Anda di halaman 1dari 11

PEMBAHASAN 6.

1 Pengaruh Lobi Pada Standar Akuntansi PSAK VS IFRS Proses penyusunan standar merupakan proses politik yang di dalamnya terdapat berbagai pengaruh terhadap penyusun standar (Hodges & Mellett !""!#$ Proses tersebut ter%ermin dari berbagai lobi yang dilakukan oleh konstituen$ &indakan yang paling dapat diobser'asi untuk mengukur pengaruh lobi yaitu melalui (umlah tanggapan tertulis atas suatu eksposure dra)tstandar akuntansi$ *erbagai penelitian menun(ukkan upaya lobi dapat membuahkan berbagaima%am basil misalnya penarikan suatu standar perubahan standar ataupun tidak membuahkan hasil$ Hal tersebut se(alan dengan the Interest +roup &heory yang menyatakan keberadaan penyusun standar tidak terlepas dari pengaruh konstituen yang memper(uangkan kepentingannya melalui penerbitan standar (S%ott !"""#$ ,i Indonesia standar akuntansi dikenal dengan nama Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK# yang disusun oleh ,e-an Standar Akuntansi Keuangan (,SAK# melalui dua pro%ess pro%edure yang memungkinkan keterlibatan konstituen$ ,ari proses keterlibatan konstituen tersebut mun%ul permasalahan yang menarik untuk diteliti yaitu seberapa besar pengaruh lobi konstituen apakah terdapat perbedaan pengaruh di antara konstituen dalam penyusunan PSAK antara tanggapan yang bersi)at substanti) dan bersi)at bahasa dan antar standar itu sendiri$ *erdasarkan sur'ey ke Ikatan Akuntan Indonesia (IAI# maka data yang tersedia di IAI hanya tanggapan tertulis atas . PSAK yaitu PSAK / PSAK 0/ PSAK 12 dan PSAK 13$ Kemudian dengan membandingkan antara eksposure dra)t dan standar yang diterbitkan serta tanggapan tertulis tersebut dapat dilihat tanggapan yang diakomodasi oleh PSAK$ Penelitian ini menemukan pengaruh lobi konstituen terhadap penyusunan PSAK adalah rendah (hanya 2! // 4 tanggapan yang diakomodasi# namun (ika dilihat dari masing5masing PSAK hasilnya ber'ariasi yaitu tidak berpengaruh padaPSAK "/ dan PSAK 0/ berpengaruh rendah pada PSAK 12 dan berpengaruh sedang padsPSAK 13$ Pengakomodasian tanggapan tersebut berdampak positi) karena dapat memper(elassubstansi dan kalimat dalam PSAK$ Hasil penelitian selan(utnya menun(ukkan kelompok yang paling banyak memberikan tanggapan adalah KAP bukan pembuat laporan keuangan haltersebut diduga karena adanya pandangan pelaku bisnis bah-a standar merupakan tanggung (a-ab IAI$ Kemudian melalui u(i beda proporsi ditemukan tidak terdapat perbedaan pengaruh antar konstituen hat ini
1

