hibah, SPTMHL, SPTJM, dan copy surat persetujuan pembukaan rekening untuk
pengajuan SP2HL pertama kali.
b. Penyampaian SP2HL ke KPPN sekurang-kurangnya sekali setahun.
c. Atas SP2HL, KPPN menerbitkan SPHL 3 lembar untuk PA/KPA, DJPPR, cq. Dit EAS
dan pertinggal KPPN.
d. Sisa uang yg bersumber dari hibah langsung bentuk uang dapat dikembalikan
kepada pemberi hibah sesuai perjanjian hibah atau dok yg dipersamakan dengan
mengajukan SP4HL diampiri copy rekening koran terakhir atas rekening hibah,
copy bukti pengiriman/transfer ke pemberi hibah dan SPTJM yg dilakukan segera
setelah semua kegiatan dalam perjanjian hibah selesai dialksanakan dan
pengembalian hiabh telah dilakukan.
e. Atas SP4HL, KPPN menerbitkan SP3HL.
f. Atas dasar SP3HL yg diterima dari KPPN untuk pendapatan hibah tahun yg lalu,
DJPPR tidka melakukan pencatatan namun diungkapkan dalam CaLK.
Pejabat penandatangan SP2HL dan SP4HL adalah PP-SPM. Petugas pengantar SP2HL
dan SP4HL adalah petugas pengantar SPM.
TATA CARA PENGESAHAN HIBAH LANGSUNG DALAM BENTUK B/J/S
1. Penandatangan BAST dan Penatausahaan DokDung Lainnya
a. Pimpinan K/L/Satker yg menerma hibah dalam bentuk B/J/S membuat dan
men-ttd-I BAST bersama dengan pemeberi hibah. Dok pendukung lainnya
harus ditatausahakan oleh penerima hibah.
2. Pengajuan Permohonan Nomor Register
a. Pimpinan K/L mengajukan surat permohonan nomor register kepada Dit EAS
dilampiri perjanjian dan ringkasan hibah.
b. Jika tidak terdapat dokumen tsb, maka dilampiri BAPH dan SPTMHL.
3. Pengesahan Pendpatan Hibah Langsung Dalam Bentuk B/J/S ke DJPPR
a. Pimpinan K/L/Satker mengajukan SP3HL-BJS dengan dilampiri BAST dan
SPTMHL (telah mencantumkan nilai B/J/S dalam satuan rupiah).
b. Jika tidak terdapat nilai B/J/S maka dilakukan estimasi nilai wajar.
4. Pencatatan Hibah Langsung bentuk B/J/S
a. PA/KPA mengajukan MPHL-BJS kepada KPPN mitra kerjanya. Pejabat
penandatangan MPHL-BJS adalah KPA. Petugas pengantar MPHL-BJS adalah
petugas pengantar SPM.
b. Penyampaian MPHL-BJS ke KPPN dilakukan pada tahun anggaran berjalan
setelah dilakukan pengesahan penerimaan hibah langsung bentuk B/J/S ke
DJPPR dilakukan paling sedikit sekali setahun dilampiri SPTMHL bentuk BJS,
SP3HL-BJS (Surat Perintah Pengesahan Penerimaan Hibah Langsung) yg
sudah disetujui DJPPR, dan SPTJM.
c. Atas MPH-BJS, KPPN menerbitkan Persetujuan MPHL-BJS.
SANKSI
K/L yg menerima hibah dalam bentuk uang B/J/S yg tidak mengajukan register
dan/atau pengesahan diberikan sanksi adm.