NIM: 19134018A
Kondisi kromatografi untuk KLT-autografi. Plate yang digunakan adalah Plate silica gel
60F254. Samples ditotolkan 30 ul 1000 ppm. Fase gerak CHCl :etil asetat : asam formiat =
3 : 3 : 0,5(v/v/v). Penampak noda Asetilkolinesterase dan Fast Blue B Reagent
HASIL DAN PEMBAHASAN
Berdasarkan hasil uji inhibitor asetilkolinesterase secara spektrofotometri dengan
metode Ellman, diperoleh % IA dari keempat bahan uji kurang dari 50%. Dari hasil tersebut
diperkirakan nilai IC50 dari keempat bahan uji tersebut bernilai lebih dari 1000 ppm. Ekstrak
dinilai aktif apabila memiliki nilai IC50 pada konsentrasi dibawah 1000 mg/L. Dengan
demikian empat sampel dinilai tidak aktif.
Setelah dilakukan identifikasi noda, noda putih dari KLT Bioautografi mempunyai Rf
yang sama dengan noda ungu hasil penampak noda steroid/terpenoid. Maka disimpulkan
senyawa aktif yang diduga adalah golongan terpenoid/steroid. Selanjutnya dilakukan uji
terhadap myricitrin dan myricetin secara spektrofotometri maupun KLTautografi, untuk
mengetahui aktivitas inhibitor asetilkolinesterase senyawa tunggal yang di duga aktif sebagai
inhibitor asetilkolinesterase secara in vitro itu sendiri.
Pada spektrofotometri, myricitrin dinilai tidak aktif sedangkan myricetin dinilai aktif
dengan nilai IC50 sebesar 31.533 ppm. Begitu juga pada uji KLT Bioautografi, myricitrin
tidak
menunjukan
dan
myricetin
dapat
menunjukan
hambatan
hambatan
pada
asetilkolinesterase. Dari hasil ini dapat diduga bentuk aglikon dinilai lebih aktif sebagai
inhibitor asetilkolinesterase dalam uji in vitro.