tidak konsisten dengan the Interest +roup &heory$ Selan(utnya tidak ditemukan (uga perbedaan pengaruh antara tanggapan yang bersi)at substanti) dan yang bersi)at bahasa$ 6amun perbedaan pengaruh ditemukan antar standar yang berarti pengaruh lobi konstituen tergantung dari standarnya$ *eberapa keterbatasan penelitian diantaranya 7 a$Penggunaan tanggapan tertulis sebagai ukuran lobi padahal lobi yang sebenarnya lebih se8ing dilakukan le-at (alur non )ormal$ b$ &anggapan dipandang sebagai suara ('ote# yang berarti%enderung tidak memperhatikan substansi tanggapan$ %$ Kekurangan data mengenai tanggapankonstituen atas eksposure dra)t$ d$ Masih sedikitnya re)erensi penelitian mengenai lobikonstituen di Indonesia$ 6.2 Pengertian dan Cohtoh Konsekuensi Ekonomis Standar Akuntansi 9%onomi% :onse;uen%es yaitu konsep yang menyatakan bah-a disamping implikasi teori pasar sekuritas yang e)isien pemilihan kebi(akan akuntansi dapat mempengaruhi nilai perusahaan$ Pemahaman konsep konsekuensi ekonomi dalam pemilihan kebi(akanakuntansi merupakan hal penting karena beberapa alasan7 Konsep itu sendiri merupakan hal yang menarik$ <sul bah-a kebi(akan akuntansi bukan merupakan persoalan bertentangandengan pengalaman akuntan$ Hadirnya konsekuensi ekonomi menimbulkan pertanyaan mengapa konsekuensi ekonomi tersebut ada$ 9%onomi% %onse;uen%es adalah konsep yang menyatakan bah-a -alaupun bertentangan dengan implikasi teori pasar modal e)isien pilihan kebi(akan akuntansi dapat mempengaruhi nilai perusahaan$ =alaupun dengan implikasikebi(akan teori pasar modal e)isien tampak bah-a pilihan kebi(akan akuntansimemiliki konsekuensi ekonomi bagi pamakai laporan keuangan -alaupun tidak se%ara langsung mempengaruhi aliran kas perusahaan$ 9sensi dari e%onomi% %onse;uen%es adalah bah-a kebi(akan akuntansi dan perubahan kebi(akan akuntansi tersebut merupakan suatu permasalahan (matter# terutama permasalahan bagi mana(emen$ Akan tetapi apabila hal tersebut merupakan permasalahan bagi mana(emen kebi(akan akuntansi (uga permasalahan bagi in'estor yang memiliki perusahaan karena mana(er dapat mengubah hasil operasi operasi perusahaan sesungguhnya dengan melakukan perubahan kebi(akan akuntansi$
2

5M<6:<>6?A K@6S9K<96SI 9K@6@MI Salah satu %atatan yang paling meyakinkan mengenai keberadaan konsekuensi ekonomi terdapat pada artikel yang ditulis oleh Stephen Zeff (1978) yang ber(udul7 AThe Rise Of Economic CosequencesB mende)inisikan konsekuensi ekonomi sebagai Adampak dari pelaporan akuntansi pada kebiasaan pembuatan keputusan dalam bisnis pemerintah dan krediturB$ 9sensi dari de)enisi tersebut adalah pelaporan akuntansi bisa mempengaruhi keputusan sesungguhnya yang dibuat oleh mana(er dan lainnya dibandingkan dengan hanya mere)leksikan hasil dari keputusan5keputusan tersebut$ Ce)) mendokumentasikan beberapa ke(adian di mana bisnis asosiasi industri dan pemerintah berusaha untuk memengaruhi atau telah mempengaruhi standar akuntansi yang ditetapkan oleh A%%ounting Prin%ipal *oard (pendahuluFAS*# dan pendahulunya Committee on Accounting Procedure (CAP).A asan Lain Mun!u n"a Konsekuensi Ekonomi7 9%onomi% %onse;uen%es mun%ul karena perusahaan melakukan kontrakseperti kompensasi eksekuti) (e8e%uti'e %ompensation# dan kontrak utang (debt %ontra%t#$ Kebi(akan akuntansi yang digunakan dapat merupakan sumber in)ormasi yangpenting bagi in'estor$ Mana(er dapat menggunakan sumber in)ormasi berupapilihan kebi(akan akuntansi yang dipilih sebagai signal tentang in)ormasi dalamdari perusahaan$ &eori pasar modal e)isien gagal men(elaskan perilaku pasar$ *erdasarkan teori pasar modal e)isien suatu perubahan akuntansi direaksi oleh pasar hanyaapabila perubahan akuntansi tersebut berpengaruh terhadap arus kasperusahaan$ 9%onomi% %onse;uen%es diperlukan untuk mengetahui respon pasar atasperubahan kebi(akan akuntansi -alaupun perubahan kebi(akan akuntansitersebut tidak berpengaruh se%ara langsung terhadap arus kas$ Karena itu e%onomi% %onse;uen%es merupakan salah satu anomali pasar modal e)isien$&eori akuntansi positi) (PA&# adalah pen(elasan terhadap adanya e%onomi%%onse;uen%es$ 5&9@RI AK<6&A6SI P@SI&IF (PA&# PA& adalah teori yang berkaitan dengan prediksi tindakan atas adanyapilihan kebi(akan akuntansi oleh mana(er dan bagaimana mana(er merespon suatustandar baru$
3

