aBAB I
PENDAHULUAN
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
Kriteria Definisi
1. Kaku pagi hari Kekakuan pada pagi hari pada persendian dan
disekitarnya, sekurangnya selama 1 jam sebelum
perbaikan maksimal
2. Artritis pada 3 Pembengkakan jaringan lunak atau persendian atau
daerah lebih efusi (bukan pertumbuhan tulang) pada sekurang-
kurangnya 3 sendi secara bersamaan yang diobservasi
oleh seorang dokter. Dalam kriteria ini terdapat 14
persendian yang memenuhi kriteria yaitu PIP, MCP,
pergelangan tangan, siku pergelangan kaki dan MTP kiri
dan kanan.
3. Artritis Sekurang-kurangnya terjadi pembengkakan satu
pada persendian tangan seperti yang tertera diatas.
persendian
tangan
4. Artritis Keterlibatan sendi yang sama (seperti yang tertera pada
simetris kriteria 2 pada kedua belah sisi, keterlibatan PIP, MCP
BAB III
PEMBAHASAN
4. Metabolik
5. Faktor genetik serta pemicu lingkungan
Pada saat ini artritis reumatoid diduga disebabkan oleh faktor
autoimun dan infeksi. Autoimun ini bereaksi terhadap kolagen tipe
II; faktor infeksi mungkin disebabkan oleh karena virus dan
organisme mikroplasma atau grup difterioid yang menghasilkan
antigen tipe II kolagen dari tulang rawan sendi penderita.
Diagnostik Artritis Reumatoid
Kriteria diagnostik artritis reumatoid adalah terdapat poli-
arthritis yang simetris yang mengenai sendi-sendi proksimal jari
tangan dan kaki serta menetap sekurang-kurangnya 6 minggu atau
lebih bila ditemukan nodul subkutan atau gambaran erosi peri-
artikuler pada foto rontgen.
Kriteria artritis rematoid menurut American reumatism
Association (ARA) adalah:
1. Kekakuan sendi jari-jari tangan pada pagi hari ( Morning Stiffness
).
2. Nyeri pada pergerakan sendi atau nyeri tekan sekurang-
kurangnya pada satu sendi.
3. Pembengkakan ( oleh penebalan jaringan lunak atau oleh efusi
cairan ) pada salah satu sendi secara terus-menerus sekurang-
kurangnya selama 6 minggu.
4. Pembengkakan pada sekurang-kurangnya salah satu sendi lain.
5. Pembengkakan sendi yanmg bersifat simetris.
6. Nodul subcutan pada daerah tonjolan tulang didaerah ekstensor.
7. Gambaran foto rontgen yang khas pada arthritis rheumatoid
8. Uji aglutinnasi faktor rheumatoid
9. Pengendapan cairan musin yang jelek
10. Perubahan karakteristik histologik lapisan sinovia
11. Gambaran histologik yang khas pada nodul.
Berdasarkan kriteria ini maka disebut :
Makanan/ cairan
Gejala : Ketidakmampuan untuk menghasilkan/ mengkonsumsi
makanan/ cairan adekuat: mual, anoreksia. Kesulitan untuk
mengunyah ( keterlibatan
TMJ )
Tanda : Penurunan berat badan, kekeringan pada membran
mukosa.
Hygiene
Gejala : Berbagai kesulitan untuk melaksanakan aktivitas
perawatan pribadi, ketergantungan
Neurosensori
Gejala : Kebas, semutan pada tangan dan kaki, hilangnya sensasi
pada jari tangan. Pembengkakan sendi simetris.
Nyeri/ kenyamanan
Gejala : Fase akut dari nyeri ( mungkin tidak disertai oleh
pembengkakan jaringan lunak pada sendi ).
Keamanan
Gejala : Kulit mengkilat, tegang, nodul subkutaneus, Lesi kulit,
ulkus kaki.
Kesulitan dalam ringan dalam menangani tugas/ pemeliharaan
rumah tangga. Demam ringan menetap. Kekeringan pada meta
dan membran mukosa.
Interaksi social
Gejala : Kerusakan interaksi sosial dengan keluarga/ orang lain;
perubahan peran; isolasi.
Penyuluhan/ pembelajaran
Gajala : Riwayat AR pada keluarga ( pada awitan remaja ).
Penggunaan makanan kesehatan, vitamin, ”penyembuhan”
arthritis tanpa pengujian.
kering/kasar
penurunan ketajaman penglihatan/kebutaan
katarak
penurunan daya penglihatan perifer
konjungtivitis/uveitis
d. Telinga(tanyakan)
tinnitus
penurunan ketajaman pendengaran
e. Mulut(inspeksi dan tanyakan)
nyeri pleuritik
penurunan ekspansi dada
intoleransi terhadap aktivitas bernapas(dispnue)
g. Abdomen
Nyeri abdomen
Perubahan berat badan
jam Penyebab
DO : - nyeri, • Gangguan
- TD: 120/80 mmHg kemerahan, Mobilisasi
- S: 37oC bengkak dan • Makanan atau
- N: 100x/menit reguler panas serta cairan.
- P: 20x/menit kaku disekitar
DS : sendi-sendi
- Pasien mengeluh nyeri, bagian jari,
kemerahan, bengkak dan pergelanagan
panas serta kaku disekitar tangan, bahu,
sendi-sendi bagian jari, lutut dan kaki.
pergelanagan tangan, bahu, - tidak dapat
lutut dan kaki. melakukan
- Pasien mengatakan tidak aktivitas sehari-
dapat melakukan aktivitas hari, demam,
sehari-hari, demam, nafsu nafsu makan
makan menurun, BB menurun, BB
menurun dan lemah. menurun dan
lemah.
PERENCANAAN ( INTERVENSI )
PERENCANAAN ( INTERVENSI )
PERENCANAAN ( INTERVENSI )
BAB IV
PENUTUP
Kesimpulan :
DAFTAR PUSTAKA