Anda di halaman 1dari 5

DNA REKOMBINAN

Teknologi DNA Rekombinan, merupakan kumpulan teknik atau metode yang digunakan untuk
mengkombinasikan gen-gen secara buatan.

Teknologi DNA Rekombinan ini meliputi :

1. Teknik mengisolasi DNA


2. Teknik untuk memotong DNA
3. Teknik untuk menyambung atau menggabung DNA
4. Teknik untuk memasukkan DNA ke dalam sel hidup sehingga DNA rekombinan dapat
bereplikasi dan dapat di ekspresikan.

Perangkat Utama yang digunakan dalam DNA rekombinan adalah :

a. Plasmid
b. Enzim Restriksi
c. DNA Ligase
d. Bakteri

PENJELASAN :

A. PLASMID
Plasmid ini terdapat pada bakteri, dimana dia berada di DNA selain kromosom,
bentuknya sirkuler, umunya berukuran kecil (lebih kecil dari ukuran kromosom bakteri).
Fungsi dari plasmid pada pembentukan DNA Rekombinan adalah :
- Digunakan sebagai vector untuk mengklonkan gen atau mengklonkan fragmen DNA
atau mengubah sifat bakteri
- Untuk memperbanyak gen (copy gene) yang telah disisipkan dengan bantuan sel
bakteri.

B. ENZIM RETRIKSI
Pada tahun 1960an, telah ditemukan sekelompok enzim tertentu yang dapat
mendegradasi DNA dan menghambat (restrict) proses terjadinya infeksi dari bakteriofage
penginfeksi bakteri. Kelompok enzim ini, yang kemudian dikenal sebagai enzim restriksi
(Restriction Enzyme), Enzim retriksi ini terbukti berperan sangat penting dalam
penerapan teknologi DNA rekombinan di abad modern ini untuk memanipulasi DNA.
Enzim restriksi adalah enzim yang memotong dsDNA (baca: double stranded DNA) pada
situs spesifik. Situs yang dipotong oleh enzim restriksi disebut situs pengenalan enzim
(Recognition sequences). Enzim yang berbeda dapat mengenali situs yang berbeda. Enzi
mini berfungsi untuk memotong DNA pada plasmidyang nantinya akan di sisipi dengan
DNA lain.

C. ENZIM LIGASE
Enzim ini berfungsi untuk melekatkan plasmid yang sudah terisi dengan gen yang
baru.

D. BAKTERI
Bakteri disini digunakan sebagai tempat untuk membantu dalam proses
memperbanyak gen (copy gen)
Dengan memadupadankan antara Enzim Retriksi dan DNA ligase,
Jackson, Simons & Berg (1972) berhasil membuat DNA Rekombinan
Menurut Watsen (1998), Cara menyisipkan DNA Rekombinan pada tanaman
dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut :
Sumber :

Anonim. 2010. Materi Biologi Kuliah Teknologi DNA Rekombinan. Diambil dari
http://bima.ipb.ac.id/~tpb-ipb/materi/biologi/Kuliah%207%20Teknologi%20DNA%20Rekombinan.pdf.
(Di akses pada tanggal 4 November 2010)

Anonim. 2010. Bisel Pembuattan Sel. Diambil dari :


http://www.sith.itb.ac.id/profile1/pdf/bisel/Pembuatan%20Insulin.pdf (di akses ppada tanggal 4
November 2010).

Watson, James D., Tooze, John, Kurtz, David T. 1988. DNA Rekombinan. Penerbit Erlangga
Jakarta

Anda mungkin juga menyukai