Komponen PA& meliputi7 2$ *onus Plan Hypothesis !$ ,ebt :o'enant Hypothesis 0$ Politi%al :ost Hypothesis *onus Plan Hypothesis D Mana(er yang memiliki program bonus akan memilihkebi(akan akuntansi yang menggeser laba dari periode yang akan datang keperiode sekarang$ ,ebt :o'enant Hypothesis D Semakin dekat perusahaan terhadap pelanggaranko'enan utang berbasis akuntansi semakin mungkin mana(er memilih prosedurakuntansi yang menggeser laba dari periode yang akan datang ke periodesekarang$ Politi%al :ost Hypothesis D Semakin besar biaya politik yang dihadapiperusahaan semakin mungkin mana(er memilih prosedur akuntansi yangmenggeser laba periode sekarang ke periode yang akan datang$ 59:@6@MI: :@6S9E<96:9S7 SFAS / ,A6 SFAS 1! AAccounting for the Translation of Foreign Currency Transaction andForeign Currency Financial StatementsB dikeluarkan oleh FAS* tahun 2F31$ Standarini menuntut penggunaan temporal method dalam pen(abaran$ <ntuk memahamimetode ini berikut ini terlebih dahulu di(elaskan perbedaan antara unsur nonmoneter(nonmoneter item# dan unsur moneter (moneter item#$ <nsur nonmoneter terdiri atas persediaan dan akti'a tetap$ Hal yang pokokyang menentukan masuk tidaknya suatu unsur sebagai unsur nonmonter adalahbah-a (umlah arus kas yang akan diterima mungkin ber)luktuasi karena perubahankondisi pasar atau perubahan harga$ <nsur moneter terdiri atas kas piutang dagang utang dagang dan utangobligasi$ Hal pokok yang digunakan sebagai dasar untuk dimasukkan suatu unsur sebagai unsur moneter adalah bah-a (umlah yang diterima atau dibayar sudah tetapdan perubahan ekonomi tidak menyebabkan ter(adinya perubahan (umlah$ ,engan temporal method unsur nonmoneter di(abarkan dengan histori%alrate dan unsur moneter di(abarkan dengan %urrent rate$ Perubahan nilai tukar akanmenyebabkan (umlah unsur moneter akan berubah (sehingga memerlukanpenyesuaian# -alaupun (umlah tersebut tidak berubah dalam nera%a perusahaananak di luar negeri$ Periode setelah dikeluarkannya SFAS /
4

