1. Latar Belakang
Berdasarkan hasil pendataan kesehatan pada warga RT. 17 yang
dilakukan oleh mahasiswa Akper Pemprop Kaltim pada tanggal 05 07
Juni 2006 khususnya pada RT. 17 Kelurahan Lok Bahu didapatkan
beberapa keluhan masalah kesehatan. Pondok pesantren Sabilarrasyad
sebagai salah satu sarana pendidikan yang dimiliki kelurahan Lok Bahu,
ternyata juga memiliki masalah kesehatan. Adapun keluhan kesehatan
yang biasanya terjadi pada siswa siswi disana yaitu gatal gatal dan
maag.
Hal ini menurut salah satu staf pengajar dan salah satu siswa di
pondok pesantren Sabilarrasyad dikarenakan karena anak usia sekolah
mulai tanggal giginya (ompong) dan mereka banyak jajan es dan permen.
Dan menurut beliau belum pernah ada yang menjelaskan cara menjaga
kebersihan gigi
Berdasarkan kesepakatan saat diadakan lokakarya mini pada
tanggal 13 Juni 2006 , Pukul 20.00 wita, maka pada tanggal 20 Juni 2006
diadakan penyuluhan kesehatan tentang perawatan gigi.
2. Masalah Keperawatan Komunitas
Resiko timbulnya penyakit gigi dan mulut akibat kurangnya
perawatan gigi pada siswa siswi SDN No. 020 RT 16 kelurahan Lok
Bahu Samarinda
II.
Rencana Keperawatan
1.
Diagnosa Keperawatan
Tujuan Umum
Setelah penyuluhan kesehatan tentang perawatan gigi diharapkan
pengetahuan dan kesadaran siswa siswi SDN No. 16 meningkat dalam
merawat gigi.
3.
Tujuan Khusus
Setelah 45 menit penyuluhan kesehatan lingkungan tentang perawatan gigi
diharapkan siswa siswi SDN No. 020 RT 16 mampu :
a.
b.
c.
d.
e.
III.
Rancangan Kegiatan
1. Topik : Penyuluhan kesehatan tentang perawatan gigi
2. Metode
6.
Strategi Pelaksanaan :
a.
b.
c.
7.
Pengorganisasian
Penanggung jawab
: Nursari Surya
Pembawa acara/moderator : M a r d i a h
Penyuluh
: Surti Kanti
Heni Puspita Sari
Fasilitator
: Budi Wibowo
Fitriyanto
Mega Kismasari F.
Yanti
Observer
: Fitri Andayani
2.
3.
Proses
1. 80 % Siswa SDN No. 020 RT 16yang hadir mengikuti dari awal sampai
akhir
2. Siswa SDN No. 020 RT 16yang hadir tampak kooperatif dan aktif
bertanya serta mendengarkan
3. Media dan tempat yang tersedia dapat digunakan
4. Penyuluhan dapat terlaksana sesuai rencana
Hasil
1. 70 % Siswa SDN No. 020 di RT 16 dapat hadir