Anda di halaman 1dari 4

Nateii Pelatihan Teknisi Komputei & }aiingan Peikantoian

u2 uANESBA u0R0 2u11 Page


1LkNISI kCMU1Lk C
Penggunaan perangkat komputer senantiasa tidak lepas dari masalah instalasi program,
penambahan dan pengurangan hardware maupun soItware, kemungkinan terjadinya kerusakan,
dan sebagainya. Sebuah instansi atau kantor tidak bisa selamanya bergantung pada pihak ketiga
untuk mengatasi masalah tersebut. Akan banyak waktu dan biaya yang keluar apabila suatu
instansi bergantung pada pihak ketiga untuk mengatasi berbagai masalah pada perangkat dan
kinerja komputer. Maka diperlukan tenaga operasional yang sekaligus memahami masalah teknis
komputer.
Program pelatihan ini memadukan materi soItware dan hardware. Hal-hal yang terkait dengan
pemahaman komputer, cara kerja komputer, bagian-bagian komputer, perakitan, analisis
kerusakan, serta trouble shooting diajarkan dalam pelatihan ini.
Dengan mengikuti pelatihan ini diharapkan Peserta menguasai aspek hardware maupun soItware
komputer dari dasar, dapat menganalisis kerusakan, serta memperbaiki kerusakan-kerusakan
yang terjadi pada komputer.
Materi:
SoItware:
1. Manafemen hardisk. pada bagian ini akan dipelajari cara mempartisi harddisk dengan
berbagai macam soItware pendukung serta memIormatnya.
2. Instalasi sistem operasi & program aplikasi:
Instal sistem operasi windows
Partisi Hard Disk
Instalasi driver hardware: chipset, sound, VGA, printer.
Instal program aplikasi perkantoran dan berbagai macam aplikasi yang lain.
Menambah dan menghapus program aplikasi
Cloning harddisk (penggandaan tanpa harus instal)
dll
3. Utilitv program, adalah aplikasi yang berIungsi untuk mengoptimalkan, mengamankan,
dan merawat system secara teknis.
System Tweeking
Mengamankan sistem dari virus
Recovery system
Penyelamatan data (mengembalikan data yang sudah terhapus)
Pengambilan data pada harddisk yang terlanjur sistemnya rusak tanpa melepas
harddisk.
dll.
Hardware:
1. Mengenal komponen komputer (input, CPU, output) : mempelajari berbagai macam
komponen perangkat komputer nama maupun istilah-istilah teknis, sehingga peserta
pelatihan paham dan mengenal komponen komputer.
2. Perakitan, Merakit berbagai komponen komputer satu persatu sampai menjadi sebuah
unit komputer yang siap untuk digunakan.
Nateii Pelatihan Teknisi Komputei & }aiingan Peikantoian
u2 uANESBA u0R0 2u11 Page
3. Trouble shooting, Peserta akan mempelajari berbagai macam permasalahan hardware
computer, bagaimana menganalisa dan memperbaikannya.
Analisa kerusakan dan perbaikan RAM, VGA, Motherboard.
Analisa kerusakan dan perbaikan Haddisk dan CDROM/DVD
Analisa kerusakan dan perbaikan printer.
TEKNISI LAPTOP
Saat ini laptop sudah menjadi peralatan yang sangat akrab dengan dunia kerja perkantoran
maupun pribadi. Konsekuensinya adalah banyak aspek yang perlu diketahui oleh pengguna . Ada
beberapa hal yang sama dan berbeda antara laptop dengan komputer biasa. Di masa yang akan
datang, perkembangan laptop akan sangat pesat. Maka sudah menjadi kebutuhan yang penting
dan mendesak untuk setiap pemakai memahami, mempelajari dan menguasai hal-hal teknis dari
laptop tersebut. Berbeda dengan komputer destop, komputer jinjing memiliki komponen
pendukung yang didesain secara khusus untuk mengakomodasi siIat komputer jinjing yang
portabel. SiIat utama yang dimiliki oleh komponen penyusun laptop adalah ukuran yang kecil,
hemat konsumsi energi, dan eIisien serta portable untuk perkantoran.
Dalam pelatihan ini, akan dipelajari komponen-komponen penting dan detail laptop, cara
memperlakukan laptop sebagai sebuah komputer yang tidak biasa, menganalisis kerusakan
dan memperbaikinya.
Materi:
1. Teknisi SoItware:
Manafemen hardisk
Instalasi sistem operasi & program aplikasi
Utilitv program
2. Teknisi Hardware:
Komponen-kmponen laptop
Analisis kerusakan
Trouble shooting
replacement (penggantian) komponen
1LkNISI IAkINGAN WINDCWS
Pertukaran data antar komputer maupun antar bagian dalam suatu operasional kantor sangat
penting. Selain untuk menghemat waktu dan tenaga, juga lebih menjaga akuntabilitas data karena
senantiasa on-line dan dapat diakses dari mana saja di dalam kantor secara cepat.
Pelatihan ini memberikan materi jaringan komputer berbasis Windows dan Windows server.
Menggunakan tipe jaringan peer to peer dan client server dengan media transmisi kabel maupun
wireless (tanpa kabel). Jaringan berkabel digunakan untuk pertukaran data dalam satu ruangan
atau berbeda ruangan. Jaringan komputer tanpa kabel / wireless diperlukan untuk instansi dengan
