Nama Suami
Umur
: 20 th
Umur
: 26 th
Suku
: Jawa
Suku
: Jawa
Agama
: Islam
Agama
: Islam
Pendidikan
: SMA
Pendidikan
: SMA
Pekerjaan
: IRT
Pekerjaan
: Wiraswasta
Alamat
: 38
Alamat
: 38
B. Data Objektif
1. Keadaan umum baik, kesadaran composmentis
2. Ibu tampak cemas dan gelisah
3. Tanda-tanda vital
TD
: 110/70 mmhg
Pols
: 78 x/mnt
RR
: 22 x/mnt
Suhu : 36,5 0C
BB
: 54 kg
TB
: 159 cm
4. Inspeksi
a. Rambut
b. Wajah
c. Mata
d. Hidung
e. Gigi & mulut : tidak ada kelainan bentuk pada mulut, tidak terdapat
stomatitis, keadaan gigi bersih, tidak ada caries pada gigi
tidak ada gigi yang berlubang jumlah gigi atas dan
bawah lengkap.
f. Telinga
g. Leher
h. Dada
i.
Mamae
j.
Abdomen
k. Ekstremitas
Atas
Bawah
5. Palpasi
Leopold I
Leopold II
: Pada bagian kiri ibu teraba bagian yang panjang dan rata
yang berarti punggung dan pada bagian kanan ibu teraba
bagian-bagian kecil yang berarti ekstremitas.
Leopold III
Leopold IV
Mc. Donald
: 26 cm
DO
Leopold II
DO
D. Perencanaan
1. Planning
1. Jelaskan pada ibu tentang keadaannya saat ini Jelaskan pada ibu hasil
pemeriksaan yang telah dilakukan bahwa pembukaan serviks ibu 6 cm
2. Ajarkan pada ibu tentang teknik relaksasi yang dapat dilakukan ibu untuk
mengurangi rasa sakit
3. Anjurkan pada ibu untuk mencari posisi yang nyaman bagi ibu seperti tidur,
miring ke kiri atau setengah duduk
4. Anjurkan pada ibu untuk makan dan minum untuk memenuhi kebutuhan
nutrisi ibu yang bertujuan menambah tenaga ibu pada saat proses persalinan
supaya ibu tidak cepat merasa lelah
5. Anjurkan pada ibu untuk BAB dan BAK jika ibu merasa ingin BAB dan BAK
6. Libatkan keluarga agar memberikan dukungan psikologis pada ibu dan
mengambilkan sesuatu yang dibutuhkan ibu
7. Berikan motivasi pada ibu dan usapan lembut dengan menyeka keringat ibu
agar ibu merasa nyaman dan tenang
8. Persiapan pertolongan persalinan
9. Lakukan pengawasan kala I dengan partograf
2. Implementasi
1.
2.
3.
5.
6.
Mengajurkan pada ibu untuk BAB dan BAK jika ibu merasa
ingin BAB dan BAK
7.
8.
9.
10.
3. Evaluasi
1. Ibu mengerti tentang kondisinya saat ini bahwa ibu sedang menghadapi
proses persalinan.
2. Ibu sudah merasa tenang setelah mendapat penjelasan tentang kondisinya.
3. Ruang dan alat pesalinan sudah siap.
4. Ibu mangatakan tahu cara mengedan yang baik.
5. Ibu mengatakan perutnya semakin mules dan terasa ingin BAB.
CATATAN PERKEMBANGAN
Kala II Persalinan
Pengkajian tanggal 23 Juni 2009, pukul 09.30 WIB
Data Subyektif
1. Ibu mengatakan perutnya terasa semakin mulas dan ada perasaan seperti ingin
BAB
2. Ibu mengatakan sudah ada perasaan ingin meneran
3. Ibu mengatakan merasa sedikit agak tenang dengan kehadiran orang terdekat
yang meneman
Data Objektif
1. Keadaan umum baik
2. Tanda-tanda vital
a. TD 120/70 mmHg
b. Temp 37c
c. Pols 78 x/menit
d. RR 21 x/menit
3. Pada inspeksi tampak perenium menonjol, vulva membuka, anus mengembang,
blood slym semakin banyak dan ada tekanan pada fundus uteri
4. Pengawasan kala I
Waktu
DJJ
Kontraksi uterus
Tanggal
23-06-2009 05.30 WIB 140 x/mnt 3x dalam 10 menit lamanya 20 detik
09.30 WIB 140 x/mnt 3 x dalam 10 menit lamanya 30 detik
09.45 WIB 142 x/mnt 4 x dalam 10 menit lamanya 30 detik
5. Pada pemeriksaan dalam pukul 09.30 WIB didapatkan hasil :
Portio tidak teraba, serviks tidak teraba, pembukaan 10 cm, ketuban utuh, tidak
ada tali pusat menumbung dan tidak ada persentasi majemuk, penurunan kepala di
hodge III +
Analisa (A)
1. Diagnosa
G1P0A0 hamil 29 minggu, janin tunggal, hidup, persentasi kepala, letak
memanjang, intrauterin, inpartu Kala II dengan persalinan prematur.
Dasar :
DS : - Ibu mengatakan perutnya terasa semakin mulas dan ada perasaan seperti
ingin BAB
- Ibu mengatakan sudah ada perasaan ingin meneran
- Ibu mengatakan merasa takut dan cemas
DO : - His ada 4 kali dalam 10 menit lamanya > 40 detik
- Pada pemeriksaan dalam pukul 09.30 WIB didapatkan hasil :
Portio tidak teraba, serviks tidak teraba, pembukaan 10 cm, ketuban utuh,
tidak ada tali pusat menumbung dan tidak ada persentasi majemuk,
penurunan kepala di hodge III +.
