Anda di halaman 1dari 26

LOCAL GOVERNMENT

FINANCIAL MANAGEMENT
inspirated by:

Corelated Regulation for Local Gov


Financial Management
UU RI NOMOR 23 TAHUN 2014: Local
Gov.
Permendagri 13 tahun 2006: Local
Gov. Financial Management
Permendagri 59 tahun 2007: Local
Gov. Financial Management

UU RI NOMOR 23 TAHUN 2014: Local


Gov.

Other Regulation Support


Permendagri 13 2006
UU Nomor 17 Tahun 2003 tentang
Keuangan Negara (Financial State)
UU Nomor 1 Tahun 2004 tentang
Perbendaharaan Negara (State Treasury)
UU Nomor 32 tahun 2004 tentang
Pemerintah Daerah (Local Government)
UU Nomor 33 tahun 2004 tentang
Perimbangan Keuangan Antara
Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah.

UU RI NOMOR 23 TAHUN 2014


tentang PEMERINTAHAN DAERAH (Regulation of
Indonesia Repulic No 23 2014 about Local Government)

Ch 1. General Certain
Pasal 1:
- Ayat 2: Pemerintahan
Daerah adalah
penyelenggaraan
urusan pemerintahan
oleh pemerintah
daerah dan dewan
perwakilan rakyat
daerah menurut asas
otonomi .......

Section 1:
- Clause 2: Local
Government is
implementation
government administration
by local government and
local people representative
according autonomy .......
LOCAL GOV

Local Gov

DPRD

Ch 1. General Certain
6: Local
Gov.
Clause
Otonomi
Daerah
Autonomy
adalah hak,
wewenang, dan
kewajiban daerah
otonom untuk
mengatur dan
mengurus sendiri
Urusan Pemerintahan
dan kepentingan
masyarakat setempat
dalam sistem Negara
Kesatuan Republik
Indonesia.

RIGHT and DUTIES to


manage their own
Governmental
Admnistration and
society in the Unity
Republic State of
Indonesia

UU RI NOMOR 23 TAHUN
2014

LOCAL GOV. ORGANIZATION


STRUCTURE

LOCAL
GOV.
SECRETAR
Y

BUPATI/WALIK
OTA
REGENT/MAYO
R

DPRD
DPRD
SECRETA
RY

AGENCY
/
LEMBAG
A

DEPARTME
NT/DINAS

BLU

Kecamat
an /
DISCTRI
C
KELURAH
AN
(Municipal
)

DESA /
VILAGE
(kabupate
n)

Perangkat Daerah province are:


a. sekretariat daerah;
b. sekretariat DPRD;
c. inspektorat;
d. dinas; dan
e. badan.

Perangkat Daerah
kabupaten/kota are:
a. sekretariat daerah;
b. sekretariat DPRD;
c. inspektorat;
d. Dinas (Type A,B,C);
e. badan; dan
f. Kecamatan.

PERMENDAGRI 13 tahun
2006

Permendagri No 13 2006
Implication to Financial Reporting
To build accountable and transparancy,
government should make report:
1. Budget realization report
2. Balanced report
3. Cash flow report
4. Note of financial report

LOCAL FINANCIAL MANAGEMET


KEPALA
DAERAH
SEKRETARIS
DAERAH
(Koordinator)
PENGGUNA
ANGGARAN
PPT
K

Bendaha
ra
PPK
SKPD
KUASA
PA

PPKD = BUD

Kuasa BUD

SKPD
Satuan Kerja
Perangkat Daerah
yang selanjutnya
disingkat SKPD
adalah perangkat
daerah pada
pemerintah daerah
selaku pengguna
anggaran/penggun
a barang.

Regional Work
Units hereinafter
abbreviated SKPD
is the area of the
local government
as a budget user /
users of goods.

PPKD
Pejabat Pengelola
Keuangan Daerah yang
selanjutnya disingkat
PPKD adalah kepala
satuan kerja pengelola
keuangan daerah yang
selanjutnya disebut
dengan kepala SKPKD
yang mempunyai tugas
melaksanakan
pengelolaan APBD dan
bertindak sebagai
bendahara umum daerah.

Regional Financial
Management Officer
hereinafter referred
PPKD is the chief
financial manager of
regional working unit,
hereinafter referred to
SKPKD head which has
the task of managing
the budget and act as
local treasurer.

PPTK
Pejabat Pelaksana
Teknis Kegiatan
yang selanjutnya
disingkat PPTK
adalah pejabat
pada unit kerja
SKPD yang
melaksanakan satu
atau beberapa
kegiatan dari suatu
program sesuai
dengan bidang

Technical Activities
Executive Officer
hereinafter
abbreviated PPTK
is an officer in the
unit of SKPD that
implement one or
more activities of a
program in their
respective sectors.