adalah periode dengan nilai tukarber)luktuasi$ ,ari tahun 2F3G sampai dengan 2F/2 laba Massey5Ferguson >imited(sekarang Varity :orp# dipengaruhi oleh untung atau rugi pen(abaran yang ber'ariasidari rugi <S HF" F2! (uta dan untung <S H2F" (uta$ Kerugian sebelum pen(abaranpada tahun 2F/2 adalah <S H0/. / (uta men(adi hanya <S H2F. / (uta karenaadanya keuntungan pen(abaran <S H2F" (uta$ Mana(emen Massey5Ferguson skepti% terhadap penerapan FAS* / ini$ &ranslation gain dan loss dimasukkan dalam rugi laba mana(emenkeberatan akan hal ini$ Mana(emen mempermasalahkan (tidak setu(u# atasperlakuan terhadap unrealiIed gainJloss dari translation yang dimasukkan dalamperhitungan rugi laba$ :abang di luar negeri tetap (alan namun didolarkan sehinggarugi diakui pada hal perusahaan tetap ber(alan$ Kiner(a yang digunakan sebagaidasar untuk menentuan ga(i dan bonus men(adi rendah$ *erbeda dari translationgain dan loss mana(er tidak keberatan atas transa%tion gain dan loss dimasukkanke rugi laba$ Hal ini ter(adi karena trasa%tion gain dan loss sudah realiIed$ Keberatanatas dimasukkannya translation gain dan loss (yang notabene unrealiIed# ke rugilaba memi%u keluarnya SFAS 1! yang akhirnya memasukkannya ke nera%a$ ,ari per(elasan di atas terlihat (elas bah-a mana(emen perusahaanmultinasional melakukan inter'ensi terhadap badan penyusun standar$ Reaksimana(emen Massey5Ferguson merupakan suatu %ontoh konsekuensi ekonomiseperti yang digambarkan oleh Ce))$ Inter'ensi tersebut terlihat kuat sehinggadikeluarkannya SFAS 1! untuk mengubah sebagian SFAS /$ Hal inilah yang disebut Ce)) sebagai Adeli%ately balan%ed B -alaupun teoriekonomi lebih mendukung SFAS / dibandingkan SFAS 1!$ Sama seperti SFAS / RRA (uga gagal karena opini mana(emen$ Mana(emen mengkritik bah-a RRAmerupakan pengukuran yang tidak memadai$ &elah di(elaskan di atas bah-a 'olatilitas net in%ome dengan SFAS / akanmenaikkan de%ision use)ulness apabila hal ini menggambarkan 'olatilitas operasiluar negeri$ 6amun apabila 'olatilitas tersebut hanya sekedar menghasilkan AnoiseBdalam net in%ome maka hal ini akan mengurangi de%ision use)ulness$ Hal ini akanmen(adi %ontoh lain tradeo)) antara rele'ansi dan reliabilitas$,alam konteks sistem in)ormasi semakin besar rele'ansi akanmengakibatkan probabilitas main diagonal meningkat dan berdampak pada re'isikeyakinan yang lebih besar dengan adanya pengumuman earning$ 6amun noiseakan mengurangi probabilitas tersebut dan berdampak pada re'isi keyakinanrendah$ Pengaruh mana yang paling dominan akan men(adi pertanyaan empiris$
5

<ntuk men(a-ab pertanyaan tersebut :ollins dan Salatka (:S# 2FF0mengu(i 9R: !3 perusahaan multinasional <S selama penggunaan SFAS / (2F3G52F/"# dan SFAS 1! (2F/05 2F/3#$ Selain itu :S (uga menggunakan %ontrol groupsebanyak !3 bukan perusahaan multinasional$ Hasil riset ini menun(ukkan bah-aSFAS / lebih noise daripada SFAS 1! karena 9R: perusahaan dengan SFAS 1!lebih tinggi$ Hasil selengkapnya adalah7 Rata5rata 9R: sampel !3 perusahaan multinasional lebih rendah dalam SFAS /daripada rata rata 9R: perusahaan yang sama dalam SFAS 1!$ Rata5rata 9R: sampel !3 perusahaan lebih rendah dalam SFAS / daripadarata5rata 9R: !3 %ontrol group perusahaan bukan multinasional dalam SFASyang sama$ Rata5rata 9R: sampel !3 perusahaan multinasional sama dalam SFAS 1!dengan rata5rata 9R: !3 %ontrol group perusahaan bukan multinasional dalamSFAS yang sama$ Rata5rata 9R: %ontrol group !3 perusahaan bukan multinasional sam dalamSFAS / dengan rata5rata 9R: perusahaan yang sama dengan SFAS 1!$ FAS* mengka(i kembali SFAS / dan mengeluarkan SFAS 1! AForeign:urren%y &ranslationB tahun 2F/2$ *erikut ini di(elaskan berbagai hal yang berkaitandengan SFAS 1!$ Fun%tional %urren%y$ Sebelum di(abarkan ke dollar sebagai mata uangperusahaan induk laporan keuangan perusahaan anak yang bersi)at sel)5sustaining(perusahaan yang se%ara keuangan dan operasional independen# harus ditentukandengan mata uang )ungsional perusahaan anak tersebut$ Akan tetapi bagi anakperusahaan yang bersi)at integrated )oreign operation (misalnya perusahaan anak diInggeris (di Inggeris pound# men(ual kembali barang produksinya ke AS (di ASdollar# denganmenggunakan maka laporan keuangan perusahaan anak harus ditentukan uang perusahaan induk yaitu dollar$ Perusahaan anak mata

harusditentukan dengan menggunakan mata uang perusahaan induk yaitu dollar$ :urrent rate translation method$ Setelah digunakan mata uang )ungsional maka laporan keuangan perusahaan anak harus di(abarkan ke mata uang induk(dollar# ke%uali mata uang )ungsional perusahaan anak adalah dollar denganmenggunakan %urrent rate method$ Hal ini dilakukan dengan mengalikan semuaunsur (ke%uali ekuitas# dengan nilai tukar (ingat bah-a dalam SFAS / hanya unsurmoneter sa(a yang di(abarkan dengan %urrent rate#$ Perbedaan hasil pen(abaranantara SFAS / dan SFAS 1! disebut sebagai konsep e8posure$
6