2. Masalah
Untuk sementara tidak ada
Nadi
78 x/mnt
78 x /mnt
76 x /mnt
3. Kebutuhan
a. Posisi meneran
b. Teknik meneran yang benar
c. Pemenuhan nutrisi
d. Teknik relaksasi
Perencanaan (P)
1. Jelaskan pada ibu kondisinya saat ini bahwa ibu memasuki proses persalinan
untuk melahirkan bayinya karena pembukaan ibu sudah lengkap (10 cm) dan
janin yang dikandung ibu dalam keadaan sehat
2. Jelaskan pada ibu bahwa akan dilakukan episiotomi dengan anastesi untuk
mengurangi trauma pada kepala bayi
3. Libatkan keluarga untuk memberikan dukungan pada ibu dan libatkan suami
untuk mendampingi ibu saat proses persalinan agar ibu merasa nyaman
4. Ajarkan pada ibu tentang teknik meneran yang baik
5. Anjurkan ibu untuk meneran sesuai dengan dorongan alamiah selama kontraksi
6. Anjurkan pada ibu untuk tidak menahan nafas pada saat meneran
7. Anjurkan ibu untuk tidak mengangkat bokong saat meneran
8. Anjurkan ibu untuk berhenti meneran dan beristirahat diantara kontraksi
9. Bantu ibu untuk mengambil posisi yang nyaman untuk meneran yaitu posisi
duduk atau setengah duduk, posisi jongkok atau berdiri, posisi merangkak atau
berbaring miring kekiri
10. Berikan motivasi pada ibu terus menerus saat ibu meneran dan memberikan
pujian pada ibu
11. Observasi kemajuan persalinan dan keadaan umum ibu
12. Anjurkan suami untuk menstimulasi puting susu dengan memutar-mutar puting
susu
13. Lakukan episiotomi pada saat kulit perineum tipis dan pucat dengan melakukan
anatesi lokal sebelumnya
Kala III Persalinan pengkajian tanggal 23 Juni 2009, pukul 10.00 WIB
Data Subyektif (S)
1. Ibu mengatakan merasa tenang karena anaknya sudah lahir dengan selamat
1. Ibu mengatakan masih merasa mulas pada perutnya.
Data Objektif (O)
1. Keadaan umum
Kesadaran
: baik
: compos mentis
: 110/70 mmHg
b. Pols
: 78 x/mnt
c. RR
: 22 x/mnt
d. Suhu
: 37 0C
: 2100 gr
PB
: 45 cm
Jenis Kelamin
: laki-laki
Anus
: (+)
Assesment
1. Diagnosa
P1A0 inpartu Kala III
Dasar :
DS
DO : 1. Keadaan umum
2. Kesadaran
: baik
: compos mentis
: 110/70 mmHg
Pols
: 78 x/mnt
RR
: 22 x/mnt
Suhu
: 37 0C
: 2100 gr
PB
: 44 cm
Jenis Kelamin
: laki-laki
Anus
: (+)
3. Kebutuhan
a. Periksa kntraksi uterus
b. Jelaskan tanda-tanda bahaya pada ibu nifas
c. Pantau kala IV persalinan
Perencanaan (P)
1. Jelaskan kondisi ibu saat ini bahwa ibu akan melahirkan plasenta
2. Periksa keadaan umum ibu (tanda-tanda vital ibu, kandung kemih, jumlah
perdarahan dan kontraksi setiap 15 menit pad 1 jam pertama dan setiap 30 menit
pada 1 jam ke-2)
3. Lakukan pengawasan kala III
4. Lakukan management aktif kala III
a. Pemberian oksitosin 10 unit
b. Lakukan peregangan tali pusat terkendali
c. Masase fundus uteri
5. Anjurkan ibu untuk menarik nafas panjang dan mengeluarkannya melalui mulut
6. Beri ibu minum teh hangat dan manis agar ibu masih mempunyai tenaga
7. Anjurkan ibu untuk tidak mengedan kuat pada saat melahirkan plasenta
8. Periksa plasenta dan selaputnya untuk memastikan keduanya lengkap dan utuh
9. Observasi banyaknya perdarahan yang keluar dan periksa luka episiotomi
10. Periksa uterus 1-2 menit untuk memastikan uteris berkontraksi dengan baik
11. Berikan nutrisi dan cairan pada ibu
12. Lakukan vulva hygiene dan bersihkan ibu
: 15 cm
d. Berat placenta
: 400 gr
e. Tebal placenta
: 2 cm
f.
: marginal
Inserse
DO : 1. Tanda-tanda vital
Tekanan darah
: 110/70 mmHg
Pernapasan
: 21 x/mnt
Nadi
: 76 x/mnt
Suhu
: 370C
: 40 cm
c. Lebar plasenta
: 15 cm
d. Berat plasenta
: 400 gr
e. Tebal plasenta
: 2 cm
f. Insersi
: marginalis
6. Berikan rasa aman pada ibu dengan membersihkan sisa darah yang terdapat pada
alat kelamin ibu
7. Jelaskan dan ajarkan cara menjaga personal hygine ibu yang baik seperti mandi
dan vulva hygiene.
8. Jelaskan pentingnya mobilisasi dan istirahat bagi ibu.
9. Observasi jumlah perdarahan pada kala IV
10. Beri tahu jadwal kunjungan ulang.