Anda di halaman 1dari 6

Algoritma dan Program Pengurangan Matriks

Algoritma dan Program Pengurangan Matriks


Pengertian penjumlahan matriks : jika a + b = c, maka elemen-elemen. c diperoleh dari
penjumlahan elemen-elemen a dan b yang seletak, yaitu diperhatikan, bahwa pengertian
"dimensi 2", "baris dan kolom" adalah dalam contoh: matriks berukuran 4 x 5 artinya
mempunyai baris sebanyak 4 dan kolom . seperti penggunaan matriks dalam matematika.
perhitungan "biasa" terhadap matriks : penjumlahan, perkalian dua matriks, menentukan
determinan, mahir matematika untuk kelas xii program bahasa definisi perkalian matriks. dua
buah matriks a dan b dapat dikalikan (ditulis ab) jika banyak kolom pengurangan. perkalian
dengan. skalar. perkalian matriks terdiri atas. kata kunci. peta konsep mempelajari materi lain
dalam matematika, antara lain determinan, vektor, dan mendefinisikan pengertian matriks
sebagai berikut. b. pengertian matriks. matriks adalah jajaran empat persegi panjang dari aplikom
3 jurusan pendidikan matematika umpar. 2. penjumlahan matriks belajar-matematika.com.
diperbolehkan memperbanyak dengan mencantumkan sumbernya. matriks. definisi matriks :
susunan bilangan-bilangan yang diatur pada oleh j matematikaperkalian matriks persegi ordo n.
skripsi, jurusan matematika.definisi perkalian matriks mensyaratkan bahwa jumlah kolom faktor
mahasiswa mengetahui tentang matriks. 2. mahasiswa mengerti tentang penjumlahan matriks. 3.
mahasiswa mengerti tentang pengurangan matriks. definisioleh js purba - 2010tinjaulah
perkalian matriks dan . karena adalah matriks berukuran program linear merupakan matematika
terapan dari aljabar linear dimana //untuk melakukan penjumlahan matrix, baris dan kolom
matrix1 dan matrix 2 harus definisi dari pixel adalah: elemen terkecil pada proses drawing untuk
ini adalah koordinat umum yang anda pelajari pada pelajaran matematika.....

1. PENJUMLAHAN DUA BUAH MATRIKS MENGGUNAKN C++


#include <iostream.h>

#include <conio.h>
#include <iomanip.h>
int A[2][2],B[2][2],C[2][2];
void inputmatriksA()
{cout<<Matriks A<<endl;
for (int i=0;i<2;i++)
for (int j=0;j<2;j++)
{cout<<Elemen A ["<<(i+1)<<","<<(j+i)<<"]:;
cin>>A[i][j];}}
void inputmatriksB()
{cout<<Matriks B<<endl;
for (int i=0;i<2;i++)
for (int j=0;j<2;j++)
{cout<<Elemen B ["<<(i+1)<<","<<(j+i)<<"]:;
cin>>B[i][j];}}
void tampilA()
{cout<<Matriks A<<endl;
for (int i=0;i<2;i++)
{for (int j=0;j<2;j++)
cout<<setw(2)<<A[i][j]<< ;
cout<<endl;}}
void tampilB()
{cout<<Matriks B<<endl;

for (int i=0;i<2;i++)


{for (int j=0;j<2;j++)
cout<<setw(2)<<B[i][j]<< ;
cout<<endl;}}
void tampilC()
{cout<<Jumlah Matriks A & B<<endl;
for (int i=0;i<2;i++)
{for (int j=0;j<2;j++)
cout<<setw(2)<<C[i][j]<< ;
cout<<endl;}}
void Jumlah()
{for (int i=0;i<2;i++)
{for (int j=0;j<2;j++)
C[i][j]=A[i][j]+B[i][j];
cout<<endl;}}
void main()
{clrscr();
cout<< Penjumlahan 2 Buah Matriks <<endl;
cout<<=======================================<<endl;
inputmatriksA();
cout<<=======================================<<endl;
inputmatriksB();
cout<<=======================================<<endl;

cout<<endl;
clrscr();
cout<< \tTampilan Matriks A <<endl;
cout<<======================================================<<endl;
tampilA();
cout<< \n\tTampilan Matriks B <<endl;
cout<<======================================================<<endl;
tampilB();
Jumlah();
cout<< \nMaka Penjumlahan dari matriks diatas adalah <<endl;
cout<<======================================================<<endl;
tampilC();
getch();
}
Tampilan setelah di comile
1. Masukin data yang dibutuhkan pada Matrix A.

Gambar 1

2. Setelah dimasukkan akan muncul tampilan seperti gambar 2

Gambar 2
3. Ulangi langkah diatas pada Matrix B. Hingga tampilannya sama seperti dibawah ini

Gambar 3

4. Setelah dimasukkan data Pada Matrix A dan B maka akan muncul hasil dari penjumlahan
matrix A dan B. Seperti gambar dibawah ini

Gambar 4
.

Anda mungkin juga menyukai