Integrated )oreign operations$ Penge%ualian penggunaan %urrent methodberdasarkan SFAS 1! adalah bagi anak perusahaan dengan operasi luar negeriyang terintegrasi$ Karena itu bagi perusahaan dengan operasi luar negeri yangterintegrasi dinyatakan masih berlaku SFAS / dengan temporal method$ Highly in)lationary e%onomies$ Penge%ualian lain penggunaan SFAS 1!adalah perusahaan beroperasi di negara dengan kondisi ekonomi in)lasi yang tinggi$&emporal method masih digunakan bagi anak perusahaan tersebut dan tidakmenggunakan SFAS 1!$ Kalau SFAS 1! digunakan maka nilai nera%a perusahaananak akan tidak rasional (disappearing asset phenomenon#$ &reatment o) translation ad(ustments$ Hal yang paling signi)ikan dalamSFAS 1! adalah berkaitan dengan perlakuan untung dan rugi pen(abaran 'alas$*erdasarkan SFAS / hal ini akan dihapus segera namun hal ini tidak disukai olehmana(emen seperti dalam kasus Massey5 Ferguson$ SFAS 1! menghindari masalahini dengan memasukkan penyesuaian pen(abaran 'alas dalam other %omprehensi'ein%ome$ &ranslation gain dan loss dimasukkan ke modal bukan ke rugi laba ke%ualianak perusahaan di luar negeri$ 5H<*<6+A6 9:@6@MI: :@6S9E<96:9S ,A6 PASAR M@,A> 9FISI96 &eori pasar modal e)isien tidak mampu men(elaskan perubahan kebi(akanakuntansi terhadap reaksi pasar pada tidak ada pengaruh perubahan akuntansitersebut terhadap arus kas$ Karena itu e%onomi% %onse;uen%es dikategorikansebagai anomali pasar modal e)isien$ Ada lagi anomali pasar modal e)isien$ &eori pasar modal e)isienmemprediksi tidak ada reaksi pasar terhadap perubahan kebi(akan akuntansi yangtidak berdampak terhadap pro)itabilitas dan arus kas$ Apabila tidak ada reaksi pasar(terlihat dari tidak berubahnya %ost o) %apital# hal ini men(adi tidak (elas mengapamana(emen dan pemerintah harus konsen terhadap kebi(akan akuntansi yangdigunakan perusahaan$ ,engan kata lain teori pasar modal e)isien mendukungpengungkapan penuh termasuk pengungkapan kebi(akan akuntansi$ 6amun sekalipun kebi(akan akuntansi diungkapkan pasar tidak bereaksi karena pasar tidakmempermasalahkan perubahan nilai perusahaan hanya karena ter(adi perubahanmetode akuntansi$ &erlihat bah-a tiga kontituen laporan keuangan mana(emen pemerintah dan in'estor bereaksi terhadap artikel tentang kebi(akan akuntansi$ 6amun reaksimana(emen menge(utkan sampai pada inter'ensi badan penyusun standar$Perbedaan reaksi

ini merupakan bagian dari konsekuensi ekonomi yaitu bah-apilihan kebi(akan akuntansi dapat men(adi masalah -alaupun tidak ada pengaruhnyaterhadap arus kas$

