)
(a3xb1)+(b1xb3)+(a1xb1)+(b1xb1)

2 x(a2xb1)+(b1xb2)+(a3xb2)+(b1xb3)
2 )x(a1xa3)+(a1xb3)+(a1xa1)+(a1xb1)+
2 )

Dengan demikian terbukti bahwa himpunan

{a+ b 2|a , b Q }

dengan

operasi penjumlahan dan perkalian biasa merupakan ring.

3. Misalkan P= { genap , ganjil } dan P Z tunjukan bahwa elemen-elemen


bilangan genap dan ganjil adalah ring komutatif.
Penyelesain:
Misalkan P= { genap , ganjil } dan P Z
Bukti bahwa bahwa elemen-elemen bilangan genap dan ganjil adalah
ring komutatif
TABEL CAYLEY (P,+)
+
GENAP
GANJIL
GENAP
GENAP
GANJIL
GANJIL
GANJIL
GENAP

.
GENAP
GANJIL

TABEL CAYLEY (P,.)


GENAP
GANJIL
GENAP
GENAP
GENAP
GANJIL

Akan ditunjukan bahwa P = {genap, ganjil} merupakan suatu Ring Komutatif


bila memenuhi:

1. Grup Komutatif terhadap Penjumlahan (P,+)


a.
Sifat Tertutup
Ambil sebarang nilai dari P
misalkan genap, ganjil P
genap + genap = genap
genap + ganjil = ganjil
ganjil + ganjil = genap
karena hasilnya genap dan ganjil

P, maka tertutup terhadap P

b. Sifat Assosiatif
Ambil sebarang nilai dari P
misalkan a = genap, b = ganjil dan c = genap

(a + b) + c = (genap + ganjil) + genap = ganjil + genap = ganjil


a + (b + c) = genap + (ganjil + genap) = genap + ganjil = ganjil
Sehingga :
(a + b) + c = a + (b + c) = ganjil maka P assosiatif
c. Unsur Identitas
Ambil sebarang nilai dari P, misalkan genap

P, pilih genap

P,

sehingga genap + e = e + genap = genap, maka e = genap


Ambil sebarang nilai dari P, misalkan ganjil

P, pilih genap

P,

sehingga ganjil + e = e + ganjil = ganjil, maka e = genap maka P ada


unsur satuan atau identitas

d. Adanya Invers
Ambil sebarang nilai dari P, misalkan genap
sehingga genap + genap

genap = e, maka

P, pilih genap

P,

( genap )1 = genap

( ganjil )1

Ambil sebarang nilai dari P, misalkan ganjil

sehingga ganjil + ganjil = ganjil = e, maka

( ganjil )1 = ganjil maka P

P, pilih ganjil

P,

ada unsur balikan atau invers


e. Komutatif
Ambil sebarang nilai dari P
misalkan a = genap, b = ganjil P
(a + b) = (genap + ganjil) = ganjil
Sehingga :
(a + b) = (b + a) = ganjil, maka P komutatif
Jadi

P=

{ genap , ganjil }

merupakan

penjumlahan (P, +).

Terhadap perkalian (P,.)


Tertutup
Ambil sebarang nilai dari P
misalkan genap dan ganjil P

Grup

Komutatif

terhadap

genap . ganjil = genap


genap . genap = genap
ganjil . ganjil = ganjil
Karena hasilnya genap dan ganjil

P, maka tertutup terhadap P

Assosiatif
Ambil sebarang nilai dari P
misalkan a = genap, b = ganjil dan c = genap P
(a . b) . c = (genap . ganjil) . genap = genap . genap = genap
a . (b . c) = genap . (ganjil . genap) = genap . genap = genap
Sehingga : (a . b) . c = a . (b . c) = genap maka P assosiatif
Adanya unsur identitas
Ambil sebarang nilai dari P, misalkan genap

P, pilih ganjil P,

sehingga genap . e = e . genap = genap, maka e = ganjil


Ambil sebarang nilai dari P, misalkan ganjil P, pilih ganjil P,
sehingga ganjil + e = e + ganjil = ganjil, maka e = ganjil maka P ada
unsur satuan atau identitas
Komutatif
Ambil sebarang nilai dari P
misalkan a = genap, b = ganjil P
(a . b) = (genap . ganjil) = genap

(b . a) = (ganjil . genap) = genap


Sehingga :
(a . b) = (b . a) = genap
maka P komutatif
Jadi, P

{ genap , ganjil }

merupakan Monoid Komutatif

terhadap perkalian (P, .)


2. Distributif Perkalian terhadap Penjumlahan
Ambil sebarang nilai dari P
misalkan a = genap, b = ganjil dan c = genap P
a.(b + c) = genap . (ganjil + genap)
= genap.(ganjil)
= genap
(a.b) + (a.c) = (genap.ganjil) + (genap.genap)
= genap + genap
= genap
Maka, a.(b + c) = (a.b) + (a.c) = genap
(a + b).c = (genap + ganjil). Genap
= (ganjil). Genap
= genap
(a.c) + (b.c) = (genap. genap) + (ganjil. genap)
= genap + genap

= genap
Maka, (a + b).c = (a.c) + (b.c) = genap
Terbukti bahwa,

= {genap, ganjil} distributif perkalian terhadap

penjumlahan. Karena P = {genap, ganjil} memenuhi semua aksioma-aksioma


yang ada,maka P adalah suatu Ring Komutatif (P,+,.). Terbukti

Anda mungkin juga menyukai