Anda di halaman 1dari 32

FUNGSI

-Definisi

Fungsi
-Jenis-jenis Fungsi
-Grafik Fungsi

Definisi Fungsi
Sebuah fungsi f dari himpunan A ke himpunan B adalah
suatu aturan yang memasangkan setiap x anggota A
dengan tepat satu yanggota B.
A disebut domain(daerah asal)
fungsi f
B disebut kodomain (daerah
kawan).
Sedangkan himpunan semua
anggota B yang mempunyai
pasangan disebut range (daerah
hasil).

Untuk memberi nama fungsi digunakan huruf


tunggal seperti f(atau g, atau f), maka f(x)
menunjukkan nilai yang diberikan oleh f kepada x

Jenis jenis Fungsi


Fungsi Irasional
Fungsi yang variabel bebasnya (x) terdapat di bawah
tanda akar, contohya
;
Fungsi Rasional
Fungsi yang variabel bebasnya berpangkat bilangan
bulat
Fungsi-fungsi rasional meliputi : polinom, linear,
kuadrat, kubik, dan pecahan
Fungsi polinom fungsi yang mengandung banyak
suku (polinom) dalam variabel bebasnya.

y = a0 + a1 x + a2 x2 + ... + an xn

Fungsi Linear
Fungsi yang variabel bebasnya berpangkat satu
Bentuk umum :

y = a1 x + a 0

a1 0

Contoh : Fungsi Kuadrat


Fungsi yang variabel bebasnya berpangkat dua
Bentuk umum :

Contoh :

Fungsi Kubik / Pangkat Tiga


Fungsi yang variabel bebasnya berpangkat tiga
Bentuk umum :
Contoh : Fungsi Pecahan
Fungsi dalam bentuk pembagian
Bentuk umum :
Contoh : -

Fungsi Trigonometri
Fungsi yang mengandung sinus dan cosinus
Bentuk umum :
atau
atau

y = sin x
y = cos x
y = tan x tan x = sin x/cos x

Bentuk fungsi trigonometri lainnya :


y = sec x = 1/cos x
y = cosec x = 1/sin x
y = cot x = 1/tan x

Fungsi Eksponensial
Fungsi yang berpangkatkan variabel bebas
Bentuk umum :
Fungsi Logaritma
Fungsi yang variabel bebasnya merupakan nilai
logaritmik
Bentuk umum :

y =

log x

Grafik Fungsi

Membuat sketsa grafik fungsi linier


Grafik fungsi linier merupakan garis lurus
Sketsa grafik fungsi linier dapat dibuat dengan
menentukan dua titik istimewa, yaitu:
- Titik potong dg sumbu X, bila Y = 0 ( X, 0 )
- Titik potong dg sumbu Y, bila X = 0 ( 0, Y )
Selanjutnya hubungkan kedua titik tersebut dengan
garis lurus
Contoh : Buatlah gambar grafik fungsi y = 3x + 2
- Titik potong dg sumbu X, bila Y = 0
0 =3x + 2 3x = -2 x = -2/3
- Titik potong dg sumbu Y, bila X = 0
y = 3 (0) + 2 y = 2

Menggambar Grafik Fungsi kuadrat f(x) = ax2 + bx + c


Langkah-Langkah
Menentukan titik-titik istimewa
1. Titik potong dg sumbu x; y = f(x) = 0
2. Titik potong dg sumbu y; x = 0
3. Koordinat titik puncak;

Contoh : Gambarkan grafik fungsi kuadrat y = x2 8x + 12


Jawab :
- Titik Potong dengan sumbu X; y = 0

x1 = 6 ;

x2 = 2

- Titik potong dengan sumbu y x = 0


y = 02 - 8(0) + 12 = 12
- Koordinat titik puncak

Jadi Koordinat titik puncak


(4, -4)

Menggambar grafik fungsi pecahan


- Tentukan garis asimtot garis yang akan bertemu
dengan dengan kurva pada nilai jauh tak berhingga
Persamaan garis asimtot datar y = a/c
Persamaan garis asimtot tegak x = -d/c
- Tentukan nilai-nilai x sembarang, untuk mendapatkan
nilai y, sehingga diperoleh titik-titik koordinat dan
dihubungkan dengan sebuah garis lengkung
Contoh : Gambarkan grafik fungsi pecah berikut ini :
a.
b.

Jawab :
a.
Persamaan garis asimtot datar y = 0/1 = 0
Persamaan garis asimtot tegak x = -0/1 = 0
Tentukan nilai-nilai x sembarang untuk mendapatkan nilai y :

b.
Persamaan garis asimtot datar y = 1/1 = 1
Persamaan garis asimtot tegak x = -(-1)/1 = 1
Tentukan nilai-nilai x sembarang untuk mendapatkan nilai y :

Grafik Fungsi Trigonometri

y a sin(bx o ) k atau

y a cos(bx o ) k

Dimana :
a
= amplitudo atau simpangan maksimum
b
= banyak gelombang dalam interval 2
-o = pergeseran gelombang ke arah kanan sejauh o
+o = pergeseran gelombang ke arah kiri sejauh o
-k =pergeseran gelombang kearah bawah sejauh k satuan
+k = pergeseran gelombang kearah atas sejauh k satuan

Grafik fungsi sinus dalam posisi normal dapat


digambarkan pada fungsi y = sin x, grafik dapat digambar
dengan mengambil nilai x dari 0o sampai 360o dan
mensubsitusikannya ke fungsi untuk mendapatkan nilai y.