S#MP$LAN *erbagai penelitian menun(ukkan upaya lobi dapat membuahkan berbagai ma%am basil misalnya penarikan suatu standar perubahan standar ataupun tidak membuahkan hasil$ ,i Indonesia standar akuntansi dikenal dengan nama Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK# yang disusun oleh ,e-an Standar Akuntansi Keuangan (,SAK# melalui dua pro%ess pro%edure yang memungkinkan keterlibatan konstituen$ ,ari proses keterlibatan konstituen tersebut mun%ul permasalahan yang menarik untuk diteliti yaitu seberapa besar pengaruh lobi
8

konstituen apakah terdapat perbedaan pengaruh di antara konstituen dalam penyusunan PSAK antara tanggapan yang bersi)atsubstanti) dan bersi)at bahasa dan antar standar$ Kemudian dengan membandingkan antara eksposure dra)t dan standar yang diterbitkan serta tanggapan tertulis tersebut dapat dilihat tanggapan yang diakomodasi oleh PSAK$ Penelitian ini menemukan pengaruh lobi konstituen terhadap penyusunan PSAK adalah rendah (hanya 2! // 4 tanggapan yang diakomodasi# namun (ika dilihat dari masing5masing PSAK hasilnya ber'ariasi yaitu tidak berpengaruh pada PSAK "/ dan PSAK 0/ berpengaruh rendah pada PSAK 12 dan berpengaruh sedang pada PSAK 13$ Selan(utnya tidak ditemukan (uga perbedaan pengaruh antara tanggapan yang bersi)at substanti) dan yang bersi)at bahasa$ 6amun perbedaan pengaruh ditemukan antar standar yang berarti pengaruh lobi konstituen tergantung dari standarnya$ 9%onomi% %onse;uen%es konsep yang menyatakan bah-a -alaupun bertentangan dengan implikasi teori pasar modal e)isien pilihan kebi(akan akuntansi dapat mempengaruhi nilai perusahaan$ Alasan mun%ulnya konsekuensi ekonomi adalah perusahaan melakukan kontrakseperti kompensasi eksekuti) (e8e%uti'e %ompensation# dan kontrak utang (debt %ontra%t# kebi(akan akuntansi yang digunakan dapat merupakan sumber in)ormasi yangpenting bagi in'estor teori pasar modal e)isien gagal men(elaskan perilaku pasar dan untuk mengetahui respon pasar atasperubahan kebi(akan akuntansi -alaupun perubahan kebi(akan akuntansitersebut tidak berpengaruh se%ara langsung terhadap arus kas$ PA& adalah teori yang berkaitan dengan prediksi tindakan atas adanya pilihan kebi(akan akuntansi oleh mana(er dan bagaimana mana(er merespon suatustandar baru$ Komponen PA& meliputi7 *onus Plan Hypothesis ,ebt :o'enant Hypothesis dan Politi%al :ost Hypothesis$ Accounting for the Translation of Foreign Currency Transaction and Foreign Currency Financial Statements B dikeluarkan oleh FAS* tahun 2F31$ Standar ini menuntut penggunaan temporal method dalam pen(abaran$Periode dikeluarkannya SFAS / adalah periode dengan nilai tukar ber)luktuasi pada tahun 2F3G$&ranslation gain dan loss dimasukkan dalam rugi laba mana(emenkeberatan akan hal ini$ Keberatanatas dimasukkannya translation gain dan loss (yang notabene unrealiIed# ke rugi laba memi%u keluarnya SFAS 1! yang akhirnya memasukkannya ke nera%a$

SKEMA penarikan suatu standar

Pengaruh lobi pada standar akuntansi

Dapat membuahkan 3 hasil

perubahan standar

tidak membuahkan hasil berpengaruh padaPSAK "/ dan PSAK 0/


Dalam Suatu penelitian didapatkan

berpengaruh rendah pada PSAK 12 berpengaruh sedang pada PSAK 13

berarti pengaruh lobi konstituen 10 dari tergantung standarnya

onsekuensi ekonomis

S!"S 8

periode dengan nilai tukar ber)luktuasi

S!"S 52

&ranslation gain dan loss dimasukkan dalam rugi laba

&ranslation gain dan loss dimasukkan dalam 69RA:A

mana(emenke beratan

,AF&AR P<S&AKA

http7JJ---$s%ribd$%omJdo%JG2//F3!3JPSAK5VS5IFRS ---$slideshare$netJ%happunkJtugas5/5konsekuensi5ekonomi

11

Anda mungkin juga menyukai