SKPD (Pengguna
Anggaran)

PPT
K

PPK
SKPD

1. Mengendalikan dan
melaksanakan
kegiatan.
2. Melaksanakan
perkembangan
kegiatan
3. Menyiapkan
dokuem anggaran
atas beban
pengeluaran
pelaksanaan
kegiatan

KUASA
PA

1. Menyiapkan
SPM
2. Memverifikasi
SPJ
3. Melaksanakan
akuntansi dan
pelaporan

FINANCIAL
MANAGEMENT
STRUCTURE

Bendaha
ra

1. Membantu
bendahara
penerimaan dan
pengeluaran
dalam membuat
dokumen dan
pembukuan

Reporting Entity
The reporting entity
is a government unit
consisting of one or
more entities
accounting according
to the provisions of
the legislation
required to submit
an accountability
report form of
financial statements.

Entitas pelaporan adalah


unit pemerintahan yang
terdiri atas satu atau
Iebih entitas akuntansi
yang menurut ketentuan
peraturan perundangundangan wajib
menyampaikan laporan
pertanggungjawaban
berupa laporan
keuangan.

Accounting Entity
Entitas akuntansi adalah
unit pemerintahan
pengguna
anggaran/pengguna
barang dan oleh
karenanya wajib
menyelenggarakan
akuntansi dan
menyusun laporan
keuangan untuk
digabungkan pada
entitas pelaporan.

Accounting entity is
a government unit
budget users / users
of goods and
therefore obliged to
keep accounting
and prepare
financial statements
for incorporation in
the reporting entity.

Government Entitiies
Reporting
Entity

Acc. Entity

Acc. Entity

Acc. Entity

Pendapatan PEMDA: pendapatan asli daerah; dana


perimbangan; dan lain-lain pendapatan daerah
yang sah.
Pendapatan
asli
a. hasil penjualan kekayaan
Pendapatan asli
Daerah:
a. pajak daerah;
b. retribusi
daerah;
c. hasil
pengelolaan
kekayaan daerah
yang dipisahkan;
dan
d. lain-lain
pendapatan asli
daerah yang sah.

Daerah:
a. bagian laba
atas penyertaan
modal pada
perusahaan milik
daerah/BUMD;
b. bagian laba
atas penyertaan
modal pada
perusahaan milik
pemerintah/BUM
N; dan
c. bagian laba
atas penyertaan
modal pada
perusahaan milik
swasta atau
kelompok usaha
masyarakat.

daerah yang tidak dipisahkan;


b. jasa giro;
c. pendapatan bunga;
d. penerimaan atas tuntutan
ganti kerugian daerah;
e. penerimaan komisi,
potongan ataupun bentuk lain
sebagai akibat dari penjualan
dan/atau
pengadaan barang dan/atau
jasa oleh daerah;
f. penerimaan keuntungan
dari selisih nilai tukar rupiah
terhadap mata uang asing;
g. pendapatan denda atas
keterlambatan pelaksanaan
pekerjaan;
h. pendapatan denda pajak;
i. pendapatan denda retribusi;
j. pendapatan hasil eksekusi
atas jaminan;
k. pendapatan dari
pengembalian;
I. fasilitas sosial dan fasilitas
umum;
m. pendapatan dari
penyelenggaraan pendidikan
dan pelatihan; dan
n. pendapatan dari
angsuran/cicilan penjualan.

Dana Perimbangan
(1) Kelompok pendapatan dana perimbangan dibagi menurut
jenis pendapatan yang terdiri atas:
a. dana bagi hasil;
b. dana alokasi umum; dan
c. dana alokasi khusus.
(2) Jenis dana bagi hasil dirinci menurut objek pendapatan yang
mencakup:
a. bagi hasil pajak; dan
b. bagi hasil bukan pajak.
(3) Jenis dana alokasi umum hanya terdiri atas objek
pendapatan dana alokasi umum.
(4) Jenis dana alokasi khusus dirinci menurut objek pendapatan
menurut kegiatan yang ditetapkan oleh pemerintah.

Financial Management
PERAN /
FUNGSI

Struktur
organisasi

Pendapata
n / Biaya /
Beban

Definisi
dan
Klasifikasi

KESIMPULA
N

Dokumen

Penerimaa
n dan
Pembayar
an

CUKUP SEKIAN

Thanks to:
Gilang Bagus Wiyono 120419502
Yustinus Niko Kurniawan
120419586
Yosua Ryandi Irawan
120419637
Bonaventura Dwian Adi W.
120419676
Alessandra Ranita
120419700

Anda mungkin juga menyukai