Hasil subsitusi nilai x ke y = sin x, dapat dilihat pada


tabel berikut :
x

0o

y= sin x 0

90o
(/2)

180o
()

270o
(3/2)

360o
(2)

-1

Contoh : Gambarkan grafik fungsi y = sin (x - /6) dan


y = sin (x + /4)

Grafik fungsi cosinus dalam posisi normal dapat


digambarkan pada fungsi y = cos x, dengan mengambil
nilai x dari 0o sampai 360o dan mensubsitusikannya
ke fungsi untuk mendapatkan nilai y.
x

0o

90o
(/2)

180o
()

270o
(3/2)

360o
(2)

y= cos x

-1

Grafik Fungsi Ekponensial dan Logaritma


Cara menggambar grafik eksponensial dan
logaritma adalah dengan mensubsitusikan nilai x
sembarang untuk mendapatkan nilai fungsi (y)
Contoh : Gambarkan grafik fungsi
- y = 2x dan y = 2-x
- y = log x dan y = - log x
x

y = 2x

koordinat y = 2-x

Koordinat

-2

1/4

(-2, 1/4)

(-2, 4)

-1

1/2

(-1, 1/2)

(-1, 2)

(0, 1)

(0, 1)

(1, 2)

1/2

(1, 1/2)

(2, 4)

1/4

(2, 1/4)

-2

-1

- y = log x dan y = - log x


x

Y = log x

0,01

-2

0,1

-1

10

100

Y = - log x

0,01

0,1

10

-1

100

-2

1
0,1
0,01
-1

-2

10

100

Fungsi Modulus
Fungsi dengan nilai mutlak selalu bernilai positif
Bentuk umum :

y = | f(x) |

Ciri dari fungsi mutlak ini adalah bahwa grafik akan


selalu berada di atas sumbu x
Contoh :
Gambarkan grafik fungsi dari : y = | x | dan y = | x 2 |
Grafik dapat digambar dengan cara mengambil nilai x
sembarang untuk disubsitusikan ke fungsi sehingga di
dapat nilai y

y = |x|

-3

-2

-1

2
1
-3

-2

-1

Operasi pada fungsi


Jika f dan g dua fungsi maka jumlah f + g, selisih f g,
hasil kali fg, hasil bagi f/g dan perpangkatan fn adalah
fungsi-fungsi dengan daerah asal berupa irisan dari
daerah asal f dan daerah asal g, dan dirumuskan
sebagai berikut.
(f + g)(x) = f(x) + g(x)
(f g)(x) = f(x) g(x)
(f g)(x) = f(x) g(x)
(f/g)(x) = f(x) / g(x) asalkan g(x) 0

Contoh : Misalkan nilai f(x) dan g(x) adalah sebagai berikut :

Tentukan f + g, f g, fg, dan f/g


a. f(x) + g(x) =
b. f(x) - g(x) =
c. f(x) . g(x) =
d. f(x) / g(x) =

Fungsi Komposisi
Fungsi yang merupakan kombinasi dari beberapa
fungsi.
Misal terdapat dua buah fungsi, yaitu f dan g. Jika
daerah nilai fungsi g merupakan daerah definisi dari
fungsi f, maka kombinasi f dan g kita tulis dengan f o g
(baca f circle g) dan didefinisikan sebagai :
( f o g ) (x) = f ( g(x))

f komposit g

Sebaliknya jika daerah nilai fungsi f merupakan


daerah definisi dari g maka kombinasinya kita tulis
dengan g o f (baca g circle f) dan didefinisikan sebagai:
( g o f ) (x) = g ( f (x) ) g komposit f

Contoh : Jika diketahui f(x) = x2 + 2x + 1 dan g(x) = x + 3


tentukan (f o g) (x) dan (g o f) (x)

a. (f o g) (x) = f (g (x) ) = f (x + 3)
= (x + 3)2 + 2(x + 3) + 1
= x2 + 8x + 16
b. (g o f) (x) = g (f (x) ) = g (x2 + 2x + 1)
= (x2 + 2x + 1) + 3
= x2 + 2x + 4

Contoh :
Jika f o g (x) = -2x + 3 dan f(x) = 2x +1, tentukan
fungsi g(x)
Jawab :
f(g(x)) = f o g (x)
2(g(x)) +1 = -2x + 1
2(g(x)) = -2x + 1 - 1
2(g(x)) = -2x + 2
g(x) = -x + 1

Latihan .
1. Tentukan nilai x dari persamaan berikut :
a. 14 x 4 x = 6 x -16
b. 4 x (x +8) = 2 (x 3)
2. Selesaikan pertidaksamaan berikut :
a. 2 x + 4 4 x - 8
b. x 2 - 10 x + 21 < 0
3. Gambarkan grafik fungsi berikut ini
a. y = -x2 + 2x + 1
b. y = 4x + 1
x -2
4. Jika f(x) = x - 2x dan g(x) = x 1,
tentukan f + g, f g, f.g, f/g, f o g dan g o f

Anda mungkin juga menyukai