gedung atau kantor yang terpisah. Jaringan wireless tidak memerlukan tarikan kabel yang
panjang untuk menghubungkan instansi dengan gedung atau kantor tersebar karena
menggunakan gelombang radio.
Dengan mengikuti pelatihan ini, diharapkan Peserta dapat membuat analisis kebutuhan jaringan
pada suatu kantor, merancang skema jaringan dan membuat jaringan baik menggunakan kabel
maupun tanpa kabel/wireless dari tingkat dasar sampai membangun server.
Nateii Pelatihan Teknisi Komputei & }aiingan Peikantoian
u2 uANESBA u0R0 2u11 Page
Materi:
Jaringan Windows:
pengkabelan
setting IP
sharing sumber
routing internet.
Jaringan Windows Server:
Instalasi
administrasi
sharing dan hak akses
intranet (web server, DNS server, FTP server, Email server)
routing internet
1LkNISI IAkINGAN Wear|ess I (W|f|)
Wireless network atau Jaringan nirkabel adalah sitem yang digunakan dalam komunikasi antar
sistem komputer dan berbagai macam peralatan teknologi inIormasi yang tidak menggunakan
kabel yang menghubungkan antara peralatan dengan lainnya. Jaringan nirkabel ini dikenal
sebagai jaringan telekomunikasi, dan banyak digunakan dalam jaringan komputer baik untuk
jarak kurang dari 3 meter (menggunakan bluetooth) maupun pada jarak yang sangat jauh
(menggunakan satelit). Bidang ini tidak bisa lepas dengan teknologi inIormasi, bidang
telekomunikasi, dan teknik komputer. Jenis jaringan yang termasuk dalam kategori jaringan
nirkabel antara lain: Wi-Fi, jaringan kawasan lokal nirkabel (wireless LAN/WLAN), global
system Ior mobile communications (GSM/CDMA). Jaringan nirkabel pada umumnya
menghubungkan satu sistem komputer dengan sistem telekomunikasi yang lain dengan berbagai
media transmisi tanpa kabel, antara lain: gelombang mikro, gelombang radio, maupun cahaya
inIra merah.
Program Teknik Jaringan ini merupakan lanjutan dari program jaringan komputer berbasis
Windows.
Materi:
Pengantar Jaringan WLAN
Seting Access Point
Seting WLAN Client
Setting Hotspot Internet
Securitv Jaringan Wireless
Setting Wireless Broadband Router
Setting Access Point Client
Setting Access Point Bridge
1LkNISI IAkINGAN WLAkLLSS II
Sebagai lanjutan dari program jaringan nirkabel, program ini mencakup materi teknik jaringan
wireless I, Bandwith Management dan MRTG Monitoring. Bandwidth Management adalah
teknik pengelolaan dan pembagian bandwidth dalam jaringan. Fungsinya untuk mengatur
Nateii Pelatihan Teknisi Komputei & }aiingan Peikantoian
u2 uANESBA u0R0 2u11 Page
pembagian lebar jalur bandwith, mengelola agar jaringan tetap lancar sesuai kebutuhan dan
mengontrol kelancaran lalu lintas data. Sedangkan MRTG Monitoring adalah teknik monitoring
lalu lintas data internet dalam jaringan. MRTG (the Multi Router TraIIic Grapher) adalah
aplikasi yang digunakan untuk memantau beban traIik pada link jaringan. MRTG akan secara
otomatis membuat halaman HTML yang berisi gambar dengan tipe GIF yang mampu
menggambarkan traIik melalui jaringan secara harian, mingguan, bulanan dan tahunan.
Materi:
Tentang Mikrotik
Router Internet
Seting AP Station
Instalasi dan Seting Hotspot User
Akses Internet hotspot
Securitv Jaringan Wireless
Seting AP Client
Seting AP Bridge
Pengawasan Jaringan Wireless
MICROTIK
Sistem operasi MikroTik Router merupakan soItware atau perangkat lunak yang digunakan
untuk merubah komputer manjadi sebuah router jaringan yang dapat diandalkan. Sitem ini
meliputi berbagai Iitur yang dibuat untuk jaringan menggunakan kabel maupun jaringan tanpa
kabel (wireless). ISP atau provider hotspot sangat sesuai memanIaatkan teknologi ini.
Sebenarnya Mikrotik termasuk salah satu distro linux yang dikhususkan untuk router dengan
Iitur Iitur yang relatiI lengkap, murah dan mudah untuk dikonIigurasi oleh penggunanya.
Administrasinya mudah dilakukan melalui Windows application (WinBox). Mikrotik juga dapat
diinstal pada personal computer, pada PC yang dijadikan mikrotikpun tidak perlu resource yang
cukup besar bila untuk penggunaan standard, misal hanya sebagai gatewav. Untuk keperluan
beban yang besar ( network yang kompleks, routing yang rumit dll.) akan lebih baik untuk
mempertimbangkan pemilihan resource PC yang lebih memadai.
Mikrotik memliki kemampuan antara lain sebagai : Hotspot for Plug-and- Plav access, Protocols
routing RIP,Statefull firewall, remote winbox GUI admin.
Materi:
Pengantar
Router Internet
DHCP
Proxy Server
Bandwidth Manager
Firewall
Monitoring TraIIic
Bridge
Static router
Backup and restore setting

Anda mungkin juga menyukai